Anda di halaman 1dari 2

PORT berfungsi untuk mengkoneksikan komputer ke media komunikasi, untuk berkomunikasi diperlukan media komunikasi dan antarmuka atau

interface yang tepat sesuai kebutuhan Antarmuka/Interface merupakan jembatan antara dunia luar dan komputer itu sendiri. Dengan kata lain, interface menghubungkan komputer dengan banyak subjek dan peralatan lainnya.

Serial port adalah sebuah interface fisik yang menggunakan jenis komunikasi serial yang mentransfer
informasi keluar atau kedalam dalam satuan bit per detik. jadi informasi yang dikirim secara seri (satu per satu/bit per bit)

Paralel port merupakan standar komunikasi yang menggunakan pola transmisi data secara paralel.
Maksud dari kata paralel adalah alat yang dipasangkan pada port ini mampu menerima lebih dari satu bit per satu waktu. jadi informasi yang dikirim secara paralel(scara serentak beberapa bit sekaligus) Port paralel juga disebut dengan port sebanyak 25 buah

LPT, yang menggunakan konektor DB-25 dengan jumlah pin

Port paralel dipakai untuk menghubungkan peralatan seperti printer, harddisk, scanner, dan lain-lain.

USB Port
USB (Universal Serial Bus) adalah sebuah standar serial komunikasi yang menghubungkan peralatan dengan komputer. USB didesain agar dapat mengkoneksikan banyak peralatan dalam satu port USB. Kelebihan dari penggunaan USB adalah adanya kemampuan plug n play dan Hot Swapping, yaitu dengan mengizinkan peralatan dapat dikoneksikan dan dilepaskan tanpa harus melakukan reboot atau mematikan sistem. Kelebihan lainnya adalah rendah terhadap komsumsi listrik dan tidak memerlukan external power suplai. USB telah menggantikan standar koneksi serial dan paralel, sehingga pengguna dapat mengkoneksikan lebih banyak peralatan, seperti mouse, keyboard, printer, scanner, modem digital camera, joystick and gamepad, handheld, etc.\

Perbedaan antara transmisi serial dengan parallel adalah transmisi serial mentransmisikan 1
bit dalam 1 waktu sedangkan transmisi parallel mentransmisikan beberapa bit dalam 1 transmisi. Hal ini menyebabkan transmisi parallel lebih cepat dibanding transmisi serial. Hal tersebut, yang dipercayai banyak orang tidak sepenuhnya benar. Komunikasi serial dapat lebih cepat dibanding komunikasi parallel. Yang dibutuhkan hanyalah frekuensi pengiriman data yang lebih tinggi.

Dalam komunikasi parallel, karena transmisi dilakukan pada waktu yang sama, maka dibutuhkan kabel lebih banyak. Sementara pada transmisi serial, kabel yang digunakan tetap dua. Hal ini menyebabkan kabel untuk transmisi serial lebih kompak dibanding kabel untuk transmisi parallel.

Dengan semakin tingginya frekuensi, semakin tinggi juga gangguan elektromagnetik. Setiap kabel dapat diperlakukan sebagai antenna, menangkap noise yang ada di sekitarnya, dan mengganggu data yang sedang ditransmisikan. Dalam komunikasi parallel, karena banyaknya kabel yang digunakan, masalah gangguan elektromagnetik menjadi lebih serius. Di lain pihak, komunikasi serial yang hanya menggunakan dua kabel lebih mudah mengatasi masalah ini dengan melindungi kedua kabel yang digunakan.

Perbedaan lain, yang juga menguntungkan komunikasi serial adalah walaupun secara teoritis komunikasi parallel mengirimkan data pada saat yg bersamaan, data tersebut tidak diterima pada saat yang bersamaan. Hal ini mengganggu perangkat yang membutuhkan kinerja tinggi karena menunggu adalah membuangbuang waktu. Kelemahan komunikasi parallel juga adalah masalah half-duplex. Kabel yang digunakan untuk mengirim dan menerima data adalah kabel yang sama. Bandingkan dengan serial yang full-duplex, dimana masing masing pengiriman dan penerimaan data menggunakan 2 kabel berbeda.

Jadi, dengan begitu banyak kekurangan transmisi parallel dibanding transmisi serial, Anda bisa memahami mengapa teknologi terbaru menggunakan serial.

Anda mungkin juga menyukai