PROBLEM-PROBLEM STATUS KEWARGANEGARAAN DAN TUGAS SERTA TANGGUNG JAWAB NEGARA

OLEH: KELOMPOK 9

PENDAHULUAN
DEWASA INI, SEPERTI YANG TELAH KITA KETAHUI STATUS KEWARGANEGARAAN MEMILIKI BANYAK PROBLEM KHUSUSNYA UNTUK WARGA NEGARA ASING YANG INGIN PINDAH KEWARGANEGARAAN MENJADI WNI (NATURALISASI). PADAHAL, KEBANYAKAN WNA INI ADALAH ORANG-ORANG YANG MEMBERIKAN KONTRIBUSI KEPADA NEGARA KITA. OLEH KARENA ITU, PERATURAN TENTANG STATUS KEWARGANEGARAAN HARUS DIBUAT SEJELAS MUNGKIN, SEHINGGA TIDAK MENIMBULKAN KESULITAN BAGI SESEORANG YANG INGIN PINDAH KEWARGANEGARAAN.

BATASAN MASALAH
1 2 3 4 5 6 KEWARGANEGARAAN DALAM ARTI YURIDIS, SOSIOLOGIS, FORMIL, DAN MATERIIL. PROBLEM STATUS KEWARGANEGARAAN. PERMOHONAN PEWARGANEGARAAN. HILANGNYA KEWARGANEGARAAN INDONESIA. CONTOH PROBLEM STATUS KEWARGANEGARAAN. TUGAS SERTA TANGGUNG JAWAB NEGARA.

KEWARGANEGARAAN DALAM ARTI YURIDIS & SOSIOLOGIS

YURIDIS
KEWARGANEGARAAN DALAM ARTI YURIDIS DITANDAI DENGAN ADANYA IKATAN HUKUM ANTARA ORANG ORANG DENGAN NEGARA. ADANYA IKATAN HUKUM ITU MENIMBULKAN AKIBAT-AKIBAT HUKUM YAKNI ORANG YANG TERSEBUT BERADA DI BAWAH KEKUASAAN NEGARA BERSANGKUTAN (AKTE KELAHIRAN, DSB) KEWARGANEGARAAN DALAM ARTI SOSIOLOGIS TIDAK DITANDAI DENGAN IKATAN HUKUM TETAPI IKATAN EMOSIONAL SEPERTI IKATAN PERASAAN, IKATAN KETURUNAN, SEJARAH DAN TANAH AIR. IKATAN INI LAHIR DARI PENGHAYATAN WARGA NEGARA YANG BERSANGKUTAN

SOSIOLOGIS

KEWARGANEGARAAN DALAM ARTI FORMIL & MATERIIL

FORMIL MATERIIL

KEWARGANEGARAAN DALAM ARTI FORMIL MENUNJUK PADA TEMPAT KEWARGANEGARAAN. DALAM SISTEMATIKA HUKUM, MASALAH KEWARGANEGARAAN BERADA PADA HUKUM PUBLIK

KEWARGANEGARAAN DALAM ARTI MATERIIL MENUNJUK PADA AKIBAT HUKUM DARI STATUS KEWARGANEGARAAN YAKNI HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

AZAS KEWARGANEGARAAN
AZAS KELAHIRAN (IUS SOLI): AZAS KELAHIRAN ADALAH PENENTUAN STATUS KEWARGANEGARAAN BERDASARKAN TEMPAT ATAU DAERAH KELAHIRAN SESEORANG. AZAS KETURUNAN (IUS SANGUINIS): AZAS KETURUNAN ADALAH PEDOMAN KEWARGANEGARAAN BERDASARKAN PERTALIAN DARAH ATAU KETURUNAN. AZAS PERKAWINAN: STATUS KEWARGANEGARAAN DAPAT DILIHAT DARI SISI PERKAWINAN YANG MEMILIKI ASAS KESATUAN HUKUM

PROBLEM STATUS KEWARGANEGARAAN

APATRIDE: YAITU SESEORANG TIDAK MENDAPAT KEWARGANEGARAAN DISEBABKAN OLEH ORANG TERSEBUT LAHIR DI SEBUAH NEGARA YANG MENERAPKAN AZAS IUS SANGUINIS (AZAS KETURUNAN).
BIPATRIDE: YAITU SESEORANG AKAN MENDAPATKAN DUA KEWARGANEGARAAN APABILA ORANG TERSEBUT BERASAL DARI ORANG TUA YANG MANA NEGARANYA MENGANUT IUS SANGUINIS SEDANGKAN DIA LAHIR DI NEGARA YANG MENGANUT IUS SOLI.

MULTIPATRIDE : YAITU SESEORANG (PENDUDUK) YANG TINGGAL DI PERBATASAN ANTARA DUA NEGARA.

