Anda di halaman 1dari 20

KEPALA KEPERAWATAN RAWAT INAP

Nama Jabatan Pengertian : Kepala Keperawatan Rawat Inap : Seorang Tenaga Perawat Profesional yang diberi tanggung jawab dan wewenang dalam kegiatan pelayanan keperawatan di Ruangan Rawat Inap RSIA SAYANG IBU Persyaratan thn

Minimal Lulusan SPK dengan pengalaman sebagai pelaksanaKeperawatan > 5 Berdisiplin tinggi, mau terus belajar dan menjunjung tinggi kompetensi dan Berwibawa, mampu membimbing rekan sejawat dan memberi contoh yang baik

profesionalisme

bagi rekan sejawatnya Terampil, Terlatih secara Internal RS Sehat Jasmani dan Rohani Tanggung jawab

Secara adminstrati bertanggung jawab kepada direktur melalui kepala bidang Secara operasional teknik medis bertanggung jawab kepada Ketua Tim

medik

Keperawatan Tugas Pokok SAYANG IBU Uraian Tugas 1.

Melaksanakan kegiatan pelayanan keperawatan di Ruangan Rawat Inap RSIA

Melaksanakan Fungsi Perencanaan Membuat Perencanaan tenaga Keperawatan yang diperlukan Membuat perencanaan jenis dan jumlah peralatan keperawatan yangdiperlukan Membuat perencanaan asuhan keperawatan sesuai Kebutuhan pasien Melaksanakan fungsi kegiatan asuhan keperawatan Melaksanakan Asuhan Keperawatan secara tertib, disiplin, efektif dan efisien Mengisi lembaran asuhan keperawatan dalam rekammedik pasiendengantertib Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan

2.

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

3. Melaksanakan Fungsi Pelayanan Kepada Pasien dan Keluarganya

Melaksanakan program orientasi kepada pasien dan keluarganya

meliputi penjelasan tentang peraturan RS, Hak dan Kewajiban Pasien, RS, dokter,Perawat, Fasilitas yang tersedia, sekilas tarif, serta kegiatan sehari-hari yangakan dijalani pasien

Mengadakan pendekatan kepada setiappasien yang dirawat utuk

mengetahuikeadaannya dan menampung keluhan serta membantu memecahkan masalahyang dialaminya

Menjaga perasaan pasien agar merasa aman dan terlindungi Memberi penyuluhan kesehatan kepada pasien dan keluarganya

selama pelaksanaan pelayanan berlangsung


4.

sebataswewenang dan kemampuannya Melaksanakan fungsi Administrasi

Mengisi lembar asuhan keperawatan dalam rekam medik pasien dengan Melengkapi Buku Register Pasien setiap kali pasien pulang Membuat Perincian jasa, penggunaan obat/alat, tindakan keperawatan di Melakukan proses transfer informasi antar perawat dan antar perawat

tertib dan disiplin


rawatinap 5. dokter secara jelas dan sesuai Standar Operasional Melaksanakan Fungsi Inventarisasi

Melakukan Inventarisasi barang dan alat yang ada di Ruangan Rawat Menyediakan Persediaan Obat / Medicine Kit di ruang rawat Inap sesuai Membuat sistem arus obat/alat Permintaan/pemakaian yang tertib sesuai

Inap secara periodik sesuai SOP

keperluan SOP 6. Melaksanakan Fungsi Pelaporan Melaporkan masalah yang dihadapi sesuai garis tanggung jawab Melaporkan inventarisasi barang dan obat dalam rapat dinas Melaporkan kasus pasien yang dihadapi dalam rapat dinas

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

KEPALA KEPERAWATAN KAMAR BERSALIN


Nama Jabatan Pengertian : Kepala Keperawatan Kamar Bersalin : Seorang Tenaga Perawat Profesional yg diberi tanggung jawab dan wewenang dalam kegiatan pelayanan keperawatan di Ruangan Bersalin dan Ruang Kebidanan Persyaratan

Minimal Lulusan SPK dengan pengalaman sebagai pelaksana Keperawatan Berdisiplin tinggi, mau terus belajar dan menjunjung tinggi kompetensi dan Berwibawa, mampu membimbing rekan sejawat dan memberi contohyang baik

Kebidanan > 5 tahun

profesionalisme

bagi rekan sejawatnya Terampil, Terlatih secara Internal RS Sehat Jasmani dan Rohani Tanggung jawab

