By : Muarrofah, S.Kep.Ns. By : Muarrofah, S.Kep.Ns. A. KONSEP DASAR A. KONSEP DASAR stirahat & tidur merupakan esensi stirahat & tidur merupakan esensi penting bagi kesehatan penting bagi kesehatan Orang sakit membutuhkan Orang sakit membutuhkan istirahat & tidur > dari orang istirahat & tidur > dari orang normal ( sehat ) normal ( sehat ) Seseorang mengurangi Seseorang mengurangi pengeluaran energi yang pengeluaran energi yang berlebihan berlebihan untuk untuk mengembalikan status mengembalikan status kesehatannya atau kelangsungan kesehatannya atau kelangsungan kehidupannya. kehidupannya. stirahat bukan berarti tidak stirahat bukan berarti tidak melakukan aktifitas melakukan aktifitas Definisi stirahat: Definisi stirahat: 1. 1. Bersantai menyegarkan diri Bersantai menyegarkan diri 2. 2. Diam menganggur setelah Diam menganggur setelah melaksanakan kerja keras melaksanakan kerja keras 3. 3. Pengurangan kegiatan supaya Pengurangan kegiatan supaya badan segar kembali badan segar kembali 4. 4. Melepaskan diri dari segala Melepaskan diri dari segala yang membosankan, yang membosankan, menyulitkan dan menjengkelkan menyulitkan dan menjengkelkan Terdapat 6 karakteristik seseorang Terdapat 6 karakteristik seseorang dengan istirahat (rest) dengan istirahat (rest) Seseorang dapat istirahat ketika mereka : Seseorang dapat istirahat ketika mereka : - - Nerasa sesuatu hal dibawah kontrol Nerasa sesuatu hal dibawah kontrol - - Nerasa diterima Nerasa diterima - - Nerasa mengerti apa yang akan Nerasa mengerti apa yang akan dilakukan dilakukan - - Bebas dari iritasi dan rasa tidak nyaman Bebas dari iritasi dan rasa tidak nyaman Nempunyai rasa puas Nempunyai rasa puas (kepuasan) (kepuasan) 6 6 Nengetahui bahwa mereka Nengetahui bahwa mereka akan menerima bantuan ketika akan menerima bantuan ketika memerlukan/ membutuhkan memerlukan/ membutuhkan Tidur Tidur definisi : definisi : dalah status menurunnya kesadaran yang dalah status menurunnya kesadaran yang dipersepsikan dan direaksikan secara dipersepsikan dan direaksikan secara individual individual Suatu keadaan tak sadarkan diri yang relatif Suatu keadaan tak sadarkan diri yang relatif ( bisa sadar kembali) ( bisa sadar kembali) Sesuatu yang ditandai oleh menurunnya Sesuatu yang ditandai oleh menurunnya kesadaran secara reversible yang biasanya kesadaran secara reversible yang biasanya disertai posisi bernaring relatif tak bergerak disertai posisi bernaring relatif tak bergerak ( maramis WS) ( maramis WS) Karakteristik umum tidur Karakteristik umum tidur ktifitas fisik minimal ktifitas fisik minimal variabel tingkatan kesadaran berubah variabel tingkatan kesadaran berubah sesuai proses fisiologis tubuh sesuai proses fisiologis tubuh Penurunan respon terhadap stimulasi Penurunan respon terhadap stimulasi eksternal eksternal ontrol siklus alamiah "tidur ontrol siklus alamiah "tidur terpusat dalam 2 area khusus terpusat dalam 2 area khusus dalam otak dalam otak 1. 1. Retikular Activating System Retikular Activating System (RAS), (RAS), sistem pengaktifasi sistem pengaktifasi retikularis retikularis 2. 2. Bulbar Syncrhronizing Region Bulbar Syncrhronizing Region (BSR), (BSR), di medulla di medulla RAS RAS Semacam saraf (neuron) dalam Semacam saraf (neuron) dalam medulla oblongata, pons, dan medulla oblongata, pons, dan midbrain midbrain :38 :38 Merupakan sistem yang mengatur Merupakan sistem yang mengatur seluruh tingkat kegiatan seluruh tingkat kegiatan susunan saraf pusat, termasuk susunan saraf pusat, termasuk pengaturan keadaan waspada pengaturan keadaan waspada dan tidur dan tidur BSR BSR Kerjanya Kerjanya tidak tidak diketahui diketahui secara secara pasti pasti akan akan tetapi tetapi aktifitasnya aktifitasnya meningkat meningkat saat saat tidur tidur.. ormasio ormasio Retikularis Retikularis &nukleus &nukleus- -2 2 yg yg berhubungan berhubungan Mekanisme Mekanisme Waspada Waspada:: Pengaktifasi retikularis Asenden Pengaktifasi retikularis Asenden mpuls mpuls- -impuls impuls Berjalan