Alkisah tersebutlah tiga buah warna yang saling bersahabat.

Merah si Pemberani, Biru si Baik Hati dan Kuning si Ceria. Suatu hari mereka asyik bercakap-cakap. Membicarakan tentang persahabatan antara mereka bertiga. Merah berkata, Apakah di dunia ini hanya ada tiga warna saja? Biru pun menjawab, Setahuku sih begitu Kuning ikut bicara, Jangan membuat kesimpulan terlalu cepat. Siapa tahu ada banyak warna lain di dunia ini Merah dan Biru terdiam mendengar ucapan si Kuning. Dalam hati Merah dan Biru membenarkan kata-katanya. Kamu benar, Kuning. Kalau cuma ada kita bertiga, mana mungkin ada pelangi ujarnya sambil berpikir. Biru mengangguk setuju. Kuning ikut tersenyum karena teman-temannya sependapat dengannya. Tapi bagaimana bisa ada warna sebanyak itu seperti pada pelangi, ya? Biru bertanya-tanya entah pada siapa. Ketiganya terdiam, berpikir. Tidak lama kemudian Merah berteriak senang karena sudah menemukan ide. Aku tahu! Bagaimana kalau kita saling berpegangan dan lihat warna apakah yang akan muncul, katanya. Biru dan Kuning mengangguk setuju. Merah mendekati Biru dan memegang tangannya. Tak lama kemudian sebuah warna baru muncul dari tangan mereka yang saling berpegangan. Hey, aku tahu warna apa itu! Itu ungu! teriak si Kuning melihat warna baru itu. Merah kemudian menghampiri si Kuning dan memegang tangannya. Dan warna jingga yang cerah pun tercipta dari kedua tangan mereka yang saling bersentuhan itu. Jingga! teriak Biru dengan senang. Bagaimana kalau aku berpegangan dengan kamu, Kuning? tanya Biru sambil memegang tangan si Kuning dengan bersemangat. Sebuah warna yang sangat sejuk timbul dari pegangan tangan mereka. Wawitu hijau! kata si Merah takjub.

Dongeng warna pelangi Hey, mari kita coba berpegangan tangan bertiga. Akan jadi warna apakah nanti? usul si Kuning kemudian. Ketiganya mengangguk setuju dan saling mengulurkan tangan. Ketiganya saling menggenggam tangan yang lain. Tak lama muncul sebuah warna yang lebih gelap dari warna mereka bertiga. Ini warna coklat tua! kata Biru kemudian. Tahukah kalian? Kita berhasil membuat pelangi hari ini! Horeee! Sorak si Merah yang diikuti oleh kedua temannya itu. ***