Anda di halaman 1dari 12

Pendahuluan

Tubuh manusia tersusun atas berbagai jaringan. Salah satunya adalah jaringan ikat
sejati. Contoh jaringan ini adalah jaringan ikat padat kolagen yang banyak terdapat pada
Tendo Achilles.
Gangguan pada Tendo Achilles dapat menyebabkan nyeri yang terjadi secara tiba-tiba
pada tumit kaki. Gejala lainnya yaitu terjadi pembengkakan pada daerah kaki. Gangguan pada
Tendo Achilles ini bisa disebabkan beberapa hal, yaitu gerakan-gerakan pada tumit secara
berlebihan yang menekan otot betis. Gerakan-gerakan ini mungkin terjadi saat kita
berolahraga.
Pada kasus ini akan dibahas lebih dalam tentang Tendo Achilles dan serat
penyusunnya serta terjadinya cedera pada Tendon ini.
aporan Kasus
Bapak R berusia 68 tahun, sewaktu bermain tenis lapangan hanya dalam waktu
singkat melakukan pemanasan Iisik langsung mulai bertanding. Mendadak tumit kaki
kanannya terasa seperti terpukul benda keras, kemudian mengalami kesulitan untuk berjalan.
Setelah dibawa ke dokter, Bapak R didiagnosa : robekan pada Tendo Achilles.
Pembahasan
Jaringan ikat (jaringan penyokong) adalah jaringan yang berIungsi untuk mengikat,
menghubungkan dan mengisi celah antar jaringan. Ada beberapa jenis jaringan ikat
berdasarkan perbedaan struktur histologisnya dan posisinya di tubuh, yaitu:
No 1aringan ikat Pembagian etak
1 Embrional Mesenkim Embrio

Mukosa
umbilikus (tali pusat), hipodermis
embrio
2 Sejati
Longgar
Lapisan sub mukrosa, saluran
pencernaan, lamina propria,
jaringan sub epitel, jaringan inter
lobular kelenjer, jaringan inter
lobular otot, stratum palpirala
dermis, tunika adventisia
Padat
1. rregular
2. Regular
2.1 Kolagen
2.2 Elastis

1. Perikondrium

2.1 Tendon, ligamen
2.2 Flavum, ligamen nuchae
Retikular
LimIa, limIonogus, hati, amandel,
kelenjer getah bening
Lemak Subkutan kulit perut dan bokong
3 Khusus
1. Tulang
2. Kartilago
3. Darah
4. Hemopoetik
4.1myeloid
4.2 limIatik
Tabel: Macam macam Jaringan kat dan Lokasinya

Gambar: Tipe-tipe Jaringan kat dan Lokasinya
Jaringan ikat padat regular terdiri dari jaringan ikat padat regular kolagen dan jaringan
ikat padat elastin. Berikut adalah gambar jaringan ikat padat regular kolagen.

a. Potongan Memanjang b. Potongan Melintang

Terdiri dari serat-serat kolagen kasar yang padat dan di antaranya terdapat sel
Iibroblast. Terdapat pada tendo, dermis, tunikal albugenia, duramater, dan selubung saraI.
Berikut gambar jaringan ikat padat regular elastin.
a. Potongan Memanjang b. Potongan Melintang
Terdiri dari serat-serat elastin yang tebal dan sejajar serta sel Iibroblast. Terdapat pada
ligamen Ilavum dan ligamen nuchae.
Kolagen memiliki variasi tipe. Semua memiliki susunan pilinan tiga, tetapi berbeda
satu dengan yang lain pada susunan pertama rantai polipeptidanya. Rantai ini dapat
dipisahkan dalam 2 kelas, yaitu alIa-1 dan alIa-2, yang berbeda dalam rangkaian asam
aminonya.







