3 Tips Kurangi Kebotakan di Usia Muda

Minggu, 15 Januari 2012 17:05

Rambut adalah mahkota. Peribahasa ini berlaku, baik bagi wanita maupun pria. Bila Anda masih berusia di bawah 30 tahun dan sudah mengalami gejala kerontokan yang hebat dan kebotakan seolah sudah di ambang mata, jangan hanya meratapinya. Cobalah lakukan 3 kiat berikut ini, sebagaimana dikemukakan oleh dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD-KHOM, guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Secara umum, keramas rambut jangan terlalu sering, cukup 1-2 kali seminggu, dan pakailah sampo untuk rambut kering. Jangan sekali-kali menggunakan sabun mandi untuk mencuci rambut. Tentu, mencuci rambut dengan air saja, tanpa sampo, dapat dilakukan setiap hari. Dianjurkan menggunakan kondisioner setelah menggunakan sampo. Bila makin parah, disarankan untuk konsultasi juga ke dokter spesialis kulit atau bila perlu dokter penyakit dalam, untuk mencari latar belakang penyakit lain dan mengobatinya. Banyak problem kerontokan rambut yang disebabkan oleh jamur, sehingga mungkin dokter akan meresepkan obat antijamur seperti flukonasol, dan dianjurkan menggunakan sampo yang mengandung ketokonasol. Perlu Anda ketahui juga, saat ini terdapat obat-obat yang sudah dibuktikan dapat mengatasi masalah kerontokan rambut seperti alopecia androgenetika. Misalnya, cairan yang mengandung minoksidil yang dioleskan di tempat yang rontok, atau dapat pula menggunakan obat minum yang mengandung finasteride, tetapi obat ini harus diperoleh dengan resep dokter. (*republika)