KISI KISI PENULISAN SOAL

Jenis Sekolah Jumlah Soal Kurikulum

No

: SMP : 20 butir : KTSP

Kompetensi Dasar 1.1. Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya Uraian Materi Besaran fisika meliputi besaran pokok dan turunan Sistem satuan pada prinsipnya bersifat standar atau baku yang disebut sistem internasional atau disingkat SI Perbandingan skala antara temometer Celcius, termometer Reaumur, dan termometer Fahrenheit adalah C : R : F = 100 : 80 : 180 C:R:F=5:4:9 Alat ukur panjang adalah : mistar, jangka sorong, dan micrometer sekrup. Alat ukur massa adalah neraca. 1.3 Melakukan pengukuran dasar secara teliti dengan menggunakan alat ukur yang sesuai dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari

Mata Pelajaran Tahun Pelajaran Alokasi waktu

Indikator Soal Disajikan tabel besaran, satuan dan alat ukur, Siswa dapat mengidentifikasikan besaran Fisika beserta satuannya dalam SI Siswa dapat mengkonversi satuan besaran turunan secara sederhana

: IPA : 2011/2012 : 90 menit

Bentuk Soal PG No Soal 1 skor 2,5

Standar Kompetensi Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajarai bendabenda alam dengan menggunakan peralatan

1.

PG

2,5

1.2. Mendeskripsikan pengertian suhu dan pengukurannya

Siswa dapat mengkonversikan suhu pada thermometer celcius dan fahrenheit. Siswa dapat mengkonversikan suhu pada dua thermometer

PG

2,5

PG

2,5

mengenali asam dan basa dengan menggunakan indikator.

Disajikan gambar mistar Siswa dapat membaca alat ukur panjang. Disajikan gambar neraca Siswa dapat membaca alat ukur massa Siswa dapat menjelaskan alat yang dapat menunjukkan sifat larutan.

PG

2,5

PG

2,5

2.

Memahami klasifikasi zat

2.1 Mengelompokkan sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan indikator yang tepat

PG

2,5

Contoh Basa yang kita temui

dalam kehidupan seharihari Aluminium

hidroksida, magnesium

2.2 Melakukan percobaan sederhana dengan bahanbahan yang diperoleh dalam kehidupan seharihari

hidroksida, dan natrium hidroksida

Rumus molekul adalah

Rumus yang menyatakan jenis dan jumlah atom yang menyusun zat
sifat senyawa tidak sama dengan sifat unsur pembentuknya Beberapa Contoh Senyawa dalam Kehidupan Sehari-hari Garam dapur,Pemanis gula,Pembersih lantai,Cuka makan,Pengisi aki (accu),Pembersih, pelarutPupuk Vitamin C Campuran homogen ini biasa disebut larutan. Pada larutan, tiap-tiap bagian mempunyai susunan yang sama

Siswa dapat memberikan contoh basa yang dijumpai dalam kehidupan seharihari

PG

2,5

PG 2.3 Menjelaskan nama unsur dan rumus kimia sederhana Siswa dapat menjelaskan tentang rumus molekul

2,5

2.4 membandingkan sifat unsur, senyawa, dan campuran

Siswa dapat menjelaskan sifat unsure penyususn senyawa. Siswa dapat memberikan contoh senyawa dalam kehidupan sehari-hari.

PG

10

2,5

PG

11

2,5

3.

Memahami wujud zat dan perubahannya

3.1 Menyelidiki sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

Zat gas memiliki bentuk dan volume yang berubah-ubah, karena molekul-molekul gas dapat bergerak bebas. Jarak antara molekulmolekulnya berjauhan apabila dibandingkan ukuran molekulnya sendiri sehingga gaya tarik menariknya sangat lemah. Mengkristal adalah proses perubahan wujud zat dari

Siswa dapat menjelaskan sifat campuran homogen

PG

12

2,5

Siswa dapat menjelaskan sifat gas.

PG

13

2,5

gas menjadi padat Zat padat mempunyai sifat bentuk dan volumenya tetap. Zat cair mempunyai sifat bentuk berubah-ubah dan volumenya tetap 3.2 Mendeskripsikan konsep massa jenis dalam kehidupan sehari-hari Siswa dapat memberikan contoh perubahan wujud zat dari gas menjadi padat. PG 14 2,5

Jika massa jenis zat (baca rho), massa zat m dan volume zat V maka diperoleh persamaan: =m/V Keterangan: 3 = massa jenis zat (Kg/m ) m = massa zat (kg) 3 V = volume zat (m )

Siswa dapat membedakan partikel zat padat dan zat cair.

PG

15

2,5

Siswa dapat menghitung massa jenis suatu benda jika diketahui massa dan volumenya. Siswa dapat menghitung massa suatu benda jika diketqahui volume dan massa jenisnya Siswa dapat menghitung Volume suatu benda jika diketahui massa jenis dan massanya. Siswa dapat memberikan contoh peristiwa kohesi dalam kehidupan seharihari.

PG

16

2,5

Namun air tidak membasahi daun talas dan tetes air berbentuk bulat-bulat menggelinding di permukaan karena gaya kohesi antarmolekul air lebih besar daripada gaya adhesi antara molekul air dan molekul daun talas. Beberapa contoh gejala kapilaritas yang berkaitan dengan peristiwa alam yaitu: 1. peristiwa naiknya air dari ujung akar ke daun pada tumbuhtumbuhan; 2. naiknya minyak tanah pada sumbu kompor;

PG

17

2,5

PG

18

2,5

PG

19

2,5

3. basahnya tembok rumah bagian dalam ketika hujan. Ketika terkena hujan, tembok bagian luar akan basah, kemudian merembes ke bagian yang lebih dalam.

Siswa dapat memberikan contoh peristiwa kapilaritas dalam kehidupan seharihari.

PG

20

2,5