Secara adminstratif bertanggung jawab kepada direktur melalui kepala Secara operasional teknik medis bertanggung jawab kepada Kepala UPF

bidangmedik

Kebidanan melalui Ketua Tim Keperawatan Tugas Pokok : Melaksanakan kegiatan pelayanan keperawatan di Ruangan Bersalin dan Ruang Kebidanan Uraian Tugas :

1. Melaksanakan Fungsi Perencanaan Membuat Perencanaan tenaga Keperawatan yang diperlukan Membuat perencanaan jenis dan jumlah peralatan keperawatan

yangdiperlukan Membuat perencanaan asuhan keperawatan sesuai Kebutuhan pasien 2. Melaksanakan fungsi kegiatan asuhan keperawatan

Melaksanakan Asuhan Keperawatan secara tertib, disiplin, efektif dan efisien Mengisi lembaran asuhan keperawatan dalam rekammedik pasien dengan tertib Melakukan Sistem Identifikasi Bayi Baru Lahir sesuai SOP

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan 3. Melaksanakan Fungsi Pelayanan Kepada Pasien dan Keluarganya Melaksanakan program orientasi kepada pasien dan keluarganya meliputi penjelasan tentang peraturan RS, Hak dan Kewajiban Pasien, RS, dokter,Perawat, Fasilitas yang tersedia, sekilas tarif, serta kegiatan sehari-hari yangakan dijalani pasien Mengadakan pendekatan kepada setiap pasien yang dirawat utuk mengetahuikeadaannya dan menampung keluhan serta membantu memecahkan masalahyang dialaminya Menjaga perasaan pasien agar merasa aman dan terlindungi Memberi penyuluhan kesehatan kepada pasien dan keluarganya sebatas selama pelaksanaan pelayanan berlangsung

wewenang dan kemampuannya 4. Melaksanakan fungsi Administrasi

Mengisi lembar asuhan keperawatan dalam rekam medik pasien dengan Melengkapi Buku Register Pasien setiap kali pasien pulang Membuat Perincian jasa, penggunaan obat/alat, tindakan keperawatan di Melakukan proses transfer informasi antar perawat dan antar perawat

tertib dan disiplin

Ruang Bersalin dan Ruang Kebidanan 5. dokter secara jelas dan sesuai Standar Operasional Melaksanakan Fungsi Inventarisasi

Melakukan Inventarisasi barang dan alat yang ada di Ruangan Bersalin Menyediakan Persediaan Obat / Medicine Kit di ruang Bersalin dan Membuat sistem arus obat/alat Permintaan/pemakaian yang tertib sesuai

dan Ruang Kebidanan secara periodik sesuai SOP

Ruang Kebidanan sesuai keperluan SOP 6. Melaksanakan Fungsi Pelaporan Melaporkan masalah yang dihadapi sesuai garis tanggung jawab Melaporkan inventarisasi barang dan obat dalam rapat dinas Melaporkan kasus pasien yang dihadapi dalam rapat dinas

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

KEPALA KEPERAWATAN RUANGAN OPERASI


Nama Jabatan Pengertian : Kepala Keperawatan Ruang Operasi : Seorang Tenaga Perawat Profesional yg diberi tanggung jawab dan wewenang dalam kegiatan pelayanan keperawatan di Ruangan Operasi Persyaratan tahun
2. Berdisiplin tinggi, mau terus belajar dan menjunjung tinggi kompetensi dan

1. Minimal Lulusan SPK dengan pengalaman sebagai pelaksana Keperawatan > 5

profesionalisme
3. Berwibawa, mampu membimbing rekan sejawat, memberi contoh yang baik bagi

rekan sejawatnya 4. Terampil, Terlatih secara Internal RS 5. Sehat Jasmani dan Rohani Tanggung jawab

Secara adminstratif bertanggung jawab kepada direktur melalui kepala Secara operasional teknik medis bertanggung jawab kepada Kepala

bidangmedik

UPFBedah melalui Ketua Tim Keperawatan Tugas Pokok :

Melaksanakan kegiatan pelayanan keperawatan di Ruangan Operasi Uraian Tugas :

1. Melaksanakan Fungsi Perencanaan

Membuat Perencanaan tenaga Keperawatan yang diperlukan Membuat perencanaan jenis dan jumlah peralatan keperawatan yang Membuat perencanaan asuhan keperawatan sesuai Kebutuhan pasien

diperlukan 2. Melaksanakan fungsi kegiatan asuhan keperawatan Melaksanakan Asuhan Keperawatan secara tertib, disiplin, efektif dan efisien

Mengisi lembaran asuhan keperawatan dalam rekam medik pasien dengan tertib

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

Mempersiapkan
Ruang operasi, instrumen, proses sterilisasi,serta prasarana pendukung seperti listrik cadangan, konsumsi, dll

Menyiapkan jadwal operasi, mengusahakan lengkapnya staf kamar operasi hadir pada waktunya.

