Parenting adalah proses mempromosikan dan mendukung [disambiguasi diperlukan] fisik, perkembangan emosional, sosial, dan intelektual seorang

anak dari bayi sampai dewasa. Parenting mengacu pada aspek membesarkan anak selain dari hubungan biologis. [1] Dalam kasus manusia, hal ini biasanya dilakukan oleh orangtua biologis anak tersebut, [2] walaupun pemerintah dan masyarakat mengambil peran juga. Dalam banyak kasus, anak-anak yatim piatu atau ditinggalkan menerima perawatan orang tua dari non-orangtua hubungan darah. Lain mungkin diadopsi, dibesarkan oleh anak asuh, atau ditempatkan di panti asuhan. Tujuan mengasuh anak manusia diperdebatkan. Biasanya, sosok orang tua menyediakan kebutuhan fisik anak, melindungi mereka dari bahaya, dan menanamkan dalam mereka keterampilan dan nilai-nilai budaya sampai mereka mencapai dewasa hukum, biasanya setelah remaja. Isi [Sembunyikan] 1 Parenting model, peralatan, filosofi dan praktek 1.1 Model pengasuhan 1.1.1 Gaya 1,2 Parenting praktek 1.2.1 Parenting keterampilan 1.3 Efek struktur orangtua, keluarga dan keluarga pada perilaku anak 1.3.1 Struktur Keluarga 2 Parenting seluruh anak umur 2.1 Perencanaan dan pra-kehamilan 2.2 Kehamilan dan mengasuh anak pralahir 2.3 Bayi yang baru lahir dan Bayi 2,4 Balita 2,5 Anak 2.6 Remaja 2,7 Dewasa 3 Bantuan 3.1 Perawatan 3.2 Saran 3.3 Bantuan keuangan 4 Lihat juga 5 Referensi [Sunting] Parenting model, peralatan, filosofi dan praktek Artikel utama: gaya Parenting Seorang sersan Angkatan Udara kembali bertemu putranya untuk pertama kalinya. Meskipun ras mungkin menjadi faktor yang signifikan, kelas sosial, kekayaan, dan pendapatan memiliki dampak yang kuat pada apa metode yang digunakan membesarkan anak oleh orang tua [3] Kurangnya uang ditemukan menjadi faktor yang menentukan dalam gaya membesarkan anak. yang dipilih, dan minoritas lebih mungkin untuk memiliki kekayaan kurang atau aset yang

tersedia untuk digunakan dalam membesarkan anak-anak mereka. [4] nilai-nilai Masyarakat dan norma-norma generasi juga memiliki efek, seperti di Amerika Serikat di mana pola asuh otoriter adalah yang paling populer sampai 1960-an ketika sebuah tendangan membuat pola asuh permisif yang paling populer pada 1970-an. Seiring dengan perubahan waktu begitu juga cara orang tua orang tua anak-anak mereka. Ini menjadi penting untuk memahami gaya pengasuhan serta bagaimana mereka gaya kontribusi pada perilaku anak-anak. [Sunting] Model pengasuhan Perkembangan psikolog Diana Baumrind mengidentifikasi tiga gaya pengasuhan utama dalam perkembangan anak awal: otoritatif, otoriter, dan permisif [5] [6] [7] [8] Maccoby dan Martin memperluas gaya untuk empat:. Otoritatif, otoriter, memanjakan dan lalai. [9] [10] Keempat gaya pengasuhan melibatkan kombinasi penerimaan dan respon di satu sisi dan permintaan dan kontrol di pihak lain [11].