Anda di halaman 1dari 31

bioelektromagnetik/ikun/2004 1

0f0LfIT0fK 0f0LfIT0fK
__. yepezootoa z011
UN uIuuIddIn
MAKASSAR
bioelektromagnetik/ikun/2004 2
I00 0K0K 0HIK
istrik & Magnet yang timbul dalam
tubuh manusia
Penggunaan listrik dan magnet pada
permukaan tubuh manusia
bioelektromagnetik/ikun/2004 3
!0K020K 0f0LfIT0fK
aldani (1856)
Kelistrikan pada otot katak yang telah mati
uigi Galvani
1780 mulai mempelajari kelistrikan pada
tubuh hewan
1786 kedua kaki katak terangkat ketika
diberikan aliran listrik melalui
konduktor
bioelektromagnetik/ikun/2004 4
!0K020K 0f0LfIT0fK
rons (1892)
Merasa ada aliran Irekuensi tinggi melalui
tubuhnya sendiri
Van Seynek (1899)
mengamati terjadinya panas pada jaringan yang
disebabkan aliran Irekuensi tinggi
Schlephake (1982)
Pengobatan dengan menggunakan Short Wave
bioelektromagnetik/ikun/2004 5
0020I/ H0K02 L2
0f0LfIT0fK
Hkm Ohm
Perbedaan potensial antara ujung konduktor
berbanding langsung dengan arus yang melewati,
berbanding terbalik dengan hambatan dari
konduktor
0 - V # Hambatan (/ohm)
f V Tegangan (volt)
I rus (ampere)
bioelektromagnetik/ikun/2004 6
0020I/ H0K02 L2
0f0LfIT0fK
Hkm DeIe
rus listrik yang melewati konduktor dengan
perbedaan tegangan dalam waktu tertentu akan
menimbulkan panas.
V tegangan (Volt)
H lKL00fI - VfT I arus (mpere)
I T Waktu (detik)
J Joule 0,239 kal
bioelektromagnetik/ikun/2004 7
C22C2 00L. 00I LfIT0fK
rus bolak balik/ sinusoidal
rus setengah gelombang
(telah disearahkan)
rus searah dengan riple/
desir
rus searah murni
bioelektromagnetik/ikun/2004 8
C22C2 00L. 00I LfIT0fK
Faradik
Surged Iaradik/sentakan
Iaradik
Surged sinusoidal/ sentakan
sinusoidal
Galvanik interuptus
rus gigi gergaji
bioelektromagnetik/ikun/2004 9
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
1. SISTEH SARAF & XEIRBX
SSP
SSO
euron/ sel saraI
I(x): menerima, interprestasi & menghantarkan aliran
listrik
bioelektromagnetik/ikun/2004 10
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
. RBXSEXTRASI IBX BI BALAH & LIAR SEL
Pada akson : Konsentrasi ion di dalam sel lebih negatif
daripada di luar sel
bioelektromagnetik/ikun/2004 11
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
. RELISTRIRAX SARAF
Kecepatan impuls saraI
~ serat saraI
~ ada/ tidaknya mielin
Mielin isolator yang baik; kemampuan
mengaliri listrik rendah
kson tanpa mielin kec 2050 m/detik ( 1 mm)
kson dengan mielin kec 100 m/detik ( 10 m)
bioelektromagnetik/ikun/2004 12
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
KTfVfTI K0LfIT0fKK I0L
perpindahan ion dari dalam sel ke luar sel, atau
sebaliknya melalui membran sel
Pndn qendnnn ilirn4nl:
Ion a

luar sel ~~ Fpotensial dalam sel ~ negatiI


potensial membran negatiI/ istirahat (90 mVolt)
0L0fIIf
dn rnnqnnqnn ilriq ler4ndn mem0rnn :
Ion a

masuk ke dalam sel Fpotensial dalam sel ~


positiI potensial membran positiI 00L0fIIf
bioelektromagnetik/ikun/2004 13
Fenomena ALL BR XBXE"
Jika rangsangan kuat Fdepolarisasi membran mencapai
titik tertentu (nilai ambang)Fproses depolarisasi
berlanjut & irreversible Fion a

