Fia Fegriana 130103100021

kelas 6A

ENVIRONMENTAL POLLUTION: ITS EFFECTS ON LIFE AND ITS REMEDIES

PENDAHULUAN Pencemaran lingkungan adalah masalah yang luas jangkauannya dan kemungkinan untuk mempengaruhi kesehatan populasi manusia yang besar. Tulisan ini memberikan pandangan wawasan tentang mempengaruhi pencemaran lingkungan dalam perspektif polusi udara, air dan tanah / tanah pencemaran limbah pada manusia dengan penyakit dan masalah, hewan dan pohon / tanaman. Studi menemukan bahwa jenis polusi tidak hanya serius mempengaruhi manusia dengan penyakit dan masalah tetapi juga hewan dan pohon / tanaman. Menurut penulis, masih waktu yang tersisa di tangan lembaga-lembaga global, pemerintah dan badan-badan lokal untuk menggunakan sumber daya terlebih dahulu untuk menyeimbangkan lingkungan untuk hidup dan memulai intelektual bernapas untuk hidup bersahabat dengan lingkungan. Pentingnya faktor lingkungan bagi kesehatan dan kesejahteraan populasi manusia semakin jelas (Rosenstock 2003; Organisasi Kesehatan Dunia [WHO], 2010b). Pencemaran lingkungan adalah masalah seluruh dunia dan potensi untuk mempengaruhi kesehatan populasi manusia yang besar (Fereidoun et al, 2007; Progressive Insurance, 2005.). Polusi mencapai proporsi yang paling serius di perkotaan-industri padat pusat menetap dari negara-negara maju (Kromm, 1973). Di negara-negara miskin air lebih dari 80% dunia tercemar telah digunakan untuk irigasi dengan hanya 70-80 persen makanan dan keamanan hidup di industri daerah perkotaan dan semi perkotaan. (Mara & Cairncross, 1989). Industri, berkerumun di daerah perkotaan dan semi perkotaan dikelilingi padat penduduk, berpenghasilan rendah daerah, terus mencemari lingkungan dengan impunitas (Pemerintah Pakistan, 2009). Selama tiga dekade terakhir telah terjadi peningkatan keprihatinan global atas dampak kesehatan masyarakat disebabkan oleh

Fia Fegriana 130103100021

kelas 6A

pencemaran lingkungan (Kimani, 2007), paparan polusi Manusia diyakini lebih intens sekarang dari pada waktu lain dalam keberadaan manusia (Schell et al, 2006). Polusi dapat dibuat oleh aktivitas manusia dan dengan kekuatan alam juga (Fereidoun et al, 2007; Ensiklopedia Lingkungan Atmosfer, nd). Egois perusahaan swasta dan kurangnya kesadaran biaya publik kesejahteraan dan sosial (Carter, 1985) dan bencana alam (Huppart & Sparks, 2006) misalnya abu vulkanik dari Islandia (Organisasi Kesehatan Dunia [WHO], 2010a) adalah salah satu alasan utama dari polusi. British Airways (1993) mengungkapkan keprihatinan mereka tentang lingkungan di tujuan umum mereka untuk menjadi tetangga yang baik, peduli terhadap masyarakat dan lingkungan. Ini berarti bahwa, bisnis sekarang mengadopsi tanggung jawab sebagai bagian dari strategi bisnis mereka secara keseluruhan; yang harus sesuai dengan tujuan yang lebih luas bisnis mereka (Pearce, 1991). Saat ini, penerapan audit lingkungan dalam setiap sektor ekonomi bersifat sukarela tetapi undang-undang masa depan juga bisa membuatnya wajib. (Goodall, 1995). Sharp & Bromley (1979) mengandaikan bahwa program pengendalian polusi berkembang sebagai upaya tetap nasional pembagian biaya mengandalkan partisipasi sukarela. Menariknya, Goodall (1995) mengacu pariwisata sebagai potensi untuk merusak lingkungan. Tidak ada keraguan bahwa tingkat polusi yang berlebihan yang menyebabkan banyak kerusakan pada tanaman kesehatan manusia & binatang, pohon & termasuk hutan hujan tropis, serta lingkungan yang lebih luas. (Hewan Hutan Hujan Tropis, 2008). Menurut Fereidoun dkk (2007), Teheran adalah salah satu kota korban dalam hal pencemaran lingkungan. Gautam et al (2009) dinominasikan kota di India, antara kota-kota paling tercemar di dunia. Carter (1985) menemukan pencemaran di Cekoslovakia secara resmi dikenal (sekarang Republik Ceko dan Slovakia) masalah serius yang pada akhirnya mempengaruhi tanah dan vegetasi. Sebagai Debarteleven

