Topik6 2ppt
Topik6 2ppt
SOLANIN
kentang, tomat, cabe mengandandung glikoalkoloid racun thd hewan & manusia -kentang hijau ( muda) -tomat muda berarna hijau Kasus keracunan - solanin - - cakonin
R1
*) HO R2
Struktur kimia: -mengand.ggs.gula & alkoloid (aglikon) terpenoid dg. 1grup amin -Ggs.aglikon: Spirostanol Ia Solasodin : R1 (=) ; R2 (-H) Ia1Leptidin : R1 (=) ; R2 (-OCOCH3) Ib Demissidin : R1 (-) ; R2 (-H) -Ggs.karbohidrat D-Glu (1-3) A (Beta-Solatriosa) : L-Rham (1-2) L-Rham (1-4) B (Beta-cakotriosa) : L-Rham (1-2) D-Gal (1-3) *)
*) HO R1
D-Gal (1-3) *)
R2
kdr.awal.pd.umbi kematangan umbi dipengaruhi kultivar intensitas penyinaran mutu sinar T ruangan
Toksisitas - Dipelajari secara in vivo - Dosis intraperitonial (lamb.) : - LD 50: 1000 mg/kg tomatin u/kelinci - LD 50: 1 mg/kg -cakonin u/ ayam melalui kantung telur ayam - Dosis oral: umumnya 10X > dosis intraperitonial - Dosis intraperiotonial : bbrp X > dosis intravena (urat drh) - Glikoalkaloid yg telah dipelajari toksisitasnya: - -solanin - -cakonin - solanidin - tomatin - solasodin ( S.aviculare)
Gejala keracunan gangguan alat pencernaan: muntah, diare (disertai darah) gangg. syaraf : ngantuk, apatis, bingung, lemah, depresi, pingsan timbul stl. 8-12 jam konsumsi
Mekanisme toksisitas Mempunyai 2 aksi toksik: 1. Terhadap kolinesterase sistem syaraf solanin inhibitor kuat thd.kolinosterase plasma 2. Terhadap membran gangguan sal penc/met tbh solanin berikatan dg sterol membran bocor
Produksi glikoalkoloid pada kentang dilukai & disimpan pada T ruang setelah diiris cpt diolah/disimpan pada T dingin Indikator prod. kentang aman untuk dikonsumsi - rasa pahit slm. 1 mnt - rasa terbakar slm 5 mnt setelah dikonsumsi
SIANOGENIK GLUKOSIDA
Sianida tersebar luas dlm tnm dalam bentuk sianogenik glukosida biji2an, kacang2an, umbi2an Yang toksik thd manusia:
1. Amigladin : glukosida dr. benzaldehid sianohidrin hidrolisis - glukosa - benzaldehid - hidrogen sianida (HCN) 2. Dhurrin : p-hidroksibenzaldehid sianohidrin hidrolisis - p-hidroksibenzaldehid - glukosa - HCN 3. Linamarin : aseton sianihidrin aseton & HCN 4. Lotaustralin : etil keton
Pelepasan HCN dr tnm tgt aktv enzim glukosidase (+air) enzim ekstraseluler (diluar sel) bertemu substrat bila sel rusak fisik enzim: aktif pd T inaktif bila dipnskan otolisis
meningkat bila tnm direndam air setelah dihancurkan
umbi ketela pohon terluka tidak baik dikonsumsi HCN + tiosulfat tiosianat
as.pikrat 1%
ditutup rapat
