Anda di halaman 1dari 11

TIPS MEMBELI PANTHER 2nd Jangan meremehkan gejala-gejala kurang beres walaupun sedikit, sedikit2 juga bisa tambah

pengeluaran. - Buka kap mesin, lihat ada oli yg menetes/merembes tidak, terutama di oli mesin dan power steering. - lihat radiator ada yang bocor ndak? buka penutupnya, lihat bersih atau tidak air radiator, bocor sedikit memperbaikinya juga membutuhkan waktu dan biaya. - lihat semua parts engine bay lengkap tidak? penutup-penutup minyak rem, power steering dsb. - cek tanki wiper dan karet wiper, berfungsi normal tidak. - nyalakan mesin. rasakan starter masih mantap tidak? nyalakan semua lampu, lihat satu persatu. nyalakan air wiper, semprotannya masih bagus tidak, tes klakson sambil putar stir kanan dan kiri, masih bunyi bagus tidak. - lihat kondisi mesin (bawa montir aja biar gampang). - cek roda; lihat ban masih bagus tidak, lihat pelek, masih mulus dan lurus tidak, termasuk cek ban serep. - lihat dengan detail seluruh bodi. putari perlahan sambil melihat masih solid atau tidak cat bodinya, baret2 sedikit mgk masih bisa ditolerir, tapi kalau penyoknya sudah lebih dari 3, itu juga PR, service bodi mobil bisa berhari-hari. - lihat KARAT yang paling umum ada di panther. biasanya di sekitar roda dan pintu bagian bawah. kalau karat terlalu banyak juga PR service bodi. - lihat bagian kolong, apa sudah pakai anti karat belum?, sukur2 dapat yg sudah pakai tuff kote dinol. - coba kunci alarm, berfungsi dg baik tidak, alarm berfungsi normal tidak, syukur2 dapat alaram yg bagus. - buka pintu, coba semua rasakan bantingannya saat ditutup, masih bagus tidak. buka pintu dan angkat sedikit ke atas, koplak tidak. koplak dan bantingan yg keras jadi perlu setel pintu. itu bisa jadi PR juga. cari yg pintunya masih bagus, tidak koplak dan bantingannya enak. - masuk ke dalam interior. coba semua tombol driver; wiper, sein, power window naikkan dan turunkan, masih bagus tidak. terutama lihat power window bagian tengah kanan dan kiri. - lihat door trim pintu, masih rapat dan kokoh tidak. - coba audionya. - lihat semua kursi, rasakan dan tes setelan kursi. - nyalakan mesin, tutup semua pintu. rasakan apakah kedap suara atau tidak. membuat kabin kedap suara juga butuh waktu dan biaya. tetapi mendapat mobil yg sdh kedap suara juga lebih baik lagi. - nyalakan AC, hidupkan double blower. cek semua knob AC, masih normal tidak. dengarkan ada suara aneh tidak ketika AC on dan off. suara aneh AC itu pertanda siap-siap ke ATM hehehehe.... - tes drive. jalankan mobil, rasakan kopling nyaman tidak, rem, pedal gas, steering, rasakan ada roda yang kurang sempurna tidak; bunyi, bergelombang, kalau sanggup, periksa roda sekalian; dongkrak bagian belakang, goyang roda ada bearing yg kocak tidak. demikian juga roda depan. - rasakan tenaga yg muncul dari speed 60 - 80 km/h. ada bunyi2an tidak. bila ada suara dengung pada kisaran kecepatan itu, berarti ada bearing yang aus; bisa roda atau gardan. - rasakan getaran mesin ketika berhenti dan masuk gigi 2 dan 3. getaran yg lebih halus akan lebih baik. (halus versi diesel yah...) - lihat karpet dasar, berapa lapis. lebih tebal lebih bagus. - lihat kaca film. lebih bagus lebih baik, paling tidak sdh Solar guard/spectrum/3M/Llumar/Vkool. kaca film jelek juga kita jadi kurang puas. Intinya, kalau bisa dapat yang kondisi lengkap dan normal, kita ndak perlu lagi bolak-balik ke bengkel untuk perbaikan ini itu. paling tidak ke bengkel sekedar untuk mengganti semua oli; mesin/transmisi/gardan/rem/power steering/filter udara sbg. hanya tune up. atau ke bengkel variasi hanya untuk mempercantik mobil.

