3 PILAR DAKWAH

Awalnya aku ragu ketika aku harus mengikuti pelatihan yang diadakan oleh pihak rektorat UB yang bertempat di gedung E-FEB lantai 7 itu, karena aku harus meninggalkan semua kuliahku dihari itu, karena ini undangan juga dan demi nama baik fakultasku(FMIPA) tentunya. Tapi, atas kehendak allah, aku diperkenankan untuk mengikuti acara itu sampai selesai dan mendapat perijinan untuk tidak kuliah dihari itu..ALHAMDULILLAH. Materi pertama yang aku terima itu tentang 3 pilar dakwah, mungkin sedikit akan aku uraikan tentang 3 pilar dakwah yang aku dapat diacara itu. 3 pilar dakwah : 1. Pemahaman-Pengertian 2. Solusi Permasalan 3. Pemurnian Amal Perbuatan

Pemahaman dan pengertian Pada pilar dakwah pertama ini, kita harus bisa memahami tentang apa saja yang ingin kita sampaikan kepada obyek dakwah kita, mengerti tentang ajaran ajaran yang kita bawa, bukan hanya modal nekat saja. Karena ini merupakan modal dasar dari seorang daI dalam berdakwah. Dan juga disamping kita memahami apa apa yang akan kita sampaikan kepada objek dakwah kita, kita juga harus bisa mendekatkan diri dengan cara sebaik mungkin kepada objek dakwah kita. Dalam hal ini bisa kita ambil contoh cara berdakwah beberapa nabi, missal: nabi Ibrahim yang begitu tekun dalam memahami situasi dan kondisi ummatnya pada saat itu, dengan bantahan bantahan yang tak bisa disangkal lagi umatnya. Dan ada lagi, kisah nabi musa ketika berdakwah kepada kaumnya yang dipimpin oleh raja kafir firaun.

Solusi permasalahan Kita sebagai seorang kader dakwah itu harus bisa memberikan solusi kepada madu kita, karena memang seperti itulah yang dicontohkan nabi terhadap para sahabat sahabatnya. Nahh..dalam menjalani proses dakwah ini, kita dituntut untuk tidak boleh tergesa gesa dalam menginginkan agar tujuan yang kita inginkan cepat tercapai. Ini jelas tidak mungkin, karena dalam berdakwah tidak ada istilah instan, atau kerennya dakwah instan kali ya.. Ini jelas tidak mungkin, karena dakwah itu butuh tahapan dan tentunya pengorbanan pula dari seorang daI juga.

Pemurnian amal perbuatan Nah disini bener bener kader dakwah itu dituntut untuk bisa menjaga ruhiyahnya dalam berhubungan dengan Allah, karena tanpa penjagaan ruhiyah yang bagus akan membuat daI itu akan cepat mengalami kejenuhan dalam berdakwah karena memang cobaan cobaan dalam berdakwah itu sangatlah bervariasi, dari yang dirasa paling kecil sampai yang berat sekalipun. Karena sorang daI itu memang harus siap siap untuk selalu sakit o. hehehe(katae ustad lutfi fauzan)

kamu adalah ummat terbaik yang diciptakan diantara manusia