Anda di halaman 1dari 1

Pupuk Cair Pupuk cair merupakan pupuk yang bebrbentuk cair.

Pupuk cair sepertinya lebih mudah dimanfaatkan oleh tanaman, karena unsur-unsur di dalamnya sudah terurai dan tidak dalam jumlah yang terlalu banyak sehingga manfaatnya lebih cepat terasa. Bahan baku pupuk cair dapat berasal dari pupuk padat dengan perlakuan perendaman. Setelah beberapa minggu melalui beberapa perlakuan, air rendaman sudah dapat disunakan sebagai pupuk cair. Contoh pupuk cair adalah sebagai berikut : 1. Macro plus, merupakan konsetrat pupuk cair yang mengandung makro elemen esensial untuk pertumbuhan tanaman air yang lebat dan sekat. 2. Mikro plus, merupakan konsentrat pupuk cair yang distabilkan mengandung mikro elemen esensial yang diperkaya dengan zat besi untuk pertumbuhan tanaman air yang cerah Untuk mikro plus, anjuran pakainya adalah 1ml/10l air, yang diberikan 1 kali setiap 1- 2 minggu. Dosis dapat digunakan lebih banyak untuk akuaspace dengan plant load tinggi. Dengan tingkat pencahayaan tinggi disertai air dengan kesadaran tinggi. sedabgkan untuk makro plus, anjuran pakainya adalah 2ml/10l air, diberikan 1-2 kali seminggu. Untuk akuaspace dengan bioload rendah, tingkat pencahayaan sangat tinggi disertai plant load tinggi bisa diberikan dosis yang lebih banyak.

Anda mungkin juga menyukai