Anda di halaman 1dari 52

1.

Panjang pendeknya boom,

Boom panjang, beban kecil

Boom pendek, beban besar

2. Jauh deketnya radius,

Radius jauh, beban kecil

Radius dekat, beban besar

3. Posisi Pengangkatan ( Lifting quadran )


Samping

Depan

Belakang

Samping

4. Besarnya sudut tali pendant dan boom


Sudut pendant

Sudut beban

1. Pengangkatan pertama dari barang

Tanpa beban Radius dengan beban

tanpa beban Radius dengan beban

2. Permukaan tanah yang tidak rata

MAKSUD BAHASA ISYARAT ISYARAT DALAM PENGOPERASIAN CRANE


Untuk menghasilkan kerja yang efektif dan menyeragamkan isyarat isyarat antara operator dan reger regernya Meningkatkan kerja sama yang baik untuk menghindari kecelakaan dari : - Faktor lingkungan - Faktor manusia - Faktor alat itu sendiri - Isyarat isyaratnya adalah, - Isyarat dengan gerakan - Isyarat bel atau peluit - Isyarat atau komunikasi lainnya

ISYARAT ATAU KOMUNIKASI LAIN


Dalam Pengerjaan bangunan gedung gedung atau sejenisnya. Untuk pengoperasian peralatan Crane diantaranya Operator dan Regger reggernya dengan ahli dalam bidangnya, karena peranan Regger dengan isyarat isyaratnya sangat menentukan tercapainya hasil yang Efektif dan Produktif. Untuk suatu pekerjaan angkat mengangkat atau memidahkan barang / peti dalam pengoperasian Crane pada bangunan tinggi diantaranya ada operator dan reggernya satu sama lain tidak dapat melihat memberikan isyarat isyarat guna mengangkat atau meyimpan barang / peti yang ditentukan. Operator dan Regger harus terjalin hubungan kerja yang baik, saling pengertian karena secara langsung Operator Crane harus mempercayai pada Regger dengan isyarat isyarat mendengarkan atau komunikasi langsung melalui Handy Talky atau sejenis lainnya.

Pengoperasian Peralatan
Dalam pengoperasian Wheel Crane, kesiapan peralatan dan operator sangat berpengaruh terhadap hasil yang akan dicapai ( Optimal ) sehingga perlu adanya kesiapan peralatan dan Operator terampil dalam teknik pengoperasian

Kesiapan Peralatan
Semua Attachement / perlengkapan telah disiapkan termasuk mencoba semua gerakan operasinya. Semua system penggerak / transmisi telah berfungsi dengan baik, dengan mengadakan percobaan terhadap kemampuan danaya. Semua komponen telah diperiksa dan terpasang dengan baik bagian yang bergesek telah diberi pelumas dengan bena ( misalnya : Pin, Bushing , Ban, dll ). Semua bahan operasi ( bahan baker, air pendingin, air Accu, dsb ) telah terisi dengan cukup dan telah diperiksa denga baik darin kemungkinan kebocoran dan yang lainnya.
-

Sebelum menghidupkan engine, kegiatan yang harus dilakukan adalah : - memeriksa minyak pelumas, - accu, - air pendingin, - bahan baker, - minyak hidrolik dan - memeriksa peralatan dengan mengelilingi alat Pengisian bahan baker kedalan tangki bahan baker, seharusnya dilakukan

Operator bertanggung jawab atas kebersihan

Memastikan bahwa peralatan telah mendapatkan pemeriksaan secukupnya: - Oli Mesin - Oli Hidrolik - Bahan Bakar, dll

Kesiapan Operator
Kesiapan seorang operator yang akan mengoperasikan Crane harus dalam kondisi sehat baik fisik dan yang lainnya yaitu : 1. Kesiapan Fisik Mental a. Fisik : Sehat jasmani b. Mental : Mengerti dan sadar akan tanggung jawab sebagai Operator c. Emosi : Mampu mengendalikan diri dari segala kedaan / kondisi agar terhindar dari kesalahan fatal baik personil, maupun peralatan.

2. Kemampuan memahami medan kerja yang akan dihadapi 3. Kemampuan memahami instruktur/ perintah kerja 4. Kemampuan memahami komando / Regger ( isyarat ) 5. Kemampuan memahami tali temali 6. Kemampuan memahami keselamatan kerja

Pada waktu saudara akan mengoperasikan alat peralatan, apa saja yang saudara lakukan; Helm, ikat pinggang pengaman , sepatu kerja, sarung tangan.

Faktor yang mempengaruhi pengangkatan crane


1. Macam muatan - Padat, setengah cairan dan besarnya. 2. Ukuran dan bentuk - Tebal, besar atau tinggi muatan. 3. Lokasi ( Daerah ) - Panjang Boom dan keduduka peralatan 4. Tingginya muatan - Panjang Boom dan kedudukan peralatan 5. Radius Pekerjaan menurunkan - Penangkalan, swing / putar atau pindah 6. Beratnya muatan - Kapasitas peralatan, sudut Boom, swing, atau pemindahan

Pemberian tanda isyarat dalam pengangkatan beban

Urutan pekerjaan pengoperasian crane sebagai berikut


- Mengangkat - Pengangkatan Boom - Swing ( menyusun atau gerak putar ) - Menempatkan beban

Teknik pengangkatan
a. Harus diperhatikan, bahwa kunci pengaman pada ruang Operator dalam keadaan terkunci b. Dengan beban berada ditakel dan rem angkat terlepas, tariklah handel angkat kebelakang hingga beban sampai pada ketinggian yg ditentukan c. Apabila beban telah sampai pada ketinggian yang dimaksud, gunakanlah rem angkat ( Hoist brake ) pada saat yang sama doronglah handel angkat kedepan atau kedudukan netral
-

Crane adalah pesawat angkat yang berfungsi untuk mengangkat tegak lurus dan memindahkan horizontal / mendatar serta menurunkan tegak lurus. Bagaimana cara mengetes Anti To Blocking Alarm / overwind Cutout Device ( Sirene pengaman hook ) ( Naikkan block hook hingga menyentuh Anti To Blocking Alarm Safety dan Alarm akan berbunyi ) Bolehkah kita mengukur / menduga berat beban yang kita angkat dengan cara mencoba mengangkatnya dengan Crane yang dilengkapi alat Automative Moment Limited / AML ( alat pembatas berat beban otomatis ) Tidak boleh karena berbahaya.

Untuk menghindari bahaya terbalik disarankan mengangkat beban tidak jauh dari permukaan tanah

Teknik menempatkan beban


A. Bila dipakai untuk pekerjaan penempatan yang teliti, motor harus dijalankan pada kecepatan optimum, untuk itu biasa diatur dengan gas B. Dengan motor berputar dengan kecepatan oprtimum, beban diturunkan perlahan lahan sampai ketinggian yang dikehendaki ( harus diperhatikan bahwa handel pengangkat dan pedal rem pengangkat selalu dalam pengawasan )

Working Radius adalah Jarak antara pusat swing dengan titik benda yang diangkat Total Rated oad adalah Jumlah beban muatan ditambah block hook ditambah sling Boom Angle adalah Besar sudut gerakan boom dari bawah keatas Boom Lenght adalah Panjang Boom, besar sudut, panjang seluruh Boom

Memastikan cukup aman pada gearakan operasi Swing

Teknik Swing ( Mengayun atau gerak putar )


A. Gerakan swing kesuatu titik / tempat yang dituju, dengan menggunakan handel swing ( untuk swing kekanan, orong handel kedepan dan unt6uk swing kekiri, tarik handel kebelakang ) B. Bila beban mencapai titik yang hendak dikehendaki, hentikanlah gerakan swing dengan jalan memindahkan handel swing pada tempat yang netral yang menyebabkan gerakan swing terhenti. C. Bila diperlukan pekerjaan yang teliti dalam menurunkan beban, pergunakanlah rem swing ( Swing Brake ) untuk mencegah berayunnya beban.

 Dalam praktek pengoperasian Wheel Crane dapat pula untuk menggeser beban dengan cara swing boleh hal itu dilakukan !  Boleh gerakan swing dilakukan simultan / bersamaan dengan gerakan traveling / jalan ? ( tidak boleh berbahaya, boleh kalau landasannya rata )  Gerakan simultan yang harus dilakukan untuk memperpanjang radius pada saat operasi adalah Menurunkan boom dan menaikkan beban.

Pembacaan tabel dalam ruang Operator guna mendapatkan standar beban peralatan

Cara menentukan beban dari peralatan Crane


- Kapasitas angkat dari suatu peralatan Crane ditentukan oleh pabrik yang membuatnya dengan dasar : - Panjang dari Boom dalam feet / meter - Radius dari Boom dalam feet / meter - Sudur dari Boom dalam derajat - Penentuan kapasitas angkat Crane terdapat pada tabel - Untuk Keselamatan pada waktu bekerja, pengangkatan beban - Ditentuikan oleh pabrik , dan untuk jelasnya dilihat pada tabel - Kapasitas dari suatu Crane yang standarnya telah diketahui, seperti tertulis pada tabel lebih dahulu harus mengetahui panjang dari boom, setelah panjang dari boom telah diketahui pada suatu sudut akan mengamkat beban, ukurlah jarak ditanah dari titik berat peralatan ke pusat garis roda sheave ( roda kontrol ) diujung boom

Pada praktek penyetelan boom Operator akan dipermudah dengan melihat dan mencocokan dengan Crane Range Diagram.

cara :

Untuk menentukan berapa berat beban aman ( Save Working Load / SWL ) yang dapat diangkat oleh sebuah Crane mak prosedurnya adalah sebagai berikut : Tentukan Rading angkat : ketinggian angkat, panjang boom dan temukan sudut boom, selanjutnya lihat tabel beban dan sesuaikan radius, sudut boom serta panjang boom dengan tabel beban .