METABOLISME HCN & KERACUNAN Yang bersifat racun bukan SG tapi HCN Contoh: SG termakan tdk.beracun ( terbentuk HCN) ~ Pada pH cairan lambung enz.glukosidase inaktif ~ bila keasaman lamb. me (pH : kelaparan) pembebasan HCN
R2 = HO - C - CN R3
Cyanohydrin
R2 C = O + HCN R3
Hydrogencyanide OH-
H+
+
H 3O +
R1 - OH
Hydrolases H 2O
CN- +H2O
Cyanide
O R3 - C - C - CN R2 R 1 2,3-Epoxynitrile
R2
R 1 - O - C - CN R3 Cyanogenic glycoside/lipid
L. BRIMER
Dlm.tubuh: HCN diserap usus Ikatan sitokrom vs. HCN reversibel darah dosis HCN akan dilepas dosis letal enzim normal lagi berikatan dg respirasi dihambat sitokrom oksidase transpor elektron dihambat respirasi seluler terjadi sitokrom a3 O2
KATABOLISME
1. Kombinasi dg. tiosulfat tiosianat + sulfit 2. Bereaksi dg. 3-merkaptopiruvat tiosionat + piruvat Sistin 1-sistein 3-merkapto piruvat
+CN
1
(sulfur transferase) rodanase +SO3-
tiosulfat + piruvat +CN rodanase SO3 + tiosianat darah urin tiosianat darah urin
rodanase
KATABOLISME (lanjutan)
3. Sistin bereaksi langsung dg.HCN sistin + HCN 2-amino 4 tiozolin-karboksilat urin 4. Metabolisme Vit. B12 Vit. B12 mengikat HCN sianokobalamin darah ginjal urin kead.defisisensi B12 reaksi 1&2 tiosianat urin
Pencegahan keracunan:
1. Pengolahan - Menurunkan kdr HCN dlm bhn (pencucian,perendaman, perebusan, pengukusan) - Mencegah terbentuknya HCN dalam bahan (inaktivasi enzim, SG HCN)
-glukosidase
2. Menghindarkan konsumsi Diversifikasi pangan masalah - tiosianat Usaha ! HCN di , shg.menjadi tiosianat 1. tiosianat dsbt. Goitrogen ? 2. menstimulir tbtnya nitrosamin ? tepung singkong - keracunan HCN
1. Tiosianat sebagai senyawa Goitrogen (goiter/gondok) - gondok : pembesaran kel. Tiroid - fungsi tiroid: membentuk hormon tiroksin untuk metabolisme sel tbh (membantu kerja enzim) bahan utamanya I2 - tiosianat : 1. mencegah pengikatan I2 o/ tiroid 2. melepaskan kembali I2 yg sdh. diikat tiroid Makanan (Iodium) defisien dikomsumsi Kompensasi (membsrkan diri) I2 banyak diserap) dicerna sdkt I2 sdkt diserap darah kel. tiroid (diikat I-nya) produksi tiroksin
tetap
2. Menstimulir terbentuknya nitrosamin seny.karsinogen kanker usus/lamb. Nitrosamin : nitrit +amin ikan, daging, bumbu2 - bhn.pengawet (Na/K-nitrat) pemerah daging - air minum - sayuran
Pigmen pd tnm kapas (akar, batang, daun, biji) - kulit sekam, linters:kabu2 - kernel minyak biji kapas bungkil konsent.prot
GOSIPOL
pemanfaatan (salad oil, margarin) kendala toksik : GOSIPOL Biji kapas : ~ gosipol bbs: ggs karbonil bbs MASALAH !! ~ gosipol terikat: ggs. karbonil terikat pd.ggs.amino prot (lisin)
Ex.