Bila AC Double Blower Panther tidak dingin

mobil isuzu panther higrade tahun 1994 AC double blower. untuk blower belakang kurang dingin. Hal ini akan terasa bila mobil dinaiki banyak orang, apalagi dalam cuaca panas/siang hari. Padahal AC isuzu panther terkenal paling dingin. montir bilang bahwa kurang dinginnya AC belakang karena "Ekspansi"nya sudah lemah. Kalo di bengkel, istilah Ekspansi biasa disebut juga dgn Tembaga. Jadi Tembaga-nya atau ekspansi-nya sudah lemah, sehingga perlu diganti. Sebenarnya harga ekspansi-nya tidak terlalu mahal namun karena sebelumnya harus mengosongkan Freon, maka biayanya jadi bertambah untuk pengisian freon, apalagi kalo yang Ac double-Blower yg membutuhkan Freon lebih banyak. Matikan Mesin, Jangan Buru-Buru..! Salah satu kebiasaan buruk pengemudi yang sulit dihilangkan adalah terburu-buru mematikan mesin kendaraan pada saat memarkir kendaraan. Padahal kebiasaan buruk ini sebenarnya bisa membawa dampak negatif di masa mendatang. demi menghindari dampak yang tidak diharapkan dari hal yang awalnya cukup sepele ini, ada baiknya menyimak beberapa hal dibawah ini: Saat mematikan mesin jangan langsung memutar kontak ke posisi off dan menggebergeber gas. Hal ini sangat berpengaruh pada pelumasan mesin. Saat putaran tinggi mesin memerlukan pelumasan yang lebih baik. Tapi karena langsung dimatikan meskipun masih ada sisa oli pada dinding boring (rumah silinder), pelumasan menjadi berkurang. Jika sering dilakukan mesin akan aus atau jebol. Mesin yang langsung dimatikan setelah digeber pada kecepatan tinggi adalah cara yang kurang tepat. Karena saat itu dapur pacu baru saja bekerja keras dari menempuh perjalanan. Dalam keadaan mesin bertemperatur tinggi, tentu komponen di dalamnya masih mengembang, jika tiba-tiba dimatikan hal itu akan merusak dinding silinder. Disamping itu mesin yang dituntut melakukan putaran tinggi secara terus menerus pasti mengalami stress. Kondisi ini membuat keadaan mesin belum stabil. Kebiasaan mematikan mesin tiba-tiba sehabis melaju pada kecepatan tinggi dapat menyebabkan ring piston cepat aus. Selanjutnya merembet pada penurunan kompresi sehingga tenaga menjadi payah. Untuk itu saat mematikan mesin diamkan putaran iddling beberapa saat sampai mesin benar-benar dalam keadaan stationer. Setelah itu putar kunci kontak ke posisi off. AC Mobil Panther tiba-tiba panas .... Jangan panik, Cobalah cek sendiri dulu, apalagi kalo posisinya jauh dari bengkel. 1. buka kap mesin 2. cek semua kabel/konektor ke kompressor, siapa tahu ada yg terputus 3. coba hidupkan mesin, kemudian AC 4. perhatikan apakah ada perubahan, menjadi lebih dingin atau masih angin saja.

Salah satu penyebab panas/tidak dinginnya AC yg tiba-tiba, ternyata disebabkan putusnya konektor yg menuju ke kompressor. Sehingga kompressor-nya tidak bekerja. Setelah kabel-nya disambung kembali maka AC mobil menjadi dingin lagi Perawatan Mobil Panther 1997 mobil panther grand royal 2.5L tahun 1997. 1. Apakah perawatan mobil diesel sama dengan mobil bensin scr umum? Secara umum perawatan sama yang penting ganti oli pada waktunya (oli mesin, oli gardan, oli perseneleng, oli/minyak rem, powerstering). Kalau bisa minyak rem n power sterring dikuras, terlambat menguras minyak rem akhirnya rem blong n masternya kena. padahal tuk nguras minyak rem cuma perlu 2 botol minyak rem merek prestone @ 15rb = 30rb. Ganti filter2 pada waktunya (filter udara, filter oli, filter solar). 2. mobil diesel perlu di servis bospom nya setiap 1 th 1x? apa bospomp itu sama dengan karburator di mobil bensin? Bospom atau injector, (boleh juga dibilang karburator tapi beda) kalau masih irit tidak perlu di service. Apalagi klo rajin ganti filter solar, dijamin aman. sudah 3 tahun belum pernah srvice injector. padahal belinya second, apalagi service injector mahal. setiap 10.000 Km solarnya diisi full lalu dikasih injector cleaner. merk prestone cuma 24rb. 3. Bagian2 apa saja yang perlu diperhatikan pada mesin diesel, khususnya Phanter. Semua oli/minyak dan filter. Your Car Treatment Solutions Ada beberapa produk yang bisa digunakan untuk merawat body mobil, yaitu: Vinyl & rubber care (super sheen) --> melapisi ban dan karet wiper. Adhesive + tar remover --> noda aspal pada cat bodi, bekas lem stiker, olie. Wheel cleaner --> velg (harus cepat dibersihkan setelah disemprot). Buffing pad ( + velcro back plate ) --> sepon poles Metal polish --> tanduk aluminium, bahan dari crome. Bumper care (plastic conditioner) --> list hitam disekeliling bodi mobil, rumah wiper. Autofresh concentrate --> parfum (semprot dikarpet dasar dan kisi - kisi AC). Aqua dry --> lap kering dari kulit sintetis. Bodywork shampoo --> shampoo rendah busa yang tidak mengikis lapisan cat mobil. Leather care cream --> jok kulit (kulit terhindar dari jamur dan lebih lentur). 10 Cara Menghemat Konsumsi BBM 1. Menjaga Putaran Mesin Umumnya, torsi maksimum mesin berada pada 2.500-3.500 rpm. Lakukan perpindahan gigi pada rentang putaran mesin itu. Jika putaran mesin terlalu tinggi, maka suplai bensin akan makin banyak. Sedang jika terlalu rendah, butuh injakan pedal gas yang lebih dalam untuk menambah kecepatan. 2. Gunakan AC Dengan Bijak Menggunakan AC memberi beban besar pada mesin yang dapat meningkatkan konsumsi bbm.

