Anda di halaman 1dari 5

Tips dan Trik Keamanan internet Wireless

Saat ini banyak orang yang mulai memasang jaringan nirkabel dirumah mereka (wireless
home network) yang mana bisa segera digunakan oleh mereka untuk terhubung ke internet. Contohnya si xxxx, karyawan salah satu perusahaan TI telah berlangganan akses internet ADSL melalui Telkom Speedy.Agung membeli modem ADSL yang dilengkapi dengan fasilitas wireless atau Wi-Fi. dia membeli model itu karena dia memiliki dua buah komputer dirumahnya, sebuah laptop dan desktop PC. Semuanya telah dilengkapi dengan Wi-Fi card dan dia menginginkan semuanya terhubung ke internet melalui access point yang dia buat sendiri. Selain itu Agung juga memiliki sebuah PDA nya ketika dia di rumah. Tepatlah jika ia membangun access point di rumahnya sendiri.

Tetapi masalah selalu saja muncul. Sudah amankah jaringan nirkabel atau access point
yang dia buat?. Jangan-jangan disebelah rumah ada hacker yang mengintip data Anda atau juga malah ikut menikmati akses internet dengan gratis. Untuk itu melalui tulisan kali akan disajikan beberapa tips yang berhubungan dengan jaringan nirkabel di rumah Anda.

Ganti Password Administrator default (bila perlu ganti pula usernamenya)

Jantung dari jaringan Wi-Fi dirumah Anda adalah access point atau router. Untuk
melakukan set up dari peralatan access point ini, maka vendor dari access point device akan memberikan suatu interface ini maka Anda harus mengisikan username dan password. Sementara itu, pada beberapa kasus, peralatan access point tersebut di set oleh vendor dengan suatu username dan password tertentu yang mudah ditebak oleh pengguna. Untuk itu Anda harus mengganti password default dari access point Anda Bahkan bila perlu Anda juga ubah username yang ada.

Aktifkan enkripsi Semua peralatan Wi-Fi pasti mendukung beberapa bentuk dari keamanan data. Intinya enkripsi akan mengacak data jaringan nirkabel sehingga tidak mudah dibaca oleh pihak lain. Peralatan Wi-Fi saat ini sudah menyediakan pilihan teknologi security yang bisa Anda gunakan sesuai dengan kebutuhan. Pastikan semua peralatan dalam jaringan nirkabel Anda juga menggunakan setting security yang sama seperti yang digunakan pada access point. Ganti SSID default

Access point atau router menggunakan suatu nama jaringan yang disebut dengan SSID. Vendor biasanya memberi nama produk access point mereka dengan suatu default SSID. Sebagai contoh, SSID yang dirilis oleh Linksys biasanya adalah linksys , kenyataannya memang apabila seseorang mengetahui sebuah SSID maka ia belum tentu bisa membobol jaringan tersebut, tetapi paling tidak ini adalah suatu awal baginya. Di mata seorang hacker, apabila melihat suatu SSID yang masih default, maka itu indikasi bahwa access point tersebut tidak dikonfigurasi dengan baik dan ada kemungkinan untuk dibobol. Ganti SSID default Anda segera setelah Anda menset-up access point. Aktifkan MAC Address filtering Setiap peralatan Wi-Fi pastilah memiliki suatu identifikasi yang unik yang dinamakan physical address atau MAC address. Access point atau router akan mencatat setiap MAC address dari peranti yang terhubung kepadanya. Anda bisa set bahwa hanya peranti dengan MAC address tertentu saja yang boleh mengakses ke dalam jaringan nirkabel Anda. Misalnya PDA Anda memiliki MAC address tertentu, kemudian Anda masukkan MAC address PDA Anda ke dalam filter MAC address pada access point Anda. Jadi yang bisa terhubung ke jaringan sementara ini hanyalah dari PDA Anda. Tapi Anda juga tetap hati-hati, karena hacker bisa saja membuat MAC address tipuan untuk mengakali filtering ini. Matikan broadcast dari SSID Dalam jaringan Wi-Fi, maka access point atau router biasanya akan membroadcast SSID secara reguler. Fitur ini memang sengaja didesain bagi hotspot area yang mana klien Wi-Fi pada area tersebut bisa saja datang dan pergi dengan cepat. Dalam kondisi di rumah Anda yang mana SSID nya sudah Anda ketahui sendiri, maka fitur ini tidak perlu diaktifkan karena bisa mengundang tetangga sebelah untuk mengetahui SSID Anda atau juga mencegah orang lain menumpang jaringan internet Anda dengan gratis. Anda bisa nonaktifkan fasilitas broadcast SSID ini demi keamanan jaringan Anda.