ke atas mll daerah sub talamus, Berjalan ke atas mll daerah sub talamus, dr formatio retikul ,hipo th, dan daerah yg dr formatio retikul ,hipo th, dan daerah yg Aris berdekatan Aris berdekatan talamus talamus berbagai Iintasan berbagai Iintasan Semua bagian kortex Semua bagian kortex Serebri & juga ganglia Serebri & juga ganglia KORTEKS KORTEKS basalis basalis ormatio retikular, Mesensefalon, pons Dan bagian atas MO Respon: Penggiatan segera pada korteks serebri Rangsangan listrik Rangsangan listrik Pada mesensefalon Pada mesensefalon Penggiatan umum seluruh otak Penggiatan umum seluruh otak Penggiatan korteks sereberi Penggiatan korteks sereberi Nukleus Nukleus- -nukleus talamus nukleus talamus Ganglion basalis Ganglion basalis Hipotalamus Hipotalamus Bagian lain dari batang otak Bagian lain dari batang otak MO MO Penting Penting 1. 1. Bahwa aktifasi sistem Bahwa aktifasi sistem retikularis mesensefalon pada retikularis mesensefalon pada dasarnya bertanggung jawab dasarnya bertanggung jawab untuk keadaan waspada untuk keadaan waspada 2. 2. Dalam keadaan tidur maka Dalam keadaan tidur maka sistem tersebut mengalami sistem tersebut mengalami penurunan penurunan Pembentukan transmiter Pembentukan transmiterwaspada waspada Pons Pons Lokus seruleus Lokus seruleus Menyebar ke seluruh bagian Menyebar ke seluruh bagian ormatio Retikularis ormatio Retikularis " Nore Ephineprin " Nore Ephineprin Keadaan waspada Keadaan waspada Transmitter untuk keadaan tidur Transmitter untuk keadaan tidur dibentuk di : dibentuk di : Pons & M.O Pons & M.O (Nukleus Rafe ) (Nukleus Rafe ) bwh: bwh: Naik: tersebar luas M. Spinalis Naik: tersebar luas M. Spinalis Talamus di formatio retiku Talamus di formatio retiku- - Hipotalamus laris Hipotalamus laris Kortex Kortex Mensekresikan serotonin Mensekresikan serotonin Mengantuk Mengantuk Tidur Tidur Perubahan fisiologi selama tidur Perubahan fisiologi selama tidur Penurunan tekanan darah Penurunan tekanan darah Penurunan nadi Penurunan nadi Pembuluh darah vena perifer Pembuluh darah vena perifer dilatasi dilatasi Peningkatan aktifitas Peningkatan aktifitas gastrointestinal tract gastrointestinal tract Skeletal muscles relax Skeletal muscles relax Basal metabolisme rata Basal metabolisme rata- -rata rata menurun 10% menurun 10%- -30% 30% BORHYTM BORHYTM ( rama perputaran hidup ) ( rama perputaran hidup ) biasa terjadi pada tumbuhan, animal, manusia biasa terjadi pada tumbuhan, animal, manusia Manusia Manusia Kontrol dar tubuh dan sinkronisasi Kontrol dar tubuh dan sinkronisasi thd faktor thd faktor- -2 lingkungan, spt : 2 lingkungan, spt : Keadaan terang & gelap Keadaan terang & gelap Grafitasi Grafitasi Stimulasi elektromagnetik Stimulasi elektromagnetik ex: kontraksi dr otot jantung ex: kontraksi dr otot jantung ( saat bangun & tidur ), ( saat bangun & tidur ), suhu tbh suhu tbh SKLUS UMUM BORHYTM SKLUS UMUM BORHYTM ADALAH: ADALAH: ircadian Rhythm ircadian Rhythm mrp siklus dalam 1 hari mrp siklus dalam 1 hari Ex: suasana hati, kegiatan Ex: suasana hati, kegiatan- -2 2 nfradian Rhythm nfradian Rhythm mrp siklus dalam 1 bln mrp siklus dalam 1 bln Ex: siklus menstruasi Ex: siklus menstruasi Ultradian Rhythm Ultradian Rhythm Mrp siklus dalam menit atau jam Mrp siklus dalam menit atau jam Ex: REM dalam tidur Ex: REM dalam tidur Meliputi : Meliputi : Emosi Emosi ntelegenti ntelegenti isik isik Pemeriksaan tidur: EEG: Electric Enchepalogram EOG: Electric Oculogram EMG: Electrik Miogram Pemeriksaan tidur Pemeriksaan tidur EEG: Electric Enchepalogram EOG: Electric Oculogram EMG: Electrik Miogram Gelombang Gelombang- -2 otak dan 2 otak dan aktifitas otak aktifitas otak Bila otak teraktivasi, maka saraf Bila otak teraktivasi, maka saraf ini memperlihatkan aktifitas ini memperlihatkan aktifitas listrik yang hebat listrik yang hebat Terekam Terekam dalam EEG dalam EEG Gelombang Gelombang- -2 otak dpt diklasifikasikan 2 otak dpt diklasifikasikan Gelombang Alfa Gelombang Alfa Gelombang Beta Gelombang Beta