Non-aktifkan AC jika udara luar cukup untuk menyejukan kabin mobil. Pada cuaca panas, parkirlah mobil di tempat yang teduh. Ketika ingin mengemudi lagi, bukalah semua kaca untuk mengeluarkan udara panas dari kabin. Sehingga dapat mengurangi kerja AC untuk mendinginkan kabin. 3. Hindari Akselerasi Dan Pengereman Mendadak Berakselerasi atau melaju dengan konstan membuat suplai bahan bakar juga konstan. Akselerasi mendadak dapat membuat ECU memerintahkan untuk menyuplai bensin hingga maksimal. Sedangkan mengerem secara berlebihan memaksa Anda untuk menekan gas lebih dalam untuk memperoleh kecepatan semula. Injak pedal gas dengan halus serta perhitungkan jarak pengereman yang memadai. 4. Cermati Tekanan Dan Keselarasan Ban Kurangnya tekanan ban jelas berbahaya. Kondisi itu dapat menambah hambatan untuk melaju. Untuk mencapai kecepatan tertentu, mesin bekerja lebih keras ketimbang normal yang membutuhkan lebih banyak bbm. Juga dapat meningkatkan keausan ban yang tidak merata. Keselerasan ban, keausan bearing roda dan rem yang menyangkut dapat menambah konsumsi bbm 10%. 5. Servis Mobil Secara Berkala Saringan udara dan oli kotor, busi yang sudah aus, oli mesin lama tidak diganti, knalpot bocor dan masalah pada sistem kontrol emisi dapat meningkatkan konsumsi bbm. Lakukan servis berkala untuk mengurangi hambatan ini. Lebih baik lagi jika servis itu dilakukan sebelum mencapai jarak tempuh yang telah ditentukan. 6. Pakai BBM Dengan Oktan Sesuai Banyak mesin mobil yang dapat bekerja baik dengan bahan bakar bernilai oktan yang lebih rendah dari rekomendasi pabrik. Kecuali jika terdengar knocking. Tapi performa mesin maupun konsumsi bbm akan membaik saat menggunakan bbm dengan oktan sesuai rekomendasi pabrikan. 7. Kurangi Beban Jangan gunakan bagasi mobil sebagai lemari kedua Anda. Atau Anda selalu membawa banyak barang dan aksesori berat yang tidak dibutuhkan pada perjalanan Anda hari itu. Penambahan beban ini membuat mesin bekerja lebih berat dari kondisi normal. Pasalnya, Anda harus menginjak pedal gas lebih dalam untuk memperoleh kecepatan. 8. Hindari Macet Kondisi stop and go begitu cepat mengurangi isi tangki bbm mobil Anda. Sebisa mungkin hindari jam-jam sibuk untuk menghindari macet. Hindari pula membiarkan mesin idle untuk waktu yang lama, seperti menyalakan mesin ketika menunggu. Karena kondisi itu membutuhkan lebih banyak bbm ketimbang mematikan dan menyalakan mesin lagi. 9. Rencanakan Rute Perjalanan Menentukan rute perjalanan yang efektif dan terhindar dari macet memang membutuhkan pengalaman Anda. Hindari jalan macet yang pernah Anda lewati di waktu lampau. Menggunakan peta dan GPS akan memudahkan Anda menentukan rute perjalanan. Jika ingin singgah beberapa kali, upayakan agar rutenya tetap satu poros. 10. Mengemudi Smart Mengurangi kecepatan yang biasa Anda gunakan dapat menghemat bbm. Melaju pada kecepatan 100 km/jam menggunakan bbm sekitar 15% lebih banyak ketimbang melaju pada 80 km/jam. Menggunakan fitur cruise control di jalan bebas hambatan atau mengaktifkan overdrive untuk transmisi otomatis, membuat ECU mesin memerintahkan suplai bbm pada mode ekonomis.

