Hydrat 1
Hydrat 1
Type hidrat
CH4.5.9H2O, C2H68.2H2O, H2S 6.1 H2O, CO2. 6H2O, N26H2O, C3H8 17 H2O, iC4H10.17 H2O
Hydrat
tidak stabil, komponen yang lebih berat tidak membentuk hidrat Gb. 6.9 & 6.10 karakteristik pembentukan hidrat.
(yi/K) = 1
T = A (C)0.5
X =
Dimana
d X cair M = = =
0C
X =
Dimana
Ki = 1297 untuk metanol dan 4000 untuk glikol
atau jika = 0F
Ki = 2335 untuk metanol dan 4000 untuk glikol
(d )( M ) (100) X= Ki + (d )( M )
d adalah selisih suhu antara suhu pembentukan hidrat pada tekanan aliran maximum dan suhu minimum aliran. Total injeksi inhibitor dihitung melalui persamaan
XR mi = mw X X L
Dimana
mi mw xR xL massa larutan inhibitor massa air konsentrasi Rich inhibitor konsentrasi Lean inhibitor
XR mi = mw X X L
Dimana
XL = 100 % untuk metanol dan 60 - 80 % untuk glikol. XR dihitung dari persamaan sebelumnya.
Me OH 32
0.80 800 49.7
EG 62
DEG 106
Kehilangan Inhibitor
Kehilangan inhibitor karena penguapan
Untuk glikol
3.5 liter/106std m3 atau 0.23 lb/MMscf
5. 6.
8.
mi,total
Cristalisasi Glikol
Gambar 6.20 freezing point untuk glikol (60% wt glikol aman untuk berbagai suhu) EG dan DEG agar tidak digunakan pada suhu >1500C untuk meminimumkan dekomposisi termal.
Cristalisasi Glikol
Kehilangan glikol disebabkan oleh Sistem regenerasi, larut dalam minyak, kontaminasi garam, dan pemisahan minyak dari air.
Freezing point
XR mi = mw X X R L
XR mi = mw X X R L