Anda di halaman 1dari 4

Menurut Kemp, 1975 karateristik media merupakan dasar pemilihan media sesuai dengan situasi belajar tertentu.

Jadi klasifikasi media, karateristik media dan pemilihan media merupakan kesatuan yang tidak terpisahkan dalam penentuan strategi pembelajaran. Karateristik beberapa jenis media yang lazim dipakai dalam kegiatan belajar mengajar khususnya di Indonesia. 1. Media Grafis Berfungsi untuk menyalurkan pesan yang berupa symbol symbol komunikasi visual yang perlu dipahami , untuk menarik perhatian, memperjelas sajian ide, mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepat dilupakan bila tidak digrafiskan. Termasuk media yang sederhana dan mudah pembuatannya serta relative murah Beberapa jenis media grafis adalah : Gambar / Foto, gambar yang dimaksud disini termasuk foto, lukisan / gambar, dan sketsa (gambar garis). Tujuan utama penampilan berbagai jenis gambar ini adalah untuk memvisualisasikan konsep yang ingin disampaikan kepada siswa. Materi pelajaran yang memerlukan visualisasi dalam bentuk ilustrasi yang dapat diperoleh dari sumber yang ada. Gambar gambar dari majalah, booklet, brosur,selebaran dan lain lain mungkin dapat memenuhi kebutuhan kita. Hal penting yang harus selalu dipertahankan adalah hak cipta atas gambar yang akan digunakan. Jika gambar gambar yang akan digunakan itu memiliki hak cipta, kita perlu meminta izin kepada pemegang hak cipta itu. Kelebihan media gambar : Sifatnya konkret / realistis dalam menunjukkan pokok masalah Gambar dapat mengatasi batasan ruang dan waktu Media gambar / foto dapat mengatasi keterbatasan pengamatan kita Dapat memperjelas suatu masalah, dalam bidang apa saja dan untuk tingkat usia berapa saja, sehingga dapat mencegah atau membetulkan kesalahpahaman.

Kelemahan media gambar / foto : Gambar hanya menekankan persepsi indera mata. Gambar yang terlalu kompleks kurang efektif untuk kegiatan pembelajaran. Ukurannya sangat terbatas untuk kelompok besar.

Gambar / foto yang baik sebagai media pendidikan harus memenuhi enam syarat yaitu : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Harus autentik, secara jujur gambar melukiskan situasi sebenarnya. Sederhana, komposisinya harus jelas menunjukkan poin pokok dalaam gambar. Ukuran relative. Gambar / foto sebaiknya mengandung gerak atau perbuatan. Gambar yang bagus belum tentu baik untuk mencapai pembelajaran. Gambar hendaklah bagus dari sudut seni dan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

Sketsa (Gambar garis atau stick figure) adalah gambar yang sederhana atau draf yang kasar yang melukiskan bagian bagian pokoknya tanpa detail, sehingga dapat dipakai guru / dosen untuk menuangkan ide idenya. Selain dapat menarik perhatian siswa, sketsa juga dapat menghindari verbalisme, dan dapat memperjelas penyampaian pesan serta tidak memerlukan biaya dan waktu yang lama karena dapat dibuat langsung oleh guru atau dosen yang menerangkan. Meskipun kita tidak memiliki latar belakang pendidikan kesenian atau melukis, kita dapat membuat gambar sederhana yang merupakan sketsa atau gambar garis (stick figure) Diagram Ciri diagram : Diagram bersifat simbolis dan abstrak sehingga kadang sulit dimengerti. Untuk dapat membaca diagram seseorang harus mempunyai latar belakang apa yang didiagramkan. Walaupun sulit dimengerti, karena sifatnya yang padat, diagram dapat memperjelas arti.

Diagram yang baik sebagai media pendidikan adalah Benar, rapi, diberi tittle, label dan penjelasan yang perlu. Cukup besar dan ditempatkan secara strategis. Penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum dari kiri ke kanan dari atas kebawah.