( T R L ) Maksimum angkat 50 ton


ON OUTRIGGERS

Outriggers Fully Extended ( 360 )


A B
3.0 m 3.5 m 4.0 m 4.5 m 5.0 m 5.5 m 6.0 m 6.5 m 7.0 m 8.0 m 9.0 m 10.0 m 11.0 m 12.0 m 13.0 m 14.0 m 15.0 m 16.0 m 17.0 m 18.0 m 19.0 m 20.0 m 22.0 m 24.0 m 26.0 m 28.0 m 30.0 m 32.0 m

C
10.7 m
50.000 50.000 48.000 42.600 38.200 34.600 31.500 28.900 26.600 21.100 16.400

9.8 m 5o
5.600 5.000 4.000 3.200 2.600 2.150 1.650 1.100 750

17.1 m 30o
2.800 2.500 2.300 2.150 2.000 1.750 1.500 1.000 700

14.6 m
40.000 40.000 40.000 39.000 37.500 34.800 31.800 29.200 26.900 21.100 17.000 14.000 11.700 9.900 8.500

18.5 m
36.500 34.800 33.200 31.700 30.400 29.400 28.100 27.100 26.200 21.100 17.000 14.000 11.800 10.100 8.700 7.600 6.600 5.800

22.4 m

26.3 m

30.2 m

34.1 m

E
80o 75o

5o
2.800 2.300 1.900 1.600 1.400 1.200 1.050 800 600

30o
1.100 1000 900 850 800 750 700 650 500

25.000 24.000 22.900 21.900 20.800 19.800 18.800 17.200 15.900 14.100 11.900 10.200 8.800 7.700 6.700 5.900 5.200 4.700 4.200 3.800 20.500 19.500 18.500 17.400 16.400 14.600 13.200 12.000 11.000 10.100 8.800 7.700 6.800 6.000 5.300 4.700 4.200 3.800 3.000 2.400 17.000 16.100 15.300 13.800 12.500 11.400 10.300 9.500 8.700 7.800 6.900 6.100 5.400 4.800 4.300 3.900 3.100 2.500 2.000 1.500 14.000 12.600 11.500 10.400 9.500 8.700 8.000 7.400 6.800 6.100 5.400 4.800 4.300 3.900 3.100 2.500 2.000 1.600 1.200 900

70o 65o 60o 55o 50o 45o 40o

A: B: C: D: E:

Boom Length Working Radius Jib Length Jib Offset Boom Angle

Bila akan mengangkat beban dengan menggunakan full out rigger (360) Panjang boom 22.4 m Dan working radius 6.5 m berapa total Rated Load maksimumnya ? 19.800 Kg. Bila akan mengangkat beban dengan cara fullout rigger (360) Menggunakan panjang boom 26.3 m, Workimg radius 13 m, berapa total Rated Lood yang diijinkan ? ( Ingat dibawah garis batas 75 % Rated Load ) 8.800 Kg Bila akan mengangkat beban kurang lebih 25 ton dengan mengunakan panjang boom 26.3 m, berapa working radius yang diijinkan? 4 meter

( T R L ) Maksimum angkat 40 ton


ON OUTRIGGERS

Outriggers Fully Extended ( 360 )


A B
3.0 m 3.5 m 4.0 m 4.5 m 5.0 m 5.5 m 6.0 m 6.5 m 7.0 m 8.0 m 9.0 m 10.0 m 11.0 m 12.0 m 13.0 m 14.0 m 15.0 m 16.0 m 17.0 m 18.0 m 19.0 m 20.0 m 22.0 m 24.0 m 26.0 m 28.0 m 30.0 m

C
10.3 m
40.000 37.000 34.200 30.300 27.200 24.600 22.400 20.500 18.800 16.200

9.8 m 5o
5.000 4.200 3.200 2.500 2.050 1.700 1.450 1.100 800 600

17.1 m 30o
2.500 2.250 2.000 1.750 1.500 1.300 1.200 1.050 800 600

14.0 m
35.000 35.000 34.400 30.500 27.400 24.700 22.500 20.700 19.100 16.400 14.000 12.200 10.300 8.800

17.7 m
31.000 29.000 27.200 25.600 24.100 22.800 21.700 20.700 19.200 16.600 14.200 12.300 10.500 9.100 7.900 6.900 6.000 5.200

