konsep tentang kebudayaan dan bahasa

kebudayaan (eradaban) dalam seLlap zaman

kebudayaan (coltote) peradaban (clvlllzotloo)
konsep k|as|k (abad ke17)
CulLureCulLura/culLls
pengolahan Lanah
kehalusan perllaku (nuansa kosmeLlk)
penghormaLan/pemu[aan
CulLura anlml pengolahan [lwa (Clcero)
CulLure
pengolahan/kekhasan perllaku pada
kelompok masyarakaL LerLenLu
Semua orang/kelompok masyarakaL memlllkl
kebudayaan (peradaban) non evaluaLlf
llurallsLlk (menghormaLl keberagaman)
kL8L8ACAMAn AuALAP kCu8A1 ALAMlAP uA8l 1uPAn

Abad ke18
CulLure (clvlllzaLlon)
khasanah asplrasl splrlLual/arLlsLlk tettloqql yang Lelah dlcapal manusla (MaLhew Arnold)
roses pendewasaan persepsl nllal makna penalaran pencerahan (lmmanual kanL)
CulLure berslfaL evaluaLlf
Panya kelompok masyarakaL LerLenLu yang memlllkl kebudayaan
Salns dan Leknologl sebagal ukuran
MasyarakaL berbudaya (beradab) adalah masyarakaL yang Lelah mengenal salnsLek
Abad ke19
CulLure blldung
Lendensl pembenLukan dlrl yang berdasarkan lpkLeks (! Perder CoeLhe PumboldL)
enemuan Lercangglh pencapalan nllal makna LerLlngggl (L8 1ylor)
Cerak darl pola mlmeLlk prareplekLlf ke pola kreaLlf oLonom enggallan dlrl yang dasarnya arL
(l Schlller)
lnsLlng naLural gelegak nalurlah (dyonlslan) sedangkan lpLeks berslfaL de naLurallsasl de
lnLelekLuallsasl (nleLzsche)
Abad ke20
CulLure non LvaluaLlf
ulLemukannya anLropologl yang mellhaL kebudayaan sebagal keberagaman konLeks pola Lafslr
Muncul banyak deflnlsl klaslflkasl LenLang kebudayaan deskrlpLlf hlsLorls normaLlf pslkologls
l 8oas Cehlen 8enneL PerskovlLz Mead CeerLz dll
Abad ke21
CulLure evaluaLlf
MemperLanyakan kemball konsepkonsep kema[uan
lnLerakasl kulLural dlllhaL sebagal lnLeraksl kepenLlngan (slapa yang dlunLungkan)
MellhaL kebudayaan sebagal [arlngan berLegangan dan pollsenLrls

8AnASA DALAM kL8UDAAAN
8ahasa Manus|a
1 Manusla mahluk berblcara (blnaLang yang bercerlLa)
2 1ransformasl darl keblnaLangan" ke kemanuslaan"
3 kenalllah dlrlmu" cerlLakanlah LenLang dlrlmu (lllsafaL klaslk ?unanl)
4 8ahasa bukan sekadar alaL" bukan pula sekedar represenLasl kenyaLaan"
3 8ahasa plklran lLu sendlrl
8ahasa adalah soal pokok dalam kehldupan manusla

1 8ahasa Sebaga| 8entuk
7 a sLagnasl pemahaman ( makna bahasa berhenLl pada fungsl 'deskrlpLlf' dan 'represenLaLlf')
8 b 8ahasa hanya dlnggap sebagal medlum
9 c bahasa dlanggap Lldak mampu mewadahl pengalaman
10 manusla yang renlk dalam kehldupan
11 d ruang Lransenden" yalLu sebuah wllayah yang Lldak Lerbahasakan"aklbaL LerbaLasnya
pemahaman

2 8ahasa lllsafaL
a Peldegger mellhaL bahasa dengan mengedepankan perbedaan anLara berblcara" dan
berkaLa"
b 8anyak orang blcara LeLapl Lldak mengaLakan apa pun dl slsl laln ada orang dlam sa[a LeLapl dengan
beglLu la sebenarnya mengaLakan banyak hal
c 8lcara berkaLa samasama berbahasa LeLapl LernyaLa berbeda lnl soal klLa berslkap Lerhadap
bahasa

1lLlk 8allk
a Awal abad xx menun[ukkan suaLu LlLlk ballk yang cukup eksLrem dalam fllsafaL khususnya wacana
lnLelekLual dalam memandang dunla pada umumnya
b 1lLlk ballk lLu adalah bergesernya ruh fllsafaL darl 'plklran' sebagal pusaL ke 'bahasa'
c Modelmodel llnguslLlk Lelah menun[ukkan keberhasllannya dalam mengural persoalanpersoalan
kehldupan manusla
8ahasa dan ldenLlLas %lJeotltos toopo lJeotltos)
a ldenLlLas dlrl dan kebenaran blsa dlbongkar melalul perspekLlf bahasa
b ualam perspekLlf lnl dlrl dan kebenaran hanya berslfaL semenLara Lerus berubah (uerrlda)
c ldenLlLas sebagal [arlngan
d Wacana hanya semenLara sa[a melakukan regulasl dan meneLapkan ldenLlLas (loucaulL)