Memantau persiapan fisik dan mental pasien.

Memeriksa ulang semua kelengkapan rekam medik, obat-obatan dan surat-surat pasien.

Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan 3. Melaksanakan Fungsi Pelayanan Kepada Pasien dan Keluarganya Melaksanakan program orientasi kepada pasien dan keluarganya meliputi penjelasan tentang gambaran singkat teknik dan resiko operasi

Mengadakan pendekatan kepada setiap pasien yang dirawat untuk mengetahui keadaannya dan menampung keluhan serta membantu memecahkan masalah yang dialaminya Menjaga perasaan pasien agar merasa aman dan terlindungi

selama pelaksanaan pelayanan berlangsung

Memberi penyuluhan kesehatan kepada pasien dan keluarganya sebatas wewenang dan kemampuannya

4. Melaksanakan fungsi Administrasi

Mengisi lembar asuhan keperawatan dalam rekam medik pasien dengan tertib dan disiplin

Melengkapi Buku Register Pasien setiap kali operasi

Membuat Perincian jasa, penggunaan obat/alat, tindakan keperawatan di Ruang operasi

Melakukan proses transfer informasi antar perawat dan antar perawat dokter secara jelas dan sesuai Standar Operasional 5. Melaksanakan Fungsi Inventarisasi Melakukan Inventarisasi barang dan alat yang ada di Ruangan Operasi Menyediakan Persediaan Obat / Medicine Kit di ruang Operasi Membuat sistem arus obat/alat Permintaan/pemakaian yang tertib sesuai SOP 6. Melaksanakan Fungsi Pelaporan Melaporkan masalah yang dihadapi sesuai garis tanggung jawab Melaporkan inventarisasi barang dan obat dalam rapat dinas

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

Melaporkan kasus pasien yang dihadapi dalam rapat dinas

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

KEPALA KEPERAWATAN RUANG WATSUS (RR)


Nama Jabatan Pengertian : Kepala Keperawatan Rawat Inap : Seorang Tenaga Perawat Profesional yg diberi tanggung jawab dan wewenang dalam kegiatan pelayanan keperawatan di Ruangan Perawatan Khusus (RR) Persyaratan
a.

: Minimal Lulusan SPK dengan pengalaman sebagai pelaksana

Keperawatan > 5 thn


b.

Berdisiplin tinggi, mau terus belajar dan menjunjung tinggi kompetensi Berwibawa, mampu membimbing rekan sejawat, memberi contoh yang Terampil, Terlatih secara Internal RSIA Sehat Jasmani dan Rohani : adminstrati bertanggung jawab kepada direktur melalui

dan profesionalisme
c.

baik bagi rekan sejawatnya


d. e.

Tanggung jawab
1.

Secara

kepala bidang medik


2.

Secara operasional teknik medis bertanggung jawab kepada Ketua Tim

Keperawatan Tugas Pokok (WATSUS/RR) Uraian Tugas : :

Melaksanakan kegiatan pelayanan keperawatan di Ruangan Perawat Khusus

1. Melaksanakan Fungsi Perencanaan

Membuat Perencanaan tenaga Keperawatan yang diperlukan Membuat perencanaan jenis dan jumlah peralatan keperawatan yang Membuat perencanaan asuhan keperawatan sesuai Kebutuhan pasien

diperlukan
2. Melaksanakan fungsi kegiatan asuhan keperawatan-

Melaksanakan Asuhan Keperawatan secara tertib, disiplin, efektif dan efisien

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

Mengisi lembaran asuhan keperawatan dalam rekam medik pasien dengan tertib

Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan 3. Melaksanakan Fungsi Pelayanan Kepada Pasien dan Keluarganya Melaksanakan program orientasi kepada pasien dan keluarganya meliputi penjelasan tentang peraturan RS, Hak dan Kewajiban Pasien, RS, dokter,Perawat, Fasilitas yang tersedia, sekilas tarif, serta kegiatan sehari-hari yangakan dijalani pasien

