Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KEPERAWATAN MATERNITAS 1 KONSEP TEORI KEHAMILAN PRENATAL CARE

PRENATAL CARE

1. ADAPTASI FISIK DAN PSIKOLOGIS SELAMA KEHAMILAN Perubahan Fisik a. Perubahan pada sistem reproduksi (pembesaran uterus) Menjelang 12 minggu kehamilan, rahim membesar bisa menyebabkan perut wanita sedikit menonjol. Rahim tersebut terus membesar sepanjang kehamilan. Rahim yang membesar meluas sampai ke pusar menjelang 20 minggu dan sampai kebagian bawah rusuk menjelang 36 minggu. Payudara : payudara cenderung membesar karena hormon (terutama estrogen) sedang mempersiapkan produksi susu. Kelenjar yang menghasilkan susu berangsur-angsur meningkat jumlahnya dan bisa menghasilkan susu. Payudara bisa terasa keras dan lembut. Peggunaan bra yang sesuai dan menyedikan penyangga bisa membantu. b. Perubahan kardiovaskuler atau hemodinamik Selama kehamilan jantung si wanita harus bekerja lebih keras disebabkan perkembangan janin, jantung harus memompa darah ke rahim. Bunyi jantung tertentu dan ketidakteraturan ritme jantung bisa muncul karena jantung bekerja lebih keras. Tekanan darah biasanya berkurang selama trimester kedua tetapi bisa kembali ketingkat kehamilan normal pada trimester ketiga. Jumah sel darah utih sedikit meningkat selama kehamilan dan nyata sekali selama persalinan dan beberapa hari pertama setelah melahirkan. c. Saluran urin Ginjal bekerja lbih keras selama kehamilan, ginjal menyaring volume darah yang meningkat. Rahim menekan kandung kemih mengurangi ukurannya sehingga terisi dengan air seni lebih cepat dari biasanya. Tekanan ini yang sering membuat seorang wanita hamil perlu membuang air kecil lebih sering dan lebih cepat. d. Saluran pernafasan Progesteron tingkat tinggi, homon yang secara terus menerus diproduksi selama kehamilan. Memberi tanda otak untuk merendahkan tingkat karbon dioksida pada darah, akibatnyaseseorang wanita hamil sedikit lebih cepat bernafasan lebih dalam menghirup karbondioksida dan menjaga tingkat karbondioksida rendah. Wanita tersebut bisa bernafas dalam da juga cepat disebabkan karena rahim yag membesar membatas seberapa banyak paru-paru bisa meluas ketika dia mengambil nafas. e. Saluran pencernaan Mual dan muntah terutama di pagi hari sering terjadi, hal tersebut dapat terjadi disebabkan estrogen tingkat tinggi dab human chorionic gonadotropin (HCG), dua hormon yang membantu menjaga kehamilan. f. Kulit topeng kehamilan (melasma) adalah sebuah jerawat, pigmen kecoklatan yan muncul pada kulit dahidan leher, kulit sekitar puting bisa juga lebih gelap, garis hitam biasanya