Penyebab Mesin Diesel "Masuk Angin" Apa yang menjadi penyebab masuk angin? Pada prinsipnya, ini terjadi karena sifat angin memang selalu mengisi ruang kosong. Nah, ada tiga hal yang paling sering menimbulkan angin palsu pada mesin diesel. Pertama, karena pernah kehabisan bahan bakar. Bahan bakar yang minim ini membuat angin ikut masuk ke injection nozzle. Selanjutnya, angin tersebut mempengaruhi tekanan solar ke ruang bakar. Tekanan solar menjadi tidak tinggi. Padahal, untuk penginjeksian, mesin diesel memerlukan tekanan yang tinggi. Masalah "tekanan" inilah yang paling utama membuat mesin diesel begitu terpengaruh angin palsu. Tidak seperti mesin berbahan bakar bensin. Meskipun mesin bensin juga bisa masuk angin, kinerjanya tidak terpengaruh angin palsu. Sebab, penginjeksian bensin cukup dengan tekanan antara 2,5 sampai 3 kg/cm2. Sementara solar harus di atas 180 kg/cm2. Kedua, yang juga paling sering memicu masuk angin adalah saat penggantian part pada sistem bahan bakar. Misalnya penggantian saringan solar, injection nozzle dan selang-selang bahan bakar. Saat komponen ini dibuka, angin leluasa masuk ke saluran sistem bahan bakar. Penyebab ketiga, pembuangan air di penampungan air (water sendimeter). Sama seperti prinsip di atas, saat air terbuang, udara akan menggantikannya masuk ke priming pump. Dengan demikian, jelas bahwa langkah-langkah untuk menghindari masuk angin adalah dengan memperhatikan sebab-sebab di atas, yaitu: Sebaiknya isi kembali solar sebelum garis pertama tanda E (empty). Lakukan penggantian komponen sistem bahan bakar di bengkel. Sebab, teknisi di bengkel akan sekaligus melakukan pembuangan angin palsu saat penggantian. Beruntung, kemajuan teknologi diesel terbaru sudah mengatasi problem ini, yaitu dengan diaplikasikannya teknologi EFI pada mesin diesel. Sekalipun masuk angin, pengendara tidak perlu melakukan tindakan buang angin palsu. Dengan teknologi ini, mesin secara otomatis melakukan pembuangan angin sendiri. Teknologi ini sudah diterapkan pada Kijang Innova diesel misalnya. Juga, pada Isuzu D-MAX. Semua kegiatan ini bukan hal sulit. Tapi, pengaruhnya dalam kenyamanan dan keselamatan berkendara bisa sangat luar biasa. Membuang Angin Palsu Mesin Diesel Masuk angin tidak hanya bisa menimpa tubuh manusia. Tapi juga mesin diesel. Sama seperti yang dirasakan manusia, masuk angin membuat tak nyaman. Saat mesin diesel masuk angin misalnya, mesin akan sulit dihidupkan. Ketika dioperasikan, mesin juga terasa kurang tenaga. Menurut Saian, Technical and Training Staff Emergency Roadside Assistance (ERA) AstraWorld, ini memang kasus yang biasa dikeluhkan pemilik mesin diesel. "Pengendara kerap menyebutnya dengan angin palsu," katanya. Angin palsu ini jelas harus dibuang. Sepanjang masih ada angin (udara) palsu di dalam sistem bahan bakar, volume bahan bakar yang diinjeksi ke ruang bakar tidak akan sesuai. Artinya, supply solar ke ruang pembakaran kurang. Inilah yang menyebabkan mesin susah hidup, dan terasa kurang bertenaga. Penanganan kasus ini sangat mudah, bagaimana ? 1. Tekan priming pump beberapa kali hingga terasa keras saat ditekan. 2. Start mesin sampai hidup. (Catatan: Jangan melakukan start yang terlalu panjang. Apabila susah hidup, lakukan sambil menekan priming pump). 3. Setelah mesin hidup, kendorkan baut union pada injection nozzle. Usahakan tutup baut tersebut dengan kain karena akan keluar bahan bakar. Kendorkan baut sampai bahan bakar yang keluar melalui baut union tidak berbusa lagi. Lakukan tindakan ini pada semua injection nozzle. Semua kegiatan ini bukan hal sulit. Tapi, pengaruhnya dalam kenyamanan dan keselamatan berkendara bisa sangat luar biasa.

