Anda di halaman 1dari 4

WINDOWS 8 Kali ini, Microsoft tampaknya bakal berhasil dengan Windows 8 mereka.

Pusat-pusat penelitian mereka di seluruh dunia sedang mengembangkan teknologi untuk sistem operasi masa depan tersebut. Suasana pada Konferensi Microsoft PDC (Professional Developer Conference) awalnya terasa cerah. Namun, kemudian wajah Steven Sinofsky, President of Windows and Windows Live Division, menjadi membatu. Apa yang Anda rencanakan untuk Windows 8 yang baru?, tanya seorang reporter. Sinofsky terdiam sebentar. Reporter kembali mengulangi pertanyaannya. Akhirnya, Sinofsky menjawab, Saya tidak mengatakan apa-apa. Windows 8? Itu Anda yang bilang, bukan saya. Microsoft tetap tidak mau berkomentar walaupun beberapa detail tersebut bocor ke publik. Namun, detail tersebut hanya menyangkut perubahan dengan interface, bukan teknologi di baliknya. Walaupun Microsoft tampak diam, secara internal mereka sudah berkonsentrasi dengan Windows 8. Berdasarkan bocoran dari pegawai mereka, ada dua skenario untuk jadwal release Windows 8. Dalam blog-nya, seorang developer menyebutkan 1 Juli 2011 sebagai awal dari Lifecycle Support. Saat ini, ia tidak lagi bekerja di Microsoft. Sumber lain, yang berasal dari sebuah presentasi, mengungkapkan bahwa jadwal RTM (Release to Manufacturing) Windows 8 sekitar tahun 2012. Sistem operasi Barrelfish: Jalan pada semua hardware Kami hanya ingin melihat apakah sistem ini berfungsi, jelas Andrew Baumann (developer) mengenai sistem operasi Barrelfish yang dikembangkan bersama dengan Universitas Zrich. Kelebihan Barrelfish terletak pada multikernel. Multikernel dirancang untuk berjalan pada beberapa prosesor sekaligus serta bekerja sama dengan prosesor lainnya, seperti GPU dari graphics card. Developer menyebut konsep mereka sebagai Multikernel OS, berbeda dibandingkan dengan monokernel pada Windows, Mac OS, dan Linux. Barrelfish akan mengatur setiap core prosesor menjadi satu kernel. Setiap kernel bekerja sebagai node dalam sebuah jaringan core. Setiap node terdiri atas dua elemen. Elemen pertama bekerja dalam User Mode dan mengorganisir tugas-tugas untuk dan antar-CPU. Elemen ini identik dalam setiap kernel. Elemen lainnya akan mengambil peran Hardware Interface dan berfungsi sebagai CPU driver. Interface tersebut akan disesuaikan dengan hardware, misalnya command set dan karakteristik sebuah prosesor x86, ARM, ataupun GPU. Manajemen distribusi CPU resource pada Barrelfish berbeda dibandingkan dengan Windows. Pada Windows 7, Microsoft mengoptimalkan Centralized Dispatcher Lock yang berguna untuk manajemen proses sehingga bottleneck tidak terjadi lagi ketika sistem harus bekerja dengan 8 atau 16 core. Oleh sebab itu, Windows 7 dapat berjalan pada sebuah komputer yang memiliki sampai 256 CPU. Namun, semakin banyak core, semakin kecil optimalisasi kinerja yang diperoleh. Barrelfish mengatasi masalah ini secara lebih sistematis. Di sini, beberapa Dispatcher, satu untuk setiap Kernel, saling menyesuaikan satu sama lain. Komunikasi antara masing-masing kernel berlangsung melalui Remote Procedure Calls dengan mengalokasikan memory area bersama. Dengan mekanisme ini, jumlah dan jenis CPU yang digunakan tidak lagi memiliki batasan. Performa Barrelfish akan bertambah sesuai dengan jumlah CPU. FITURE-FITUR WINDOWS 8: Banyak konsep dalam Barrelfish yang melangkah jauh ke depan. Namun, hanya dua yang terlihat menarik, yaitu kemudahan porting Barrelfish terhadap prosesor tipe lain, seperti prosesor ARM. Selain itu, Barrelfish menggunakan GPU melalui kernel terpisah pada saat dibutuhkan. Di sini,