Mengadakan pendekatan kepada setiap pasien yang dirawat utuk mengetahui keadaannya dan menampung keluhan serta membantu memecahkan masalah yang dialaminya

Menjaga

perasaan

pasien

agar

merasa

aman

dan

terlindungi

selama pelaksanaan pelayanan berlangsung

Memberi penyuluhan kesehatan kepada pasien dan keluarganya sebatas wewenang dan kemampuannya

4. Melaksanakan fungsi Administrasi

Mengisi lembar asuhan keperawatan dalam rekam medik pasien dengan tertib dan disiplin

Melengkapi Buku Register Pasien setiap kali pasien keluar Watsus

Membuat Perincian jasa, penggunaan obat/alat, tindakan keperawatan di Ruang Watsus/ RR

Melakukan proses transfer informasi antar perawat dan antar perawat dokter secara jelas dan sesuai Standar Operasional 5. Melaksanakan Fungsi Inventarisasi Melakukan Inventarisasi barang dan alat yang ada di Ruangan Watsus secara periodik sesuai SOP

Menyediakan Persediaan Obat / Medicine Kit di ruang Watsus sesuai keperluan

Membuat sistem arus obat/alat Permintaan/pemakaian yang tertib sesuai SOP 6. Melaksanakan Fungsi Pelaporan Melaporkan masalah yang dihadapi sesuai garis tanggung jawab Melaporkan inventarisasi barang dan obat dalam rapat dinas Melaporkan kasus pasien yang dihadapi dalam rapat dinas

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

SOP PEMILIHAN KETUA TIM KEPERAWATAN

Pengertian : Tata Cara pemilihan dan pengangkatan Ketua Tim Keperawatan Tujuan

Tim Keperawatan dipimpin sosok yang mampu memberi teladan bagirekannya

serta mandapat dukungan dari sesama paramedik dan non paramedik Tim Keperawatan dapat bekerja sebagai sebuah tim profesional yang mampumemberikan pelayanan yang bermutu tinggi Kebijakan :

Masa bakti Ketua Tim Keperawatan adalah 3 tahun Pengangkatan Ketua TimKeperawatan Ditetapkan dengan SK Direktur Prosedur

Seluruh Tenaga paramedik dan pembantu Paramedik berkumpul dalam sebuah

rapat dengan Direktur sebagai moderator Peserta Rapat mengajukan calon Ketua Tim Keperawatan Moderator menanyakan kebersediaan calon-calon tersebut untuk dipilih

Peserta rapat melakukan pemungutan suara secara tertutup bila calon lebih

dari satu, secara terbuka bila calon hanya satu Bila tidak ada yang bersedia dicalonkan, Direktur menunjuk langsung KetuaTim Keperawatan

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

SOP PENYUSUNAN JADWAL DINAS


Pengertian : Tata cara pembuatan jadwal dinas tenaga paramedik, pembantu paramedik dan tenaga non medik lainnya Tujuan Tercapainya : jadwal dinas yang teratur, efektif dan merata sedemikian rupa

sehingga Pelayanan Keperawatan terjaga kualitasnya 24 jam setiap harinya Kabijakan : Jadwal Dinas dibuat oleh Kepala Unit Keperawatan / KepalaRuang Rawat Inap Jadwal mulai dibuat / harus selesai 7 hari sebelum pergantian bulan. Prosedur :

Kepala keperawatan menampung semua masukan tentang jadwal dinas.

Berdasarkan jumlah ketenagaan kebutuhan ruangan dan pertimbangan lain Jadwal dinas kemudian ditutupkan dan ditandatangan Direktur/Pimpinan kebagian kepegawaian/TU sebagai pencatatan pada bagian

dibuatlah jadwal dinas.

Jadwal dinas yang telah ditandatangani direktur/pimpinan, satu rangkap diserahkan kepegawaian/TU

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

SOP PERMINTAAN CUTI TENAGA PERAWATAN


Pengertian Tujuan Kebijakan Prosedur

: Suatu tata cara mengajukan cuti bagi tenaga keperawatan. : Tercipta kesinambungan pelayanan keperawatan yang bermutu. : Permohonan cuti paling lambat diajukan 7 hari sebelum jadwal dinas dibuat. :

Tenaga Perawatan mengajukan cuti kepada direktur melalui atasan langsung Bila Direktur menyetujui, surat permohonan diberikan kepada Kepala Kepala Keperawatan membuat jadwal dengan tercantum jadwal cuti karyawan

atau bagian Kepegawaian/TU dengan mengisi formulir permohonan cuti.

