Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PENDAHULUAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI/SADARI A. Latar Belakang Karakteristik komunitas Berdasarkan hasil pengkajian dengan Ny.

R perlu adanya penyuluhan kesehatan tentang kanker payudara agar masyarakat dapat mencegah dan mendeteksi kanker payudara. SADARI merupakan usaha yang dilakukan untuk mendeteksi dini kanker payudara dengan mengetahui perubahan- perubahan yang terjadi pada payudara. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk membantu wanita

mendeteksi adanya kelainan pada payudara, seperti adanya kanker payudara. Gejala yang diamati pada umumnya ada tiga hal. Yaitu adanya benjolan , adanya perubahan kulit payudara, dan adanya kelainan puting susunya. Dari benjolan dibedakan antara lain ukuran ,kecepatan pertambahan besar, konsistensi, lepas dari dasar atau tidak, dan lokasinya. Kulit ini secara gampang adanya perubahan sisik, memerah atau tidak, dan bengkak. Perubahan puting susu yang dilihat seperti keluarnya cairan, bentuk puting susu masuk ke dalam seperti lekukan pada jeruk Jadi perubahan-perubahn ini yang harus diamati. Bila ada perubahan, segera ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
B. Tujuan a. Tujuan Umun Setelah dilakukan asuhan keperawatan maternitas selama 2hari komunitas dapat mengetahui dan bisa menerapkan tekhnik SADARI b. Tujuan Khusus 1. Ibu dapat menjelaskan tentang definisi SADARI 2. Ibu dapat menjelaskan tujuan dari SADARI 3. Ibu dapat menjelaskan dan melakukan tekhnik SADARI

C. Sasaran Ny.R

D.

Strategi Intervens Memberikan pendidikan Kesehatan tentang SADARI

E.Metode Metode yang digunakan adalah metode wawancara dan diskusi F.Media/ Alat Pena,kertas,leaflet,nursing kid

FORMAT PENGKAJIAN

A. FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA 1. DATA UMUM a. Initial klien Usia Alamat : Ny. R : 16 tahun : Klenggatan RT 05 Piyungan, Bantul, Yogyakarta Pekerjaan : IRT Pendidikan Agama Suku : SLTP : Islam : Jawa

b. Nama KK Umur Alamat

: Tn. I : 17 Tahun : Klenggatan RT 05 Piyungan, Bantul, Yogyakarta

Pendidikan Agama Suku

: SLTP : Islam : Jawa

Pekerjaan

: Nganggur

c.Genogram

Tn.I

Ny .R

Keterangan : : Laki- laki

: Perempuan

c. Komposisi Keluarga Nama Jenis Kelamin Ny. S Tn. S An. D Tn. I Ny. R An.a P L P L P P d. Tipe Keluarga Keluarga Ny R merupakan keluarga tipe the nuclear family yaitu keluarga inti yang terdiri dari suami, istri , ayah dan ibu. e. Latar Belakang Keluarga Umur (tahun) 39 46 20 17 16 1,5bln Hubungan Keluarga Ibu Bapak kakak Suami Istri anak SLTA SLTA kuliah SMP SMP Wiraswasta Wiraswasta Pelajar Menganggur IRT Pendidikan Pekerjaan

Latar belakang budaya suami dan istri berasal dari suku yang sama yaitu suku jawa. Sehingga tidak ada yang bertentangan dengan kesehatan tempat tinggal yang berada di kawasan kampung Klenggatan RT 05 Piyungan Bantul Yogyakarta berada dalam keyakinan yang sama. Agama yang dianut adalah agama islam. Pelaksanaan ibadah di rumah, Keluarga kurang aktif dalam organisasi keagamaan di kampung Klenggotan. f. Status Ekonomi Keluarga Ny.R mengatakan pendapatan keluarga sudah cukup dalam hal keperluan sehari-hari maupun pendidikan dan kesehatan. Pendapatan keluarga masih bergantung pada orang tua. g. Aktivitas Rekreasi Anggota keluarga jarang melakukan rekreasi bersama, hanya sesekali melakukan kunjungan ke rumah saudara.

2. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA a. Karakteristik Rumah Tempat tinggal keluarga berupa rumah permanen. Kondisi rumah, interior dan eksterior sudah tertata baik. Interior terdiri dari empat kamar tidur, dan dapur, dengan satu kamar mandi. Penerangan dan ventilasi sudah cukup, lantai keramik. Air berasal dari sumur, air untuk minum berasal dari sumur yang sebelumnya dimasak terlebih dahulu sebelum diminum. Alat masak digunakan jika ingin masak dan setelah selesai dicuci dan disimpan. b. Karakteristik lingkungan dan komunitas tempat tinggal Keluarga Ny. R tinggal di Perkampungan. Tipe tempat tinggal adalah hunian dan jalan menuju rumah Ny. R jalan setapak dan dapat dilewati kendaraan. Keluarga merasa sudah nyaman tinggal

diperkampungan tersebut. Lingkungan tempat tinggal Ny. R yang tinggal di

Perkampungan termasuk kelas sosial menengah kebawah yang karakteristik etnis penghuni di Perkampungan itu bermacam-macam. Pelayanan kesehatan yang digunakan adalah Puskesmas. c. Mobilisasi Geografi Keluarga

Keluarga Ny. R tinggal di kampung klenggotan sejak dulu nenek moyang, tetapi Ny.R tinggal dikampung itu sejak dua bulan lalu. Hubungan Keluarga dengan fasilitas-fasilitas kesehatan dalam

komunitas anggota keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada yaitu puskesmas dan bidan, hanya ketika sakit saja.

3. STRUKTUR KELUARGA a. Pola Komunikasi Anggota keluarga sering berinteraksi dengan keluarga dan masyarakat sekitarnya. Bahasa yang digunakan sehari-hari dalam keluarga menggunakan bahasa jawa. b. Struktur Kekuasaan Kekuasaan keluarga dipegang oleh Tn. S yaitu mertua dari Ny.R dalam pengambilan keputusan diserahkan kepada masing-masing anggota keluarga. Musyawarah diadakan apabila ada masalah yang cukup mengancam. c. Struktur Peran Struktur peran dalam keluarga Ny. R belum bisa berjalan dengan baik, karena Tn. I sebagai kepala keluarga masih bergantung pada orang tuanya dalam segi ekonomi maupun dalam mengambil keputusan, Ny. R sebagai Ibu Rumah Tangga dan Ad sebagai kakak.Ny.S sebagai ibu mertua dan Tn.S sebagai bapak mertua 4. FUNGSI KELUARGA a. Fungsi Afektif Anggota keluarga merasakan kebutuhan-kebutuhan lain dalam keluarga sudah terpenuhi. b. Fungsi Sosialisasi Otonomi setiap anggota keluarga terbatas, saling ketergantungan dalam keluarga. Yang bertanggung jawab untuk peran membesarkan anak atau sosialisasi adalah ibu. Faktor sosial tidak mempengaruhi sikap keluarga terhadap Ny. R. c. Fungsi Perawatan Keluarga Tidak ada nilai-nilai yang dianut keluarga yang bertentangan dengan kesehatan konsep dan tingkat pengetahuan keluarga tentang

sehat sakit baik, keluarga mampu mengidentifikasi tanda dan gejala pada anggota keluarga yang sakit. Sumber informasi kesehatan diperoleh dari Puskesmas Piyungan. Keluarga mampu menyediakan makanan seimbang dengan menu yang berganti-ganti setiap hari. Pola makan keluarga teratur yaitu 3 kali sehari namun Ny. S makan hanya kalau ada nafsu makan dan dalam satu hari tidak tentu. Pengolahan makanan dilakukan dengan benar, digoreng, direbus atau dimasak dan dicuci terlebih dahulu sebelum dipotong dan dimasak. Kebiasaan tidur dan istirahat dilakukan oleh keluarga. Waktu tidur/ istirahat malam keluaarga Ny. R tidak ada kesulitan tidur. Anggota keluarga jarang rekreasi, karena keterbatasan

kesibukan masing-masing. Untuk masalah kesehatan Keluarga Ny. S kadang merujuk ke puskesmas atau membeli obat luar ketika ada salah satu keluarga yanga sakit. Pengetahuan keluarga tentang cara perawatan pada anggota yang sakit sudah cukup baik. Tidak ada riwayat genetik dan penyakit keluarga pada masa lalu. Fasilitas transportasi keluarga untuk perawatan kesehatan dengan kendaraan bermotor. Orang yang berperan dalam membuat keputusan dalam hal kesehatan keluarga adalah ibu dan ayah.

d. Fungsi Reproduksi Jumlah anak dalam keluarga 1 orang. Metode yang digunakan keluarga dalam upaya mengendalikan jumlah keluarga (kontrasepsi) adalah Spiral. Ny. R belum ada keluhan karena baru dipasang satu minggu yang lalu.

5. STRESS DAN KOPING KELUARGA Ada stressor jangka panjang dalam keluarga, strategi koping yang digunakan oleh keluarga untuk menghadapi stressor tersebut adaptif

6. HARAPAN KELUARGA TERHADAP PETUGAS KESEHATAN Keluarga Ny.R adalah keluarga yang harmonis, sehingga keluarga tersebut mempunyai harapan untuk lebih harmonis lagi, walaupun punya masalah dapat diselesaikan dengan baik.