Fia Fegriana 130103100021

kelas 6A

(1992) mendalilkan bahwa pencemaran lingkungan dan degradasi merupakan masalah serius di Eropa Timur dan Tengah. Kan (2009) berasal fakta tentang China itu, memiliki masalah lingkungan, termasuk polusi udara outdoor dan indoor, kekurangan air dan polusi, desertifikasi, dan polusi tanah, telah menjadi lebih jelas dan menundukkan penduduk Cina untuk risiko kesehatan yang signifikan. Pencemaran lingkungan yang kusut dengan kegiatan antropogenik tidak

berkelanjutan, sehingga besar masalah kesehatan masyarakat. (Khan, 2004). McGeehin et al, (2004) melaporkan bahwa populasi AS dari penyakit menular ke penyakit seperti kanker, cacat lahir, dan asma, banyak yang mungkin terkait dengan paparan lingkungan. Hampir tidak ada cek pada sekitar 8.000 unit industri di Amerika Serikat yang memberikan kontribusi tingginya tingkat polusi (Kaufman, 1993). Masalah kesehatan lingkungan hidup tidak hanya konglomerat kekhawatiran tentang Radiologi kesehatan, air dan pengolahan air limbah, pengendalian polusi udara, pembuangan limbah padat, kesehatan, dll (Lynn & Metzler, 1968). Para Linton (1967), Spilhaus (1966) dan Tukey (1965) membuat upaya untuk detail banyak masalah kesehatan spesifik lingkungan yang dihadapi manusia saat ini. 1.1 Pencemaran Udara Udara yang kita hirup adalah unsur penting untuk kesejahteraan kita dan kehidupan yang sehat. Sayangnya udara tercemar adalah umum di seluruh dunia (EPHA, 2009) khususnya di negara berkembang dari 1960-an. Selatan Polandia, Ukraina, Cina, dan Pakistan merupakan kota yang padat bahkan terkenal sebagai negara yang menghadapi polusi udara. Polusi udara berisi satu atau lebih substansi berbahaya, polutan, atau kontaminan yang menciptakan bahaya untuk kesehatan umum (Kesehatan dan Energi, 2007). Polutan utama yang ditemukan di udara yang kita hirup meliputi, partikel, PAH,

Fia Fegriana 130103100021

kelas 6A

memimpin, tingkat ozon tanah, logam berat, sulfur dioksida, benzena, karbon monoksida dan nitrogendioksida (Kesehatan Eropa Aliansi Masyarakat, 2009). Polusi udara di kota-kota menyebabkan umur lebih pendek untuk penduduk kota. 1.2 Polusi Air Air yang kita minum adalah bahan penting untuk kesejahteraan kita dan kehidupan yang sehat. Sayangnya air tercemar dan udara yang umum di seluruh dunia (Eropa Kesehatan Aliansi Masyarakat, 2009). WHO menyatakan bahwa seperenam dari populasi dunia, sekitar 1,1 miliar orang tidak memiliki akses terhadap air bersih dan 2,4 miliar kekurangan sanitasi dasar (Public Health Alliance Eropa, 2009). Air tercemar terdiri dari limbah yang dibuang oleh Industri, air limbah, pencemaran air hujan dan tercemar oleh pertanian atau rumah tangga menyebabkan kerusakan pada kesehatan manusia atau lingkungan. (Kesehatan Aliansi Masyarakat Eropa, 2009). Pencemaran air mempengaruhi kesehatan dan kualitas tanah dan vegetasi. Efek dari polusi air beberapa diakui secara langsung, sedangkan yang lain tidak muncul untuk beberapa bulan atau tahun. Kualitas air yang buruk menyebabkan bahaya kesehatan dan kematian manusia, kehidupan air dan juga mengganggu produksi tanaman. Bahkan, efek dari polusi air dikatakan menjadi penyebab utama kematian manusia di seluruh dunia, apalagi, polusi air mempengaruhi lautan kita, danau, sungai, dan air minum. Sebuah air minum mengandung kandungan fluoride mulai 5,26-26,32 mg/liter dan ini terlalu tinggi dibandingkan dengan standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dari 0,6-1,7 mg/liter. 1.3 Polusi Tanah Manajemen yang tidak benar pada limbah padat adalah salah satu penyebab utama pencemaran lingkungan. Polusi tanah adalah salah satu bentuk utama bencana lingkungan dunia yang kita hadapi hari ini. Seperti Bulgaria dan Republik Slovakia,