Mesin Diesel vs Mesin Busi-nyala Untuk keluaran tenaga yang sama, ukuran mesin diesel lebih besar daripada mesin bensin karena konstruksi besar diperlukan supaya dapat bertahan dalam tekanan tinggi untuk pembakaran atau penyalaan. Dengan konstruksi yang besar tersebut penggemar modifikasi relatif mudah dan murah untuk meningkatkan tenaga dengan penambahan turbocharger tanpa terlalu memikirkan ketahanan komponen terhadap tekanan yang tinggi. Mesin bensin perlu perhitungan yang lebih cermat untuk modifikasi peningkatan tenaga karena pada umumnya komponen di dalamnya tidak mampu menahan tekanan tinggi, dan menjadikan mesin diesel kandidat untuk modifikasi mesin dengan biaya murah. Penambahan turbocharger atau supercharger ke mesin bertujuan meningkatkan jumlah udara yang masuk dalam ruang bakar dengan demikian pada saat kompresi akan menghasilkan tekanan yang tinggi dan pada saat penyalaan atau pembakaran akan menghasilkan tenaga yang besar. Penambahan turbocharger atau supercharger pada mesin diesel tidak berpengaruh besar terhadap pemakaian bahan bakar karena bahan baker disuntikan secara langsung ke ruang bakar pada saat ruang bakar dalam keadaan kompresi tertinggi untuk memicu penyalaan agar terjadi proses pembakaran. Sedangkan penambahan turbocharger atau supercharger pada mesin bensin sangat mempengaruhi pemakaian bahan bakar karena udara dan bahan bakar dicampur dengan komposisi yang tepat sebelum masuk ruang bakar, baik untuk mesin bensin dengan sistem karburator maupun sistem injeksi. Jenis (Type) Mesin Diesel Ada dua kelas mesin diesel: dua-stroke dan empat-stroke. banyak mesin diesel besar bertipe mesin dua tak. Mesin yang lebih kecil biasanya menggunakan tipe mesin empat tak. Biasanya jumlah silinder dalam kelipatan dua, meskipun berapapun jumlah silinder dapat digunakan selama poros engkol dapat diseimbangkan untuk mencegah getaran yang berlebihan. Inline-6 paling banyak diproduksi dalam mesin tugas-medium ke tugas-berat, meskipun V8 dan straight-4 juga banyak diproduksi. Mesin disel bekerja dengan kompresi udara yang cukup tinggi, sehingga pada mesin disel besar perlu ditambahkan sejumlah udara yang lebih banyak. Maka digunakan Supercharger atau turbocharger pada intake manifold, dengan tujuan memenuhi kebutuhan udara kompresi Mengenal MESIN DIESEL Mesin diesel adalah sejenis mesin pembakaran dalam; lebih spesifik lagi, sebuah mesin pemicu kompresi, dimana bahan bakar dinyalakan oleh suhu tinggi gas yang dikompresi, dan bukan oleh alat berenergi lain (seperti busi). Mesin ini ditemukan pada tahun 1892 oleh Rudolf Diesel, yang menerima paten pada 23 Februari 1893. Diesel menginginkan sebuah mesin untuk dapat digunakan dengan berbagai macam bahan bakar termasuk debu batu bara. Dia mempertunjukkannya pada Exposition Universelle (Pameran Dunia) tahun 1900 dengan menggunakan minyak kacang (lihat biodiesel). Kemudian diperbaiki dan disempurnakan oleh Charles F. Kettering. Jangan Keliru Mematikan Mesin Diesel Agar turbocharger tetap OK Turbocharger begitu berguna bagi mesin diesel. Efek kerjanya dapat meningkatkan performa mesin. Bisa dibayangkan apa yang terjadi bila komponen ini mengalami kerusakan. Salah satu kerusakan pada turbocharger bisa terpicu akibat kekeliruan setiap kali hendak mematikan mesin. Mungkin Anda sendiri pernah menyaksikan kebiasaan yang kurang tepat ini: begitu selesai memarkir mobil, pengendara menekan pedal gas berulang-ulang sebelum mematikan mesin. Alasan yang banyak beredar, tindakan seperti itu dilakukan dengan harapan baterai kembali terisi arus listrik setelah digunakan. Sehingga, pada saat akan menghidupkan kembali mesin mudah distarter. Padahal, alasan itu sama sekali tidak tepat. Sebetulnya, tanpa digas pun baterai akan terisi arus listrik. Sebab, selama mesin berputar maka dinamo ampere akan tetap berputar, yang membuat pengisian tetap berlangsung. Yang jelas, pengaruh meng-gas berulang-ulang sebelum mematikan mesin bisa berakibat buruk, terutama untuk mesin diesel yang menggunakan turbocharger. Tindakan seperti itu bisa menimbulkan kemacetan pada bearing turbocharger. Macet dan juga bunyi pada turbocharger ini disebabkan oleh kurangnya pendinginan. Pada saat digas-gas, turbocharger akan bekerja dengan kecepatan tinggi.

