Anda di halaman 1dari 9

Operating system Schedule process Teknologi Informasi- UNISBANK Semarang

LATIHAN SOAL 1. Jika diketahui suatu urutan proses sebagai berikut: Proses P1 P2 P3 P4 Burst Time (BT) 6 ms 9 ms 11 ms 14 ms

Dengan Quantum (Q) = 4 Ditanya: Gunakan Round Robbin Methode untuk menentukan: a. Gantt chart b. masa tunngu (delay) c. rata-rata waktu tunggu 2. Dengan menggunakan SRF (Preemtive) Methode, tentukan : a. Gantt chart b. rata-rata waktu tunggu dari proses schedule berikut: Proses P1 P2 P3 P4 P5 Arrival Time 0 5 8 10 14 Burst Time 11 6 2 3 8

Pembahasan:
Soal no.1 Theorem: Untuk methode Round Robbin, perlu diperhatikan Quantum yang ada. Karena semua proses akan dilayani selama (quantum) waktu. Soal diatas besarnya quantum (Q) adalah 4, ini berarti semua proses yang ada akan dilayani secara adil 4 satuan waktu dahulu ( P1 akan dilayani selama 4 ms dahulu, dilanjutkan untuk proses ke dua (P2) selama 4 ms, begitu seterusnya, hingga terulang kembali untuk melayani P1 diperiode selanjutnya untuk sisa pelayanan). Penjelasan ini akan lebih mudah bila kita aplikasikan ke Gantt chart.

Ken Keina thanxtomymotherkeinadewiextyushmystudents

1 of 9

Operating system Schedule process Teknologi Informasi- UNISBANK Semarang

Sekarang

bagaimana cara menggambar suatu schedule proses ke Gantt chart ini?


pertanyaannya, Berikut langkah untuk permasalahan soal no.1

Steps: 1. Gambarlah seperti berikut.

0 Bilangan 0 (nol), menunjukkan waktu ke nol ( system dalam keadaan idle atau tidak sibuk) 2. Sekarang tulis P1 (proses pertama) didalam chart tersebut.
P1 0

3. INGAT, quantum yang ada adalah 4, jadi proses P1 kita break di waktu ke 4 ms. Berilah batas waktu ke 4ms tersebut.
P1 0 4

4. Tulis proses selanjutnya (P2), dan berikan batasan waktu seperti di step 3.
P1 0 4 P2 8

5. Mengacu step 4, lakukan sampai dengan proses ke 4 (P4), sehingga didapat hasil seperti berikut:
P1 0 4 P2 8 P3 12 P4 16

Ken Keina thanxtomymotherkeinadewiextyushmystudents

2 of 9

Operating system Schedule process Teknologi Informasi- UNISBANK Semarang

6. Sekarang periksa burst time(BT1) yang tersisa untuk setiap proses: Caranya: bursttime (BT) awal dikurangi quantum(Q = 4). Proses P1 P2 P3 P4 (BT) awal 6 ms 9 ms 11 ms 14 ms BT1* (setelah putaran pertama) 64=2 94=5 11 4 = 7 14 4 = 10

Nilai 2, 5, 7, dan 10 adalah sisa burst time yang harus kita tuliskan dalam chart selanjutnya. 7. Sekarang masuk pada putaran kedua (pakai BT1). Tulis P1 pada chart dan beri batasan waktunya.
P1 0 4 P2 8 P3 12 P4 16 P1 18

Kenapa batas waktunya hanya 18 dan bukan 20 ?


Jika jawaban anda adalah karena sisa dari putaran pertama (BT1)untuk P1 adalah sebesar 2 ms, maka anda sudah paham. Dan bisa menyelesaikan chart ini sampai selesai.
Kalau masih bingung, cocokkan hasil pekerjaan anda dengan step 8, berikut ini. 8. Kondisi Chart pada putaran ke-2
P1 0 4 P2 8 P3 12 P4 16 P1 18 P2 P3 22 26 P4 30

Sekarang lakukan check untuk sisa bursttime di periode ke -2 (BT2) Proses P1 P2 P3 P4 BT1* 2 ms 5 ms 7 ms 10 ms BT2* (setelah putaran kedua) 0 ( berarti P1 sudah selesai ) 54=1 74=3 10 4 = 6

*) tidak perlu ditulis, tapi harus diingat!!!