Gelombang teta Gelombang teta Gelombang delta Gelombang delta Gelombang Alfa Gelombang Alfa Gel. Gel. B'irama B'iramafrek frek. . Antara Antara 8 s/d 8 s/d 13x/ 13x/dt dt Ditemukan Ditemukan hampir hampir semua semua orang orang normal normal bangun bangun Slm Slm tidur tidur gel. Alfa gel. Alfa lenyap lenyap seluruhnya seluruhnya Gelombang Beta Gelombang Beta Terjadi Terjadi 14 14 siklus siklus perdetik perdetik & 25 & 25 siklus siklus, , jarang jarang 50 50 siklus siklus//detik detik Timbul Timbul slm slm aktifasi aktifasi susunan susunan saraf saraf pusat pusat yang yang hebat hebat atau atau slm slm ada ada ketegangan ketegangan Gelombang teta Gelombang teta rek. Antara 4 & 7 siklus rek. Antara 4 & 7 siklus perdetik perdetik Dapat terjadi selama stres Dapat terjadi selama stres emosi, kekecewaan & frustasi emosi, kekecewaan & frustasi Gelombang Delta Gelombang Delta Semua Semua gel. EEG gel. EEG dibawah dibawah 3,5 3,5 siklus siklus//dtk dtk & kadang & kadang- -2 2 serendah serendah 1 1 siklus siklus tiap tiap 2 2 sampai sampai 3 3 detik detik Terjadi Terjadi pada pada tidur tidur nyenyak nyenyak, , bayi bayi, , dan dan pada pada py py' ' otak otak organik organik yang yang sangat sangat berat berat.. 1 1 detik detik Tahapan tidur: Tahapan tidur: Non Rapied Eye Movement (NREM) Non Rapied Eye Movement (NREM) Rapied Eye Movement ( REM ) Rapied Eye Movement ( REM ) Karakteristik "REM Karakteristik "REM Berlangsung 5 Berlangsung 5- -20 mnt, rata 20 mnt, rata- -2 2 timbul setiap 90 timbul setiap 90 menit menittergantung kelelahan & tergantung kelelahan & istirahat istirahat 1. 1. Disertai mimpi aktif Disertai mimpi aktif 2. 2. Sulit dibangunkan Sulit dibangunkan 3. 3. Tonus otot sgt tertekan akibat Tonus otot sgt tertekan akibat inhibisi kuat dr RAS inhibisi kuat dr RAS 4. 4. frek. Jtg & pernapasan irreguler frek. Jtg & pernapasan irreguler 5. 5. Gerakan otot tdk teratur Gerakan otot tdk teraturgrk grk mata cepat mata cepat 6. 6. PP metabolisme metabolisme 7. 7. Body temperatur Body temperatur 8. 8. Respiration irreguler Respiration irreguler 9. 9. Peningkatan Hl lambung Peningkatan Hl lambung Karektiristik NREM Karektiristik NREMSlow Wafe Slow Wafe 1. 1. Tidak bermimpi Tidak bermimpi 2. 2. stirahat penuh stirahat penuh 3. 3. Vital sign turun 10 Vital sign turun 10- -30% 30% 4. 4. Menyegarkan Menyegarkan Terdapat 4 tahapan tidur NREM Terdapat 4 tahapan tidur NREM Tahap : Tahap Peralihan Tahap : Tahap Peralihan Tahap transisi dari sadar Tahap transisi dari sadartidur tidur Rasa kantuk sangat tinggi Rasa kantuk sangat tinggi Rileks , melayang Rileks , melayang- -2 2 Bola mata bergerak ke kanan Bola mata bergerak ke kanan- -kiri kiri Nadi & RR Nadi & RR Gelombang Alpa berganti Gelombang Alpa berganti gelombang theta gelombang thetaSleep Spindle Sleep Spindle Mudah terbangun Mudah terbangun Sering terjadi sentakan Sering terjadi sentakan Berlangsung Berlangsung 5 mnt/ > 5 mnt/ > Tahap : Tahap tidur lelap Tahap : Tahap tidur lelap Tidur Tidur kurang kurang nyenyak nyenyak Bola Bola mata mata tdk tdk bergrk bergrk Tanda Tanda- -2 vital m 2 vital m Berlangsung Berlangsung 10 10- -15 15 mnt mnt Gel. Gel. Otak Otak ditandai ditandai dg. Theta dg. Theta wave wave Tahap Tahap : : Tahap Tahap tidur tidur Nyenyak Nyenyak Tanda Tanda vital m vital m secara secara perlahan perlahan Klien Klien sulit sulit dibangunkan dibangunkan Mulai Mulai muncul muncul delta wave delta wave Saraf Saraf parasimpatis parasimpatis dominan dominan Tahap V : Tidur paling nyenyak Tahap V : Tidur paling nyenyak Tidur yang dalam Tidur yang dalam Delta wave Delta wave Tanda vital Tanda vital 20 20- -30 % 30 % Tdk bergerak & sulit Tdk bergerak & sulit dibangunkan dibangunkan Keluar hormon pertumbuhan Keluar hormon pertumbuhan Tidur REN Tidur REN Satu jam stl tahap !v, tiba Satu jam stl tahap !v, tiba2 mata 2 mata bergerak dg cepat, tanda bergerak dg cepat, tanda2 vital 2 vital kembali meningkat kembali meningkat Tubuh mulai bergerak di atas TT Tubuh mulai