mengalir ke dalam sel


dengan cepat dalam jumlah banyak Fpotensial membran
naik dengan cepat 40 mVolt

!4tensial aksi
(berlangsung 1 mdetik)
G
Fenomena ALL BR XBXE"
a na ambang tercapa penngatan watu dan amptudo potensa
as aan seau sama tda pedu ntenstas dar rangsangan
tersebut.
bioelektromagnetik/ikun/2004 14
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
.PERAHBATAX PBTEXSIAL ARSI
Membran saraI otot mendapat rangsangan mencapai
nilai ambang Ftimbul potensial aksi
G
merangsang daerah sekitarnya untuk mencapai nilai
ambang
G
perambatan potensial aksi atau gelombang
depolarisasi
G
sel membran mengalami 7ep4la7isasi
(tingkat reIrakter)
bioelektromagnetik/ikun/2004 15
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
#eIrakter bsolut:
tidak ada rangsangan & unsur kekuatan
untuk menghasilkan potensial aksi lain
#eIrakter #elatiI:
bila ada rangsangan yang kuat akan
menghasilkan potensial aksi baru F
setelah sel membran mendekati repolarisasi
seluruhnya
bioelektromagnetik/ikun/2004 16
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
5. Kelistrikan pada sinaps & neuromyial, jungtion
Hubungan antara 2 saraI sinapsis
Berakhirnya saraI pada otot neuromyal
junction
Sinaps & neuromyal junction mampu
meneruskan gel. Depdarisasi dengan cara
lompat dari satu sel ke sel berikutnya
depolarisasi Fat kimia pada otot bergetar
menyebabkan kontraksi otot Frepolarisasi sel
otot Frelaksasi
bioelektromagnetik/ikun/2004 17
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
6. Kelistrikan otot jantung
!ada saraf & otot bergars.
rangsangan Fion a