Otomatis, temperatur di sekitar turbin naik. Pendinginan praktis akan sangat kurang karena tiba-tiba mesin mati. Sebab, ketika mesin mati, oli (yang juga berguna untuk mendinginkan turbin) tidak mengalir. Panas itulah yang menimbulkan kerusakan. Pendinginan yang kurang membuat bearing berubah bentuk. Apabila tindakan ini berulang-ulang dilakukan, lama kelamaan muncul bunyi, bahkan macet. Dan bila sampai macet, pengaruh berikutnya adalah seperti yang disebut di atas: performa mesin akan menurun. Karena itu, berikut ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait dengan mematikan mesin diesel. 1. Jangan mematikan mesin secara mendadak setelah melakukan perjalanan berkecepatan tinggi atau setelah melewati jalur yang mendaki. 2. Jangan digas-gas pada saat mematikan mesin. 3. Biarkanlah mesin berputar stationer (idle) sebelum mematikan mesin untuk membantu pendinginan turbo charger secara perlahan. Tips : Mengobati Luka Cat Mobil 1. Bila bodi hanya tergores gunakan kompon putih yang bisa dibeli di bengkel. Dengan menggunakan bahan majun (kaus) olesi bagian yang cacat. Diamkan sekitar satu menit. Lalu gogok dengan kaus bersih sampai goresan hilang. Untuk mengembalikan kilap, olesi dengan bahan poles yang biasa dijual bengkel. 2. Kalau kulit (permukaan) cat mengelupas hingga tampak dempulnya, tutup bagian tersebut dengan cat sesuai warna kendaraan Anda. Gunakan kuas kecil. Setelah kering, olesi dengan kompon kuning. Lalu, lap berkali-kali dengan bahan kaus. Langkah berikutnya memoles dengan kit pengilap bodi. 3. Untuk kerusakan agak berat hingga cat dasar agak terkoyak, amplaslah bagian tersebut hingga benar-benar bersih untuk mencegah timbulnya korosi. Cat lebih dulu dengan bahan antikarat. Tunggu hingga kering Lantas lapisi dengan cat dasar. Lalu poles dengan warna aslinya. Sesudah kering, olesi dengan kompon putih. Gosok-gosok hingga warnanya serupa dengan cat lama. Jangan langsung mencuci mobil setelah diparkir atau dipakai dalam cuaca yang panas, karena bisa merusak cat. Dengan catatan cat nya masih bagus, Kompon putih : baret ringan Kompon kuning : dull finish, baret berat Baret berat digosok kompon kuning dulu, baru kemudian digosok kompon putih supaya halus. Baret sedang, kompon kuning dicampur dengan kompon putih. Menjaga kilap, setelah itu di wax. Bengkel2 umumnya menggunakan Turtle Wax (warna biru) Daripada dibawa ke tukang cat, mending duitnya dibelikan polisher. Yg merek black & decker buat home use tidak sampai 400an. Kiat Merawat Power Steering Stir kemudi mobil Izusu Panther yang keluaran tahun 1998 terasa berat. Tidak seperti biasanya, ringan dan enteng. Setelah diadakan pemeriksaan, diketahui slang power steering kendaraannya bocor. Akibatnya, minyak powersteering yang ada di tabung menjadi kering. Itulah mengapa stir kemudi menjadi berat. Padahal, dengan powersteering membantu pengemudi untuk mempermudah memutar roda kemudi. Manfaatnya, pengendalian mobil menjadi lebih mudah, menyenangkan dan tidak bikin otot pegal. Agar berfungsi optimal, rajinrajinlah merawat perangkat ini. Powersteering, menurut mobilku.com, ada dua macam: sistem fluida dan sistem elektrik. Sistem fluida menggunakan minyak rem untuk menggerakkan steering box. Sedangkan sistem elektrik menggunakan motor untuk menggerakkan steering box. Yang akan dibicarakan di sini adalah sistem fluida, karena sistem elektrik dirancang untuk penggunaan jangka panjang yang praktis tidak memerlukan perawatan rutin. Nur Hidayat, service manager sebuah perusahaan otomotif terkenal, memberikan beberapa tips sederhana yang bisa

dilakukan di rumah. Namun ia mengingatkan, perawatan selanjutnya harus dilakukan di bengkel dengan teknisi terlatih. 1. Usahakan untuk tidak menunda-nunda jadual servis berkala mobil Anda. Power steering adalah salah satu item yang wajib dicek. 2. Di rumah, anda bisa mengecek warna minyak power streering. Minyak power streering yang kondisinya bagus, berwarna merah. Bila berubah warna menjadi hitam, tandanya minyak power streering sudah jelek dan harus diganti. Guna penggantian minyak powerstreering disarankan untuk dilaksanakan di bengkel dan dilakukan oleh teknisi terlatih. 3. Perhatikan volume minyak power streering. Tidak disarankan menggunakan perangkat ini bila volume minyak power streering di bawah tanda min (minimum) karena akan merusakkan seal dan komponen lain. Biaya perbaikannya sangatlah mahal. Jadi, perhatikan stik wadah minyak power streering. Bila tidak menyentuh permukaan minyak, berarti minyak power streering sudah di bawah min Segera dibawa ke bengkel karena ada kemungkinan telah terjadi kebocoran. 4. Gantilah minyak power streering setelah 30.000 km atau satu tahun. Penggantian/penambahan minyak rem harus sesuai buku manual produsen mobil. 