BUKU 1 GIS gambaran SIG didesain untuk pengumpulan, penyimpanan dan analisis objek dan fenomena dimana lokasi

geografis merupakan karakteristik yang penting atau kritis untuk analisis. misalnya, lokasi stasiun kebakaran atau lokasi di mana erosi tanah adalah yang paling parah adalah pertimbangan utama dalam menggunakan informasi ini. sementara menyerahkan dan menganalisis data yang direferensikan ke lokasi geografis adalah kemampuan kunci dari GIS. aplikasi yang beragam. misalnya: - Kebetulan menemukan faktor. - Memperbarui informasi geografis. - Mengelola layanan kota.

jumlah dan jenis analisis aplikasi yang dapat dilakukan oleh GIS sebagai luas dan beragam seperti set data yang tersedia geografis. meskipun daya analitis teknologi ini, GIS seperti sistem lainnya tidak dan tidak bisa ada sendiri itu harus ada dalam konteks. akhirnya, GIS digunakan untuk menghasilkan informasi yang diperlukan oleh pengguna, klien. klien yang mungkin seseorang atau sekelompok orang. sebagai hasil dari konteks di mana GIS beroperasi, memperkenalkan GIS adalah tugas yang jauh lebih besar daripada menambahkan mesin kantor baru. GIS fundamental akan mengubah cara informasi mengalir dalam organisasi dan antara organisasi. dalam diri mereka sendiri, perubahan organisasi adalah tidak baik atau buruk. jika perubahan diantisipasi maka kontrol informasi yang sesuai manajemen dapat diberlakukan. di situlah letak tantangannya. CONTOH APLIKASI GIS 1. pertanian dan perencanaan penggunaan lahan

pertanian, produksi makanan, begitu kepentingan nasional dan ekonomi sedemikian rupa sehingga biasanya lebih baik diinventarisir dan dipantau dari sumber daya alam lainnya. negara-negara industri telah berkembang dengan baik layanan nasional pelaporan statistik bahwa petani survei, memantau kondisi pertumbuhan, memantau produksi tahunan, dan memprediksi permintaan pasar nasional dan internasional pertanian dan penawaran. pelaporan CROPCAST layanan yang ditawarkan oleh satelit bumi Corporation adalah salah satu contoh. 2. kehutanan dan pengelolaan satwa liar kehutanan meliputi pengelolaan berbagai sumber daya alam yang terjadi di daerah hutan. di samping kayu, hutan menyediakan sumber daya tersebut sebagai tanah untuk ternak, daerah rekreasi, habitat satwa liar, dan sumber air bersih. sebagai hasilnya, badan-badan publik yang bertanggung jawab untuk pengelolaan hutan biasanya memiliki mandat yang luas. tanggung jawab Dinas hutan AS termasuk pengelolaan penebangan hutan, habitat satwa liar, sewa penggembalaan, tempat rekreasi, kegiatan pertambangan, dan perlindungan satwa langka dan situs arkeologi. 3. Arkeologi perlindungan situs arkeologi merupakan amanat umum dari lembaga taman nasional dan kehutanan. arkeolog telah memanfaatkan teknik GIS baik untuk menganalisis situs diketahui dan untuk memprediksi lokasi situs yang belum ditemukan. pengukuran arkeologi, seperti ukuran situs, lokasi, umur, jumlah artefak, jumlah tempat tinggal, bersama dengan pengukuran lingkungan (seperti elevasi, kemiringan, aspek bantuan, dataran lokal dan jarak dari air) telah digunakan untuk memprediksi lokasi arkeologi situs. 4. Geologi

analisis geologi suatu agama, apakah untuk eksplorasi mineral, atau maping tingkat tinjau, secara fundamental prosedur integrasi data. ahli geologi berupaya untuk mengidentifikasi pola geologi berguna dalam lanskap yang berkaitan dengan pengguna yang beragam data geologi. faktor yang dianggap indikator positif dari tungsten adalah: - Keberadaan endapan sungai konsentrasi tungsten tinggi - Kehadiran featureys lengkung terlihat pada citra satelit yang mungkin mengindikasikan patah tulang cincin terkait dengan pluton dikubur - Nilai yang rendah ph dalam sampel aliran - Konsentrasi tinggi arcenic dalam sampel endapan sungai - Konsentrasi tinggi dari tembaga dalam sampel endapan sungai 5. kota aplikasi sebagian besar informasi yang dibutuhkan untuk mengoperasikan sebuah kota rujukan geografis. itu dirujuk ke lokasi geografis tertentu. informasi tentang zonasi, properti, jalan, sekolah, dan taman semua berkaitan dengan lokasi geografis. pemikiran penggunaan komputer umum, adopsi GISes oleh municipablilities telah lambat. mungkin lebih mendasar adalah biaya dari perubahan organisasi administratif kotamadya sehingga SIG yang dapat secara efektif dilaksanakan. aplikasi GIS kota menyediakan koleksi sistematis, memperbarui, pengolahan, dan distrubition tanah yang berhubungan dengan data. kemampuan untuk menangani data survei tanah juga merupakan persyaratan umum sistem ini.