Fia Fegriana 130103100021

kelas 6A

industri logam berat telah menghasilkan limbah yang dititipkan ke tempat pembuangan sampah tanpa pencegahan khusus. Batubara di Republik Ceko dan tambang uranium telah menghasilkan masalah polusi yang serius, dan banyak dari limbah industri padat yang mengandung logam berat yang dijual, tanpa perlakuan awal, di tempat pembuangan terbuka. Pengaruh Lingkungan mati pada Manusia, Hewan dan Tanaman Lingkungan mati adalah titik berbahaya global yang serempak pada manusia, hewan dan tanaman. Hasil polusi udara : Kanker, gangguan neurobehavioral, masalah kardiovaskular, mengurangi tingkat energi, kematian dini, asma, sakit kepala dan pusing, iritasi pada mata, hidung, mulut dan tenggorokan, mengurangi fungsi paruparu, penyakit pernafasan, gangguan endokrin dan sistem reproduksi dan kekebalan tubuh di mana peningkatan tajam dalam polusi partikulat udara menyebabkan peningkatan mortalitas antara bayi dan orang dewasa yang lebih tua. Tingkat polusi udara yang tinggi telah terkait dengan kematian bayi. Polutan udara juga dapat secara tidak langsung mempengaruhi kesehatan manusia melalui hujan asam, dengan mencemari air minum dan memasuki rantai makanan, dan melalui perubahan iklim dan terkait pemanasan global dan kenaikan permukaan laut. KESIMPULAN: Lingkungan yang tercemar adalah isu komunitas global dan dunia akan menanggung hasil lebih terburuk karena mereka sudah dihadapi. Sebagai respon yang efektif terhadap polusi sebagian besar didasarkan pada penilaian masalah manusia dan program pengendalian pencemaran berkembang sebagai upaya tetap nasional pembagian biaya mengandalkan partisipasi sukarela.

Fia Fegriana 130103100021

kelas 6A

Pendidikan, penelitian, dan advokasi, yang kurang di daerah sebagai strategi pencegahan untuk polusi khususnya di Asia. Saat ini penerapan audit lingkungan dalam setiap sektor ekonomi bersifat sukarela tetapi undang-undang masa depan juga bisa membuatnya wajib dan masih ada waktu yang tersedia untuk menggunakan teknologi dan informasi bagi pengambilan kesehatan lingkungan. Para pembuat kebijakan di negara berkembang perlu merancang program, standar yang ditetapkan, dan mengambil tindakan untuk mengurangi pengaruh kesehatan yang merugikan dari polusi udara. Orang sehat berarti sumber daya manusia yang merupakan obyek utama dari setiap bisnis yang sukses atau negara. Upaya ini menguntungkan masyarakat perlu hati-hati mengadaptasi pengetahuan yang tersedia dari pengaturan lainnya, dengan mengingat perbedaan campuran polutan, tingkat konsentrasi, pola eksposur, dan berbagai karakteristik populasi yang mendasarinya.

Fia Fegriana 130103100021

kelas 6A

DAFTAR PUSTAKA http://www.journals.elsevier.com/environmental-pollution/editorial-board/ http://www.researchersworld.com/vol2/issue2/Paper_23.pdf