Anda di halaman 1dari 2

Break crop is a term Ior the secondary crop within the practice oI sustainable agriculture with

intensive arable Iarming whereby as part oI a crop rotation, a physiologically diIIerent crop is
inserted into the main cropping plan in order to provide a "break" Irom the cycle oI weeds, pests
and diseases encountered with the latter. The aim is to optimize yields oI the primary crops and
thereIore income while reducing the use, and cost, oI pesticides. Nitrogen Iixation can be another
soil goal.
An example rotation would be winter oilseed rape as a break crop, Iollowed by two crops oI
winter wheat, then winter barley or setaside. Another common example is maize (corn) that is
typically rotated with cotton plantations



Tanaman istirahat adalah istilah untuk tanaman sekunder dalam praktek pertanian berkelanjutan
dengan pertanian intensiI subur dimana sebagai bagian dari rotasi tanaman, tanaman Iisiologis
yang berbeda dimasukkan ke dalam rencana tanam dalam rangka untuk memberikan sebuah
"istirahat" dari siklus gulma, hama dan penyakit yang dihadapi dengan yang kedua. Tujuannya
adalah untuk mengoptimalkan hasil dari tanaman primer dan karenanya pendapatan sekaligus
mengurangi penggunaan, dan biaya, pestisida. Fiksasi nitrogen dapat tujuan lain tanah.

Sebuah contoh akan rotasi musim dingin minyak lobak sebagai tanaman istirahat, diikuti oleh
dua tanaman gandum musim dingin, lalu musim dingin jelai atau setaside. Contoh lainnya adalah
jagung (jagung) yang biasanya diputar dengan perkebunan kapas.

TUGAS TERSTRUKTUR
BHS. INGGRIS TEKNIS
Break crop

OLEH :
ARDI MAGRIZAL
10722006



Program Study Produksi Dan Manajemen Industri Perkebunan DIV
1urusan Budi Daya Tanaman Perkebunan
Politeknik Negeri Lampung
2011

Anda mungkin juga menyukai