bergerak di atas TT Srg mimpi < jelas Srg mimpi < jelas Tubuh belum terjaga Tubuh belum terjaga Bila mendekati jam u/ bangun, Bila mendekati jam u/ bangun, tbh Kembali ke thp ! (tahap tbh Kembali ke thp ! (tahap peralihan) peralihan) Siklus tidur Siklus tidur dult dult terjadi 4 terjadi 46 siklus slm 7 6 siklus slm 78 jam, 1 siklus 8 jam, 1 siklus menit menit PRESLEP NREM NREM NREM NREM V REM SLEEP NREM NREM V 20-30 menit V 20-30 menit 30 menit Kebutuhan tidur Kebutuhan tidur Tdk ada rumus yang baku ttg keb, tidur yang tepat Tdk ada rumus yang baku ttg keb, tidur yang tepat untuk setiap orang, namun ynag penting untuk setiap orang, namun ynag penting hendaknya individu mengikuti pola tidurnya secara hendaknya individu mengikuti pola tidurnya secara teratur teratur No No Tahap perkemb Tahap perkemb Kebutuhan tidur normal Kebutuhan tidur normal 11 Neonatus Neonatus - -14 1418 jam /hr 18 jam /hr - - REN sleep REN sleep - -Bergantian , stage !!! S !v Bergantian , stage !!! S !v NREN NREN - -Siklus tidur 4 s/d 6 mnt Siklus tidur 4 s/d 6 mnt No No Tahap perkemb Tahap perkemb Kebutuhan tidur normal Kebutuhan tidur normal 22 !nfant/bayi !nfant/bayi - -12 1214 jam /hr 14 jam /hr - -2 23 REN sleep 3 REN sleep - -Tidur lebih lama pd mlm Tidur lebih lama pd mlm hr ( 8 hr ( 81 jam ) 1 jam ) - -s/d 12 bln, tidur 1 s/d 12 bln, tidur 12 x/hr 2 x/hr 33 nak nakanak anak - -1 112 jam / hr 12 jam / hr - -2 REN sleep 2 REN sleep - -> byk tidur di malam hr > byk tidur di malam hr - -!stirahat tidur siang m !stirahat tidur siang m 44 Prescholer Prescholer - -11 jam/hr at night 11 jam/hr at night - -2 REN Sleep 2 REN Sleep No No Tahap perkemb Tahap perkemb Kebutuhan tidur normal Kebutuhan tidur normal School Schoolge Child ge Child - -1 jam/hr at Night 1 jam/hr at Night - -18, REN Sleep 18, REN Sleep - -Waktu tidur relative konstan Waktu tidur relative konstan 66 dolescent dolescent - -' '8, 8, jam / hr jam / hr - -2 REN sleep 2 REN sleep 77 Young dult Young dult - -77 jam/hr jam/hr - -2 2 2 REN Sleep 2 REN Sleep - -1 stage ! sleep 1 stage ! sleep - - stage !! sleep stage !! sleep - -1 12 stage !!! S !v 2 stage !!! S !v No No Tahap perkemb Tahap perkemb Kebutuhan tidur normal Kebutuhan tidur normal 88 Niddle Niddleaged aged dult dult - -7jam/hr 7jam/hr - -' ' 2 REN Sleep 2 REN Sleep - -Nungkin terjadi insomnia Nungkin terjadi insomnia Elderly dult Elderly dult - -' '66 jam / hr jam / hr - -2 2 2 REN sleep 2 REN sleep - -Stage !v terjadi Stage !v terjadi s/d tdk s/d tdk ada ada ist REM period > panjang ist REM period > panjang > sering terbangun t/u > sering terbangun t/u pada malam hari pada malam hari ungsi tidur ungsi tidur ungsi tidur adalah restorasi ( !stirahat/ ungsi tidur adalah restorasi ( !stirahat/ pengembalian tenaga pengembalian tenaga Ex: kead Sakit Ex: kead Sakit pergi tidur untuk proses pergi tidur untuk proses kesembuhan kesembuhan Bahwa Tidur a/ wkt tubuh Sotak untuk Bahwa Tidur a/ wkt tubuh Sotak untuk istirahat istirahat Nanfaat tidur Nanfaat tidur Nelepaskan rasa lelah Nelepaskan rasa lelah Nemberi kesempatan untuk membuat Nemberi kesempatan untuk membuat kekuatan baru kekuatan baru Nenambah kesegaran Nenambah kesegaran ampak dari kebutuhan tidur yang ampak dari kebutuhan tidur yang tidak terpenuhi tidak terpenuhi Letih, prestasi menurun Letih, prestasi menurun Nata kabur, berkaca Nata kabur, berkacakaca kaca Nual, pusing Nual, pusing Halusinasi, ilusi, apatis, hilang ingatan Halusinasi, ilusi, apatis, hilang ingatan (disorientasi) (disorientasi) Cangguan emosi, irritable, rasa tertekan Cangguan emosi, irritable, rasa tertekan aktor yang mempengaruhi keb tidur aktor yang mempengaruhi keb tidur 1 1 Lingkungan : promote or inhibit Lingkungan : promote or inhibit 2 2 Keadaan sakit ( !lness ) Keadaan sakit ( !lness ) Ex: Ex: - - Napas pendek ( g Napas pendek ( g 33 pernapasan) pernapasan) kesulitan tidur kesulitan tidur - - Nyeri Nyeri - - CC 3 3 Endokrin: Hyperthiroidsm Endokrin: Hyperthiroidsm perpanjangan presleep perpanjangan presleep Hypothyroidism HypothyroidismPP stage !v stage !v - - PP Body Temperatur Body Temperatur 3 3 Lyfe Style ( Kebiasaan tidur) Lyfe Style ( Kebiasaan tidur) - - Kelelahan (kehidup Nodrn), jika >> Kelelahan (kehidup Nodrn), jika >> REN lebih pendek pada periode ! REN lebih pendek pada periode ! jika Tidur >>> jika Tidur >>> REN lebih lama REN lebih lama 4 4 Stres Psikologis Stres Psikologis Cemas S epresi Cemas S epresi Nedication ( Obat Nedication ( Obatobatan ) obatan ) Hipnotic S sedatif Hipnotic S sedatif NN REN Sleep REN Sleep mphetamin S nti depressant mphetamin S nti depressant NN REN Sleep REN Sleep ika terjadi Withdrawing akibat obat ika terjadi Withdrawing akibat obat2 di 2 di atas atas REN sleep >> REN sleep >> 6 6 lkohol S Stimulants lkohol S Stimulants lkohol lkohol mengganggu REN Sleep mengganggu REN Sleep ber ber>> >> effek alkohol effek alkohol mimpi buruk, mimpi buruk, tidur yg kurang bagus, irritable tidur yg kurang bagus, irritable Kafein Kafein Stimulasi SSP Stimulasi SSP mengganggu mengganggu tidur tidur 7 7 iet iet PP BB S P BB S P BB BB Tidur Tidur PP BB diasosiasikan dg adanya p <an BB diasosiasikan dg adanya p <an total waktu tidur, spt: g total waktu tidur, spt: g 33 tidur dan tidur dan mudah terbangun mudah terbangun PP BB, pd sisi lain diasosiasikan dg BB, pd sisi lain diasosiasikan dg PP/P>an total waktu tidur, tidak adanya /P>an total waktu tidur, tidak adanya g g 3 3 tidur, susah bangun tidur, susah bangun Nakanan Nakanan Tidur Tidur Nakanan Nakanan Kenyang L Kenyang L Tryptophan Tryptophan Serotonin Serotonin Ex: Keju Lembut, Susu, daging, ikan tuna Ex: Keju Lembut, Susu, daging, ikan tuna Cangguan/kelainan Tidur Cangguan/kelainan Tidur Kategori : da 2 ( dua ) Kategori : da 2 ( dua ) 1 1 Primary Sleep isorder Primary Sleep isorder 2 2 Secondary Sleep isorder Secondary Sleep isorder 1 Primary Sleep isorder 1 Primary Sleep isorder dalah sso yg mempunyai masalah dalah sso yg mempunyai masalah tidur oleh karena g tidur oleh karena g 33 pada tidur itu pada tidur itu sendiri sendiri Ex: !nsomnia, Hypersomnia,Narcolepsy, Ex: !nsomnia, Hypersomnia,Narcolepsy, Sleep pnea,S parasmnia Sleep pnea,S parasmnia 2 Secondary Sleep isorder 2 Secondary Sleep isorder dalah gangguan yg disebabkan oleh dalah gangguan yg disebabkan oleh gangguan klinik yg lain gangguan klinik yg lain Ex : Ex : Thyroid dysfunction Thyroid dysfunction epresion epresion lkoholik lkoholik !nsomnia !nsomnia Nrp kelainan terbanyak Nrp kelainan terbanyak Kualitas tidur tidak adekuat Kualitas tidur tidak adekuat Tidak merasa bugar Tidak merasa bugar Terdapat 3 Type insomnia: Terdapat 3 Type insomnia: 1 1 !nitial !nsomnia !nitial !nsomnia Sulit/ ketidakmampuan untuk jatuh tidur Sulit/ ketidakmampuan untuk jatuh tidur 2 2 !ntermitten !nsomnia !ntermitten !nsomnia Ketidakmampuan mempertahankan tidur Ketidakmampuan mempertahankan tidur 3 3 Terminal !nsomnia Terminal !nsomnia Ketidakmampuan tidur kembali setelah Ketidakmampuan tidur kembali setelah terjaga malam hari terjaga malam hari Penyebab insomnia Penyebab insomnia 1 1 Phisikal Phisikal iscomfort iscomfort 2 2 Nental Nental Kecemasan, dll Kecemasan, dll Hypersomnia Hypersomnia Tidur berlebihan Tidur berlebihan Lawan insomnia Lawan insomnia Berhub g psykologis problem, ex: cemas Berhub g psykologis problem, ex: cemas atau depresi atau depresi Kerusakan SSP Kerusakan SSP Py Cinjal, Liver, Py Cinjal, Liver, g g 33 metabolik metabolik ( ex sidosis diabetik, Hypothyroid) ( ex sidosis diabetik, Hypothyroid) Narcolepsy/ Sleep ttack Narcolepsy/ Sleep ttack Penyebab tdk diketahui Penyebab tdk diketahui Kemungkinan faktor genetik pd SSP Kemungkinan faktor genetik pd SSP Tdk adanya kontrol thd REN period Tdk adanya kontrol thd REN period Tidur dimulai dg REN phase Tidur dimulai dg REN phase Beberapa Narcoleptik mendapatkan/mpy Beberapa Narcoleptik mendapatkan/mpy Cataplexy : paralysis otot sebagian atau Cataplexy : paralysis otot sebagian atau seluruhnya seluruhnya Biasa timbul saat : Biasa timbul saat : Terdapat usaha yg berlebihan Terdapat usaha yg berlebihan Emosi yg b>> ( tertawa/menangis >>) Emosi yg b>> ( tertawa/menangis >>) Sleep pnea Sleep pnea Henti napas selama tidur, suspek tjd Henti napas selama tidur, suspek tjd Pd orang yg ngorok/snoring, frekwensi Pd orang yg ngorok/snoring, frekwensi bangun malam hari, tidur yang berlebihan bangun malam hari, tidur yang berlebihan Sering terjadi pada lk Sering terjadi pada lk2 usia > th atau 2 usia > th atau pd wanita Post Nenopause pd wanita Post Nenopause Periode selama apneu: 1 dtk s/d 2 mnt, Periode selama apneu: 1 dtk s/d 2 mnt, slm REN atau NREN sleep slm REN atau NREN sleep rek s/d 6 x dlm semalam rek s/d 6 x dlm semalam Efek Efek: : PP T T Cardiac rrest Cardiac rrest Cardiac ritmia Cardiac ritmia Hipertensi Pulmonary Hipertensi Pulmonary Cagal jantung kiri Cagal jantung kiri Parasomnia Parasomnia Nerupakan kelompok perilaku terbangun Nerupakan kelompok perilaku terbangun selama tidur dan mengganggu tidur: selama tidur dan mengganggu tidur: 1) 1) Somnabulisme Somnabulisme 2) 2) Night terrors (mimp|! yg menakutkan) Night terrors (mimp|! yg menakutkan) 3) 3) Nokturnal Enurisis ( Bedwetting ) Nokturnal Enurisis ( Bedwetting ) 4) 4) Berbicara slm tidur Berbicara slm tidur ) ) Nocturnal erections Nocturnal erections 6) 6) Bruxims Bruxims 1) 1) Somnabulisme Somnabulisme oo ' ' 116 terjadi pada anak 6 terjadi pada anakanak anak oo > pd laki > pd laki2 dibanding perempuan 2 dibanding perempuan oo Umur Umur 12 th 12 th oo Terjadi saat transisi dr stage !v ke !!! NREN Terjadi saat transisi dr stage !v ke !!! NREN oo 112 jam sth tertidur 2 jam sth tertidur >> 1 menit >> 1 menit oo Normal tdk terjadi pd usia 2 Normal tdk terjadi pd usia 23 th 3 th oo Srg tjd saat distrees, ex: kehilangan orang tua Srg tjd saat distrees, ex: kehilangan orang tua atau binatang kesayangan atau binatang kesayangan oo Orang dewasa mungkin terjadi akibat Orang dewasa mungkin terjadi akibat kematian orang yg disayangi atau lingkungan kematian orang yg disayangi atau lingkungan baru baru 2) 2) Night Terror Night Terror 3) 3) Nokturnal Enurisis ( Bedwetting ) Nokturnal Enurisis ( Bedwetting ) Secara umum tjd sblm anak usia </=3 th Secara umum tjd sblm anak usia </=3 th Laki Laki2 > wanita 2 > wanita Tjd 1 Tjd 12 jam stlh jatuh tidur 2 jam stlh jatuh tidur NREN Stage !!! NREN Stage !!! !v !v srg digambarkan/disertai dg P srg digambarkan/disertai dg P tonur tonur otot, tachycardia, tachypnea, Ereksi pd otot, tachycardia, tachypnea, Ereksi pd laki laki22 Seblm micturition, anak mungkin sulit Seblm micturition, anak mungkin sulit untuk dibangunkan dan ketika terbangun untuk dibangunkan dan ketika terbangun tjd kencing tjd kencing Penyebab tidak diketahui Penyebab tidak diketahui berhub berhub Bladder Training pada preschool/todler Bladder Training pada preschool/todler 4) 4) Berbicara slm tidur ( Sleep Talking ), Berbicara slm tidur ( Sleep Talking ), terjadi sebelum REN Sleep terjadi sebelum REN Sleep ) ) Nocturnal erections Nocturnal erections Laki Laki2 remaja 2 remaja ereksi S pemancaran ereksi S pemancaran mimpi mimpi Terjadi suati waktu dalam sebulan Terjadi suati waktu dalam sebulan Terjadi selama rem sleep Terjadi selama rem sleep Tidak menjadi masalah tidur jika anak Tidak menjadi masalah tidur jika anak merasa tidak terganggu merasa tidak terganggu 6) 6) Bruxims ( menggemeretakkan gigi ), Bruxims ( menggemeretakkan gigi ), biasa terjadi pada stage !! biasa terjadi pada stage !! Pengkajian Pengkajian Pertanyaan yg dapat diajukan: Pertanyaan yg dapat diajukan: Berapa lamakah Kx Tidur sehari semalam? Berapa lamakah Kx Tidur sehari semalam? pakah kx Sll tidur sore hari? pakah kx Sll tidur sore hari? am berapakah kx Tidur dan jam berapa kx am berapakah kx Tidur dan jam berapa kx Terbangun? Terbangun? Hal Hal2 apa saja yg yg mempermudah tidur 2 apa saja yg yg mempermudah tidur kx/pengantar tidur? kx/pengantar tidur? Hal Hal2 apa sj yg dpt mempersulit tidur? 2 apa sj yg dpt mempersulit tidur? pakah kx Berangkat tidur ketika merasa pakah kx Berangkat tidur ketika merasa ngantuk? ngantuk? pakah kx Nudah terbangun oleh rangsangan dr pakah kx Nudah terbangun oleh rangsangan dr luar luar 8 8 Hal apa saja yg mempermudah kx Hal apa saja yg mempermudah kx Terbangun? Terbangun? Seringkah klin terbangun di tengah malam? Seringkah klin terbangun di tengah malam? 1 1 Bgm kah perasaan kx Ketika terbangun di Bgm kah perasaan kx Ketika terbangun di tengah malam? tengah malam? 11 11 pakah kx Sll bermimpi buruk, seringkah? pakah kx Sll bermimpi buruk, seringkah? 12 12 g siapakah klien tidur? g siapakah klien tidur? 13 13 Bgm perasaan kx Ketika bangun pagi? Bgm perasaan kx Ketika bangun pagi? 14 14 Nenurut teman dekat kx Bgm tabiat ketika Nenurut teman dekat kx Bgm tabiat ketika tidur?( mengigau, tenang, somnabolisme,LL) tidur?( mengigau, tenang, somnabolisme,LL) 1 1 Bgm posisi yg mempermudah kx Tertidur? Bgm posisi yg mempermudah kx Tertidur? 16 16 Brpkh rata Brpkh rata2 kecepatan yg kx Butuhkan untuk 2 kecepatan yg kx Butuhkan untuk sgr tertidur? sgr tertidur? 17 17 pakah lingkungan rmh kx Nenunjang pakah lingkungan rmh kx Nenunjang u/tidur? u/tidur? 18 18 pakah klien sll membutuhkan obat tidur? pakah klien sll membutuhkan obat tidur? 1 1 Bgmkah cara Bgmkah caracara klien dlm mengatasi cara klien dlm mengatasi masalah tidurnya? masalah tidurnya? 2 2 Keluhan apakah yg dirasakan kx Bila < tidur? Keluhan apakah yg dirasakan kx Bila < tidur? 21 21 pakah klien mrs sulit tidur atau mudah pakah klien mrs sulit tidur atau mudah terbangun? terbangun? 22 22 pakah kx Nerasa cukup atau < tdr setiap pakah kx Nerasa cukup atau < tdr setiap kali bangun? kali bangun? 23 23 Bila terbangun malam hari dapatkah tidur Bila terbangun malam hari dapatkah tidur kembali? kembali? 24 24 pakah kx Bisa segera tidur bila mrs pakah kx Bisa segera tidur bila mrs pekerjaan/masalah blm selesai pekerjaan/masalah blm selesai 2 2 pakah kegelisahan, irritable, apatis, pakah kegelisahan, irritable, apatis, gangguan kepribadian, disorientasi? gangguan kepribadian, disorientasi? Pengkajian umum Pengkajian umum 1 1 Riwayat keperawatan tentang tidur Riwayat keperawatan tentang tidur a a Kebiasaan pola tidur bangun, apakah ada Kebiasaan pola tidur bangun, apakah ada perubahan waktu tidur, jumlah jam tidur, perubahan waktu tidur, jumlah jam tidur, kualitas, apakah mengalami kesulian tidur, kualitas, apakah mengalami kesulian tidur, sering terbangun pd saat tidur, apakah sering terbangun pd saat tidur, apakah mengalami mimpi yg mengancam mengalami mimpi yg mengancam b b ampak pola tidur terhadap fungsi sehari ampak pola tidur terhadap fungsi seharihari: hari: apakah merasa segar saat bangun, apa yg apakah merasa segar saat bangun, apa yg terjadi jika kurang tidur terjadi jika kurang tidur c c dakah alat bantu tidur: apakah yg anda dakah alat bantu tidur: apakah yg anda lakukan sblm tidur : obat lakukan sblm tidur : obat2an, dll 2an, dll d d Cangguan tidur/faktor Cangguan tidur/faktor2 kontribusi : jenis g 2 kontribusi : jenis g 33 tidur, kapan masalah itu terjadi tidur, kapan masalah itu terjadi 2 2 Pemeriksaan fisik Pemeriksaan fisik a a Observasi penampilan wajah, perilaku dan Observasi penampilan wajah, perilaku dan tingkat energi pasien tingkat energi pasien b b danya lingkaran hitam di sekitar mata, mata danya lingkaran hitam di sekitar mata, mata sayu, dan konjungtiva merah sayu, dan konjungtiva merah c c Perilaku iritable, kurang perhatian, pergerakan Perilaku iritable, kurang perhatian, pergerakan lambat, bicara lambat, postur tubuh tidak lambat, bicara lambat, postur tubuh tidak stabil, tangan tremor, sering menguap, mata stabil, tangan tremor, sering menguap, mata tampak lengket, menarik diri, bingung, dan tampak lengket, menarik diri, bingung, dan kurang koordinasi kurang koordinasi 3 3 Pemeriksaan diagnostik Pemeriksaan diagnostik a a Electroencephalogram ( EEC ) Electroencephalogram ( EEC ) b b Electromyogram ( ENC ) Electromyogram ( ENC ) c c Electrooculogram ( EOC ) Electrooculogram ( EOC ) iagnosa keperawatan iagnosa keperawatan 1 1 Cangguan pola tidur b/d nyeri, ..... Cangguan pola tidur b/d nyeri, ..... 