Sistem informasi akuntansi (SIA) merupakan rangkaian pengkordinasian sumber daya (data, materials, equipment, suppliers, personal, and funds) untuk mengkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa informasi keuangan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan bisnis suatu entitas, dan menyediakan informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang berkepentingan (Wilkinson, 1991: 14).
Fokus
Fungsi penting yang dibentuk SIA pada sebuah organisasi antara lain:
Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi. Memproses data menjadi into informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan. Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.
Cara Kerja
Untuk memahami bagaimana SIA bekerja, perlu untuk menjawab beberapa pertanyaan sebagai berikut :
Bagaimana mengoleksi data yang berkaitan dengan aktivitas dan transaksi organisasi? Bagaimana mentransformasi data kedalam informasi sehingga manajemen dapat menggunakan untuk menjalankan organisasi? Bagaimana menjamin ketersediaan, keandalan, keakuratan informasi ? Bagaimana menjamin ketersediaan, keandalan, keakuratan informasi ?
Manfaat
Sebuah SIA menambah nilai dengan cara: Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat melakukan aktivitas utama pada value chain secara efektif dan efisien. Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan Meningkatkan efisiensi Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan Meningkatkan sharing knowledge menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan
Tujuan
Perangkat keras dan perangkat lunak yang memproses data Teknologi informasi
Sistem Pemrosesan Transaksi Pengeluaran dan Penerimaan Kas Sistem Pemrosesan Transaksi Penjualan Analisis Penjualan Utang Pengeluaran Kas
Pembelian
Pembayaran Gaji
Database SIA
Form INPUT
Report/Informasi OUTPUT
Contoh Program SIA on Microsoft Access Contoh Program SIA on Microsoft Excel