CARA MEMPEROLEH KEWARGANEGARAAN DI INDONESIA

KELAHIRAN PENGANGKATAN DIKABULKAN PERMOHONAN PEWARGANEGARAAN PERKAWINAN TURUT AYAH DAN IBU PERNYATAAN

PERMOHONAN PEWARGANEGARAAN
TELAH BERUSIA 18 (DELAPAN BELAS) TAHUN ATAU SUDAH KAWIN.

PADA WAKTU MENGAJUKAN PERMOHONAN SUDAH BERTEMPAT TINGGAL DI WILAYAH NEGARA REPUBLIK INDONESIA PALING SINGKAT 5 (LIMA) TAHUN BERTURUT-TURUT ATAU PALING SINGKAT 10 (SEPULUH) TAHUN TIDAK BERTURUT-TURUT.

SEHAT JASMANI DAN ROHANI.

DAPAT BERBAHASA INDONESIA SERTA MENGAKUI DASAR NEGARA PANCASILA DAN UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945.

LANJUTAN
TIDAK PERNAH DIJATUHI PIDANA KARENA MELAKUKAN TINDAK PIDANA YANG DIANCAM DENGAN PIDANA PENJARA 1 (SATU) TAHUN, JIKA DENGAN MEMPEROLEH KEWARGANEGARAAN INDONESIA. TIDAK MENJADI KEWARGANEGARAAN GANDA.

MEMPUNYAI PEKERJAAN DAN/ATAU BERPENGHASILAN TETAP.

MEMBAYAR UANG PEWARGANEGARAAN KE KAS NEGARA.

HILANGNYA KEWARGANEGARAAN INDONESIA

MEMPEROLEH KEWARGANEGARAAN LAIN ATAS KEMAUANNYA SENDIRI.

TIDAK MENOLAK ATAU MELEPASKAN KEWARGANEGARAAN LAIN, SEDANGKAN ORANG YANG BERSANGKUTAN MENDAPAT KESEMPATAN UNTUK ITU. DINYATAKAN HILANG KEWARGANEGARAAN OLEH PRESIDEN ATAS PERMOHONANNYA SENDIRI. YANG BERSANGKUTAN SUDAH BERUSIA 18 TAHUN ATAU SUDAH KAWIN, BERTEMPAT TINGGAL DI LUAR NEGERI DAN DENGAN DINYATAKAN HILANG KEWARGANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA TIDAK MENJADI TANPA KEWARGANEGARAAN. MASUK DALAM DINAS TENTARA ASING TANPA IZIN TERLEBIH DAHULU DARI PRESIDEN. SECARA SUKARELA MASUK DALAM DINAS NEGARA ASING, YANG JABATAN DALAM DINAS SEMACAM ITU DI INDONESIA SESUAI DENGAN KETENTUAN PERATURAN PERUNDANGUNDNGAN HANYA DAPAT DIJABAT OLEH WARGA NEGARA INDONESIA.

LANJUTAN
SECARA SUKARELA MENGANGKAT SUMPAH ATAU MENYATAKAN JANJI SETIA KEPADA NEGARA ASING ATAU BAGIAN DARI NEGARA ASING TERSEBUT.

TIDAK DIWAJIBKAN TAPI TURUT SERTA DALAM PEMILIHAN SESUATU YANG BERSIFAT KETATANEGARAAN UNTUK SUATU NEGARA ASING.

MEMPUNYAI PASPOR ATAU SURAT YANG BERSIFAT PASPOR DARI NEGARA ASING ATAU SURAT YANG DAPAT DIARTIKAN SEBAGAI TANDA KEWARGANEGARAAN YANG MASIH BERLAKU DARI NEGARA LAIN ATAS NAMANYA.

BERTEMPAT TINGGAL DILUAR WILAYAH NEGARA REPUBLIC INDONESIA SELAMA LIMA TAHUN BERTURUT-TURUT BUKAN DALAM RANGAKA DINAS NEGARA. TANPA ALASAN YANG SAH DAN DENGAN SNGAJA TIDAK MENYATAKAN KEINGINANNYA UNTUK TETAP MENJADI WARGA NEGARA INDONEDIA SEBELUM JANGKA WAKTU 5(LIMA) TAHUN ITU BERAKHIR DAN SETIAP 5 (LIMA) TAHUN BERIKUTNYA YANG BERSANGKUTAN TIDAK MENGAJUKAN PERNYTAAAN INGIN TETAP MENJADI WARGA NEGARA INDONESIA KEPADA PERWAKILAN RI YANG WILAYAH KERJANYA MELIPUTI TEMPAT TINGGAL YANG BERSANGKUTAN PADAHAL PERWAKILAN RI TERSEBUT TELAH MEMBERITAHUKAN SECARA TERTULIS KEPADA YANG BERSANGKUTAN TIDAK MENJADI TANPA KEWARGANEGARAAN.