2 2 !nsomnia b/d kecemasan, nyeri !nsomnia b/d kecemasan, nyeri 3 3 PP kualitas gtidur b/d perubahan pola kualitas gtidur b/d perubahan pola tidur tidur Cangguan pola tidur Cangguan pola tidur definisi : kondisi dimana sso mengalami g definisi : kondisi dimana sso mengalami g 33 dan dan perubahan waktu tidur yg menyebabkan perubahan waktu tidur yg menyebabkan ketidaknyamanan dan mengganggu aktivitas ketidaknyamanan dan mengganggu aktivitas sehari seharihari hari Kemungkinan penyebab: Kemungkinan penyebab: a a Kerusakan neurologi Kerusakan neurologi b b Tempat yg asing Tempat yg asing c c Terpasang tube Terpasang tube d d Prosdur invasif Prosdur invasif e e Nyeri Nyeri f f Kecemasan Kecemasan g g Ketidaknormalan status fisiologis Ketidaknormalan status fisiologis h h pengobatan pengobatan Kemungkinan ditemukan data: Kemungkinan ditemukan data: a a Perubahan penampilan dan perilaku Perubahan penampilan dan perilaku b b !ritabilitas/letargi !ritabilitas/letargi c c Sering menguap Sering menguap d d Lingkaran hitam sekitar mata Lingkaran hitam sekitar mata e e Perubahan tingkat aktifitas Perubahan tingkat aktifitas f f Nata merah Nata merah Kondisi klinis: Kondisi klinis: a a Kecemasan Kecemasan b b epresi epresi c c COP/asma COP/asma d d Kondisi setelah operasi Kondisi setelah operasi e e Nyeri kronik Nyeri kronik Tujuan yg diharapkan: Tujuan yg diharapkan: a a Klien dapat mempertahankan pola tidur yg Klien dapat mempertahankan pola tidur yg sehat ( 6 sehat ( 68 jam sehari) 8 jam sehari) b b Klien dapat menambah kualitas/kwantitas Klien dapat menambah kualitas/kwantitas tidur malamnya tidur malamnya c c Klien dapat mengidentifikasi gangguan Klien dapat mengidentifikasi gangguan tidur dan hal tidur dan hal2 yg mengancam/ 2 yg mengancam/ menunjang tidur menunjang tidur d d Secara verbal mengatakan dapat lebih Secara verbal mengatakan dapat lebih rileks rileks !ntervensi keperawatan !ntervensi keperawatan 1 1 Lakukan kajian mslh g Lakukan kajian mslh g 3 3 tdr kx, karakteristik tdr kx, karakteristik dan penyebab kurang tidur dan penyebab kurang tidur R/ memberikan informasi dasar dlm R/ memberikan informasi dasar dlm menentukan rencana perawatan menentukan rencana perawatan 2 2 Lakukan persiapan u/ tidur malam sesuai pola Lakukan persiapan u/ tidur malam sesuai pola kx kx R/ mengatur pola tidur klien R/ mengatur pola tidur klien 3 3 Lakukan mandi hangat sebelum tidur Lakukan mandi hangat sebelum tidur R/ mandi hangat m R/ mandi hangat m relaksasi relaksasi meningkatkan meningkatkan tidur tidur 4 4 njurkan makan yg cukup satu jam sebelum njurkan makan yg cukup satu jam sebelum tidur tidur R/ N R/ N Serotonin Serotonin meningkatkan tidur meningkatkan tidur Berikan susu hangat sebelum tidur Berikan susu hangat sebelum tidur R/ susu mengandung L R/ susu mengandung LTryptophan Tryptophan N N Serotonin Serotonin meningkatkan tidur meningkatkan tidur 6 6 Keadaan tempat tidur yg nyaman, bersih dan Keadaan tempat tidur yg nyaman, bersih dan bantal yg nyaman bantal yg nyaman R/ meningkatkan tidur R/ meningkatkan tidur 7 7 Bunyi telepon, alarm dikecilkan Bunyi telepon, alarm dikecilkan R/ N R/ Nstimulasi penggiatan RS stimulasi penggiatan RS mengurangi mengurangi gangguan tidur gangguan tidur 8 8 Berikan pengobatan spt: analgesik dan sedatif Berikan pengobatan spt: analgesik dan sedatif setengah jam seblm tidur setengah jam seblm tidur Lakukan massage pada daerah tlg belakang, Lakukan massage pada daerah tlg belakang, tutup jendela/pintu jika perlu tutup jendela/pintu jika perlu 1 1 Tingkatkan aktifitas sehari Tingkatkan aktifitas seharihari dan kurangi hari dan kurangi aktifitas sebelum tidur aktifitas sebelum tidur 11 11 Pengaturan pengobatan, jadwal tidur, Pengaturan pengobatan, jadwal tidur, mengurangi stres, cemas dan latihan mengurangi stres, cemas dan latihan