7. PEMERIKSAAN FISIK ANGGOTA KELUARGA Pemeriksaan Fisik Keadaan Umum BB TB Nadi Td Suhu Rambut Lurus, hitam Hitam dan ikal Mata Konjungtiva kemerahan, tidak anemis Hidung Simetris dan bersih Mulut Lembab dan tidak ada sariawan Telinga Simetris dan bersih Dada Simetris Konjungtiva kemerahan, tidak anemis Simetris dan bersih Lembab dan tidak ada sariawan Simetris dan bersih Simetris Hitam, lurus dan lebat Konjungtiva kemerahan, tidak anemis Simetris dan bersih Lembab dan tidak ada sariawan Simetris dan bersih Simetris Hitam, ikal dan pendek Konjungtiva kemerahan, tidak anemis Simetris dan bersih Lembab dan tidak ada sariawan Simetris dan bersih Simetris Hitam, tipis dan pendek Konjungtiva kemerahan, tidak anemis Simetris dan bersih Lembab dan tidak ada sariawan Simetris dan bersih Simetris Hitam, tipis dan pendek Konjungtiva kemerahan, tidak anemis Simetris dan bersih Lembab dan tidak ada sariawan Simetris dan bersih Simetris cm 88 x/mnt 120/80mmHg 45 kg cm cm cm cm 3,5kg 47cm Ny. R Kurang Baik Tn. I Baik Nama Aggota Keluarga Ort.S Baik Ort.S Baik Saudra. D Baik Aa. Baik

Keterangan Ny.R menikah 1 kali Ny.R sedang tidak dalam keadaan hamil Ny.R belum pernah mengalami keguguran Ny.R Mengikuti Kb spiral 1 minggu yang lalu Ny. R sedang menyusui

Ny. R belum mengetahui tentang SADARI Ny. R belum pernah melakukan SADARI ANALISA: Ds: Ny.R mengatakan tidak mengetahui tentang SADARI Ny.R mengatakan belum pernah melakukan SADARI Do: Ny.R tampak bingung ketika ditanya tentang SADARI Ny. R tidak bisa menjawab tanda dan gejala dari kenker payudara

ANALISA DATA Tanggal 13 Desember 2011 Data Ds: Ny.R mengatakan tidak mengetahui tentang SADARI Ny.R mengatakan belum pernah melakukan SADARI Do: Ny.R tampak bingung ketika ditanya tentang SADARI Ny. R tidak bisa menjawab tanda dan gejala dari kenker payudara Etiologi Ketidak mampuan Ny.R mencari informasi tentang SADARI Masalah Kurang pengetahuan

DIAGNOSA Kurang pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan Ny.R dalam mencari informasi tentang SADARI

No 1

DIAGNOSA Kurang pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan Ny.R dalam mencari informasi tentang SADARI Ds: -Ny.R mengatakan tidak mengetahui tentang SADARI -Ny.R mengatakan belum pernah melakukan SADARI Do: -Ny.R tampak bingung ketika ditanya tentang SADARI -Ny. R tidak bisa menjawab tanda dan gejala dari kenker payudara

SASARAN Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan Ny. R tahu tentang SADARI dan mau melakukannya setiap sebulan sekali

TUJUAN RENCANA TINDAKAN Setelah diberikan Tgl 13 Desember 2011 pengetahuan Melakukan bina tentang SADARI hubungan saling Ny. R mau dan percaya mampu Melakukan mempraktekkannya pengkajian pada Ny.R Melakukan kontrak waktu untuk pertemuan selanjutnya dengan Ny.R Mengukur tekanan darah Tgl 14 Desember 2011 jam 16.00 Mengobservasi kesiapan Ny. R Mengkaji pengetahuan Ny.R tentang SADARI Menjelaskan tentang SADARI dan mengajarkan kepada Ny.R

EVALUASI Tgl 14 Desember 2011 jam 16.00 S: Ny.R mengatakan paham cara mempraktekkan SADARI O: -Ny.R sudah mengerti dan paham ketika ditanya tentang tanda dan gejala kanker payudara -Ny.R sudah bisa mempraktekkan SADARI A: masalah teratasi P: hentikan intervensi

KESIMPULAN : Setelah dilakukan wawancara dan diskusi dengan tentang SADARI, Ny.R sudah paham akan tanda dan gejala kanker payudara, selain itu Ny.R sudah mampu mempraktekkan cara melakukan SADARI.

FAKTOR PENDUKUNG: Ny.R mampu menerima apa yang sudah disampaikan dengan baik FAKTOR PENGHAMBAT: Ny.R kurang kooperatif dan kurang terbuka saat dilakukan wawancara dan diskusi.

Anda mungkin juga menyukai