Anda di halaman 1dari 1

Sel Elektrolisis Sel elektrolisis merupakan kebalikan dari sel volta, yaitu perubahan energi listrik menjadi energi

kimia. Sel elektrolisis juga memerlukan elektrode-elektrode. Ada 2 elektrode yang digunakan dalam elektrolisis, yaitu: a. Elektrode inert yaitu elektrode yang tidak dapat bereaksi (Pt, C, Au). b. Elektrode tak inert yaitu elektrode yang dapat bereaksi (Cu dan Ag). Sel elektrolisis tidak memerlukan jembatan garam. Komponen utamanya adalah sebuah wadah, elektrode, elektrolit dan sumber arus searah. Pada sel elektrolisis digunakan elektrode inert yang hanya menyediakan permukaannya sebagai tempat berlangsungnya reaksi. Dua batang Pt atau karbon dicelupkan dalam larutan elektrolit. Masing-masing batang bertindak sebagai anode (tempat berlangsungnya oksidasi) dan katode (tempat berlangsungnya reduksi), karena kation (ion positif) menuju katode maka katode merupakan elektrode negatif. Dan sebaliknya anode merupakan elektrode positif karena didatangi oleh anion (ion negatif). Reaksi-Reaksi Elektrolisis Peristiwa elektrolisis banyak dimanfaatkan untuk melapisi logam atau pemurnian logam. Bila suatu elektrolit (larutan atau leburan) dielektrolisis, maka elektrolit tersebut akan terurai menjadi kation yang akan menuju katode/elektrode positif (+) dan anion yang akan menuju anode/elektrode negatif (-). Di katode akan terjadi persaingan antara kation dengan pelarut (molekul air) untuk mengalami reduksi (menangkap elektron). Misal pada elektrolisis larutan NaCI, maka reaksi reduksi yang bereaksi adalah: Na+ + e -> Na E = -2,71 V 2H20 + 2e" - 20H- + H2 E = -0,83 V Berdasarkan harga E, H'20 lebih mudah menangkap elektron daripada ion Na+. Akibatnya ion 'i Na+ tidak dapat direduksi, maka di katode tidak terbentuk logam Na sehingga yang berlangsung di katode adalah reduksi terhadap H20 untuk menghasilkan gas H2. Diterbitkan di: 30 Januari, 2012 Sumber: http://id.shvoong.com/exact-sciences/chemistry/2256344-pengertian-sel-elektrolisisdan-reaksi/#ixzz1nl8s02GN
http://id.shvoong.com/exact-sciences/chemistry/2256344-pengertian-sel-elektrolisis-dan-reaksi/

Anda mungkin juga menyukai