http://www.scribd.

com/doc/33148533/PETERNAKAN-SAPI-POTONG

1 RENCANA PETERNAKAN SAPI POTONG TERPADU"INTEGRATED CATTLE FARMING PROJECT"(INCAFARM I) PENYANDANG PROYEK PT. PRABU WIRA SAPI RATU BUANA, sebuah perusahaan PMA yang telah didirikan dengan surat ijin nomor 334/I/PMA/2000serta daftar nomor proyek 6100-0-11,445, NPWP nomor 1.957.913.5-056 beralamat di nomor 40. Gedung ARVA, Jl. R.P. Suroso,Gondangdia Lama, Jakarta Pusat 10350, (Alamat kantor sementara di Suite 2004, ALLSON Mitra Oasis, Lantai 20, Jl. Senen Raya,Jakarta 10410) Republik Indonesia sebagai penyandang proyek industri berorientasikan pasaran espor dunia bidang perusahaan peternakan sapi potong terpadu di Desa Cimandiri, Jatake, Gunung Gede dan Sogong, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak,Propinsi Banten, Republik Indonesia. Telah direncanakan untuk mengadakan investasi + Rp. 4.200.000.000.000,- (kredit usaha koperasidan kredit pembelian rumah) dan US$150 juta (kredit espor pabrik pabrik pemprosesan industri sapi potong terpadu) dalam rangkawaktu pengembangan proyek selama dua (2) tahun. Proyek kerjasama diantara pengusaha Brunei Darussalam, Australia dan Republik Indonesia dipekirakan akan dapat menghasilkan nilai espor + US$700 juta setiap tahun. Proyek ini dipekirakan dapat membukakan peluang pekerjaan kepada + 30.000 orang dan memberikan peluang kepada 15.000 orang yang berjaya diandalkan untuk menjadi mitrakerja sebagai anggota koperasi peternakan sapi polony yang masing-masing disediakan kredit usaha koperasi dan kredil pembelianrumah sederhana senilai + Rp. 250.000.000.- (Dua ratus delapan puluh juta Rupiah). Dalam jangka waktu delapan tahun, periodedibawah manajemen PT. Prabu Wirasapi Ratu Buana di pekirakan setiap anggota akan memiliki aset tunai senilai + Rp 94.066.579,-(Sembilan puluh empat juta enam puluh enan ribu dan lima ratus tuiuh puluh sembilan Rupiah

ORGANISASI GRUP PT. PRABU WIRASAPI RATU BUANAA. DEWAN KOMISARIS Anggota Dewan Kornisaris perusahaan pada saat rencana ini dipersiapkan sebagai berikut; a. Siti Nurjanah Komisaris b. Hendy Lesmana Komisaris B. DEWAN DIREKSI a. H. Abdul Radzak H. Damit Direktur Utama b. H. Betahari Gumayputra Tusin Direktur c. Brigjend. TNI (Purn) H. Daryono Direktur d. Novita Santi Larosa Direktur C. DIREKTUR UTAMA Direktur Utama pada saat rencana ini dipersiapkan adalah wakil dari pemegang saham terbesar perusahaan;a. H. Abdul Radzak H. Damit Direktur Utama

http://www.scribd.com/doc/33148533/PETERNAKAN-SAPI-POTONG

D. INSPECTORATE Diketuai oleh Auditor General a. Department Financial Audit b. Department Operations Audit

E. PROGRAM & PROJECT MANAGEMENT COMMITTEE Team ahli selaku penasehat pembentukan rencana terperinci unluk pcrusahaan pcternakan sapi terpadu terdiri dari berikut;a. Professor Ing. Dr. Suharto Ir. APU Ketua Team b. Professor Dr. H. Tuh Prawarna Ahli Bidang Manajemen Koperasic. Ibu Wahyu Widowati Ahli Bidang Manajemen Pakan Ternak d. Professor Dr. H. Udju Ahli Bidang Manajemen Penyakit Peternakane. Professor Dr. Sudiyono SH MBA Ahli Bidang Hal Ehwal Politik dan Sosial F. GENERAL AFFAIRS DEPARTMENT Diketuai oleh Corporate Affairs Director a. - I.cgiil Affairs Division Manager b. - Human Resources Division Manager c. Administrative Division Manager d. - Materials Handling Division Manager e. Procurement Division Manager f. - Transport Division Manager g. Health, Safety and Security Division Manngcr G. FINANCE & ADMINISTRATION DEPARTMENT a. Grup Keuangan Operasional and Koperasi b. Grup Keuangan Pendanaan, Pajak dan Administras