Bermacam-macam tipe protein kolagen dan tempatnya antara lain:
1ENIS KOEN TEMPT

TPE
Lapisan kulit, tendon, tersebar (areolar), memadati
jaringan penyambung, serat-serat kolagen, hampir
kebanyakan tersebar di organ interna, tulang, dentin
(gigi)

TPE
Unsur utama tulang rawan hialin dan elastin, lensa
mata, jaringan invertebral
TPE
Menyebar di jaringan penyambung; serabut retikuler,
lapisan kulit papiler (pada Iase perkembangan),
pembuluh darah, usus, jantung, kulit, otot, pembuluh
darah, retikular (orang dewasa).
TPE ' Lamina basal, lamina densa, kapsul lensa mata
TPE '
Membran Ietal (plasenta), membran lapisan dasar,
tulang, otot halus, lamina tipis tidak bergurat, kulit
tulang, dan banyak di jaringan ikat.
TPE ' Lamina basal
TPE ' Pembuluh darah sel otot polos

TPE ' Endoterial
TPE Kartilago
TPE Kondrosit dalam pengerasan
TPE Kapiler tulang rawan vertebralis
TPE Ligamen, tendon dan enamel gigi
TPE Endotelium
TPE ' Membran Ietal dan tendon
Tabel Tipe-tipe Protein Kolagen
Jaringan ikat terbentuk dari kumpulan sel-sel pembentuk. Sel-sel yang membentuk
jaringan ikat, antara lain :
SE FUNSI
Sel mesenkim
O Penyusun jaringan lemak
O Kondroblas penyusun jaringan tulang
rawan
O steoblas penyusun jaringan tulang
Sel Iibrolast
O Sel penghasil serat
O Memproduksi glikosaminoglikans
Sel mast Memproduksi:

1) heparin : mencegah pembekuan darah
2) histamin : meningkatkan permebilitas
kapiler darah
3) ECF-A : menarik eosinoIil darah
4) Leukotrin-c : memperlambat kontraksi
otot polos
5) Serotonin
6) PAF
Sel makroIag Sebagai reaksi imunologis (sel Iagositosis)
Sel lemak
O Sebagai cadangan energi
O Sebagai bantalan organ (dalam bentuk
jaringan)
O Memproduksi panas
Sel leukosit Sebagai Iagositosis
Sel plasma Memproduksi imunoglobin
Sel perisit
Menjadi sel endoterm pada kapiler darah saat
terjadi luka
Tabel Sel-sel Pembentuk Jaringan kat dan Fungsinya
Dari tabel sel-sel pembentuk jaringan ikat, sel mesenkim merupakan sel utama yang
membentuk jaringan ikat. Sel tersebut mampu berdiIerensiasi menjadi sel-sel pembentuk
jaringan ikat yang lain.
Serat kolagen dan serat elastin terdapat di dalam matriks yang merupakan komponen
intraseluler dari jaringan ikat. Serat kolagen berIungsi untuk penguatan tendon dan ligamen.

Serat kolagen terdiri dari beberapa tipe yang masing-masing memiliki Iungsi berbeda-beda,
antara lain:
1. Kolagen tipe : Membentuk serabut/ Iibril dan tahan terhadap tegangan.
2. Kolagen tipe : Membentuk serabut/ Iibril.
3. Kolagen tipe : Membentuk serabut/ Iibril.
4. Kolagen tipe ' : Sebagai penunjang struktur halus dari Iiltrasi.
5. Kolagen tipe ' : Berpartisipasi pada kolagen tipe .
Serat elastin mempunyai elastisitas tinggi. Bentuk serat ini seperti bangunan yang
bercabang-cabang dan tebal, tersusun dari protein dan mukopolisakarida. Semakin bertambah
usia seseorang, daya elastisitas serat elastin semakin menurun. Serat elastin terdapat di
pembuluh darah dan ligamen. Fungsinya adalah memberi ketahanan dan elastisitas pada
jaringan.