Keperawatan untuk dilanjuti oleh bagian Kepegawaian.

yang bersangkutan

SOP PELIMPAHAN TUGAS KEPALA KEPERAWATAN


Pengertian Tujuan Prosedur Pada : Tata cara pelimpahan wewenang Kepala Keperawatan di saat Kepala Keperawatan tidak bertugas. : Terjaga kesinambungan pelayanan keperawatan yang bermutu. : saat Kepala Keperawatan tidak bertugas maka ditunjuk

seorang paramedik senior untuk menggantikan tugasnya.

Paramedik senior ini bertanggung jawab penuh atas seluruh tugas Kepala Bila paramedik senior melaporkan hal-hal penting baik pada saat itu juga

Keperawatan.

maupun pada saat Kepala Keperawatan bertugas

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

SOP PERGANTIAN WAKTU DINAS


Pengertian : Tata cara pergantian waktu dinas di RSIA SAYANG IBU. Tujuan :

Tercapai kesinambungan pelayanan keperawatan selama 24 jam di RSIA Sayang Ibu. Kebijakan :

Pelayanan keperawatan di RSIA SAYANG IBU 24 jam nonstop. Prosedur


1.

1 hari 24 jam waktu dinas dibagi dalam 3 shift : Shift pagi: waktu dinas jam 07:00 14:00 (7 jam) Shift siang: waktu dinas jam 16:00 21:00 ( 7 jam ) Shift malam: waktu dinas jam 21:00 07:00 ( 10 jam ) 2. Setiap pergantian shift dilakukan transfer informasi antar perawat: a. Perawat seluruh shift sebelumnya tidak diperkenankan pulang sebelummelaksanakan proses transfer informasi kepada perawat shift berikutnya. b.
c.

Pelaksanaan

proses transfer

informasi

tidak

diperkenankan

dilakukansebelum semua perawat shift berikutnya hadir lengkap. Adapun proses transfer informasi tersebut terdiri dari 2 cara yang wajib Transfer informasi secara lisan dilakukan langsung di depan Perawat shift berikutnya langsunag melihat sendiri & dilakukan yaitu secara lisan dan tulisan:

pasien.

memeriksa pasien. Tunjukkan kepada pasien siapa yang akan selanjutnya menjaga Ingatkan kepada pasien untuk tidak segala sungkan hal sang pasien.

menghubungi perawat jaga bila membutuhkan bantuan. Hal-hal yang ditransferkan adalah mengenai rencana pengobatan pasien, masalah-masalah di luar pasien yang harusmenjadi perhatian/tugas perawat shift berikutnya.
d.

Perawat Shift sebelumnya bertanggung jawab penuh atas keberhasilan /

kegagalan / kekuranglengkapan informasi yang ditransfer kepada perawat shift berikutnya.

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

SOP PERAWAT JAGA TIDAK DAPAT HADIR


Pengertian : Tata cara pengelolaan waktu dinas apabila perawat jaga tidak dapathadir. Tujuan :

Terlaksananya kesinambungan pelayanan keperawatan yang bermutu. Kebijakan

Perawat jaga yang tidak dapat hadir harus memberitahukan ketidakhadirannya

sesegera mungkin. Penanggung jawab pengaturan jadwal dinas adalah Kepala Keperawatan /Kepala Ruangan Rawat Inap. Prosedur :

Perawat yang tidak dapat hadir memberitahukan kepada perawat jaga tentangketidakhadirannya dengan alasan yang jelas. Perawat jaga menghubungi Kepala Keperawatan untuk meminta perawat pengganti.

Kepala perawatan akan menunjuk perawat yang paling mungkin bertukar jaga

dengan perawat yang tak bisa hadir tersebut. Perawat jaga menghubungi perawat pengganti. Pergantian jaga ini diberitahukan kepada direktur.

