Untuk karya ilmiah, digunakan diksi ilmiah dan baku. contoh: bisa dapat *apotik apotek alimat Efektif alimat Menurut Ramlan, kalimat merupakan satuan dalam bahasa yang diawali huruf kapital dan diakhiri tanda baca seperti titik {._, tanda seru {l_, dan tanda tanya {?_. Jenis kalimat sangat beragam, di antaranya adalah kalimat minor, kalimat mayor, kalimat tunggal, kalimat ma]emuk, kalimat inversi, dan kalimat lainnya. Untuk karya ilmiah. Digunakan kalimat efektif, agar: mudah dipahami, tidak menimbulkan kesalahpahaman, dan sistematis. $yarat-syarat agar alimat Men]adi Efektif Penulisan kalimat tersebut sesuai dengan EYD $istematis Hemat Paralel Logis $istematis alimat efektif harus sistematis mengikuti pola dalam tata bahasa ndonesia, yakni: $ P O . Apabila et berada di awal kalimat maka pola kalimat men]adi: , $ P O. .sesuai EYD. Penulisan kalimat efektif harus sesuai dengan kaidah yang berlaku, yaitu EYD. $ebagai pedoman, EYD yang {seharusnya_ digunakan adalah EYD yang dikeluarkan oleh Pusat Bahasa ndonesia. Hemat Dalam kalimat efektif, kata yang digunakan tidak berlebih- lebihan. Contoh: sangat senang sekali sangat senang seluruh film-film seluruh film Paralel $emua untaian yang ada dalam kalimat efektif haruslah paralel. contoh: Peker]aan di perpustakaan meliputi penglasifikasian, penomoran, dan penyusunan buku. Logis alimat efektif haruslah dapat masuk akal secara ilmiah. contoh: *Ular berlari terbirit-birit. kalimat tersebut tidak efektif karena tidak logis. Alasannya, ular tidak memiliki kaki. Jadi, tidak mungkin ular berlari.