H. RENCANA PENGEMBANGAN INDUSTRI PETERNAKAN SAPI POTONG TERPADU a. Pembelian setiap bulan + 60.000 ekor bibit sapi potong umur 3-6 bulan dengan berat badan 80 - 90 kg / ekor di Australia dengan rencana penunjukan kontrak penempatan selama satu setengah (1 1 / 2

http://www.scribd.com/doc/33148533/PETERNAKAN-SAPI-POTONG ) tahun di lahan peternakan sapi milik Jerambak Holdings Pty Ltd, perusahaanmilik Pemerintah Brunei Darussalam di Darwin, Australia. Jumlah kredit yang akan diberikan kepada koperasi peternakan sapi potongterpadu dan untuk pembelian rumah sederhana yang telah direncanakan senilai Rp. 4.200.000.000 sebagai modal investasi anngota dankoperasi peternakan sapi potong terpadu dengan tempo pengembalian hutang selama 8 (delapan) tahun.Jumlah Koperasi Peternakan Sapi Potong Terpadu 50 UnitJumlah Anggota Masing Masing Kop erasi 300 orangJumlah Anggota Keseluruhan Koperasi 15,000 orangJumlah Dana Investasi dan Modal Kerja Terkumpul Rp. 4.200.000.000.000.Jumlah Nilai (Credit (Pokok) Setiap Anggota Rp. 280.000.000,Jumlah Nilai Kredit (Termasuk Bunga) Setiap Anggota Rp. 311.389.309,Kurs Rupiah / Dolar Amerika Rp. 10.500,Koperasi Peternakan Sapi Potong (INCAFARM) Melaksanakan Kerja Sama Jerambak Holdings Pty Ltd, Darwin, Australia Jerambak Holdings Pty Ltd yang memiliki lahan yang cukup besar bisa menyediakan fasilitas untuk penempatan sapi potong di dua lokasi(Katherine dan Scott Creek), Northern Territory, Australia termasuk penyediaan tenaga kerja, perawatan hewan dan pakan ternak dengan diadakan nanti ikatan perjanjian kerja sama untuk periode sepuluh tahun yang akan dilaksanakan melalui PT. Prabu Wirasapi Ratu Buanaselaku penyandang proyek INCAFARM I, Republik Indonesia.Dari hasil analisa awal dipekirakan proyek INCAFARM I akan memberikan peluang kepada + 15,000 orang anggota koperasi yangmengikut serta program kepemilikan perusahaan peternakan sapi potong terpadu dan menghasilkan peningkatan nilai aset.dari nilai kreditsenilai + Rp. 280 juta ke kekayaan senilai + Rp. 94.066.579,- dalam jangka waktu 8 (delapan) tahun. Dari awal tahun pertama pada setiap bulan, masing-masing anggota koperasi akan menerima anggaran sara hidup senilai Rp750.000,- untuk membiaya sara hidup dan lain lainkebutuhan.

Dari awal pembentukan koperasi peternakan yang dijangka selesai pada pertengahan September 2001, PT. Prabu Wirasapi Ratu Buana akanmengaturkan agar koperasi yang baru dibentuk dapat memulakan usaha di Australia dengan pembelian + 1.2 juta anak sapi (+ 80 kg berathidup) dengan nilai investasi sebesar + Rp. 544 milyar untuk dibesarkan di lahan milik Jerambak Holdings Pty Ltd. Dalam jangka waktudua tahun, anak sapi tersebut akan dijual di lelang sapi di Australia dan sebagian besar akan dikirimkan ke Republik Indonesia untuk pengemukan di lahan proyek INCAFARM I. b. Penyediaan sarana dan prasarana penampungan sapi potong di Desa Cimandiri, Jatake, Gunung Cede dan Sogong, KecamatanPanggarangan, Kabupaten Lebak, Propinsi Banten, Republik Indonesia di atas lahan peternakan seluas 3,100 ha.Antara lain sarana dan prasarana yang akan di kembangkan sebagai berikut; v Komplex perumahan sederhana untuk anggota koperasi (15,000 unit @ 56 m2 x 200 m2 kavling lahan) v Rumah Kandang Sapi (50 unit dengan kapasitas @ 3,600 ekor sapi dengan setiap unit mempunyai keluasan lahan sebesar 50,000 m2) v Lahan Tenaman Pakan Ternak Hijauan (50 kavling @ 250,000 m2) v Pabrik Pakan Ternak Konsentrate dengan kapasitas 800 ton setiap hari. v

http://www.scribd.com/doc/33148533/PETERNAKAN-SAPI-POTONG

Rumah Potong Hewan Grade Espor (2,000 ekor setiap hari delapan jam kerja) v Pabrik Pemeprosesan Daging Sapi v Pabrik Pembuatan Gelatin v Pabrik Pembuatan Kulit Sausage (sausage casing) v Pabrik Pembuatan Activated Carbon v Pabrik Pupuk Kandang v Mesjid v Sekolah v Hospital v Pusat Administrasi v Pusat Perdagangan