Berikan alamat IP statis kepada peranti Wi-Fi Saat ini cenderung orang memanfaatkan DHCP untuk memberikan alamat IP secara otomatis kepada klien yang ingin terhubung ke jaringan nirkabel. Ini memang cara yang cepat dan mudah bagi jaringan Anda, tetapi ingat bahwa ini juga cara mudah bagi hacker

untuk mendapatkan alamat IP yang valid pada jaringan nirkabel Anda. Anda bisa mematikan fitur DHCP pada access point dan set suatu rentang alamat IP yang sudah fix dan set pula peranti Wi-Fi Anda yang ingin terkoneksi ke access point dengan rentang alamat-alamat IP yang fix tadi. Pikirkan lokasi access point atau router yang aman

Sinyal Wi-Fi secara normal bisa menjangkau sampai keluar rumah Anda. Sinyal yang bocor sampai keluar rumah berisiko tinggi untuk timbulnya eksploitasi terhadap jaringan nirkabel Anda. Anda harus meletakkan peralatanaccess point Anda pada daerah sekitar ruang tengah dari rumah rumah Anda. Jangan sekali-kali meletakkan access point atau router di dekat jendela, karena akan semakin meningkatkan jangkauan sinyal Wi-Fi Anda ke luar rumah. Matikan saja jaringan nirkabel jika sedang tidak digunakan. Aturan keamanan yang paling ampuh adalah dengan mematikan peralatan jaringan atau access point ketika sedang tidak digunakan. Misalnya saja, jangan sekali-kali meninggalkan rumah dengan Wi-Fi yang menyala, walaupun itu untuk keerluan download data. Access point yang menyala tanpa ada yang memantau sangat berisiko tinggi terhadap eksploitasi.

Sejak dirilisnya firefox versi 3, mozilla telah menanamkan fitur auto virus scanning terhadap setiap file yang anda download di browser firefox. Hal ini dilakukan mozilla untuk memberi perlindungan ekstra terutama perlindungan dari file malicious atau file yang terinfeksi oleh kode kode dan virus berbahaya. Fitur auto scanning dari firefox ini hanya bisa anda nikmati di sistem operasi berbasis windows dan hanya akan berfungsi jika ada aplikasi antivirus yang terinstal di windows anda. Dengan adanya fitus auto virus scanning ini maka firefox akan melakukan scan virus sesaat setelah proses mendownload file telah selesai. Auto virus scanning firefox ini juga akan melakukan scanning virus saat anda melakukan run file, membuka containing folder, membuka download page atau mengcopy download link. Proses scanning hanya membutuhkan beberapa detik saja namun akan semakin lama seiring dengan peningkatan besar ukuran file. Memang fitur ini sangat dianjurkan untuk tetap aktif dan terbukti bisa meningkatkan keamanan anda saat mendownload file dari internet. Namun ada satu hal yang mungkin bisa membuat fitur ini sebenarnya tidak anda butuhkan, yaitu bahwa antivirus-antivirus baru saat ini sudah dilengkapi dengan proteksi realtime yang akan melakukan scanning sesaat sebelum file diakses atau dieksekusi. Jika anda telah menggunakan antivirus maupun internet security yang tergolong baru, maka hampir semuanya memberikan realtime protection, sehingga fitur auto virus scanning dari firefox tidaklah anda perlukan lagi. Kabar baiknya adalah, anda bisa mematikan fitur auto virus protection dari firefox. Berikut ini cara mematikan fitur auto virus scanning dari firefox, sebelum mematikan fitur ini, pastikan jika anda memang sudah memiliki antivirus dengan proteksi yang real time : 1. buka firefox 2. ketik di address bar about:config kemudian tekan enter

Langkah 1 3. Klik saja tombol notifikasi Ill be careful, I Promise !

Langkah 2 4. Pada kolom filter ketikkan browser.download.manager.scanWhenDone kemudian tekan enter

Langkah 3 5. Akan muncul preference browser.download.manager.scanWhenDone dengan default value true yang menandakan fitur auto virus scanning firefox di set aktif

Langkah 5 6. Untuk menonaktifkannya, dobel klik preference browser.download.manager.scanWhenDone tersebut. Setelah anda dobel klik, maka value nya menjadi false yang menandakan bahwa fitur auto virus scanning telah tidak aktif.

Langkah 6 7. Setelah melakukan langkah diatas, firefox tidak akan lagi melakukan scanning setelah anda selesai mendownload file dsb. Untuk mengaktifkannya, anda bisa mengubah kembali valuenya menjadi true.

Anda mungkin juga menyukai