Ken Keina thanxtomymotherkeinadewiextyushmystudents

3 of 9

Operating system Schedule process Teknologi Informasi- UNISBANK Semarang

Apakah pekerjaan anda sama dengan hasil di step 8?, jika sama anda benar-benar paham dan bisa menyelesaikan chart sampai selesai. Dan pertanyaan point a terjawab sudah.
Sekarang menghitung masa tunggu (delay) untuk setiap proses. Step: 1. Lihat dulu hasil dari Gantt Chart anda
P1 0 4 P2 8 P3 12 P4 16 P1 18 P2 P3 22 26 P4 30 P2 P3 P4 P4 31 34 38 40

Sampai disini apakah hasil pekerjaan anda sama? Kalau beda, coba anda teliti sekali lagi! Note : angka 40 (empat puluh) menunjukkan jumlah keseluruhan dari Bursttime. Check total bursttime pada soal diatas, yaitu (6+9+11+14)

2. Menghitung masa delay a. Kapan (waktu) setiap proses (Pn) dilayani (pertama kali)? b. Jika belum selesai pelayanan, maka lakukan point c. Jika sudah selesai langsung ke point d. c. Tambahkan dengan, pengurangan antara proses (Pn) periode selanjutnya dengan waktu berakhirnya pelayanan di periode sebelumnya. d. lakukan total. Contoh: Untuk P1:

P1 = 0 + 12
Kali pertama P1 dilayani Merupakan hasil pengurangan dari waktu dimana P1 dilayani diperiode ke 2 (yaitu = 16) dengan waktu akhir pelayanan periode sebelumnya ( yaitu = 4)

Sekarang coba lakukan penghitungan untuk P2, P3, dan P4 !!! Ken Keina thanxtomymotherkeinadewiextyushmystudents 4 of 9

Operating system Schedule process Teknologi Informasi- UNISBANK Semarang

Apakah hasilnya seperti berikut?


P1 = 0 + 12 P2 = 4 + 10 + 8 P3 = 8 + 10 + 5 P4 = 12 + 10 + 4 Total penjumlahan =12 =22 =23 =26 =83

Pasti anda bertanya kenapa P4 = 12 + 10 + 4 saja,dan bukan P4 = 12 +10 + 4 + 4 ? Coba anda perhatikan, angka 4 yang kedua (yang mungkin anda tulis merupakan hasil dari 38-34). Anda lihat dari waktu ke 38 apakah ada proses lain selain P4? Tentu tidak jawabnya. Ini berarti P4 dimulai lagi di waktu ke 34 sampai dengan selesai (waktu ke 40) setelah sebelumnya berhenti di waktu ke 30. sekat waktu ke 38 itu hanya merupakan pembagian quantum(Q = 4) saja.

Sampai disini untuk pertanyaan point b telah terjawab.

Menghitung rata-rata waktu delay Caranya : jumlah total waktu delay dibagi banyaknya proses yang ada Kita lihat dulu hasil dari point b: P1 = 0 + 12 P2 = 4 + 10 + 8 P3 = 8 + 10 + 5 P4 = 12 + 10 + 4 Total penjumlahan =12 =22 =23 =26 =83

Kita tahu berapa banyak proses yang ada ? yaitu sebanyak 4 (P1, P2, P3, P4)

JADI DELAY AVERAGE = 83 : 4 = 20,75 ms

Ken Keina thanxtomymotherkeinadewiextyushmystudents

5 of 9

Operating system Schedule process Teknologi Informasi- UNISBANK Semarang

Soal no.2 Theorem : Dalam methode ini (SRF Preemtive) suatu proses (bukan proses dengan ATpertama) bisa atau boleh menyela atau didahulukan dari proses-proses yang lain, jika proses yang akan didahulukan memiliki waktu pelayanan (BT) lebih kecil. Pembahasan: Kita selalu menggunakan Gantt Chart, karena chart ini akan membantu kita dalam menyelesaikan permasalahan dalam pen-schedule-an. a. Gantt chart Tinjau dulu proses yang akan masuk dalam schedule Proses P1 P2 P3 P4 P5 Arrival Time(ms) Burst Time(ms) 0 11 5 6 8 2 10 3 14 8

Note : AT (Arrival Time) adalah waktu kedatangan suatu proses dalam suatu waktu (milisecon), dan BT (Burst Time) adalah waktu yang dibutuhkan untuk melayani proses selama waktu tertentu(milisecon). Skema dari Gantt chart, akan dideskripsikan pada step-step berikut: 1. Gambarkan terlebih dahulu proses pertama (P1) pada chart.
P1 0 5

