Anda di halaman 1dari 9

4

Modul 04 TIPE, NAMA dan NILAI

Untuk mendeklarasikan variabel, sebelumnya harus ditentukan tipenya terlebih dahulu. Tipe ini menentukan nilai yang dapat disimpan variabel tersebut dan operatoroperator apa saja yang dapat dikenakan padanya. Suatu tipe menyatakan pola penyajian data dalam komputer. Mendefinisikan tipe berarti

menentukan nama tipe data itu mendefinisikan domain nilai yang dapat dimiliki perjanjian tentang cara menulis tetapan bertipe tersebut operator yang dapat dioperasikan terhadap data bertipe tersebut

Tipe data dapat dikelompokan menjadi dua macam : 1. tipe dasar / sederhana : bilangan logik bilangan bulat bilangan riil karakter

2. tipe bentukan : rekaman (record) String Larik (array)

Dan secara rinci ada enam kelompok tipe data, yaitu : 1. Tipe sederhana. Tipe ini dibagi lagi menjadi dua tipe, yaitu: a. Tipe ordinal. Tipe ordinal sendiri dibagi lagi menjadi beberapa tipe, yaitu : Tipe bilangan bulat Tipe boolean Tipe karakter Tipe terbilang

Dasar pemrograman/ Modul_04_Tipe, Nama & Nilai

Tipe subjangkauan b. Tipe real 2. 3. Tipe string, yaitu sekumpulan karakter Tipe terstruktur. Tipe ini dibagi lagi menjadi lima, yaitu : Tipe larik (array) Tipe rekaman Tipe objek Tipe himpunan Tipe berkas 4. 5. 6. Tipe pointer Tipe prosedural Tipe objek

Tidak semua tipe diatas akan dibahas pada modul ini, karena memang ada beberapa tipe data yang jarang digunakan.

3.1 Tipe Dasar


Dalam dunia pemrograman, yang termasuk tipe dasar adalah bilangan logika, bilangan bulat, karakter, bilangan Riil, dan string. Tiga tipe dasar yang pertama disebut juga tipe ordinal karena setiap konstanta nilainya dapat ditransformasikan ke suatu nilai integer.

3.1.1

Bilangan Logika

Nama Tipe Nama tipe bilangan logik adalah boolean Ranah Nilai (jangkauan) Bilangan logik hanya mengenal dua buah nilai: benar (true) atau salah (false). Istilah bilangan pada bilangan logik muncul karena nilai benar dan salah dapat dinyatakan dengan angka 1 dan 0 (atau sebaliknya tergantung konvensi yang digunakan). Konstanta

Dasar pemrograman/ Modul_04_Tipe, Nama & Nilai

Karena ranah nilai tipe boolean hanya beranggotakan dua buah nilai, maka konstanta (constant) atau tetapan yang terdapat pada tipe ini adalah true dan false Operasioperasi yang dapat terhadap tipe boolean dikenal dengan operasi logika atau operasi boolean. Operasi logika menghasilkan nilai true atau false. Operator yang umum digunakan untuk operasi logika adalah: not, and, or, xor. a true true false false b true false true false a and b true false false false a or b true true true false a xor b false true true false

3.1.2

Bilangan Bulat

Nama Tipe Nama tipe bilangan bulat adalah integer Ranah Nilai (jangkauan) Dalam algoritma kita dapat mendefinisikan ranah tertentu untuk obyek yang kita definisikan. Pendefinisian ranah ini diperlukan untuk menyatakan bahwa nilai obyek hanya boleh berada dalam ranah tersebut. Misalnya obyek jam didefinisikan bertipe bilangan bulat dengan ranah nilai untuk jam adalah dalam {0..23}. implementasi tipe integer dalam bahsa pemrograman tergantung pada kompilator bahasa yang digunakan. Tipe bilangan bulat adalah tipe yang memiliki keterurutan. Ini artinya, bila sebuah nilai bilangan bulat diketahui, nilai sebelumnya (predecessor) dan nilai sesudahnya (successor) dapat ditentukan. Contohnya, predecessor dari 8 adalah 7, sedangkan successor-nya adalah 9. Konstanta Konstanta untuk nilai bertipe bilangan bulat harus ditulis tanpa mengandung titik desimal. Operasi Operasi yang dilakukan terhadap bilangan bulat ada dua macam, yaitu operasi aritmetika dan operasi perbandingan. a. Operasi Aritmetika

