Anda di halaman 1dari 2

PENTINGNYA KEBERSIHAN BAGI DIRI DAN SESAMA

Oleh: Yohanes

Selamat pagi dan Salam sejahtera untuk kita semua! Kepada guru yang saya hormati, Teman-teman yang berbahagia, Marilah kita panjatkan puji serta syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat-Nya kepada kita sehingga kita dapat berkumpul di ruangan ini dalam keadaan sehat. Dalam kehidupan sehari-hari sering kita jumpai sampah-sampah berserakan dimana-mana. Di tempat-tempat umum, disekitar rumah kita, atau di kelas selalu ada sampah. Terkadang kita tidak peduli dengan sampah. Sebenarnya sampah adalah masalah besar untuk kita. Sampah terdiri dari sampah organik dan sampah non organik. Sampah organik adalah sampah yang dapat mengalami pembusukan dan dapat diuraikan oleh pengurai, sampah organik misalnya guguran dedaunan. Sedangkan sampah non-organik adalah sampah yang tidak dapat mengalami pembusukan dan tidak dapat diuraikan oleh pengurai. Sampah non-organik dapat terurai melalui pembakaran. Sampah non-organik misalnya plastik. Terkadang kita memakan makanan yang ada bungkusnya, setelah selesai makan, kita langsung membuang bungkus makanan tersebut dengan sembarangan, kita tidak peduli dengan bungkus makanan tersebut, sebenarnya itu akan menjadi masalah besar. Sampah-sampah yang disengaja dibuang di sembarang tempat akan menimbulkan pengaruh yang buruk untuk kita, misalkan menyebarnya penyakit akibat membusuknya makanan yang tidak kitas buang pada tempatnya tersebut. Contoh nyata lainnya adalah masyarakat yang tinggal di pinggiran sungai, mayoritas membuang sampah di sungai. Sampah-sampah yang dibuang di sungai, akan menimbulkan pendangkalan pada sungai karena sampah-sampah mengendap di dasar sungai dan akan menyumbat saluran-

saluran air, kemudian saat musim hujan akan terjadi banjiran. Hal ini bukan saja merugikan diri mereka sendiri, tetapi jiga berdampak bagi kenyamanan hiduporang lain. Sampah-sampah sebenarnya tidak hanya menimbulkan hal yang buruk untuk kita, tetapi juga memberikan keuntungan untuk kita, jika kita dapat memilahnya dan mengolahnya dengan baik. Sampah organik dapat kita gunakan sebagai pupuk kompos, sedangkan sampah non organik dapat di daur ulang kembali untuk dijadikan barang baru lagi. Bahkan, di Indonesia sendiri, Institut Teknologi Bandung (ITB) mulai mengembangkan pembangkit listrik terbaru, yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Sampah Organik. Sehingga, dapat kita simpulkan bahwa sampah sekalipun, apabila kita dapat mengolahnya dengan benar, dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat. Oleh karena itu, marilah kita bersama-sama menanggulangi sampah-sampah, agar lingkungan kita menjadi semakin bersih dan indah, dan nyaman. Menjadikan lingkungan tempat tinggal kita yang bersih mencerminkan hati dan diri yang cerah. Demikian pidato singkat dari saya, saya ucapkan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai