Apakah arti warga negara dan Apakah arti warga negara dan kewarganegaraan? kewarganegaraan? Bagaimana kedudukan warga negara dalam Bagaimana kedudukan warga negara dalam suatu negara ? suatu negara ? Siapakah warga negara ndonesia (WN) dan Siapakah warga negara ndonesia (WN) dan bagaimana perihal kewarganegaraan di bagaimana perihal kewarganegaraan di ndonesia? ndonesia? Apa saja hak dan kewajiban warga negara Apa saja hak dan kewajiban warga negara ndonesia ? ndonesia ? !engertian warga negara !engertian warga negara Warga Warga negara negara merupakan merupakan terjemahan terjemahan kata kata citizens citizens (bhs (bhs nggris) nggris) yang yang mempunyai mempunyai arti arti ;; warganegara, warganegara, petunjuk petunjuk dari dari sebuah sebuah kota, kota, sesama sesama warga warga negara negara ,, sesama sesama penduduk, penduduk, orang orang setanah setanah air air;; bawahan bawahan atau atau kaula kaula Warga Warga mengandung mengandung arti arti peserta, peserta, anggota anggota atau atau warga warga dari dari suatu suatu organi organissasi asi atau atau perkumpulan perkumpulan.. Warga Warga negara negara artinya artinya warga warga atau atau anggota anggota dari dari organisasi organisasi yg yg bernama bernama negara negara Ada Ada istilah istilah rakyat, rakyat, penduduk penduduk dan dan warga warga negara negara.. Rakyat Rakyat lebih lebih merupakan merupakan konsep konsep politis politis.. Rakyat Rakyat menunjuk menunjuk pada pada orang orang- - orang orang yang yang berada berada dibawah dibawah satu satu pemerintahan pemerintahan dan dan tunduk tunduk pada pada pemerintahan pemerintahan itu itu.. stilah stilah rakyat rakyat umumnya umumnya dilawankan dilawankan dengan dengan penguasa penguasa.. !enduduk !enduduk adalah adalah orang orang- -orang orang yang yang bertempat bertempat tinggal tinggal di di suatu suatu wilayah wilayah negara negara dalam dalam kurun kurun waktu waktu tertentu tertentu !ENGHUN NEGARA !ENGHUN NEGARA PENGHUNI NEGARA Penduduk Bukan penduduk Orang asing Warga negara !engertian kewarganegaraan !engertian kewarganegaraan Kewarganegaraan ( Kewarganegaraan (citizenship citizenship) artinya keanggotaan yang ) artinya keanggotaan yang menunjukkan hubungan atau ikatan antara negara dengan menunjukkan hubungan atau ikatan antara negara dengan warga negara. warga negara. stilah stilah kewarganegaraan kewarganegaraan dibedakan dibedakan menjadi menjadi dua dua yaitu yaitu a a.. kewarganegaraan kewarganegaraan dalam dalam arti arti yuridis yuridis dan dan sosiologis sosiologis dan dan b b.. kkewarganegaraan ewarganegaraan dalam dalam arti arti formil formil dan dan materiil materiil Kewarganegaraan Kewarganegaraan seseorang seseorang mengakibatkan mengakibatkan orang orang tersebut tersebut memiliki memiliki pertalian pertalian hukum hukum serta serta tunduk tunduk pada pada hukum hukum negara negara yang yang bersangkutan bersangkutan.. Orang Orang yang yang sudah sudah memiliki memiliki kewarganegaraan kewarganegaraan tidak tidak jatuh jatuh pada pada kekuasaan kekuasaan atau atau kewenangan kewenangan negara negara lain lain.. Negara Negara lain lain tidak tidak berhak berhak memperlakukan memperlakukan kaidah kaidah- -kaidah kaidah hukum hukum pada pada orang orang yang yang bukan bukan warga warga negaranya negaranya.. !engertian kewarganegaraan !engertian kewarganegaraan Setiap negara berdaulat berwenang menentukan siapa Setiap negara berdaulat berwenang menentukan siapa- -siapa siapa yang menjadi warga negara. Dalam menentukan yang menjadi warga negara. Dalam menentukan kewarganegaraan seseorang kewarganegaraan seseorang, d , dikenal adanya asas berdasar ikenal adanya asas berdasar kelahiran dan asas kewarganegaraan berdasarkan perkawinan kelahiran dan asas kewarganegaraan berdasarkan perkawinan !enentuan kewarganegaraan didasarkan pada sisi kelahiran !enentuan kewarganegaraan didasarkan pada sisi kelahiran dikenal dua asas yaitu asas dikenal dua asas yaitu asas :s Soli :s Soli dan asas dan asas :s Sang:inis :s Sang:inis !enentuan kewarganegaraan didasarkan pada aspek !enentuan kewarganegaraan didasarkan pada aspek perkawinan mencakup perkawinan mencakup asas kesat:an h:k:2 asas kesat:an h:k:2 dan dan asas asas persa2aan derajat. persa2aan derajat. Negara tidak terikat oleh negara lain dalam menentukan Negara tidak terikat oleh negara lain dalam menentukan kewarganegaraan . Negara lain juga tidak boleh menentukan kewarganegaraan . Negara lain juga tidak boleh menentukan siapa saja yang menjadi warga negara dari suatu negara. siapa saja yang menjadi warga negara dari suatu negara. !roblem kewarganegaraan adalah munculnya !roblem kewarganegaraan adalah munculnya apatride apatride dan dan bipatride bahkan multipatride. Hal ini dikarenakan perbedaan bipatride bahkan multipatride. Hal ini dikarenakan perbedaan asas kewarganegaraan yg digunakan negara. asas kewarganegaraan yg digunakan negara. Warga negara ndonesia Warga negara ndonesia Yang Yang menjadi menjadi warga warga negara negara ialah ialah orang orang- -orang orang bangsa bangsa ndonesia ndonesia asli asli dan dan orang orang- -orang orang bangsa bangsa lain lain yang yang disahkan disahkan dengan dengan undang undang- -undang undang sebagai sebagai warga warga negara negara.. !enduduk !enduduk ialah ialah warga warga negara negara ndonesia ndonesia dan dan orang orang asing asing yang yang bertempat bertempat tinggal tinggal di di ndonesia ndonesia.. Hal Hal- -hal hal mengenai mengenai warga warga negara negara dan dan penduduk penduduk diatur diatur dengan dengan undang undang- - undang undang (pasal (pasal 26 26 UUD UUD 1945 1945) ) Undang Undang- -undang undang yang yang mengatur mengatur tentang tentang warga warga negara negara adalah adalah UU UU No No 12 12 th th 2006 2006 tentang tentang Kewarganegaraan Kewarganegaraan ndonesia ndonesia .. UU UU ini ini sebagai sebagai pengganti pengganti atas atas UU UU No No 62 62 th th 1958 1958 Sebelumnya Sebelumnya ,, pembagian pembagian penduduk penduduk ndonesia ndonesia berdasar berdasar ndishe ndishe Staatregeling Staatregeling 1927 1927 pasal pasal 163 163 ,, (warisan (warisan Belanda) Belanda) yaitu yaitu;; Golongan Golongan Eropa, Eropa, Golongan Golongan Timur Timur Asing, Asing, Golongan Golongan Bumiputra Bumiputra atau atau !ribumi !ribumi Kewarganegaraan ndonesia Kewarganegaraan ndonesia !eraturan yang mengatur perihal kewarganegaraan di !eraturan yang mengatur perihal kewarganegaraan di ndonesia adalah UU No 12 th 2006 tentang Kewarganegaraan ndonesia adalah UU No 12 th 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Republik ndonesia ndonesia Hal Hal- -hal yang diatur dalam undang hal yang diatur dalam undang- -undang ini adalah perihal; undang ini adalah perihal; siapa yang menjadi warga negara ndonesia ; syarat dan tata siapa yang menjadi warga negara ndonesia ; syarat dan tata cara memperoleh Kewarganegaraan Republik ndonesia ; cara memperoleh Kewarganegaraan Republik ndonesia ; kehilangan kewarganegaraan Republik ndonesia dan; syarat & kehilangan kewarganegaraan Republik ndonesia dan; syarat & tata cara memperoleh kembali Kewarganegaraan Republik tata cara memperoleh kembali Kewarganegaraan Republik ndonesia ndonesia Asas Asas asas yang dipakai dalam UU ini adalah; asas isu asas yang dipakai dalam UU ini adalah; asas isu sanguinis, asas ius soli terbatas, asas kewarganegaraan sanguinis, asas ius soli terbatas, asas kewarganegaraan tunggal dan asas kewarganegaraan ganda terbatas tunggal dan asas kewarganegaraan ganda terbatas Undang undang ini tidak mengatur perihal isi kewarganegaraan Undang undang ini tidak mengatur perihal isi kewarganegaraan (hak dan kewajiban warga negara) (hak dan kewajiban warga negara) Kedudukan warga negara Kedudukan warga negara dalam negara dalam negara Dengan memiliki status sebagai warga negara , maka Dengan memiliki status sebagai warga negara , maka orang memiliki hubungan hukum dengan negara. orang memiliki hubungan hukum dengan negara. Hubungan itu berwujud status, peran, hak dan kewajiban Hubungan itu berwujud status, peran, hak dan kewajiban secara timbal balik secara timbal balik Sebagai warga negara maka ia memiliki hubungan timbal Sebagai warga negara maka ia memiliki hubungan timbal balik yang sederajat dengan negaranya balik yang sederajat dengan negaranya Secara teori, status warga negara meliputi status pasif, Secara teori, status warga negara meliputi status pasif, aktif, negatif dan positif. aktif, negatif dan positif. !eran (role) warga negara juga meliputi peran yang pasif, !eran (role) warga negara juga meliputi peran yang pasif, aktif, negatif dan positif (Cholisin, 2000) aktif, negatif dan positif (Cholisin, 2000) !eran Warga negara !eran Warga negara !eran pasif adalah kepatuhan warga negara terhadap !eran pasif adalah kepatuhan warga negara terhadap peraturan perundang peraturan perundang- -undangan yang berlaku. undangan yang berlaku. !eran aktif merupakan aktivitas warga negara untuk !eran aktif merupakan aktivitas warga negara untuk terlibat (berpartisipasi) serta ambil bagian dalam kehidupan terlibat (berpartisipasi) serta ambil bagian dalam kehidupan bernegara, terutama dalam mempengaruhi keputusan bernegara, terutama dalam mempengaruhi keputusan publik. publik. !eran positif merupakan aktivitas warga negara untuk !eran positif merupakan aktivitas warga negara untuk meminta pelayanan dari negara untuk memenuhi meminta pelayanan dari negara untuk memenuhi kebutuhan hidup. kebutuhan hidup. !eran negatif merupakan aktivitas warga negara untuk !eran negatif merupakan aktivitas warga negara untuk menolak campur tangan negara dalam persoalan pribadi menolak campur tangan negara dalam persoalan pribadi Hak dan kewajiban WN Hak dan kewajiban WN Di ndonesia , hubungan antara warga negara dengan Di ndonesia , hubungan antara warga negara dengan negara (hak dan kewajiban) digambarkan dalam UUD 1945 negara (hak dan kewajiban) digambarkan dalam UUD 1945 Hubungan antara warga negara dengan negara ndonesia Hubungan antara warga negara dengan negara ndonesia tersebut digambarkan dalam pengaturan mengenai hak dan tersebut digambarkan dalam pengaturan mengenai hak dan kewajiban yang mencakup berbagai bidang kewajiban yang mencakup berbagai bidang Hak dan kewajiban warga negara tercantum dalam pasal 27 Hak dan kewajiban warga negara tercantum dalam pasal 27 sampai dengan pasal 34 UUD 1945 sampai dengan pasal 34 UUD 1945 !enjabaran lanjut mengenai hak dan kewajiban warga !enjabaran lanjut mengenai hak dan kewajiban warga negara dituangkan dalam berbagai peraturan perundang negara dituangkan dalam berbagai peraturan perundang- - undangan. Contoh hal dan kewajiban WN dalam bidang undangan. Contoh hal dan kewajiban WN dalam bidang pendidikan pada pasal 31 dijabarkan kedalam UU No 20 pendidikan pada pasal 31 dijabarkan kedalam UU No 20 tahun 2003 tahun 2003 ttg Sisdiknas ttg Sisdiknas Disamping adanya hak dan kewajiban warga negara Disamping adanya hak dan kewajiban warga negara terhadap negara , dalam UUD 1945 hasil amandemen telah terhadap negara , dalam UUD 1945 hasil amandemen telah dicantumkan adanya hak asasi manusia dan kewajiban dasar dicantumkan adanya hak asasi manusia dan kewajiban dasar manusia yaitu pada pasal 28 manusia yaitu pada pasal 28 J UUD 1945 J UUD 1945 Hak dan kewajiban negara Hak dan kewajiban negara Selain itu ditentukan pula hak dan kewajiban yang dimiliki Selain itu ditentukan pula hak dan kewajiban yang dimiliki negara terhadap warga negara. negara terhadap warga negara. Hak dan kewajiban negara terhadap warga negara pada Hak dan kewajiban negara terhadap warga negara pada dasarnya merupakan kewajiban dan hak warga thdp negara dasarnya merupakan kewajiban dan hak warga thdp negara Beberapa contoh kewajiban negara adalah kewajiban negara Beberapa contoh kewajiban negara adalah kewajiban negara untuk menjamin sistem hukum yang adil, untuk menjamin sistem hukum yang adil, kkewajiban negara ewajiban negara untuk menjamin hak asasi warga negara , kewajiban negara untuk menjamin hak asasi warga negara , kewajiban negara untuk mengembangkan sistem pendidikan nasional untuk untuk mengembangkan sistem pendidikan nasional untuk rakyat, kewajiban negara memberi jaminan sosial, kewajiban rakyat, kewajiban negara memberi jaminan sosial, kewajiban negara memberi kebebasan beribadah negara memberi kebebasan beribadah Beberapa contoh hak negara adalah hak negara untuk ditaati Beberapa contoh hak negara adalah hak negara untuk ditaati hukum dan pemerintahan , hak negara untuk dibela, hak hukum dan pemerintahan , hak negara untuk dibela, hak negara untuk menguasai bumi air dan kekeyaan untuk negara untuk menguasai bumi air dan kekeyaan untuk kepentingan rakyat kepentingan rakyat