2. Lakukan check sisa bursttime (misal, BT-1). Proses Arrival Time(ms) Burst Time(ms) P1 0 11 P2 5 6 P3 8 2 P4 10 3 P5 14 8 *) tidak perlu ditulis, tapi harus diingat!!! BT-1* 11 5 = 6

Ken Keina thanxtomymotherkeinadewiextyushmystudents

6 of 9

Operating system Schedule process Teknologi Informasi- UNISBANK Semarang

Untuk proses P1 sekarang (BT-1) menjadi 6 (enam) karena sudah dilayani dan berhenti pada waktu ke 5ms karena pada waktu tersebut masuk proses ke-2 (P2). Lihat soal !!! Sekarang apakah kita langsung menuliskan P2 pada chart tersebut dan memberikan batas waktu pelayanan sampai waktu ke 8 ms? Jawabnya TIDAK. Yang perlu kita perhatikan sekarang adalah, melihat sisa burst time (BT-1) untuk P1 (yaitu = 6 ) dan burst time (BT) untuk proses P2 ( yaitu = 6 ). Apakah P2 < P1 ? Jawabnya TIDAK. Oleh karena itu system akan tetap melayani P1 sampai waktu ke 8ms.
P1 0 5 P1 8

3. Ulangi analogi step ke-2, untuk menentukan urutan proses berikutnya pada chart tersebut. COBA KERJAKAN Apakah hasil pekerjaan anda seperti berikut ?
P1 0 5 P1 8 P3 10 P1 13 P4 P4 14 16 P2 22 P5 30

Jika YA, anda sudah benar.

b. Menghitung Rata-rata process delay . Tentukan dahulu waktu tunggu untuk setiap proses (P1, P2, P3, P4, dan P5): RUMUS: LIHAT STEP POINT-2 HALAMAN 4 DAN PERHATIKAN KAPAN PROSES TERSEBUT DATANG (Arrival)

BISA, ATAU BELUM BISA?

Ken Keina thanxtomymotherkeinadewiextyushmystudents

7 of 9

Operating system Schedule process Teknologi Informasi- UNISBANK Semarang

Saya contohkan untuk P1: REVIEW hasil dari GANTT CHART yang kita miliki.
P1 0 5 P1 8 P3 10 P1 13 P4 P4 14 16 P2 22 P5 30

Untuk pelayanan P1 pada periode waktu pertama adalah: Pelayanan untuk Proses P1 dimulai dari waktu ke 0 ms dan berakhir pada waktu ke 5ms, karena setelah periode pertama ini sisa waktu pelayanan (BT-1) P1 menjadi 6 dan proses P2 yang seharusnya dilayani waktu ke 5 ms dengan BT sebesar 6. Kita lihat burst time proses P2 = P1 dan bukan P2 < P1. Maka kita lanjutkan pelayanan (periode ke -2) untuk P1 sampai waktu ke 8 ms, karena kehadiran proses P3 dengan burst time sebesar 2 (dua). Sekarang kita bandingkan sisa burst time yang dimiliki P1 dengan burst time yang dimiliki P3. ANDA AKAN MENDAPATKAN PERBANDINGAN P3 < P1. Coba sekarang anda check sisa burst time P1 setelah pelayanan periode ke -2 ini. Sisa burst time P1 menjadi 3 (tiga), sedangkan besar burst time P3 adalah 2 (dua). System akan melayani P3 dahulu selama 2 ms (sampai waktu ke 10 ms) baru kemudian pelayanan dilanjutkan untuk P1, meskipun ada kedatangan P4 pada waktu ke 10 ms tersebut. Alasannya? anda sudah tahu pasti ! Sehingga delay untuk P1 terdapat pada range waktu 8ms sampai waktu ke 10 ms ( 10 8 = 2 ) Jadi P1 memliki delay sebesar 2 ms

P1 0 5

P1 8

P3 10

P1 13

P4

P4 14 16

P2 22

P5 30

Ken Keina thanxtomymotherkeinadewiextyushmystudents

8 of 9

Operating system Schedule process Teknologi Informasi- UNISBANK Semarang

Anda coba lakukan untuk proses P2, P3, P4 dan P5.

Apakah hasilnya seperti berikut : P1 P2 P3 P4 P5 =2 = 11 =0 =3 =8

Sehingga rata-rata delay adalah = (total delay semua proses) dibagi banyak proses yang masuk yaitu :

delay average = 24 : 5 = 4,8 ms

SEMOGA BERMANFAAT TERIMA KASIH

Ken Keina thanxtomymotherkeinadewiextyushmystudents

9 of 9

Anda mungkin juga menyukai