Anda di halaman 1dari 2

BEBERAPA CONTOH ATURAN ISLAM BIDANG PERGAULAN HIDUP SOSIAL

BEBERAPA CONTOH ATURAN ISLAM DI BIDANG PERGAULAN HIDUP SOSIAL MASYARAKAT*) Naluri tertarik kepada lawan jenis (mailul jinsi) dikaruniakan Allah pada laki-laki dan perempuan dengan tujuan melestarikan keturunan manusia. Allah yang menciptakan manusia sehingga Allah pulalah yang paling tahu persis cara yang tepat dan yang tidak menimbulkan madlorot buat manusia dalam memenuhi kebutuhan naluri tersebut, yaitu lewat pernikahan. Pemenuhan kebutuhan naluri sebelum menikah seperti pacaran, cari perhatian lawan jenis dll tidak dibolehkan Allah. Dan Allah telah memberikan tuntunan seperangkat aturan interaksi lk & pr yang bisa menjaga agar seseorang tetap dapat melaksanakan tugasnya sebagai hamba Allah sekaligus dapat mengendalikan hawa nafsunya sampai jenjang pernikahan. Aturan Islam tersebut juga dapat mencegah dan menyelesaikan berbagai permasalahan seperti onani, pelecehan dan kejahatan seksual, pergaulan bebas, AIDS, perselingkuhan dan sebagainya. A. Aturan Allah yang ditetapkan kepada masing-masing individu 1. Wajib mempunyai sifat Taqwa (takut kepada Allah dengan melaksanakan semua perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya), wajib mempunyai sifat iffah (menjaga diri dan berhati-hati terhadap segala hal yang bisa mendekatkan diri terhadap larangan Allah). 2. Wajib bagi pr menutup aurat & berjilbab dihadapan lk non muhrim (seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan QS 24:31, 33:59, Al-Hadist), dihadapan muhrim & pr muslim maupun non muslim (lutut ke atas sampai diatas payudara). Yang termasuk muhrim (QS 4 :22-23, Al-Hadist). 3. Haram bagi pr bertabarruj di hadapan non muhrim (bertingkah laku dan berdandan yang sampai membuat pandangan lk tertuju kepadanya misal berjalan & bersuara lenggak-lenggok, bermake-up tebal, berparfum sampai tercium lk dll). 4. Wajib bagi lk menutup aurat dihadapan lk dan pr non muhrim (antara pusar sampai lutut) 5. Wajib pr & lk menundukkan pandangan terhadap segala sesuatu yang haram dilihat misal aurat dan ketika pandangan sudah disertai syahwat sekalipun melihat sesuatu yang mubah seperti wajah seseorang, nonton adegan tertentu di TV (dikecualikan bagi suami untuk isteri dan sebaliknya) QS 24:30-31, Al-Hadist. 6. Haram menyanyikan lagu dan bermain musik yang bertemakan cinta / yang merangsang syahwat & haram mendengarkannya secara langsung kecuali bagi suami untuk isteri dan sebaliknya (AlHadist) 7. Haram berada di tempat-tempat maksiyat seperti diskotek, panggung hiburan, dll. 8. Wajib meminta ijin dulu sebelum masuk rumah orang lain kecuali bagi anak yang belum baligh dan pembantu (QS 24:27-29,58). 9. QS 24:58, Pada 3 waktu khusus (sebelum solat subuh, menjelang solat dhuhur, sesudah solat isya wajib bagi semua penghuni rumah termasuk anak yang belum baligh dan pembantu meminta ijin dulu apabila dari luar rumah akan masuk rumah atau dari dalam rumah akan masuk kamar penghuni lain. 10. Sangat dianjurkan bersegera menikah terutama bagi yang sudah siap memberi nafkah dan bagi yang belum siap diwajibkan bersifat iffah & sunnah berpuasa. Wajib menikah bagi yang tidak bisa menahan diri dari seksual walaupun sudah diusahakan dengan berpuasa. 11. Bagi pr apabila bepergian pada jarak tempuh lebih dari 24 jam wajib disertai muhrim atau jamaah pr (lebih dari 3 orang pr) (Al-hadist).

B. Aturan Allah ketika individu-individu berinteraksi NB. Tempat khusus : tempat yang membutuhkan izin untuk memasukinya karena pada tempat tersebut pr bebas melakukan aktivitasnya tanpa kerudung dan jilbab seperti rumah pribadi, mobil pribadi dll. Kebalikannya disebut tempat umum seperti ruang kuliah, ruang kantor, taman dll. 1. Interaksi pr & lk hanya diperbolehkan untuk keperluan yang memang membutuhkan bantuan lawan jenis (hajat syar i) seperti jual beli, belajar mengajar. Yang tidak dibolehkan seperti makanmakan, bercanda, sekedar ngobrol yang sebenarnya tidak harus dengan lawan jenis. Keperluan yang sebenarnya tidak selalu membutuhkan lawan jenis tapi diijinkan oleh Allah hanya ada dua yaitu saling mengunjungi dan keakraban dengan muhrim serta kerabat, menghadiri undangan makanmakan dari lawan jenis (QS 24:61) dengan syarat tuan rumah pengundang disertai muhrimnya. 2. Berkumpul dan berinteraksi dengan lawan jenis di tempat khusus hanya bisa dilakukan apabila tuan rumahnya atau yang punya mobil pribadi disertai muhrimnya sebagai contoh tamu pr ingin menemui tuan rumah lk maka bisa ditemui di dalam rumah apabila muhrim perempuannya ada di rumah seperti ibu, saudara pr, keponakan pr, dll. Apabila ternyata muhrimnya tidak ada maka harus ditemui di luar rumah. 3. Haram berkhalwat dengan lawan jenis (Al-Hadist) : * Haram hanya berdua dengan lawan jenis di tempat khusus termasuk dengan pembantu, kerabat bukan muhrim (saudara ipar, saudara sepupu dll) baik bermaksud maupun tidak bermaksud menyendiri berduaan. * Haram berduaan bersama lawan jenis sekalipun ditempat umum seperti taman, kantin dll dengan catatan memang bermaksud menyendiri berduaan. 4. Pemisahan tempat lk & pr kanan kiri atau depan belakang untuk aktifitas yang memang asalnya memungkinkan dipisah seperti sekolah, ngaji, sholat dll. C. Aturan yang harus dilaksanakan oleh Negara 1. Menerapkan sistem pendidikan yang Islami sehingga dapat mencetak muslim yang bertaqwa. 2. Melarang segala hal yang dapat merangsang syahwat baik berupa pertunjukan musik dan lagu tema cinta maupun tayangan di TV, radio, surat kabar dll dan memberikan sanksi hukuman bagi yang melanggarnya. 3. Melakukan teguran dan menerapkan sanksi hukuman bagi yang berkhalwat, pacaran, tidak menutup aurat dan tidak berjilbab, bertabarruj dll. 4. Menerapkan sangsi rajam (dilempari batu sampai mati) bagi pezina yang sudah menikah dan jilid 100 kali bagi pezina yang belum menikah. 5. Melarang berdirinya tempat-tempat maksiyat seperti bioskop, diskotik, motel dll dan menghukum yang melanggarnya. 6. Mengatur pemisahan tempat lk & pr untuk aktivitas yang memang asalnya memungkinkan dipisah seperti sekolahan, ruang kuliah dll.

Anda mungkin juga menyukai