Falsafah Dasar Praktik Keperawatan (Mary H. Kohnke, Ed.D, RN) Tenaga profesional harus mempunyai otoritas penuh terhadap pelayanan yang diijinkan bagi mereka untuk memberikan kepada klien, bahwa mereka harus bertanggung jawab penuh pada pelayanan tersebut, dan mereka harus diberikan akuntabilitas secara penuh
Manusia merupakan bagian integral dari alam raya dan manusia merupakan sistem terbuka yang berlaku dan diberlakukan oleh lingkungan yang universal. Manusia tumbuh dan berkembang secara kontinu. Manusia tumbuh dalam kompleksitas dan berubah secara konstan, di mana jika kita dapatkan seorang klien hari ini bukan di mana seperti ia besoknya.
Manusia merupakan suatu bagian tersendiri, suatu sistem energi, dimana ia juga merupakan bagian aktif dari suatu kelompok. Kelompok yang paling dasar adalah keluarga, dan keluarga ini dapat merupakan keluarga inti yang terdiri dari ibu, ayah, suami, istri, anak-anak; anakkeluarga besar yang juga beranggota temantemanteman, kekasih, dan binatang piaraan. Bila terjadi suatu hal pada seseorang maka akan mempengaruhi unit atau tindakan keluarga, atau sebaliknya. Dengan demikian, keluarga merupakan konsep penting bagi Perawat dan interaksi Perawat dengan klien sebagai manusia
Perawatan kesehatan merupakan hak semua orang. perawatan kesehatan harus diberikan pada orang yang telah siap menerimanya dan harus tersedia sewaktu dibutuhkan. perawatan kesehatan dapat diberikan dalam bentuk yang bermakna terhadap kelompok dengan budaya yang berbeda. perawatan kesehatan harus mempunyai penekanan utama dalam sistem pelayanan, meskipun pada saat kami melanjutkan memberikan perawatan terhadap keadaan sakit.
keperawatan harus dapat memenuhi kebutuhan perawatan masyarakat baik sehat maupun sakit. keperawatan harus memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat dalam lingkup luas kapanpun dan di manapun. kesinambungan keperawatan harus dipertahankan bagi setiap klien.
Pengertian Keperawatan
Virginia Henderson (1958) keperawatan adalah Fungsi unik dari perawat adalah membantu individu, sakit atau sehat, dalam melakukan segala aktivitasnya untuk mencapai kesehatan atau kesembuhan atau untuk meninggal dunia dengan tenang yang dapat ia lakukan sendiri tanpa bantuan apabila cukup kekuatan, harapan atau pengetahuan. Perawat juga berfungsi membantu hal-hal ini dalam halupaya mencapai kemandirian secepat mungkin
keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian intregral dari pelayanan kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan biobiopsiko-sosiopsiko-sosio-spiritual yang komprehensif serta ditujukan kepada individu, keluarga dan masyarakat baik sakit maupun sehat yang mencakup seluruh siklus kehidupan manusia (lokakarya kep.Nas 1983
Disimpulkan Keperawatan di Indonesia merupakan pelayanan yang di-berikan secara profesional. Definisi ini juga mempertegas bahwa keperawatan merupakan profesi bukan sekedar pekerjaan atau vokasi, hal ini antara lain dinyatakan de-ngan kalimat didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan
CiriCiri-ciri atau tanda-tanda profesionalisme tandakeperawatan (Miller) Peningkatan dasar pengetahuan yang diberikan pada tingkat universitas dan orientasi pengetahuan pada tingkat pascasarjana dan doktor (graduate level) keperawatan. Perwujudan kompetensi yang berasal dari dasar teori penegakan diagnosa dan penanganan respon manusia terhadap masalah kesehatan baik aktual atau potential (ANA, 1980). Spesialisasi ketrampilan dan kompetensi yang membatasi keahlian (Miller, 1985).
Profesionalisme perawat
Para perawat percaya bahwa tenaga profesional dalam bekerja tidak terlepas dari empat esensi profesionalisme yaitu:
Kompetensi, Standar etik yang tinggi, Pengetahuan yang memadai dan Welas asih (kasih sayang)
Profesionalisme perawat
Keprofesionalan dari kemampuan perawat :
berinspirasi, menjalin rasa percaya dan konfidensi dengan pasien, mempunyai pengetahuan yang memadai, kapabilitas terhadap pekerjaan.
Lanjutan
Praktik keperawatan termasuk tetapi tidak terbatas pada administrasi, pendidikan, konseling, supervisi dan eva-luasi dun pelaksanaan penanatalaksanaan medis, ter-masuk pemberian obat dan penanganan sesuai dengan pesanan orang yang sah. Setiap registered nurse secara langsung mempunyai akuntabilitas dan tanggung jawab terhadap konsumen dalam memberikan perawatan yang berkualitas
dengan: Mengkaji status kesehatan individu dan kelompok Menegakkan diagnosa keperawatan Menentukan tujuan untuk memenuhi kebutuhan perawatan kesehatan Membuat rencana strategi perawatan Menyusun intervensi keperawatan untuk mengimplementasikan strategi perawatan Memberi kewenangan intervensi keperawatan yang dapat dilaksanakan orang lain, dan tidak bertentangan dengan undang-undang undang-
Lanjut
Mempertahankan perawatan yang aman dan efektif baik langsung maupun tidak langsung Melakukan evaluasi respon terhadap intervensi Mengajarkan teori dan praktik keperawatan Mengelola praktik keperawatan dan Kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain dalam mengelola perawatan kesehatan.
Praktik keperawatan profesional mengandung arti praktik yang dilakukan oleh perawat profesional; yaitu perawat lulusan program baccalaureate keperawatan (rata-rata 4 tahun (ratapendidikan di Universitas) atau lulusan pendidikan keperawatan lebih tinggi. Walaupun perawat profesional mungkin mengerjakan berbagai tugas ketrampilan teknik, namun kemampuan dan potensinya mencerminkan ruang lingkup pengetahuan yang berdasarkan kurikulum S1 Keperawatan (Kohnke, dan kawan-kawan, 1974). kawan-
Praktik keperawatan meliputi empat area yang terkait dengan kesehatan (Kozier, Erb, 1990) 1. Peningkatan kesehatan (Health promotion). Dalam kegiatan ini, perawat membantu masyarakat mengembangkan sumbersumber-sumber atau meningkatkan kesejahteraan/kesehatannya. Tujuan kesehatan yang ingin diwujudkan adalah mencapai derajat kesehatan yang optimal (lihat SKN). Contoh kegiatan di sini adalah menjelaskan manfaat program latihan bagi pasien.
Maintenance). Perawat melakukan aktivitas untuk membantu masya-rakat mempertahankan status kesehatannya. Contoh kegiatan di sini adalah mengajarkan atau menganjurkan seorang usia lanjut melakukan latihan untuk mempertahankan kekuatan dan mobilitas otot.
restoration). Perawat membantu pasien meningkatkan kesehatan setelah pasien memiliki masalah kesehatan atau penyakit. Sebagai contoh adalah mengajarkan pasien merawat luka pembedahan atau membantu orang cacat memper-tahankan kekuatan fisik seoptimal yang dapat dilakukan.
Perawat memberikan rasa nyaman dan merawat orang dalam keadaan menjelang ajal. Kegiatan dapat dilakukan di rumah sakit, rumah dan fasilitas kesehatan yang lain.
THANKS