Anda di halaman 1dari 2

y Judul y Tujuan y Hipotesa

y Alat & Bahan o Alat:  Tabung reaksi kecil  Pipet tetes  Kertas indicator universal o Bahan:  Larutan HCl 0.1 M  Larutan CH3COOH 0.1 M  Larutan NaOH 0.1 M  Larutan NH3 0.1 M y Langkah kerja : o Masukkan setiap larutan ke dalam pelat tetes, masing-masing kira-kira seruas jari. o Celupkan kertas indicator universal ke dalam tiap-tiap larutan. o Cocokkan hasil dengan table kotak kertas indicator universal. o Catat hasil pengamatan. y Data pengamatan : Larutan HCl 0.1 M CH3COOH 0.1 M NaOH o.1 M NH3 o.1 M Nilai pH

: Hubungan antara pH dan kekuatan asam basa : Menggolongkan larutan asam atau basa kuat dan lemah berdasarkan pH : Apabila pH <3, merupakan asam kuat. Apabila pH 3-6 merupakan asam lemah. Apabila pH 8-11 merupakan basa lemah. Apabila pH >11 merupakan basa kuat. :

y Analisis Data : 1. Larutan HCl 0.1 M memiliki nilai pH ___ maka tergolong sebagai ____ ____ 2. Larutan CH3COOH 0.1 M memiliki nilai pH ___ maka tergolong sebagai ____ ____ 3. Larutan NaOH 0.1 M memiliki nilai pH ___ maka tergolong sebagai ____ ____ 4. Larutan NH3 0.1 M memiliki nilai pH ___ maka tergolong sebagai ____ ____ y Pertanyaan & Tugas : 1. Larutan manakah yang tergolong asam kuat? 2. Larutan manakah yang tergolong asam lemah? 3. Larutan manakah yang tergolong basa kuat? 4. Larutan manakah yang tergolong basa lemah? 5. Berilah contoh senyawa asam yang tergolong asam kuat selain asam pada nomor 1! 6. Larutan manakah yang tergolong sebagai basa kuat?

Anda mungkin juga menyukai