BUKU 2 GIS peta tematik yang dihasilkan adalah sumber informasi yang berguna untuk eksploitasi sumber daya dan manajemen. studi evaluasi lahan muncul melalui kebutuhan untuk menyesuaikan kebutuhan lahan untuk memproduksi makanan dan mendukung populasi untuk sumber daya yang tersedia dari iklim, tanah, air, dan teknologi. kebutuhan data spasial dan analisis spasial bukan hanya melestarikan ilmuwan bumi. perencana kota dan lembaga kadaster memerlukan informasi rinci tentang distribusi tanah dan sumber daya di kota-kota dan kota. tuntutan yang berkembang untuk lebih banyak data spasial dan untuk sarana yang lebih baik untuk menganalisis mereka hanya dapat dipenuhi dengan menggunakan komputer. informasi itu dikodekan dalam bentuk simbol - titik, garis, atau area - yang ditampilkan menggunakan kelicikan visual yang beragam. kertas peta dan ilmiah adalah dengan adalah database sehingga ada konsekuensi yang sangat penting beberapa koleksi, coding, dan penggunaan informasi yang terkandung. terhadap kelemahan ini adalah kenyataan bahwa peta kertas adalah produk murah yang tidak memerlukan teknologi modern untuk dibaca meskipun pengumpulan dan kompilasi data, menggambar, mencetak, dan publikasi adalah mahal dan waktu - bisnis memakan. dasarnya, peta tangan yang ditarik atau peta dalam persediaan sumber daya

hanyalah snapshot dari situasi dilihat melalui filter tertentu dari surveyor diberikan dalam disiplin tertentu pada saat tertentu dalam waktu. kebutuhan meningkat untuk perkawinan antara penginderaan jauh, bumi yang terikat survei, dan kartografi, ini telah dimungkinkan oleh kelas penanganan informasi spasial dan alat pemetaan dikenal sebagai sistem informasi geografis. - ALTERNATIF UNTUK PENANGANAN DATA KOMPLEKS: Generalisasi atau analisis - INVESTASI PADA KOMPUTER Kartografi definisi GIS: GIS adalah seperangkat alat yang kuat untuk mengumpulkan, menyimpan, mengambil di akan, mengubah dan menampilkan data spasial dari dunia nyata untuk satu set khusus tujuan. (atau spasial) Data geografis merupakan fenomena dari dunia nyata dalam hal (a) posisi mereka terhadap sistem koordinat dikenal, (b) atribut mereka yang tidak berhubungan dengan posisi (seperti warna, biaya, pH, kejadian penyakit, dll) dan (c) keterkaitan spasial mereka satu sama lain yang menggambarkan bagaimana mereka dihubungkan bersama. komponen sistem informasi geografis: sistem informasi geografis memiliki tiga komponen penting - perangkat keras komputer, set modul perangkat lunak aplikasi, dan konteks organisasi yang tepat termasuk orang-orang terampil - yang perlu berada dalam keseimbangan jika sistem berfungsi secara memuaskan. Dibawah ini merupakan penjelasan singkat mengenai perangkat pada computer: - Perangkat keras komputer komputer memiliki hard disk drive untuk menyimpan data dan program,

namun penyimpanan tambahan dapat disediakan melalui jaringan atau dengan kaset tape digital, CD-ROM optik dan perangkat lain. sebuah digitizer atau pemindai yang digunakan mengkonversi peta dan dokumen ke dalam bentuk digital sehingga mereka dapat digunakan oleh program komputer. - perangkat lunak perangkat lunak untuk sistem informasi geografis dapat dibagi menjadi lima kelompok fungsional: a. input data dan verifikasi
input data mencakup semua aspek menangkap data spasial dari peta existising, pengamatan lapangan, dan sensor, dan mengkonversi mereka ke dalam bentuk digital standar.

b. penyimpanan data dan manajemen database

penyimpanan data dan manajemen database menyangkut cara di mana data tentang lokasi, hubungan (topologi), dan atribut elemen geografis yang terstruktur dan terorganisir, baik berkenaan dengan cara mereka harus ditangani di komputer dan bagaimana mereka dirasakan oleh pengguna sistem. program komputer yang digunakan untuk mengatur database dikenal sebagai Sistem Manajemen Database (DBMS).

c. output data dan presentasi

output data dan presentasi cara data akan ditampilkan dan bagaimana analisis hasil dilaporkan kepada pengguna.

d. transformasi data
transformasi data mencakup kelas operasi, yaitu: (a) transformat diperlukan untuk menghapus kesalahan dari data atau menjadi mereka up to date atau untuk mencocokkan mereka untuk data lain dan (b) array besar metode analisis yang diterapkan pada data untuk mencapai menjawab pertanyaan yang diajukan dari GIS.

e. interaksi dengan pengguna