Anda di halaman 1dari 2

Pada praktikum P2 Operatioanal AmpliIier (Op-Amp)

dan Pengondisian Sinyal, praktikum kali ini bertujuan untuk


mengetahui karkteristik dan cara kerja op-amp serta untuk
mengetahui aplikasi op-amp untuk berbagai keperluan. Pada
praktikum kali ini, ada tiga percobaan yang dilakukan. Yang
pertama adalah percobaan inverting. Pertama kita harus
merangkai rangkaian inverting, namun mengubah R1 menjadi
potensiometer, sehingga nilai hambatan dapat dirubah. Dengan
input sebesar 5 volt dari adaptor, dilakukan pengambilan data
sebanyak lima kali.
Percobaan kedua yaitu voltage devider, atau pembagi
tegangan. Dalam percobaan kali ini kami membuat dua
rangkaian, yaitu low dan high. Perbedaan dari kedua rangkaian
tersebut adalah rangkaian petama, R2 adalah berupa
potensiometer. Pada rangkaian kedua yaitu R1 yang berupa
potensiometer. Pada masing masing rangkaian di ambil lima
kali data.
Pecobaan terakhir adalah percobaan jembatan
wheatstone atau weatstone bridge. Pada rangkaian ini
menggunakan tiga buah resistor dan sebuah potensiometer.
Kita susun rangkaian dengan Rx adalah potensiometer yang
nilai hambatannnya dapat kita rubah. Pengambilan data pada
rangkaian ini dilakukan sepuluh kali. Pada percobaan kali ini
menggunakan dua buah resistor bernilai 0,5 kO sebuah resistor
bernilai 10kO dan potensiometer. Hasil dari pengukuran dan
hasil dari penghitungan rumus pada percobaan ini berbeda.
Pada hasil pengukuran hasil yang ada adalah sekkitar 2,4 dan
pada perhitungan rumus sekitar 4.9. Hal ini mungkin
dikarenakan ada salah komponen percobaan yang rusak.
Karena hasil pengukuran sempat menunjukkan hasil yang
benar.
Kendala kendala yang dialami selama praktikum
mungkin hanya karena asisten tidak ditempat, sehingga sedikit
terkendala pada praktikum.

Anda mungkin juga menyukai