aa aa aa aa
hidrolisis proteolitik
Lys
+ aa aa aa aa
Gosipol
Lys
Enz. mampu DC
Toksisitas: - mempengaruhi permeabilitas membran - me aktivitas suksinat dehidrogenase & sitokrom oksidase fosforilasi oksidatif respirasi
- tidak menunjukkan efek racun pada manusia bila dikonsumsitidak berlebihan
ASAM JENGKOLAT
Suku polong-polongan dikenal dg.nama Pithecolobium jiringa (jack), Prain Pithecolobium lobatum, Benth Buah muda & tua dapat dimakan mentah, direbus, dibuat sayur atau keripik Toksisitas: penyumbatan saluran air seni o/ endapan kristal as. jengkolat
H2C
ASAM JENGKOLAT
as. jengkolat
SH H2C
tiol (bau)
SH
as.piruvat
ASAM JENGKOLAT
As. jengkolat: diserap usus darah jaringan asam mengendap (kristal) alkali larut
penyumbatan
ASAM JENGKOLAT
Tingkat keracunan : ~ rendah ~ sedang ~ berat ~ ginjal (sakit pinggang) ~ sulit buang air seni ~ dp.buang air seni
Pengobatan : ~ krn larut dlm suasana alkali - dg. Na-bikarbonat (oral) - dg. Larutan glukosa (intervenous/infus) as. jengkolat larut
Preventif : - menurunkan makanan buah jengkol - menurunkan kdr. as. jengkolat scr fisik pembuatan keripik jengkol (pemukulan as. jengkol keluar) enzimatis penghambat. aktv. C-S-liase perkecambahan
ASAM JENGKOLAT
ex. jengkol sepi disimpan dlm.tanah 14 hari tunas 2-6 cm as. jengkolat
MIMOSIN
- Aa.bbs dlm.lamtoro (Leucaena Leucocephala) toksik - Kand biji > daun 763 mg/g N : 343 mg/g N
O OH OH
Akibat toksik: 1. Kerontokan rambut 2. Pertumbuhan terhambat 3. Katarak 4. Gondok 5. Fertilitas Mekanisme:
MIMOSIN
1. Mimosin antagonis tyrosin sintesa protein terhambat 2. Mampu mengkelat loham efektifitas enzim (ko-enzim) terganggu 3. Menghambat aktivitas: alkalin fosfatase & glutamat-oksalaasetat dekarboksilase met.sel.terhambat 4. Menurunkan penyerapan I2 oleh tiroksin gondok 5. Menghambat sintesis OH-prolin sintesis kologen Def. OH-prolin protokolagen mdh.terhdrolisis o/ kolagenase strukt.sel kuat pendarahan kapiler
10
MIMOSIN
Pengurangan/penghilangan sifat toksik 1. Pada ransum ternak + ferosulfat 1-2% Fe ++ Fe +++ mimosin Fe mimosin I mimosin 2. Pemanasan basah (kukus) T > 70OC 3. Perendaman/pencucian (lrt.dlm. air)
GLUKOSINOLAT/ TIOGLUKOSIDA
-banyak dlm tnm cruciterae (kubis,slada,lobak) -struktur: S C6H11O5 glukosa RC NOSO3 sulfat aglukon
R=metil alil 3-butenil 4-pentenil - 3-metiltiopropil - 4-metiltiobutil - 2fenil etil - benzil/m.metoksi benzil
Enzim pemecah: myrosin/myrosinase/glukosinolase nama resmi International Union Biochem: thioglukosidase seny. volatil berbau khas: isotiosianat
GLUKOSINOLAT/ TIOGLUKOSIDA
1. RC NOSO3 S- C6H11O5
H2O
Tioglukosidase
RC=N+S
nitril
R S - C =N
tiosionat
RN=CS
isotiosianat
11
GLUKOSINOLAT/ TIOGLUKOSIDA
2. Beberapa glukosinolat hidrolisis isotiosianat ttp.siklisasi oxazolidin toksik S-C6H11O5 CH2=CH-CH-CH2-C tnm.rapeseed I NOSO3 OH
CH2 NH I I CH2=CH-CH C-S O
CH2 - N I II CH2=CH-CH C I II OH S
goitrin
(5 vinil-oxazolidin 2-thion)
GLUKOSINOLAT/ TIOGLUKOSIDA
3. Glokosinolat dg R (aglukon) jenuh membentuk epitionitril
CH2=CH-CH-CH2-C
S-C6H11O5 NOSO3
S CH2-CH-CH-CH2-C=N I OH Eritro-1-cyano-2-hidroksi-3,4-epithiobuton (epitionitril) CH2-CH2-CH-CH2-C=N I S OH Threo - ----
SCH2=CH-CH-CH2-C I N OH S
Bersifat antitiroid pada tikus (me- penyerapan iod (meoleh kelenjar gondok) Menghambat penggabungan iod ke dalam prekursor tiroid dan mengganggu sekresi tiroksin Mencegah pengambilan iod oleh kelenjar tiroid Kerusakan hati dan ginjal tikus
Nitril
12
13