Dasar pemrograman/ Modul_04_Tipe, Nama & Nilai

Operasi aritmetika terhadap bilangan bulat dengan sembarang operator aritmetika akan menghasilkan nilai yang bertipe bilangan bulat juga. Operator aritmetika yang berlaku pada bilangan bulat adalah: + * div mod (tambah) (kurang) (kali) (bagi) (sisa hasil bagi)

Operator div (divide) adalah operator pembagian khusus untuk bilangan bulat yang memberikan hasil pembagian berupa bilangan bulat, sedangkan mod (modulo) memberikan sisa hasil pembagian. Obyek yang dioperasikan disebut operand. Misalkan pada operasi a + b, masing-masing a dan b adalah operand, sedangkan + adalah

operatornya. Semua operator di atas membutuhakan dua buah operand dalam pengoperasiannya, sehingga disebut juga operator biner. Khusus untuk operator -, dapat juga menjadi operator uner, karena dapat dioperasikan sebagai dengan satu operand, misalnya 5, -25, dan sebagainya. b. Operasi Perbandingan Operasi perbandingan terhadap bilangan bulat dengan salah satu operator relasional menghasilkan nilai boolean (true atau false). Operator

perbandingan untuk bilangan bulat adalah: < > = (lebih kecil) (lebih kecil atau sama dengan) (lebih besar) (lebih besar atau sama dengan) (sama dengan) (tidak sama dengan)

3.1.3

Bilangan Riil Bilangan riil adalah bilangan yang mengandung pecahan desimal, misalnya 3.65, 0.0003,, 2.60240000E-6, .24, dan lain-lain.

Nama Tipe Nama tipe bilangan riil adalah real

Dasar pemrograman/ Modul_04_Tipe, Nama & Nilai

Ranah Nilai (jangkauan) Dalam implementasinya , tipe real mempunyai rentang nilai yang terbatas tergantung dengan kompilator yang digunakan (secara teoritis tipe bilangan riil memiliki rentang nilai yang tidak terbatas). Konstanta Setiap konstanta yang bertipe bilangan riil harus ditulis dengan tanda titik desimal. Operasi Operasi yang dilakukan terhadap bilangan riil ada dua macam, yaitu operasi aritmetika dan operasi perbandingan. a. Operasi Aritmetika Operasi aritmetika terhadap bilangan riil dengan sembarang operator aritmetika akan menghasilkan nilai yang bertipe bilangan riil juga. Operator aritmetika yang berlaku pada bilangan riil adalah: + * / Umumnya (tambah) (kurang) (kali) (bagi) kompilator bahasa pemrograman membolehkan operasi

campuran, yaitu operasi aritmetika dengan salah satu operand-nya bertipe bilangan riil sedangkan operand lainnya bilangan bulat. Oleh kompilator tersebut, nilai operand bilangan bulat dikonversi menjadi bilangan riil. Hal ini juga berlaku bila semua operand merupakan bilangan bulat, sedangkan peubah penampungnya bertipe riil. Sedapat mungkin di dalam algoritma kita menghindari operasi campuran. b. Operasi Perbandingan Operasi perbandingan terhadap bilangan riil dengan salah satu operator relasional menghasilkan nilai boolean (true atau false). Operator

perbandingan untuk bilangan riil adalah:

< >

(lebih kecil) (lebih kecil atau sama dengan) (lebih besar) (lebih besar atau sama dengan) (tidak sama dengan)

Dasar pemrograman/ Modul_04_Tipe, Nama & Nilai

Pada operasi perbandingan terhadap bilangan riil tidak mengenal operator kesamaan atau =. Hal ini karena bilangan riil tidak dapat disajikan secara tepat oleh komputer. Misalnya 1/3 tidak sama dengan 0.3333333, sebab 1/3=0.33333333.. (denga angka tiga yang tidak pernah berhenti. 3.1.4 Karakter Tidak seperti tipe bilangan bulat yang digunakan untuk menyimpan data numeris, tipe karakter digunakan untuk menyimpan data alfanumeris, seperti A, Z, @, $, 1, 9, &, *, dsb. Nama Tipe Tipe data karakter didefinisikan dengan char Ranah Nilai (jangkauan) Dalam hal ini bisa berupa apa saja, termasuk semua kode ASCII Konstanta Tetapan untuk data bertipe karakter harus diapit oleh tanda petik tunggal. Operasi Operasi yang dapat dilakukan terhadap tipe karakter adalah operasi perbandingan. Operator perbandingan yang berlaku untuk tipe karakter adalah: < > = (lebih kecil) (lebih kecil atau sama dengan) (lebih besar) (lebih besar atau sama dengan) (sama dengan) (tidak sama dengan)

