Anda di halaman 1dari 4

A.

Latar belakang Seperti diketahui prorvinsi NTB merupakan wilayah yang berpotensi mengalami bencana, antara lain gempa bumi, tsunami, longsor, banjir, kebakaran. Selain itu, NTB juga berada di tiga patahan, yakni patahan lempeng Eropa-Asia, Eropa-Australia dan lempeng Pasifik yang berada di sebelah Utara dan Selatan, yang rentan sekali terjadi gempa tektonik dan menyebabkan terjadinya tsunami. Penanggulangan bencana merupakan tugas bersama, bukan hanya pemerintah tetapi juga masyarakat baik itu ditingkat pusat maupun daerah. Semua pihak yang terkait dalam penanggulangan bencana seperti Badan penanggulangan bencana daerah NTB, SAR NTB, dinas social serta pihak-pihak yang terkait dalam penanggulangan berncana tersebut harus saling berkoordinasi dalam penanggulangan bencana tersebut. Karena potensi bahaya dari suatu bencana yang cukup besar dan yang tidak dapat diketahui kapan bencana tersebut datang maka diperlukan suatu cara untuk mengantisipasinya antara lain diperlukan suatu penyuluhan dan pelatihan, agar semua yang terkait dalam penanganan bencana tersebut dapat mengetahui dengan cepat apa yang harus dilakukan pada saat bencana terjadi. Serta berupaya semaksimal mungkin melatih tim untuk dapat berfikir lebih cepat untuk dapat mengevakuasi korban bencana, agar dapat meminimalisasi korban bencana tersebut.

B. Maksud dan Tujuan

Adapun yang menjadi Maksud dan Tujuan dari kegiatan pendampingan ini adalah sebagai berikut: 1. Meningkatkan kesiapsiagaan guna mengurangi resiko munculnya korban dari setiap peristiwa bencana yang terjadi sebelum, pada saat dan setelah bencana terjadi. 2. Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat NTB khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. 3. Menjadi kepanjangan tangan dari pemerintah sekaligus Mitra Departemen Sosial dalam Upaya-upaya kesejahtraan sosial khususnya dalam penanggulangan bencana di wilayah Kabupaten Sumedang 4. Memberikan pelatihan ketrampilan dasar yang dibutuhkan oleh seorang relawan yang akan terjun ke daerah bencana seperti manajemen dapur umum, air dan sanitasi, manajemen pengungsian, pendirian tenda, navigasi darat dan komunikasi di lapangan, transportasi dan evakuasi, penanganan trauma muskuloskeletal, resusitasi jantung paru, serta triase.

C. Dasar Pelaksanaan Adapun yang menjadi dasar dari pelaksanaan kegiatan ini antara lain adalah sebagai berikut: 1. Undang-Undang RI Nomor 6 Tahun 1974 tentang Ketentutan-ketentuan Pokok Kesejahtraan Sosial (Lembaran Negara RI TAhun 1974 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 3039); 2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan; 3. Undang-undang RI Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara RI Nomor 10 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana (Lembaran Negara RI Tahun 2007 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4723); 4. Peraturan Presiden RI Nomor 10 Tahun 2005 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I kementrian Negara RI sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden RI Nomor 17 Tahun 2007; 5. Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 82/HUK/2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Sosial RI; D. Organisasi dan Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Kegiatan : badan penanggulangan bencana daerah NTB, SAR NTB. E. Jenis Kegiatan dan Objek Kegiatan 1. Jenis Kegiatan : Bantuan Dana Operasional untuk Pendampingan (Pra, Pada saat dan pasca bencana) 2. Objek Kegiatan : Bantuan Langsung Dana Operasional TAGANA Kab. Sumedang F. Sasaran 1. Lembaga pelaksana : TAGANA Kab. Sumedang 2. Jumlah Anggota Keseluruhan : 51 Orang G. Rencana Operasional Dana yang diterima akan digunakan untuk membiayai segala bentuk kegiatan TAGANA selama tahun 2009, meliputi: Piket Harian Anggota, Piket POSKO (selama kegiatan dilokasi bencana), transportasi (solar) dan akomodasi selama kegiatan evakuasi, Rapat Bulanan, Pemetaan, Sosialisasi dan juga pelaporan. H. Keuangan Dana Pendampingan Bencana diwilayah kabupaten Sumedang.. sebelum, pada saat dan setelah bencana, selama satu tahun Rp. 30.080.000,-. ( Tiga Puluh Juta Delapan Puluh Ribu Rupiah). . Adapun anggaran biayanya adalah sebagai berikut; NO. URAIAN JUMLAH DANA (RP.) 1 Uang Piket Harian (2 orangX 10.000,- X 365 Hari) 7.300.000,2. Uang Solar Tim TAGANA 1 Tahun (500.000,- X12 Bulan) 6.000.000,3. Uang Saku Penanggulangan bencana (51 orang X @ Rp. 10.000,- X 12 bulan) 6.120.000,4. Uang Rapat Koordinasi (51 orang X @ Rp. 5.000,- X 12 bulan) 3.060.000,5. Biaya Sosialisasi Bencana Kecamatan 200.000,- X 26 Kecamatan 5.200.000,-

6. Pembuatan laporan, dokumentasi kegiatan (Rp. 200.000,-X12 bulan) 2.400.000,J U M L A H 30.080.000,I. Target Program 1. Terciptanya kesiap siagaan yang prima 2. berkurangnnya permasalahan yang dihadapi TAGANA khususnya dalam operasional kegiatan pada saat-saat yang diperlukan 3. Terpenuhinya kebutuhan masyarakat akan rasa aman khususnya dari bencana yang mungkin terjadi 4. Meminimalisir terjadinya korban dalam setiap peristiwa bencana J. Kiprah 1. Menjadi ujung tombak dalam penanggulangan bencana dibeberapa daerah diwilayah Kabupaten Sumedang, diantaranya: Banjir lima Desa di Kecamatan Cimanggung Longsor dikecamatan Pamulihan Longsor didaerah Ciherang Tagog Banjir di daerah ujung jaya 2. Aktif dalam kegiatan pemerintahan dan hari besar nasional Peringatan HUT Kemerdekaan RI Kirab Obor Nusantara Pengamanan dalam Pelantikan BUPATI Pengamanan Pemilu Kepala Daerah 3. Pelatihan-pelatihan dan kegiatan lainnya Pelatihan dan pemantapan-pemantapan TAGANA tingkat Nasional Apel Siaga TAGANA sepulau jawa 2007 Jambore Nasional TAGANA 2008 K. Kendala Selama terbentuknya Tagana di Kabupaten Sumedang, dalam penanggulangan bencana, kami belum menerima bantuan untuk oprasional Tagana, sehingga peran serta kami kurang optimal dalam penanggulangan bencana di Kabupaten Sumedang. PENUTUP Akhirnya hanya kepada Alloh SWT. kita meminta. kami berharap semoga permohonan ini bisa dikabulkan demi terwujudnya cita-cita kita dalam meningkatkan taraf kesejahtraan masyarakat yang masih berada dalam garis kemiskinan, menuju kearah yang lebih baik. Sesuai dengan cita-cita pembangunan nasional. Semoga setiap langkah kita untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera di balas oleh Alloh SWT.,dengan balasan kebajikan yang berlipat ganda. Amienn Sumedang, Mei 2009 Ketua DEDI TURJANA NIAT. 13.06.0471 Sekretaris

ISMAIL FARID, S.Pd NIAT. 13.06.0474

Anda mungkin juga menyukai