kajian AMDAL terhadap proyek jalan tol yang dibangunnya. Kegiatan AMDAL dilakukan mulai dari pra konstruksi, proses konstruksi hingga jalan tol beroperasi. Dengan adanya AMDAL, Jasa Marga membantu pemerintah setempat untuk menyusun ulang perencanaan pembangunan dan pengembangan wilayah sekitar jalan tol. Selain itu kajian AMDAL juga dapat dipergunakan untuk menentukan solusi dalam meminimalisasi dampak negatif sebuah proyek pembangunan jalan tol. Dalam penyusunan AMDAL sebuah proyek jalan tol, Jasa Marga selalu melibatkan tokoh masyarakat dalam proses sosialisasi dan konsultasi dengan masyarakat di sekitar proyek ataupun yang terkena dampak proyek jalan tol. Beberapa hasil kajian amdal dalam pembangunan jalan tol antara lain, pembangunan jalan setapak, pembangunan underpass, jembatan penyeberangan, dan fasilitas pengelolaan air tanah
berinisiatif melalui kepedulian Jasa Marga untuk memberikan gerobak sampah dan pembangunan tempat pembuangan sampah sementara (TPS) kepada warga sekitar jalan tol dengan harapan warga tidak membuang sampah sembarangan dan turut menjaga lingkungan sekitar. Selain prasarana yang telah disediakan, wargapun mendapatkan penyuluhan-penyuluhan agar ke depannya warga tetap menjaga lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya. Selain memberikan prasarana kebersihan, Jasa Marga juga secara rutin melakukan pembersihan sungai dan kali yang melintas jalan tol hingga radius beberapa ratus meter dari ruas jalan tol. Hal ini dilakukan agar aliran sungai dapat mengalir dengan lancar dan tidak mengalami hambatan. Selama tahun 2010, Perseroan telah menyalurkan dana sebesar Rp 386 juta untuk sarana dan prasarana umum termasuk di dalamnya sarana kebersihan bagi warga yang tinggal di sekitar jalan tol. Penggunaan Lampu Hemat Energi Beberapa ruas saat ini sudah mulai menerapkan sumber listrik alternatif sebagai sumber energi listrik untuk penerangan jalan. Salah satu ruas yang yang menjadi pilot project yaitu ruas Cipularang (Cikampek-Purwakarta-Padalarang). Jumlah penerangan jalan umum yang baru terpasang saat ini sebanyak 190 titik sepanjang Ruas Cipularang. Penghematan energi ini akan disusul oleh ruas-ruas tol Jasa Marga lainnya
Page | 2