Seperti halnya pada tipe bilangan bulat, tipe karakter juga mempunyai ketentuan (successor dan predecessor) yang ditentukan oleh cara

pengkodeannya di dalam komputer, misalnya pengkodean ASCII. Operasi dengan operator perbandingan akan menghasilkan nilai boolean. Contoh: a = a (hasil: True) T = t (hasil: False) m < z (hasil: True)

Dasar pemrograman/ Modul_04_Tipe, Nama & Nilai

3.2 Variabel/ Parameter


Variabel adalah identifier yang berisi data yang dapat berubah-ubah nilainya didalam program. Contoh variabel (pengenal) yang benar : semester_1 N2 K HargaBarang Nilai_Akhir JumlahPenduduk Jumlah_Total

Contoh variabel identifier (pengenal) yang salah : Semester 1 2N Harga Barang Jumlah-Penduduk

3.3 Operator
Pada dasarnya ada tujuh macam operator, yaitu : 1. operator pemberian nilai, contoh : = 2. operator aritmetik , contoh : +, - , *, /, div, mod 3. operator pemanipulasi bit 4. operator Boolean, contoh : And, Or, Nand, Nor, Xor 5. operator pembanding, contoh : >, > , <, < , <> 6. operator himpunan, contoh : + (Union) , - (Selisih) , * (Intersection) 7. operator string, contoh : + (concat)

Tapi pada modul ini tidak akan dibahas semua operator tersebut, hanya beberapa saja, mengingat keterbatasan yang ada.

Dasar pemrograman/ Modul_04_Tipe, Nama & Nilai

3.4.1 Operator Pemberian Nilai Operator yang paling sering digunkan adalah operator pemberian nilai. Contoh :

A := 12 ; B := Hallo. ; Phi := 3.14 ;

{untuk tipe bil. Bulat / integer} {untuk tipe string} {untuk tipe real}

3.4.2 Operator Aritmetik Operator aritmetik hanya dapat dipakai pada operan bertipe bilangan bulat dan riil. Ada enam macam operator aritmetik, yaitu :

Operator +

Operasi Penjumlahan

Tipe Operan Bil. Bulat Bil. Real Bil. Bulat Bil. Real Bil. Bulat Bil. Real Bil. Bulat Bil. Real bil. Bil. Bulat

Tipe Hasil Bil. Bulat Bil. Real Bil. Bulat Bil. Real Bil. Bulat Bil. Real Bil. Real Bil. Real Bil. Bulat

Pengurangan

Perkalian

Pembagian Pembagian Bulat Sisa

Div

Mod

pembagian Bil. Bulat

Bil. Bulat

(modulus)

Berikut ini adalah contoh penggunaan operator aritmetik : X := y + z ; Z := a b c d ; L := 5 * 9 * 3.14 ; X := a / b ; C := 10 div 2 ; D := i mod j ;

Dasar pemrograman/ Modul_04_Tipe, Nama & Nilai

Latihan: Tuliskan rumus berikut dalam notasi algoritma: 1. L = . a . t L := 0.5 * a * t ; 2. C = V B2 + A2 C := Sqrt (sqr (B) + sqr (A)) ; 3. X = 2a2 + 2ab + c X := 2 * sqr (a) + 2 * a * b + c ; 4. Vt = Vo . t + 2 . a . t2 Vt := Vo * t + 2 * a * sqr (t) 5. a = 10 mod 3 a := 10 mod 3 ; 6. b = 10 div 3 b := 10 div 3 ;

Buatlah sebuah algoritma dengan spesifikasi sbb: (a) menampilkan tulisan Halo, siapa namamu? (b) meminta pengguna memasukkan namanya (c) menuliskan pesan senang berteman denganmu, <nama yang dimasukkan>

Tuliskan program Pascal untuk soal diatas!

Dasar pemrograman/ Modul_04_Tipe, Nama & Nilai

Anda mungkin juga menyukai