terdapat keuntungan performa untuk tugas-tugas spesifik yang sebelumnya kurang dapat direalisasikan. Namun, Barrelfish tidak menyediakan solusi otomatis untuk porting software yang diprogram dengan C atau C++ ke tipe prosesor lain. Singularity OS: Sistem anti-crash Teorinya, Bluescreen selalu dihubungkan dengan Windows. Walaupun sudah berkurang, tetap saja tampilan biru masih muncul pada Vista dan Windows 7. Dengan Singularity, Microsoft mengembangkan sebuah sistem yang tidak lagi mengenal Bluescreen. Tidak ada lagi istilah crash. bahkan dalam environment yang tidak bersahabat sekalipun, menurut pengembang Microsoft, Galen Hunt. Singularity dapat mengatasi masalah ini, karena sistem dipisahkan oleh software dengan proses yang sedang berjalan dan tidak dapat mengakses hardware. Isolasi software hanya berfungsi pada program-program yang dijalankan dalam sebuah runtime environment, seperti aplikasi Java dan .NET. Runtime bertugas agar kode program tidak terputus dan tidak menghasilkan buffer overflow yang menyebabkan crash. Jadi, Singularity dapat mengatasi risiko yang muncul dari aplikasi yang kurang baik di program atau bahkan malware sekalipun. Sayangnya, konsep tersebut tidak diterapkan secara penuh untuk Windows. Umumnya, programprogram yang berhubungan dengan pengguna ditulis dalam bahasa, seperti C atau C++. Lantaran program tersebut langsung dijalankan dalam CPU, secara prinsip performanya menjadi lebih baik. Windows terproteksi dari potensi risiko yang dapat ditimbulkan oleh program. Program berjalan dalam User Mode CPU sehingga tidak memiliki banyak akses. Namun, langkah proteksi ini meminimalkan lompatan performa dari bahasa program tersebut. Windows mencadangkan Kernel Mode untuk fungsi-fungsi sistem yang penting. Namun, Singularity dapat menjalankan semua aplikasi secara terproteksi dalam Kernel Mode. Walaupun dalam runtime environment, performa yang diperoleh masih sebaik program-program C pada Windows 7. Package ManagementCoApp: Tidak ada lagi masalah software Umumnya, program dikembangkan untuk platform Windows karena sistem operasi ini berjalan pada hampir 95 persen PC yang ada. Walaupun demikian, dukungan software sebenarnya bisa lebih baik, terutama untuk aplikasi-aplikasi open source. Banyak pengembang yang menganggap bahwa program-program yang kebanyakan merupakan open source untuk platform Linux, sulit untuk diporting ke platform Windows. Masalahnya sering terjadi saat software yang telah di-compile hendak menggunakan beberapa fungsi dalam DLL tertentu. Apakah programmer menemukan fungsi tersebut dalam versi yang sesuai pada setiap Windows. Tidak ada yang tahu. Proyek CoApp dapat mengatasi masalah ini. Programer Microsoft, Garrett Serack, berencana untuk mengembangkan sebuah Packet Manager untuk platform Windows, seperti yang tersedia dalam dunia Linux. CoApp dikembangkan sebagai proyek open source. Menurut Serack, proyek ini baru dapat diaplikasikan dalam satu sampai dua tahun mendatang. Sebenarnya, proyek tersebut dirancang untuk Windows 8, namun juga dapat berjalan pada XP, Vista, dan Windows 7. Starting point dari CoApp adalah Windows Side by Side (WinSxS). Berkat komponen sistem ini, berbagai versi DLL dapat bekerja sama satu sama lain. Saat sebuah software ter-install, melalui sebuah Manifest, software tersebut dapat menjelaskan versi DLL yang diperlukan. Apabila manifest tidak menyediakannya, Windows mengambil DLL versi yang standar.