Bagan / Chart, sering terdapat dalam bulu buku pelajaran dan materi pelajaran lainnya. Chart harus mempunyai tujuan pengajaran yang ditentukan dengan jelas. Bagi siswa yang berusia muda suatu chart harus berisikan hanya satu konsep atau gambaran konsep. Sebaiknya chart itu ditekan hingga hanya berisi informasi verbal dab visual yang minimum untuk dapat dipahami. Jika ingin mengungkapkan beberapa gagasan atau konsep,sebaiknya dibuat serangkaian chart sederhana. Informasi pengajaran dan pesan pesan isi pelajaran dikomunikasikan melalui saluran visual, berikut disajikan beberapa chart / bagan. Sebagai media yang baik, bagan haruslah : Dapat dimengerti Sederhana dan lugas, tidak rumit atau berbelit belit Diganti pada waktu waktu tertentu agar tetap termasa (up to date) dan tak kehilangan gaya tarik Grafis (Graphis), grafik menampilkan sajian visual data angka angka. Grafik juga dapat menggambarkan hubungan dan perbandingan antara unit unit data, kecdendrungan pada data itu. Pada umumnya data pada tabel dapat dipindahkan ke dalam grafik. Selanjutnya, data yang disajikan dalam bentuk grafik dengan cepat dapat diinterpretasi. Grafik juga secara visual lebih menarik. Ada empat macam grafik utama, yaitu grafik batang, grafik garis, grafik lingkaran, dan

grafik gambar. Grafik yang digunakan ditentukan oleh tingkat kerumitan informasi yang ingin disajikan dan keterampilan siswa menginterpretasikan grafik. 1. Grafik batang, grafik batang amat sederhana, mudah dibuat, dan mudah dibaca. Karena itu grafik batang dapat digunakan pada siswa sekolah sekolah dasar dan sekolah lanjutan tingkat pertama. Pada lazimnya, grafik ini dibuat dengan menggunakan batang sebagai gambaran kelompok data secara vertical atau horizontal. Tinggi atau panjang batang melukiskan ukuran besarnya persentase data yang diwakilinya. Semua batang ukuran sama lebarnya. 2. Grafik garis, merupakan grafik yang paling tepat dan paling sering digunakan untuk melukiskan kecenderungan kecenderungan atau membandingkan dan menghubungkan dua kelompok datakuantitatif yang berubah tiap waktu. 3. Grafik lingkaran, grafik ini relatif mudah diinterpretasi. Lingkaran dibagi ke dalam segmen segmen yang masing masing mewakili satu bagian persentase dari keseluruhan data. 4. Grafik gambar, merupakan bentuk alternatif dari grafik batang dimana serangkain gambar sederhana digunakan untuk melukiskan nilai. Grafik gambar secara visual menarik bagi berbagai tipe siswa, terutama yang berusia muda. Grafik gambar cepat popular karena bentuk dan lambang yang digunakan dapat membentuk bahasa yang sama dimana mana. Beberapa manfaat / kelebihan grafis sebagai media yaitu : Grafis bermanfaat sekali untuk mempelajari dan mengingat data data kuantitatif dan hubungan hubungannya. Grafis dengan cepat memungkinkan kita menagadakan analisis, interpretasi dan perbandingan antara data data yang disajikan baik dalam hal ukuran, jumlah, pertumbuhan, dan arah. Penyajian data grafis : jelas,cepat, menarik, ringkas dan logis.

Sebagai media pendidikan grafis dapat dikatakan baik, kalau memenuhi ketentuan sebagai berikut : Berjudul dan ringkas Sederhana, mudah dibaca, praktis, mudah diatur Menggambarkan kenyataan Warna yang dipakai kontras dan harmonis Menggambarkan kenyataan Menarik, jelas, dan tak memerlukan informasi tambahan Teliti Kartun, merupakan suatu gambar interpretatif yang menggunakan simbol symbol untuk menyampaikan pesan secara cepat dan ringkas terhadap orang, situasi, atau kejadian tertentu. Kartun mampu menarik perhatian dan mempengaruhi sikap. Kartun biasanya hanya menangkap esensi pesan yang harus disampaikan dan menuangkannya kedalam gambar sederhana, tanpa detail tetapi tahan lama diingatan. Poster, penting untuk menyampaikan kesan tertentu dan mempengaruhi / memotivikasi tingkah laku orang yang melihat. Dibuat diatas kertas, kain,batang kayu, seng dan dipasang dikelas,

ditepi jalan, dan lain lain dengan ukuran bermacam macam. Secara umum, poster yang baik hendaknya : Sederhana Menyajikan satu ide untuk mencapai satu tujuan pokok Bewarna Slogannya ringkas dan jitu Tulisannya jelas Motif dan desain bervariasi Peta dan Globe, berfungsi untuk menyajikan data data lokasi (keadaan permukaan bumi, arah dan jarak satu tempat ke tempat yang lain), data budaya dan kemasyarakatan dan data data ekonomi. Papan flanel, papan berlapis kain flanel, dapat dilipat sehingga praktis

Anda mungkin juga menyukai