Gambar: Serat
Kolagen dan Elastin

Secara anatomi makro, Tendon Achilles (tendo calcaneus) adalah tendon yang
menghubungkan tiga otot musculus trisep surei, yaitu otot gastronemius, otot soleus, dan otot
plantaris dengan tulang calcaneus. Letaknya berada di posterior pergelangan kaki, pada
tungkai bawah dengan panjang rata-rata 15 cm.
Secara anatomi mikro, Tendon Achilles terdiri dari 86 serat kolagen, 2 elastin, 5
proteoglikans, dan 0,2 zat organik.







Gambar: Tendo Achilles
Asam amino yang terdapat pada Tendo Achilles adalah sebagai berikut.
O Glysin
O Prolin
O Glutamin
O Arginin
O Hidroksi Prolin

Persentase asam amino penyusun Tendo Achilles adalah sebagai berikut. Prolin
sebesar 12 , Glutamin 10,4, Arginin 8, Hidroksi Prolin 10 serta Glysin sebesar
33.5. Dari 5 asam amino tersebut, Glysin merupakan asam amino terbanyak yang terdapat
dalam Tendo Achilles.
Kolagen dibentuk melalui proses sintesis kolagen. Mula-mula rantai alIa polipeptida
dirakit pada gabungan poliribosom dari retikulum endoplasma. Kemudian rantai tersebut
dipindahkan ke dalam sisterna. Rantai polipeptida ini lebih panjang daripada rantai alIa
kolagen yang matang (mature). Hidroksilasi dari prolin dan lisin terjadi sebelum rantai itu
rampung di dalam sisterna dari retikulum endoplasma. Hal ini penting untuk pembentukan
pilinan tiga dan stabilisasi dari mata rantai-silang di antara rantai-rantai yang mendatang (the
Iuture crosslinks). Rakitan prokolagen mungkin dimulai dalam sisterna dan molekul
prokolagen kemudian dipindahkan ke kompleks Golgi dan dari situ ke vakuola sekresi.
'akuola sekresi menyatu dengan membran plasma untuk melepaskan molekul prekursor. Di
luar sel, suatu protease khusus, prokolagen peptidase, memutuskan kelebihan panjang peptida
untuk membentuk tropokolagen yang kemudian bergabung dengan cara tertentu membentuk
satuan serat kolagen. Berikut adalah skema sintesis kolagen.

Bahan-bahan yang diperlukan dalam sintesis kolagen, antara lain :
sam amino Faktor Enzim
O Prokolagen
Fungsi: membuat mudah
larut dan mudah
bergerak di dalam sel.
O TF beta 1
Fungsi: Iaktor pertumbuhan
O #OS
Fungsi: Iaktor pertumbuhan
Iibroblas
O Prolinhidrosilase
Fungsi: sintesis hidroksi
prolin untuk
pembentukan triple helix
dan sintesis hidroksilase
O isinhidrosilase dan
lisinoksidase
Fungsi: pengikatan
silang untuk sintesis
serat kolagen lebih baik.

Kesimpulan
Tendo Achilles merupakan tendon kuat di bagian belakang tumit yang tersusun
dari jaringan ikat padat. Jaringan tersebut terdiri dari sebagian besar serat kolagen sebagai
penyusunnya. Beberapa gerakan dalam berolahraga dapat menyebabkan gangguan pada
Tendo Achilles.





aftar Pustaka
1. Leeson CR, Leeson TS, Paparo AA. Buku Ajar Histologi. 5th

ed. Jakarta: Penerbit
Buku Kedokteran EGC; 1996
2. Junqueira LC, Carneiro J. Histologi Dasar Teks & Atlas. 10th

ed. Jakarta: Penerbit
Buku Kedokteran EGC; 2007
3. Gunawijaya FA, Kartawiguna E, Arkeman H, David. Diktat Kuliah Histologi 1..
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti; 2003
4. Faiz , MoIIat D. At a Glance Series ANATM. Jakarta: Penerbit Erlangga; 2009
5. Gunawijaya FA, Kartawiguna E. Penuntun Praktikum Kumpulan Foto Mikroskopik
Histologi. Jakarta: Penerbit Universitas Trisakti; 2007

Anda mungkin juga menyukai