AGENDA-SETTING DALAM ISU-ISU HAK SIPIL Dalam kurun waktu 9 tahun setelah McCombs dan Shaw (1972) mengemukakan

hasil penelitian terhadap agenda setting di dalam media massa, para peneliti komunikasi banyak bekerja keras dalam mendefinisikan tentang konsep dan operasional pada temuan McCombs dan Shaw. Fokus permasalahan dalam penelitian tersebut lebih di titik beratkan pada perbandingan antara peran penting isu-isu dan personalitas di dalam media (media agenda) dengan reaksi publik terhadap isu-isu dan personalitas di dalam media tersebut (public agenda). Penelitian agenda setting tersebut memiliki keterlibatan dalam konstruksi media dan tindakan publik, dengan cara penggunaan konten analisis luas yang dapat menentukan bentuk agenda tersebut dan bukan memakai teknik survey yang dimana akan sulit menemukan hasil penelitian tersebut. Hasil penelitian tersebut menghasilkan lebih dari 50 agenda-setting dan adanya indikasi terhadap kajian-kajian yang terkait terhadap beberapa masalah konsep dan metode yang berhubungan dengan penelitian tersebut. Salah satu yang sangat diperhatikan dari masalah tersebut adalah jangka waktu yang bervariasi dan terkait oleh variable-variable yang hanya sementara dalam studi. Semenjak sering terjadi tindakan-tindakan dalam studi ini dan juga perbandingkan media dan publik di setiap waktu, variable-variable yang hanya sementara tadi akan muncul menjadi bagian yang sangat penting. Namun bagaimanapun, seperti yang terlihat dari tinjauan-tinjauan penelitian, ini belumlah menjadi kasus dalam literatur. Pertanyaan tentang kesesuaian time frame untuk analisis tersebut telah mendapatkan sedikit perhatian sistematik. Namun pada kenyataannya analisis tersebut telah dijelaskan akhir-akhir ini. Satu dari sebagian komponen time frame diidentifikasi menjadi optimal.