Nama: Annisa K NPM : 10111930 Kelas : 1 KA 40

PRASANGKA, DISKRIMINASI DAN ETNOSENTRISME

Perbedaan Prasangka dan Diskriminasi

Sikap negatif terhadap sesuatu, disebut prasangka namun ada juga demikian belum jelas benar ciri-ciri kepribadian mana yang membuat seseorang mudah berprasangka; Dalam kondisi prasangka untuk menggapai akumulasi materi tertentu atau untuk status sosial bagi suatu individu atau suatu kelompok sosial tertentu; Seorang yang mempunyai prasangka rasial, biasanya bertindak diskriminasi terhadap ras yang diprasangkanya. //

Sebab timbulnya ETNOSENTRI prasangka

Berlatar belakang sejarah; Dilatar belakangi oleh perkembangan sosioSuku bangsa ras tersebut cenderung kultural dan situasional; menganggap kebudayaan mereka sebagai salah satu yang prima, riil, Bersumber dari faktor logis, sesuai kodrat alam dan kepribadian; sebagainya; Berlatar belakang dari Etnosentrisme nampaknya merupakan perbedaan keyakinan gejala sosial yang universal, misalnya: dan agama. demikian biasanya sikap yang dilakukan secara tidak sadar; Etnosentrisme dapat dianggap Perbaikan kondisi sosial ekonomi, sebagai sikap dasar Ideologi pemerataan pembangunan dan usaha Chauvinisme pernah dianut warga peningkatan pendapatan bagi orangorang Indonesia yang masih tergolong negara Jerman pada zaman Nazi Hitler, mereka garis kemiskinan; di bawah merasa dirinya superior, lebih unggul dari bangsa-bangsa lain, dan menganggap bangsa-bangsa adanya Perluasan kesempatan belajar, lain sebagai inferior, lebih rendah, usaha-usaha pemerintah dalam nista dan sebagainya. perluasan kesempatan belajar bagi seluruh warga negara Indonesia; Sikap terbuka dan sikap lapang harus selalu kita sadari bahwapenampilan Etnosentrisme berbagai tantangan yang datang dari luar yang etnosentrik, dapat ataupun yang datang dari dalam menjadi penyebab utama negeri. kesalah pahaman dalam

S
Pengertian

Upaya mengurangi prasangka dan diskriminasi

Akibat

Membuat orang berpikiran sempit, karena tidak bisa Memicu sifat fanatik dan menerima perbedaan rasis, karena merasa kebudayaan atau kebudayaannya yang paling perubahan kebudayaan
baik

berkomunikasi;