5. Pada saat servis rutin, mintalah mekanik untuk mengecek kondisi drive belt (belt penggerak pompa power steering yang berasal dari mesin). Kalau belt ini putus, anda tetap bisa mengemudikan mobil anda, namun dibutuhkan tenaga ekstra karena power steering tidak berfungsi. Indikasi power steering bermasalah adalah roda kemudi semakin berat diputar; stir berdengung ketika belok ; stir tidak konsisten, kadang terasa ringan dan kadang berat. Agar awet, jangan paksa stir diputar habis/belok patah. Dan biasakan memeriksa kondisi minyak power steering rem tiap dua minggu bersama dengan pemeriksaan cairan aki dan radiator. CARA BERSIHKAN WATER SEPARATOR PLUS BUANG ANGINNYA. Water separator gunanya untuk memisahkan air dan kotoran sebelum masuk ke filter, kalau water separator penuh, filter akan cepat kotor, kalau filter sudah kotor, maka yang selanjutnya kena nozel itu. kalau ada indikator water separator nyala, itu tandanya water separator udah penuh, bisa air atau endapan lumpur. kalau mobil tidak pernah di bersihkan water separatornya selama ini, maka jangan kaget isinya endapan lumpur campur solar kotor. Tapi yang indikator water separatornya tidak nyala, jangan bingung, sebab water separator di kapsul, tidak ada sensor yang tersambung ke dashboard, kalau water separator ini penuh. tapi caranya cukup pakai senter di setrong, maka akan keliatan seberapa banyak lumpur di dalamnya. 1. perhatikan di bawah separator ada keran dari plastik. untuk membuang isi separator, maka kancing itu perlu di buka, coba putar ke arah kanan. hati2 ini dari plastik, bisa patah. ingat untuk membuka arah putarannya searah jarum jam. 2. kendorkan sampe lepas dan tampung ceceran solar pake gelas aqua, kaleng atau apa saja biar solarnya tidak mengotori ruang mesin.. 3. kalau sudah lepas pencet pompa di atasnya sampe solar habis, dan perhatikan gimana 'bersihnya' solar indo. 4 pasangkan kembali kancing penutup bawah separator. langkah selanjutnya buang angin, dilakukan setelah ganti filter solar, bersihkan water separator, atau kehabisan solar. 1. pastikan kancing bawah terpasang rapat... 2. di atas di dekan pencetan pompa, ada baut kecil ukuran 10. di kendorkan terus di pompa. kalau terasa ada angin keluar dari sana, berarti sudah cukup longgar. kalau belum terasa ada udara keluar dari sana berarti kurang longgar. 3. bagi yang mobilnya tua, siapkan tenaga extra buat pompanya. habisnya kadang berlangsung lama. pompa terus sampe ada solar keluar dr baut itu. 4. awalnya solar yang keluar berbusa. teruskan sampai yang keluar solar tidak ada gelembung udara. 5. kalau sudah tidak ada udara, kencangkan kembali bautnya kemudian start mesin. kalau bisa

di bantu teman start di dalam sambil terus memompa pompa sampe terasa berat. kalau masih ringan, teruskan mesin hidup sambil di pompa tangan. 6. kalau mesin terasa pincang itu artinya masih ada angin. teruskan pompa, sambil teman yang di dalam memainkan pedal gas sampai kalau langsam tidak pincang lagi. radiator bagus pa kaga harus di test bro... berkurang krn bocor hanyalah salah satu penyakitnya... klo lubang2 buntu, sehingga ga bisa melepas panas bukan di lihat dr bocornya.. kuras doang jg ga bisa bersih total..., klo dah lama ga pernah bersihkan, ya di coba bawa ke tukang radiator biar di sogok lubang2nya... visco fan itu yang kipas di balakang radiator... kan ada kipas masuk ke benda bulat2 kyk tabung... nah itu di lepas terus di buka... dalemnya ada minyaknya.. coba mesin abis dipake lagi panas... mesin di matikan, terus kipas di putar.... klo putarnya berat, tandanya minyak bagus... tp klo putarnya enteng, berarti minyak perlu di ganti... ingat waktu meisn mati abis di pake jalan2 ya.. klo mesin dah adem ya emang enteng... waterpump klo asnya kalah br airnya berkurang... klo bilah2 dalemnya yang keropos ga terdeteksi bro.... ini jadi opsi ganti waterpump yang terakhir ajah klo abis bersihkan radiator dkk ga ngefek... coba ke bengkel minta cek 4 item dulu aja... mereka lebih berpengalaman oh klo ac di nyalain mo mati berarti bisa idle up rusak, ato idle terlalu rendah... klo ada tacho, coba di post rpm idle ama rpm ada nyala ac ya.. tp ini ga ada hubungan ama overheat broo... ini alat cuman membantu pas idle.... normalnya rpm idle tanpa ac 800 klo ac nyala 1000 kurang2 dikit ga masalah sih, cuman kira2 ajah... kayanya klo ampere nya kgedean jg ga bagus klo kapasitas akinya ga gede. ntar umur pakai aki jd ga lama. klo ga salah, arus yg baik bwt pngisian aki yg dipakai sehari2 itu skitar 10-15% dari kapasitas aki (Ah). jd klo akinya 70Ah, arus pengisiannya sekitar 7 Ampere.klo terlalu gede dari itu, aki cepet panas n umur sel aki berkurang. jadi pertama2 kita perkirakan aja jumlah total daya pemakaian listrik di mobil kita, lalu kita bagi dengan tegangan pada mobil yaitu 13Volt, nanti kita dapat tahu besarnya arus yg dipakai pada mobil. buat contoh, seandainya total daya yg dipakai pada mobil 130Watt, lalu kita bagi 13 volt maka hasilnya 10 Ampere. Berarti kita harus punya alternator dengan besar arus pengisian 17 Ampere. karena 10 amperenya dari alternator uda terpakai untuk penggunaan di mobil, maka tinggal tersisa 7 ampere yg digunakan bwt mengisi aki. jadi itu masi dalam batas aman. itu mnurut gw. yg ane tau, Relay itu komponen yang digunakan sebagai saklar penghubung/pemutus untuk arus beban yang cukup besar, dikontrol oleh sinyal listrik dengan arus yang kecil. Dengan relay, kabel yang menuju saklar tidak perlu kabel yang tebal, sebab arus yang terhubung ke saklar sangatlah kecil. slain penstabil arus, juga bwt proteksi kelistrikan aja.klo ada komponen mobil yg butuh arus besar dan sering di on-off kaya klakson ato lampu, klo tanpa relay lama2 komponen tersebut bisa rusak. dgn relay, kita cm prlu arus kecil aja bwt onoff, tp hasilnya arus yg besar bisa disuplai bwt komponen tersebut.

