SA - Kasus Amre
SA - Kasus Amre
AMRE, Inc. adalah sebuah perusahaan yang menjual produk-produk siding (penutup dinding) rumah dan produk dekorasi interior . AMRE, singkatan dari American Remodeling, mulai beroperasi pada tahun 1980 di Irving, Texas. Pada 1987, AMRE go public dan mendaftarkan saham biasanya di Bursa Efek New York. Biaya-biaya operasi utama AMRE adalah biaya-biaya iklan. Selama 1980-an, AMRE membebani sebagian iklannya setiap tahun ke perkirakan biaya yang ditangguhkan. Alasan AMRE untuk menggunakan metode akuntansi ini adalah bahwa biaya-biaya iklan ini akan memberikan keuntungan pada masa-masa mendatang. Setiap periode akuntansi, AMRE membagi biaya-biaya iklan totalnya dengan jumlah keuntungan-keuntungan baru yang dihasilkan selama periode itu. AMRE kemudian mengalikan biaya per keuntungan yang diperoleh dengan jumlah total keuntungan yang tidak ditentukan, yaitu, keuntungankeuntungan baru yang belum dikejar, untuk menentukan jumlah biaya-biaya iklan yang akan ditangguhkan pada periode tersebut dibebankan kepada perkiran biaya iklan perusahaan tersebut. AMRE mulai menggunakan lead bank (bank keuntungan) secara komputerisasi selama pertengahan 1980-an. Dalam lead bank tersebut berisi informasi-informasi potensial mengenai pelanggan seperti usia, income, harga rumah, dan panjang rumah. Informasi yang berkaitan dengan hasil-hasil dari setiap presentasi penjualan juga dimasukkan dalam lead bank tersebut. Informasi ini memungkinkan AMRE untuk mengevaluasi kinerja setiap salesman dengan menghitung langkah-langkah seperti penjualan sebagai presentase perjanjian-perjanjian, tingkat pembatalan, dan penjualan dolar rata-rata per perjanjian.
belum ditetapkan dalam lead bank AMRE. Brown selanjutnya memerintahkan Walter W. Richardson, wakil presiden untuk pengolahan data perusahaan itu, untuk memasukkan keuntungan-keuntungan yang belum ditetapkan fiktif dalam lead bank. Memasukkan keuntungan-keuntungan fiktif ke dalam lead bank mengakibatkan jumlah biaya-biaya iklan AMRE yang tidak seimbang untuk kuartalan pertama tahun fiskal 1988 harus ditangguhkan dan bukan dibelanjakan. Skema akuntansi ini memungkinkan AMRE meng-overstate income sebelum pajaknya untuk kuartal tersebut sebesar kira-kira 1 juta dolar atau hampir sekitar 50 persen. Godaan untuk memanipulasi hasil-hasil operasinya pada periode-periode berikutnya kembali terjadi. Pada kuartal kedua tahun fiskal 1988, para eksekutif AMRE sekali lagi menggelembungkan keuntungan yang belum ditetapkan perusahaan itu untuk menutup-nutupi biaya-biaya iklan perusahaan tersebut untuk periode tersebut. Selama kuartal ketiga dan keempat tahun fiskal 1988, Levin memutuskan untuk memperluas cakupan kecurangan akuntansi. Selain meng-overstate keuntungan-keuntungan yang belum ditetapkan, Levin memerintahkan para bawahannya untuk mengoverstate inventori penutup AMRE untuk kuartal ketiga dan keempat tahun fiskal 1988. Richardson turut membantu upaya ini dengan memasukkan inventori fiktif dalam catatan-catatan inventori AMRE yang telah
dikomputerisasikan dan dengan menyiapkan count sheets inventori palsu yang kemudian diserahkan kepada para auditor Price Waterhouse yang mengaudit perusahaan itu. Levin juga diduga memerintahkan staf akuntansi AMRE untuk meng-overstate revenue yang diakui pada proyek-proyek konsumen dalam laporan kemajuan di akhir kuartal ketiga dan keempat tahun fiskal 1988. AMRE melakukan praktek pengakuan revenue pada akhir tahun fiskal 1986 pada proyek-proyek konsumen yang belum dimulai. Price Waterhouse, Kantor Akuntan Publik, yang mengaudit AMRE, mengeluarkan sebuah opini wajar tanpa pengecualian (unqualified opinion) mengenai laporan-laporan keuangan AMRE untuk tahun fiskal 1988. Namun demikian, seorang analis keuangan untuk The New York Times memunculkan beberapa pertanyaan berkaitan dengan laporan-laporan keuangan tersebut. Analis tersebut mengatakan bahwa penggunaan metode akuntansi percentage of completion oleh AMRE tampak janggal. Selain itu, analis juga melontarkan keraguan mengenai keakuratan biaya-biaya iklan yang dilaporkan perusahaan itu dengan mengatakan bahwa biaya-biaya iklan yang ditangguhkan telah meningkat dengan cepat.