CONTOH PROBLEM STATUS KEWARGANEGARAAN

NATURALISASI ADALAH SESEORANG MENGGUNAKAN HAK OPSI UNTUK MEMILIH ATAU MENGAJUKAN KEHENDAK MENJADI WARGA NEGARA DARI SUATU NEGARA (AKTIF) ATAU SESEORANG YANG MENOLAK UNTUK DIWARGANEGARAKAN ATAU TIDAK MAU DIBERIKAN STATUS WARGA NEGARA DENGAN MENGGUNAKAN HAK REPUDIASI (PASIF).

PERNIKAHAN ANTAR WNI DENGAN WNA.

TUGAS SERTA TANGGUNG JAWAB NEGARA

MENSEJAHTERAKAN SERTA MEMAKMURKAN RAKYAT.

MELAKSANAKAN KETERTIBAN.

PERTAHANAN DAN KEAMANAN.

MENEGAKKAN KEADILAN.

NEGARA MENJAMIN KEMERDEKAAN PENDUDUK UNTUK MEMELUK AGAMANYA. NEGARA ATAU PEMERINTAH WAJIB MEMBIAYAI PENDIDIKAN KHUSUSNYA PENDIDIKAN DASAR.

LANJUTAN
PEMERINTAH BERKEWAJIBAN MENGUSAHAKAN DAN MENYELENGGARAKAN SATU SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL.

NEGARA MEMPRIORITASKAN ANGGARAN PENDIDIKAN SEKURANG-KURANGNYA 20% DARI APBN DAN APBD.

NEGARA MEMELIHARA FAKIR MISKIN DAN ANAK-ANAK TERLANTAR.

NEGARA MENGUASAI BUMI, AIR, DAN KEKAYAAN ALAM DEMI KEMAKMURAN RAKYAT.

NEGARA MENGUASAI CABANG-CABANG PRODUKSI TERPENTING BAGI NEGARA DAN MENGUASAI HIDUP ORANG BANYAK.

NEGARA BERTANGGUUNG JAWAB ATAS PERSEDIAAN FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN DAN FASILITAS PELAYANAN UMUM YANG LAYAK.

PEMERINTAH MEMAJUKAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI DAN DENGAN MENJUNJUNG TINGGI NILAI-NILAI AGAMA DAN PERSATUAN BANGSA UNTUK KEMAJUAN PERADABAN SERTA KESEJAHTERAAN UMAT MANUSIA.

KESIMPULAN
STATUS KEWARGANEGARAAN SESEORANG DAPAT DITENTUKAN BERDASARKAN ASAS KEWARGANEGARAAN BERDASARKAN KELAHIRAN DAN ASAS KEWARGANEGARAAN BERDASARKAN PERKAWINAN. PENENTUAN STATUS KEWARGANEGARAAN YANG BERBEDA TIAP NEGARA DAPAT MENIMBULKAN SUATU PROBLEM.

ORANG ASING DAPAT MENJADI WARGA NEGARA REPUBLIK INDONESIA JIKA DIA TELAH MEMENUHI PERSYARATAN YANG DITETAPKAN OLEH NEGARA. NEGARA ADALAH SUATU WILAYAH DI PERMUKAAN BUMI, YANG MEMILIKI SISTEM ATAU ATURAN YANG BERLAKU BAGI SEMUA INDIVIDU DI WILAYAH TERSEBUT.

NEGARA MEMPUNYAI BEBERAPA TUGAS SERTA TANGGUNG JAWAB UNTUK MENSEJAHTERAHKAN KEHIDUPAN RAKYATNYA.

DAFTAR PUSTAKA
1 http://www.kpai.go.id/publikasi-mainmenu-33/artikel/76-status-hukumkewarganegaraan-hasil-perkawinan-campuran.html http://chuwairul.wordpress.com/2011/04/13/tugas-dan-tanggung-jawabnegara-terhadap-rakyat/ http://joe-proudly-present.blogspot.com/2011/04/hak-dan-kewajibanwarga-negara-serta.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Negara

http://makalah85.blogspot.com/2008/11/negara.html

LANJUTAN
6 http://unjakreatif.blogspot.com/2010/09/tanggung-jawab-negara-menuruthukum.html http://www.docstoc.com/docs/22268533/Tanggungjawab-Negara http://am-andre.blogspot.com/2010/11/contoh-kasus-statuskewarganegaraan.html http://www.scribd.com/doc/38752815/Asas-Kewarganegaraan https://iinaprilian.wordpress.com/2010/11/23/contoh-kasus-statuskewarganegaraan-anak-dalam-perkawinan-campuran/ http://lisasuroso.wordpress.com/2007/09/12/benang-kusut-masalahkewarganegaraan/

10

11

TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA ADA PERTANYAAN???