masuk ke dalam sel F


mencapai nilai ambang Fdepolarisasi
!ada otot fantung .
rangsangan Fion a

masuk ke dalam sel


(mudah besar) Frepolarisasi komplit Fa

masuk kembali ke dalam sel Fdepolarisasi


spantan mencapai nilai ambang tanpa perlu
rangsang dari luar (kec. Teratur)
bioelektromagnetik/ikun/2004 18
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
Kec. dasar jantung waktu antara mulai depolarisasi
spontan sampai
mencapai nilai ambang setelah terjadi repolarisasi
Dipengaruhi oleh perubahan :
1. Potensial membran istirahat
2. Tingkat dari nilai ambang
3. Slap (kelengkangan) dari depolarisasi spontan terhadap
nilai ambang
Mempengaruhi mekanisme kontra Iisiologis terhadap
Irek. Jantung
Sekumpulan sel utama yang secara spontan menghasilkan
potensial aksi disebut 5,.02,07/ perintis jantung
bioelektromagnetik/ikun/2004 19
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
7. Elektroda
Elektroda : untuk mengukur potensial
aksi; dengan memindahkan transmisi ion
ke penyalur elektron
Elektroda : Perak (g) & tembaga (u)
bioelektromagnetik/ikun/2004 20
K0LfIT0fKK & K020K0TK
YK0 Tf200L L2 T000H
8. Isyarat listrik tubuh
Hasil perlakuan kimia dari tipe selsel untuk
memperoleh inIormasi klinik tentang Iungsi tubuh
EMG (Elektromiogram)
EG (Elektroneurogram) Fmiastenia gravis
E#G (Elektroretinogram) Fperubahan pigmen retina
EOG (Elektroakulagram)
EGG (Elektrogastrogram) Fgerakan peristaltik
EEG (ElektroenseIalogram) Fepilepsi
EKG (Elektrokardiogram)
bioelektromagnetik/ikun/2004 21
reIrakter absolut
reIrakter relatiI
tanpa rangsangan
tetap ada perambatan potensial aksi
Gambar Periode #eIrakter
Gambar Depdarisasi spontan miokardium
Kec. dasar jantung 60
t (dtk)
bioelektromagnetik/ikun/2004 22
!0K000KK LfIT0fK & 0K0T
0020KK T000H
acques A.D. A7s4nval
1890 listrik berIrekuensi rendah FeIek pemanasan
1929 listrik Irek. 30 MHFshort wave dathermy
1950 gel mikro Irek 2450 MH Fdiatermi & pemakaian
radar
rus listrik berdasarkan eIek yang ditimbulkan:
1. istrik berIrekuensi rendah (20 500.000 H)
Fmerangsang saraI & otot sehingga terjadi kontraksi
otot stimulator dengan mutvbrator -astabe
mutvbrator
pengulangan pemakaian dan pemilihan bentuk
gelombang perlu diperhatikan
bioelektromagnetik/ikun/2004 23
!0K000KK LfIT0fK & 0K0T
0020KK T000H
untuk pemakaian singkat & merangsang saraI otot
Farus Iaradik
untuk pemakaian lama & merangsang otot yang telah
kehilangan persyaraIan
Farus listrik interuptus atau arus D yang dimodiIikasi
rus dengan Irekuensi 50 H, mampu :
1. Merangsang saraI sensoris
2. Merangsang saraI motoris
3. BereIek kontraksi otot
Diklinik Frus D
bioelektromagnetik/ikun/2004 24
!0K000KK LfIT0fK & 0K0T
0020KK T000H
2. istrik berIrekuensi tinggi (~ 500.000 H)
FBelum merangsang saraI motoris & sensoris
FSiIat : memanaskan
Short wave dathermy (diatermi gel. Pendek) untuk
memperoleh gel. Elektromognetis agar masuk ke dalam
tubuh dengan 2 metode: capastance (kondensor) &
nductance (induksi kabel)
Metode kondensor
Prinsip : elektroda diletakkan pada masingmasing sisi
yang akan diobati & dipisahkan dari kulit dengan bahan
isolator
Metode isolasi/ kabel
Fkabel dililitkan pada daerah yang akan diobati
bioelektromagnetik/ikun/2004 25
#4orl nve dinl4ermy
fe daterm ge. !ende (Short wave dathermy) .
1. Menghasilkan panas & peningkatan eIek Iisiologis
Meningkatkan metobolisme
Meningkatkan darah
Menurunkan eksitasi saraI
Menurunkan relaksasi otto, meningkatkan usaha otot
Menurunkan tekanan darah karena vasodilatasi
Meningkatkan aktivitas kel. Keringat
bioelektromagnetik/ikun/2004 26
#4orl nve dinl4ermy
2. Mempunyai eIek pengobatan
Terhadap daerah peradangan Foksigenasi
meningkat
EIek terhadap inIeksi bakteri Fleukosit & antibodi
meningkat
Kehilangan nyeri Fpanas disebabkan saraI sensoris
sedatiI
Terhadap daerah yang patah Fmeningkatkan
absorpsi & aliran darah
bioelektromagnetik/ikun/2004 27
icro nve dinl4ermy
cro wave dathermy (diatermi gel. Mikro)
panjang gelombang (2 )antara inIramerah & short wave
Gel. Mikro : 1 cm 2 1 m
EIek :
1.Fisiologis
Menimbulkan panas pada jaringan yang banyak
mengandung air; otot ~ banyak menyerap gel. Mikro
daripada jaringan lemak
2.Pengobatan
Pada penderita yang mengalami ruda paksa (trauma) &
peradangan; nyeri & spasme otot, rematik
bioelektromagnetik/ikun/2004 28
icro nve dinl4ermy
Bahaya & kontra indikasi
Penderita gangguan sirkulasi Fmeningkat perdarahan,
trombosis & Ilebitis
TB & tumor ganas
Perbedaan mcro wave dengan short wave
1. Penetrasi gel. Mikro lebih dalam ; tp tidak dapat melewati
jaringan yang padat seperti yang dapat dilakukan oleh gel.
Pendek.
2. Gel. Mikro kurang berhasil mengobati struktur yang
dalam dibanding dengan diatermi gel. Pendek.
bioelektromagnetik/ikun/2004 29
eclrocnuler & eclrourqery
istrik Irek tinggi Fmengontrol perdarahan saat
pembedahan
ectrocauter (Cautersas pembakaran)
suatu pembaaran mengggunaan fre str 2
tegangan A15 kV
Fmenghentikan perdarahan pd luka menganga
menggunakan gulungan kawat panas pd pemb.darah
tanpa anestesi
ectrosurgery
Fmemotong jaringan; dilakukan dg gerakan cepat 510
cm/detik untuk mengurangi destruksi jaringan sekitar
(cth:operasi otak, limpa, vesica Ielea, prostat, dan serviks)
bioelektromagnetik/ikun/2004 30
e(i0rinlor
S ode di puncak atrium kanan dekat Vena
cava superior Fpace maerFscr sinkron
memompa darah ke sirkulasi paruparu & ke
sirkulasi darah sistemik; kehilangan sinkronisasi
FIB#ISI
Fibrilasi atrium: I(x) ventrikel normal Fritme
jantung iregular
Fibrilasi ventrikel: tdk mampu memompa darah;
jika tdk dilakukan koreksi dlm bbrp menit F
kematian
bioelektromagnetik/ikun/2004 31
e(i0rinlor
Penanganan Iibrilasi:
massage jantung (metode mekanik)
syok listrik pd daerah jantung
countershoc Fsinkronisasi irama
jantung
deIibrilasi Fjika tdk berespons thd
countershoc defbrator

Anda mungkin juga menyukai