Perawat yang tidak dapat hadir harus melaporkan diri kepada direktur saat ia

kembali bertugas

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

SOP PELAKSANAAN KEGIATAN RAPAT TIM KEPERAWATAN


Pengertian : Tata cara melaksanakan rapat Tim Keperawatan di RSIA SAYANG IBU Tujuan :

Tercipta organisasi keperawatan yang selalu solid, komunikatif, dan kooperatif secara intern Tim maupun ekstern dengan seluruh staf RSIA SAYANG IBU Kebijakan

Diadakan pertemuan rutin seluruh tim keperawatan minimal satu bulan satu Pertemuan dapat diadakan sendiri oleh tim atau digabung dengan Rapat Dinas

kali

RSIA Sayang Ibu Prosedur

Ketua Tim Keperawatan Menetapkan tanggal kegiatan pertemuan, waktu dan Ketua Tim membuat undangan kepada seluruh staf Keperawatan serta Direktur

tema pertemuan

Dibuat Notulen dalam setiap pertemuan

Bila digabung dengan Rapat Dinas RSIA SAYANG IBU maka disediakan waktu

bagi tim Keperawatan untuk berdiskusi

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

S O P TUGAS ADMINISTRASI TENAGA KEPERAWATAN


Pengertian : Tatacara pelaksanaan tugas-tugas administratif tenaga Keperawatan Tujuan : Tugas administrasi dapat dilaksanakan seluruhnya dengan tertib disiplin Kebijakan : dan

Pelaksana tugas administrasi adalah Seluruh tenaga keperawatan

Penanggungjawab seluruh pelaksanaan tugas administrasi adalah Ketua Tim Di setiap Ruang Tim Keperawatan (UGD, Poliklinik, RawatInap,Watsus, dan

Keperawatan

OK) disediakan obat-obatan yang jenis dan jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan

Pengadaan Obat dan Alat dilaksanakan oleh apotek dengan diketahui direktur : Buku Register Pasien Ruangan

Prosedur 1.

Tiap ruangan memiliki buku register sesuai kebutuhan: Buku register Paramedik yang sedang bertugas di ruangan tersebut wajib mengisi buku Setiap kali pasien pulang atau keluar ruangan tersebut, buku register Form Asuhan Buku Laporan Inventarisasi. Keperawatan. Form asuhan Jaga.

rawat inap, rawat jalan, UGD, Watsus,Kamar bersalin, Kamar Operasi b.

register ruangan tersebut, setiap kali ada pasien yang ditangani ruangan tersebut

harus sudah terisi lengkap


2.

keperawatan diisi oleh paramedik setiap kali ia bertugas.


3.

Buku laporan jaga ditulis paramedik setiap kali selesai melaksanakan tugas
4.

Kepala ruangan mencatat semua barang yang menjadi milik/inventaris ruangan yang dipimpinnya, jenis dan jumlahnya, serta kondisi dari barang-barang tsb di buku inventaris ruangan masing-masing

Pencatatan dan penilaian diulang secara periodik setiap 6 bulan

Kepala ruangan

bertanggung jawab

penuh

atas pemeliharaan kondisi,

kerusakan, kehilangan barang di ruangannya


RSIA Sayang Ibu Batusangkar

Kepala ruangan memberi tanda pada barang-barang tsb yang menunjukan kepemilikan/inventaris ruangan yang dipimpinnya dan disosialisasikan kepada seluruh staf keperawatan Bila ada barang yang rusak/ kotor, kepala ruangan mengajukan permohonan pemeliharaan, ditulis di buku permintaan ruangan ditujukan kepada Tim Pemeliharaan Bila ada barang yang harus diganti atau harus ditambah, kepala ruangan menulis permohonan pengadaan barang di buku permintaan, ditujukan kepada apotik dan Direktur RSIA SAYANG IBU Ketua Tim Keperawatan mengawasi semua ketertiban proses inventarisasi dan arus barang Pengadaan dan Pemakaian obat dan alat di ruangan

5.

Tiap Ruangan mengajukan permohonan penyediaan obat dan atau

alat kepada Apotik dengan menuliskan daftar obat/alat dan jumlahnya di Buku Permintaan yang sudah disediakan.

Apotik kemudian menyediakan obat/alat yang diminta dengan

menuliskan berita acara serah terima di Buku Permintaan tsb, ditanda tangani Apotik dan Kepala Ruangan. Serta dilaporkan kepada direktur. tersebut.

Apotik membuat buku catatan sendiri tentang distribusi obat Bila Obat/alat tersebut dipakai, maka jenis, jumlah, tujuan

pemakaian dan pelaksana pemakaian ditulis di Buku Pemakaian sebagai bukti bila ingin mengajukan kembali permintaan. disertakan.

