MENGKAJI 3 (TIGA) PROFESI, DILIHAT DARI SEGI DEONTOLOGI DAN TELEOLOGI

Di Ajukan Untuk Memenuhi Tugas Etika Profesi

Di susun oleh: Nama Nim : Ismail : 2007420129

TEKNIK INFORMATIKA, UNIVERSITAS Dr. SOETOMO SURABAYA 2011

Teori Etika Etika dalam teori terbagi menjadi 2 teori: 1. Deontologi 2. Teleologi

A. Etika Deontologi bisa difahami dari 3 poin:

1. 2.
yg harus dilakukan.

Menekankan kewajiban manusia, bertindak secara baik.

Tindakan ini bernilai moral, tindakan dilakukan berdasarkan kewajiban

3.
kewajiban si pelaku.

Bukan karna tindakan ini baik bagi pelakunya, tindakan itu sejalan dg

B. Etika Teleologi bisa difahami dari 3 point:

1.

Baik dan buruknya tindakan itu berdasarkan tujuan

2. Bersifat kasuistik (situasional) 3. Baik untuk siapa? - egoisme etis - utilitarianisme

Profesi adalah pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus. Suatu profesi biasanya memiliki asosiasi profesi, kode etik, serta prosessertifikasi dan lisensi yang khusus untuk bidang profesi tersebut. Contoh profesi adalah pada bidang Desainer, progamer, dll.

Dan disini demi memenuhi tugas Etika profesi, dimana harus mengkaji 3 profesi dengan etika deontologi dan teleologi, maka saya akan mencoba menjelaskan tentang 3 profesi itu: 1. Desainer 2. Progamer 3. Teknisi Komputer

Profesi desainer dia bekerja untuk memenuhi permintaan client, untuk

mendesain sebuah produk, brosur, undangan dll. Dari segi deontologi profesi bisa dikatakan baik apabila baik berdasarkan kewajiban yang di embannya, tanpa mempertimbangkan baik secara moral maupun tidak. Desainer akan menjalankan profesinya hanya untuk memuaskan client tanpa mempertimbangkan sindiran yang akan diterima oleh produk lain. Dari segi teleologi profesi bias dikatakan baik apabila profesi itu baik dari segi tujuan yang ada dalam profesi itu. Disini jika dilihat dari segi etika teleologi desainer bias dikatakan ber etika jika memang tujuan dari desain itu untuk kemakmuran perusahaan yang memninta desain dari desain itu seperti dalam sebuah logo itu diutamakan untuk tidak miring ke kanan, karna gambar yang miring kekanan jika dilihat dari segi grafik menunjukkan sebuah penutunan. Dan itu harus dihindari dari desainer.

client-nya.

Profesi Progamer bekerja untuk memenuhi pesanan dari client entah itu untuk

sebuah perusahaan, ataupun untuk yang lainnya. Dari segi deontologi provesi progamer tidak perlu mempertimbangkan moral yang buruk bagi

Dari segi teleologi progamer harus mempertimbangkan untuk kepentingan siapa profesi itu dilakukan.apabila tujuan profesi ini ditujukan demi kepentingan pribadi maka profesi ini tidak perlu memikirkan baik buruknya profesi ini di mata masyrakat.tapi secara umum profesi ini demi kepentingan bersama.baik dan buruknya profesi ini tergantung dari kepentingannya. Profesi teknisi computer bekerja untuk memenuhi kerusakan yang ada di

perusahaan ataupun yang lain. Dari segi deontologi profesi ini berkewajiban atas profesinya yang berhubungan dengan computer. profesi ini baik untuk segala golongan.karena profesi ini tidak memperlukan pertimbangan moral. Dari segi teleologi profesi mempunyai tujuan yang baik.baik demi kepentingan pribadi maupun kepentingan umum.baik dan buruknya dari profesi ini bias dilihat dari cara kerja dan keuntungan yang bisa dilihat dari profesi ini.