Browser Gazelle: Terlindungi dari serangan Internet Browser ini merupakan aplikasi sentral dalam sistem operasi dan mungkin satu-satunya bagi kebanyakan pengguna. Tidak mengherankan ini memicu pertarungan untuk membuat browser yang paling cepat dan aman. IE9 bakal diluncurkan pada akhir 2010 ini, mendahului kemunculan Window 8. Browser untuk Windows 8 nantinya adalah IE10. Generasi IE9 secara teknis masih menyempurnakan kekurangan yang terdapat pada browserbrowser sebelumnya. Performanya semain ditingkatkan dengan memanfaatkan resouce tambahan, seperti cadangan dari graphics card. Arsitektur browser lebih aman dengan menjalankan plugin ke dalam proses terpisah. Namun, browser tidak terlindungi dari serangan-serangan yang berkaitan, misalnya pencurian data. Cross Site Scripting berlangsung antara browser dan website. Jangan kaget, jelas Helen J. Wang yang memimpin Browser Project Gazelle di Microsoft. Generasi awal browser tersebut belum dikembangkan untuk mengatasi masalah-masalah tersebut. Oleh sebab itu, Gazelle tidak hanya memperhatikan macam-macam bahasa program, melainkan juga sumbernya. Gazelle dapat menjalankan JavaScript dari sebuah website yang terpercaya, seperti http://www.chip.co.id secara normal. Namun, bila script code di-load dari sumber-sumber di luar website CHIP, Gazelle akan menjalankannya dalam proses terpisah dengan hak akses terbatas. Windows 8 Siap untuk Teknologi Baru Dengan sistem operasi mendatang ini, Microsoft memiliki kesempatan untuk mengganti sebagian atau seluruh komponen sistem yang tidak aman dan usang. 64 Gantikan 32 bit: Windows 8 hanya akan ditawarkan untuk sistem 64 bit. Versi lain tidak efektif untuk hardware yang modern. Apalagi, software 32 bit masih tetap berjalan secara normal. EFI Gantikan BIOS: Penerus BIOS, EFI, sudah mendukung sistem 64 bit dari Windows Vista dan Windows 7. Untuk Windows 8, Microsoft memianta produsen hardware agar membuat driver yang kompatibel dengan EFI untuk motherboard mereka. .NET Gantikan COM: Sampai saat ini, program-program masih menggunakan interface COM untuk berkomunikasi dengan komponen sistem. Aplikasi komponen-komponen yang sensitif, seperti ActiveX, ke dalam .NET Framework mampu meningkatkan keamanan sistem. MF Gantikan DirectShow: Mulai versi 8, Windows hanya menggunakan Media Foundation (MF) sebagai ganti DirectShow untuk repoduksi multimedia. MF menawarkan stabilitas dan performa yang lebih baik berkat Hardware-Acceleration melalui GPU. Dari arsitektur ini, Gazelle menjadi seperti sebuah sistem operasi mini. Oleh sebab itu, namanya saat ini disebut ServiceOS. Dengan sistem ini, Gazelle juga dapat menjalankan file-file EXE, yaitu native code, dan juga mengaktifkan hardware eksternal seperti sebuah webcam atau GPS.. KESIMPULAN: Microsoft mengembangkan sederetan proyek yang diharapkan dapat menyempurnakan core Windows agar performanya lebih cepat, serbaguna, dan aman. Itulah yang dijanjikan oleh Windows 8. Kemungkinan, Microsoft ingin membuat sebuah sistem operasi untuk semua platform, mulai dari smartphone sampai dengan komputer desktop

Memenuhi Tugas Semester I Tentang Windows 8 & Fitur-Fiturnya

Disusun Oleh: Syafiuddin Farisi Kelas : X TN 4 NO : 33

MENTERI PENDIDIKAN KABUPATEN PAMEKASAN

Anda mungkin juga menyukai