klo masalah ampere nya, mnurut gw, 30 Ampere ud lbh dr cukup bwt lampu, itu ud optimal.klo pake yg lbh dr itu, terminal relay nya pasti lebih gede n butuh disesuaikan dgn kabel2nya. mungkin klo ada yg lbh paham mngenai masalah otomotif bs kasi koreksi. kalo mobil panther u boros, bisa coba cara yang paling murah dulu, coba beli PRESTON FUEL INJECTION CLEANER , khusus untuk mesin diesel, jangan pilih yg untuk bensin.. mobil panther gw dulu jg boros, dlm kota 1:9,5. habis itu gw kasih PRESTON FUEL INJECTION CLEANER khusus diesel, hasilnya ok banget !! dalam kota jadi 1: 11,5 ..naik 2 km / liter .. luar kota dulu 1:12, jadi 1:15 murah kog, harga PRESTON cuma 37ribuan .. pemaikaian setiap 6000 km fungsinya utk membersihkan injector mobil panther kita (2,5 L ) , membersihkan kerak2/ endapan kotoran di saluran bahan bakar, emisi gas buang lebih bersih,tarikan jadi enteng, ujung2nya BBM jadi irit.. kalo utk tune up mesin tidak harus boss pump atau nozelnya, kadang setelan bukaan mesin / fur- furan nya aja kebesaran, jadi perlu diperkecil supaya suara mesin tidak kasar. alhasil mobil panther saya Grand Royal 97 (2,5 ) yg dulunya suara mesin kasar, sinjal ,gas emisi hitam, tarikan berat , bbm boros, sekarang suara mesin diesel saya jadi halus,tidak sinjal, gas emisi normal , tarikan jadi enteng, dan yang paling utama : BBM irit book !! coba aja. murah kog gak sampe 50 ribu udah kelihatan hasilnya !! mudah2an bisa bermanfaat .. Cara membawa Panther yang benar Rpm rendah kalau sesuai kecepatan bisa tambah irit, rada susah juga jelasinnya. Saya coba analogikan dengan sepeda. Pada saat kita mengendarai sepeda. Pada saat start, digunakan gigi 1 supaya si pengendara tidak perlu mengeluarkan tenaga yang besar untuk start. Seiring dengan peningkatan kecepatan sepeda, gigi ditingkatkan sehingga pengendara sepeda mengeluarkan tenanga yang sesuai dengan kecepatan sepeda tersebut. Pada saat menaiki tanjakan, kalau gigi tidak di turunkan maka beban si pengendara akan semakin berat, energi yang dibutuhkan juga semakin banyak. Nah, semakin banyak beban pada otot dan tulang kaki akan semakin besar itu bisa disamakan dengan piston pada mobil. Energi yang dibutuhkan otomatis juga semakin banyak sama dengan konsumsi bbm pada mobil. Gampangnya kalau di mobil, injek gas semakin dalam = semakin boros. Misalnya sebuah tanjakan yang idealnya menggunakan gigi 2, terus kita gunakan gigi 4 otomatis kita harus injek gas lebih dalam yang berarti bbm boros(walaupun rpm rendah), selain itu si piston dan teman temannya akan kerja berat. Apabila kebalikannya kita gunakan gigi 1 maka kita harus injek gas semakin besar = rpm semakin tinggi = boros BBM.

Pada teoritis keiritan dicapai pada torsi maksimal suatu mesin (bisa dilihat pada grafik masing masing mobil) . tapi di forum sebelah pada umumnya BBM irit dicapat kira kira 1000 rpm dibawah torsi maksimal. Kalau saya pribadi berpatokan pada ijekan gas saja, biasa hanya injek pedal gas 2 3 cm, amat sangat jarang injek pedal gas sampai dalam, kecuali lagi mendaki/ lagi kepepet nyusul. Pake prinsip alon alon asal kelakon di jakarta kalau ngebut2 bedanya juga cuman 15-22% dari waktu tempuh, misalnya perjalanan 1 jam ngebut, jalan pelan pelan paling beda 15 menit.

Anda mungkin juga menyukai