21.4 m

25.1 m

28.8 m

32.5 m

E
80o 75o

5o
2.800 2.300 1.900 1.600 1.300 1.050 900 750 600

30o
1.050 1.000 900 850 800 750 650 600 550

21.500 20.300 19.100 18.000 17.000 16.200 15.400 14.000 12.900 11.900 10.500 9.100 7.900 6.900 6.100 5.300 4.800 4.200 3.800 17.000 15.800 14.800 13.900 13.100 11.600 10.500 9.500 8.700 8.000 7.400 6.800 6.200 5.400 4.900 4.300 3.900 3.500 2.900 14.000 13.200 12.500 11.100 10.000 9.000 7.500 6.900 6.400 5.900 5.500 4.900 4.400 4.000 3.600 2.900 2.300 1.900 12.000 10.700 9.600 8.700 7.900 7.200 6.600 6.100 5.600 5.200 4.800 4.400 4.000 3.600 2.900 2.300 1.900 1.500 1.200

70o 65o 60o 55o 50o 45o 40o 35o

A: B: C: D: E:

Boom Length Working Radius Jib Length Jib Offset Boom Angle

Bila akan mengangkat beban 5.500 Kg dengan working radius 15 m, berapa panjang boom, yang dipakai dan paling aman ? 32.5 meter. Pada saat Crane yang menggunakan telescopic boom mengangkat beban dan operator ingin menambah panjang radius bolehkah kita memanjangkan boom telescopicnya ? Lifting Height adalah Tinggi angkat beban yang diukur dari permukaan tanah ke hook block Line Full adalah Maksimum tenaga tarik dari Winch Drum

Boom center line

Center line of crane Angle of boom Shown in degrees

Center pivot

Horisontal AT

Working radius of Boom Shown in feet

Penggunaan jack dalam pengoperasian harus dibuka selebar mungkin

Kemungkinan diperlukan ganjal / landasan pada wakyu kerja

 Untuk melevel wheel crane ada beberapa fakto yang perlu diperhatikan, adalah : - Luas lantai - Leratan lantai - Kekuatan / daya dukung terhadap beban ditambah berat crane - Persiapan ganjalyang memadai dan tersedia level indikator ( Water paas )  Didalam praktek pengangkatan beban pada Crane, penyetelan pemasangan aut regger yang benar adalah ; Dibuka penuh ( Full External ) semua aut regger

Menggunakan tali pengikat beban agar tidak membentur Boom dan terhindar dari bahaya

Regger memberi isyarat pada jalan sempit dalam pindah tempat / transportasi

Perlu dipertimbangkan kemampuan peralatan dalam pembenan statistis dan dinamis

Periharalah tali kawat / sling secara periodik dan amati berkala kondisinya

Dilarang!!!! Melakukan gerakan swing dengan muatan, sedangkan pekerja Melakukan tugas dibawahnya

Boomyang pnjang membutuhkan perawatan tambahan, boom dan jig harus sesuai dengan spesifikasi pabrik, Dan menambah jig berarti mengurangi daya angkat

PERINGATAN ; Peralatan crane dapat menjadi muatan listrik bila bekerja dekat kawat Tegangan tinggi

Tidak dibenarkan seorang menaiki pengait ( Hooke )

Penyebab pembebanan ;
- Apabila kenaikan beban tidak penuh - Grak putar yang tidak penuh - Mengangkat beban tidak horisontal - Gerakan putar terlalu cepat

Perbaikan crane Hidrolik pada silinder boom ; Boom harus direndahkan dan diganjal dengan balok yang kuat pada permukaan tanah

PENGOPERASIAN PERALATAN
Pengoperasian Peralatan
Lakukan manouver menurut lintasan gambar / denah berikut : A

Jarak patok/drum ( lebar ) adalah sama dengan lebar unuti / crane ditambah dengan 1m = gerakan maju = gerakan mundur AB = 60 m AB = CB CD = 20 M

Standard Pelaksanaan
Boom pada posisi rebah ( turun maksimum ) hook dikaitkan di body Bergerak maju/lurus dari A ke B, dengan gigi 1 dan memindahkan gigi 2 c. Dari B bergerak mundur lurus menuju C dan masuk diantara patok patok ( drum drum ) menuju lurus ke D d. Dan D bergerak maju lurus menuju C dan belok kanan menuju A e. Dari A bergerak mundur lurus menuju C, masuk diantara patok patok atau drum drum menuju lurus ke D f. Semua gerakan dilakukan dengan halus, tanpa tersendat dan berhenti secara halus g. Pada waktu melewati patok patok ( drum drum ) tidak menyentuh drum atau patok atau tali penghubung. a. b.

Anda mungkin juga menyukai