muncul ditengah perut. Perubahan ini bisa terjadi karena plasenta menghasilkan sebuah hormon yng merangsan melanocytes, sel yang menhasilkan pingmen kulithitam kecoklatan. g. Sistem musculosketal Perubahan tubuh secara bertahap dan peningkatan BB wanita hamil.menyebabkan postur dab cara jalan wanita hamil berubah secara mencolok. Peningkatan disrensi abdomen yang menyebabkan panggul miring kedepan, penurunan tonus otot perut, pusat gravitasi wanita bergeser kedepan. ADAPTASI PSIKOLOGIS 1. Pembagian perubahan psikologis pada trimester II Trimeter kedua dapt dibagi menjdi dua fase: prequickening ( sebelum adanya pergerakan janin yang dirasakan ibu) dan postquickening (stelah adanya pergerakan janin yang dirasakan ibu) yang dapat dilihat dalam penjelasan berikut: a. Fase prequickening Selama akhir trimester pertama dan masa prequickening pada trimester kedua, ibu hamil mengevaluasi kembali hubungannya dan segala aspek didalamnya dengan ibunya yang telah terjadi selama ini. Ibu menganalisa dan mengevaluasi kembali segala hubungan interpersonal yang telah terjadi dan akan menjadi dasar bagaimana ia akan mengembangkan hubungan dengan anak yang akan dilahirkan. Ia akan menerima segala nilai dan segala hormat yang telah diberikan ibunya, namun apabila ia menemukan adanya sikap yang negativ, maka ia akan menolaknya. Proses yang terjadi dalam masa pengevaluasian kembali ini adalah perubahan identitas dari penerima kasih sayng (dari ibunya) menjadi pemberi kasih sayang (persiapan menjadi seorang ibu). 2. SISTEM DUKUNGAN (SUPPORT SYSTEM) Trimester I Terimester II Trimester III Dukungan keluarga: Dukungan keluarga : Dukungan keluarga : y Memberikan y Bersama-sama y Memberikan dukungan kepada ibu dengan ibu untuk dukungan ibu untuk untuk menerima merencanakan menghilangkan rasa kehamilan. persalian, ikut takut dan cemas mewaspadai adanya terhadap persalinan. y Memberi pengertian komplikasi dan bahwa perubahan y Memberikan tanda-tanda bahaya, yang terjadi keterangan tentang dan bersama-sama merupakan hal yang persalinan yang akan mempersiapkan normal dapat terjadi ibu lalui dan itu suatu rencana pada setiap ibu hanyalah masalah apabila terjadi hamil. waktu saja. komplikasi. y Bertukar pengalaman y Tetap memberikan y Menyiapkan biaya yang menyenangkan perhatikan dan kelahiran dapat memberi semangat kepada ibu gambaran bahwa selama persalinan. kehamilan dapat y Bersama-sama menjadi sesuatu mematangkan yang meyenangkan. persiapan persiapan persalina egan tetap

mewaspadai komplikasi mungkin terjadi. Menyiapkan keluarga lain untuk menerima kehadiran anggota baru.

Dukungan suami : y Mengerti dan memahami setiap perubahan yang terjadi pada istrnya, memberikan perhatian dengan penuh kasih sayang dan berusaha untuk meringankankan beban kerja istri

Dukungan suami : y Dukungan emosi yaitu suami sepenuhnya memberikan dukungan secara pisikologis pada istrinya dengan menujukan kepedulian dan perhatian kepada kehamilan serta peka terhadap kebutuhan dan perubahan emosi ibu hamil. y Dukungan instrumental yaitu dukungan suami yang diberikan untuk memenuhi kebutuhan fisik ibu hamil dengan bantuan keluarga lainnya. y Dukungan informasi yaitu dukungan dalam memberikan informasi yang diperolehnya mengenai kehamilan. y Dukungan penilaian yaitu memberikan keputusan yang tepat untuk perawatan kehamilan istrinya.

Dukungan tenaga kesehatan : Dukungan tenaga kesehatan: Dukungan tenaga kesehatan: y Menjelaskan dan y Mengajarkan kepada y Memberikan meyakinkan pada ibu ibu tentang nutrisi, penjelasan bahwa bahwa apa yang pertumbuhan bayi, yang dirasakan oleh terjadi paanya adalah tanda-tanda bahaya, ibu adalah normal. sesuatu yang sangat rencana kelahiran y Menenangkan ibu normal, sebagian dan rencana dengan mengatakan besar wanita kegawatdaruratan. bahwa bayinya saat merasakan hal yang ini dalam keadaan y Menganjurkan serupa pada senang berada daam latihan fisik seperti trimester 1. perut ibu dan tubuh seprti senam hamil ibu secara alamiah. untuk memperkuat y Membantu ibu untuk memahami setiap oto-otot dasar y Apabila terjadi perubahan yang pinggul, melatih ketegangan atau terjadi padanya baik pernapasan tehnik kontraksi bukan fisik maupun mengedan yang baik berarti bayi akan psikologis, yakni dan relaksasi. segara lahir. bahwa kebanyakan y adaptasi lingkungan ibu akan mulai bersalin diadakan merasa lebih baik dengan mengadakan dan bahagia pada orientasi:

trimester II

memperkenalkn.

Anda mungkin juga menyukai