Singkatnya, analis itu secara terang-terangan mempertanyakan integritas dari laporan-laporan keuangan AMRE.
eksektuif AMRE pada kuartal keempat sangat mencurigakan, namun Martirossian tidak mengungkapkan secara jelas sifat atau tujuan sebenarnya dari penyesuaian-penyesuaian tersebut. Price Waterhouse akhirnya menyetujui penyesuaian-penyesuaian kuartal keempat secara besar-besaran sebelum mengeluarkan opini wajar tanpa pengecualian tantang laporanlaporan keuangan AMRE pada tahun fiskal 1989. Selama tahun fiskal 1990, Martirossian melakukan upaya penting untuk
meningkatkan fungsi-fungsi pelaporan akuntansi dan keuangan AMRE. Usaha ini termasuk melakukan beberapa perubahan besar guna memperkuat sistem kontrol internal perusahaan itu. Martirossian juga melakukan sebuah penyelidikan untuk mengungkap kesalahankesalahan perusahaan itu dan mengkaji ulang kebijakan-kebijakan akuntansi perusahaan tersebut untuk memastikan bahwa kebijakan-kebijakan tersebut telah diterapkan dengan benar.
SEC Menyelidiki Audit-audit Price Waterhouse atas AMRE pada Tahun 1988 dan 1989
Bagian dari penyelidikan SEC terhadap Price Waterhouse ini difokuskan pada tindakan dua anggota tim pelaksana audit AMRE, Edward J. Smith dan Joel E. Reed Smith. SEC menduga bahwa mereka tidak mampu menyelidiki dengan baik praktik AMRE yang menangguhkan biaya-biaya akuntansi tertentu. Salah satu metode yang digunakan AMRE untuk menaikkan profit-profit yang diaporkannya adalah menetapkan keuntungankeuntungan fiktif yang belum ditetapkan. Para auditor staf diduga gagal untuk menguji dengan tepat jumlah keuntungan yang belum ditetapkan yang dilaporkan oleh AMRE pada akhir tahun fiskal 1988. Memorandum perencanaan audit Price Waterhouse untuk mengaudit AMRE tahun 1988 menunjukkan bahwa prosedur-prosedur audit EDP akan digunakan untuk menguji integritas dari lead bank AMRE. Para eksekutif AMRE yang terlibat dalam kecurangan akuntansi khawatir bahwa prosedur-prosedur ini akan mengakibatkan terdeteksinya keuntungan-keuntungan fiktif dalam lead bank. Para eksekutif ini meminta Smith dan Reed untuk mengabaikan saja tes-tes EDP. Memorandom perencanaan audit AMRE tahun 1988 mengidentifikasi kenaikan yang besar dalam inventori sebagai faktor risiko utama. Memorandum perencanaan audit tersebut juga menyatakan bahwa AMRE tidak menggunakan sistem inventori yang
berkesinambungan, yang berarti bahwa jumlah-jumlah inventori akhir tahun akan ditentukan oleh suatu perhitungan fisik. Secara keseluruhan, AMRE mengeluarkan laporan berlebihan tentang inventori akhir tahunnya untuk 1988 sekitar 1,4 juta dollar. Selama kuartal ketiga dan keempat tahun fiskal 1989, AMRE mulai menghapus assetaset fiktif yang telah diadakan selama kecurangan akuntansi berskala besar. Ingat bahwa para eksekutif AMRE menyembunyikan beberapa juta dolar dari penghapusan-penghapusan semacam itu dalam pembukuan kerugian untuk divisi Decks yang tidak lagi beroperasi. Menurut SEC para auditor Price Waterhouse menerima penjelasan-penjelasan klien untuk kerugian-kerugian ini tanpa menerapkan prosedur-prosedur yang sangat penting untuk kerugian-kerugian tersebut.
Selama kuartal keempat tahun fiskal 1989, AMRE menghapus 17.000 keuntungan fiktif yang belum ditetapkan dari lead bank yang dikumputerisasi. Dalam kertas kerja audit, staf auditor itu menyimpulkan berdasarkan pada laporan akuntansi AMRE bahwa kelemahan ini adalah suatu insiden yang berdiri sendiri yang tidak membutuhkan penyelidikan lebih jauh. Smith dan Reed setuju dengan penilaian staf auditor itu dan tidak membutuhkan prosedur-prosedur audit lebih lanjut untuk diterapkan pada penyesuaian yang besar. Menjelang akhir audit tahun 1989, Smith merekomendasikan supaya AMRE mengungkapkan di dalam laporan-laporan format 10-K penyesuaian-penyesuaian akuntansi besar-besaran di akhir periode yang bertanggung jawab terhadap kerugian bersih perusahaan itu untuk tahun fiskal 1989. Para eksekutif AMRE menolak. Setelah mempertimbangkan kembali hal tersebut, Smith menyatakan dalam kertas kerja audit bahwa penyesuaianpernyesuaian kuartal keempat tidak perlu diungakapkan secara terpisah karena data empat bulanan bukan merupakan bagian dari laporan-laporan keuangan dan pengungkapan tersebut hanya bersifat informatif. Sebuah faktor kunci yang diduga mempengaruhi keputusan Smith dan Reed untuk menerima metode-metode akuntansi yang patut dipertanyakan yang diterapkan AMRE adalah karena mereka mengenal Martirossian, seorang mantan teman mereka di kantor Price Waterhouse di Dallas. Menurut SEC, Smith dan Reed tidak terlalu bergantung pada representasi-representasi Martirossian yang kurang tepat atas dasar pengalaman mereka dengannya dan reputasinya dengan integritas yang tinggi di Price Waterhouse. Dalam dukungannya yang dikeluarkan pada April 1994, SEC menyimpulkan bahwa Smith dan Reed telah gagal untuk mematuhi standar-standar audit yang telah dierima umum selama audit-audit tahun 1988 dan 1989 trhadap AMRE, Inc. Akibatnya SEC melarang Smith dan Reed untuk ditugaskan mengaudit klien-klien SEC selama kurun waktu Sembilan tahun.