Bila ingin mengajukan lagi permintaan, Buku Pemakaian harus Bila ada peralatan yang rusak dan butuh perbaikan, kepada Tim

maka Kepala Ruangan

mengajukan

permohonan

Pemeliharaan dengan menuliskan permohonan tersebut di Buku Permintaan. Hal ini juga Dilaporkan kepada Direktur.

Tim Pemeliharaan akan berkoordinasi dengan direktur, bagian

keuangan dan apotik untuk melaksanakan tugasnya sesuai permohonan Kepala ruangan perawatan. 6. Pemakaian alat canggih di ruangan Yang dimaksud alat canggih antara lain EKG, USG, Monitor EKG Setiap alat tersebut memiliki buku pemakaian sendiri
RSIA Sayang Ibu Batusangkar

7.

Setiap kali alat itu dipakai, paramedik yang memakai harus mencatatnya

di buku pemakaian alat tersebut Pengumpulan data a.

Data kuesioner, Kritik dan saran Retugas rekam medik atau tenaga lain yang bertugas menerima pasien memasukkan form kuesioner ke dalam status rawat inap bila ada pasien yang dirawat inap Paramedik ruangan memberikan form kuesioner tsb kepada Dijelaskan bahwa pengisisn formulir agar dilakukan Jelaskan juga bahwa setelah selesai diisi, form kuesioner Data Indikator Mutu pelayanan di Ruangan dan Pelayanan Form Pengumpulan data indikator mutu dipajang di Perawat yang bertugas saat menemukan kejadian atau pasien/keluarga pasien sebelum pasien pulang

sejujurnya, tanpa tekanan, dan tanpa identitas


b.

dimasukkan kedalam kotak saran yang tersedia oleh pasien/keluarga Tindakan ruang jaga perawat

melaksanakan tindakan yang termasuk dalam variabel, wajib mengisi kotak yang sesuai antara variabel dan tanggal kejadian/pelaksanaan tindakan

Pengisian kotak dengan sistem berurut Ketua Tim Keperawatan mengawasi dan menjaga Data Indikator Mutu Pelayanan Ibu bersalin dan neonatus

c.

ketertiban pangisian form Form Pengumpulan data indikator mutu dipajang di ruang jaga perawat

Perawat yang bertugas saat menemukan kejadian atau melaksanakan tindakan yang termasuk dalam variabel, wajib mengisi kotak yang sesuai antaravariabel dan tanggal kejadian/pelaksanaan tindakan Pengisian kotak dengan sistem berurut

Ketua Tim Keperawatan mengawasi dan menjaga ketertiban pangisian form

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

SOP ORIENTASI KARYAWAN BARU DI KEPERAWATAN

Pengertian : Tata cara melakukan program orientasi bagi karyawan baru di Tim Keperawatan Tujuan : Terjadi transfer informasi yang efektif, efisien dan menyeluruh bagi karyawan baru di Tim Keperawatan RSIA SAYANG IBU. Kebijakan :

Program orientasi keryawan baru di Tim Keperawatan meliputi:


Pengenalan struktur organisasi RSIA SAYANG IBU & Tim Keperawatan. Pengenalan falsafah & tujuan RSIA SAYANG IBU dan Tim Keperawatan. Pengenalan standard asuhan keperawatan RSIA SAYANG IBU.

Pengenalan hak & kewajiban Tenaga Keperawatan. Pelatihan Tindakan Keperawatan. Prosedur
a.

: Setelah perawat baru diterima maka ketua Tim Keperawatan

menjelaskanstruktur organisasi RSIA SAYANG IBU, struktur Tim Keperawatan, Falsafah & Tujuan RS & Tim Keperawatan.
b.

Diberikan penjelasan kebijakan & prosedur yang berlaku di RSIA

SAYANG IBU di bidangkeperawatan, hak & kewajiban Tenaga Keperawatan, standar asuhan keperawatan, sistem penilaian kinerja karyawan.
c.

Orientasi ke ruangan-ruangan selama 3 hari masing-masing : Rawat

Inap, kamar bersalin, watsus (RR), IGD, poliklinik, kamar operasi, Rekam Medik, farmasi.
d.

Ketua

Tim

Keperawatan

melakukan

bimbingan

dan

penilaian

keterampilan dan penilaian karyawan baru tersebut dilaporkan kepada Direktur. e. Evaluasi orientasi dilakukan ketua Tim Keperawatan dan Direktur

RSIA Sayang Ibu Batusangkar

Anda mungkin juga menyukai