Komputer
By: U. Abd.
Abd. Rohim,
Rohim, S.Kom,
S.Kom, MT
mailto: info@abdrohim.com
Website/Blog
Website/Blog:: http://www.abdrohim.com
http://www.abdrohim.com
Sistem Komputer
1
Konsep von Neumann/Turing
• Stored Program
• IM menyimpan program dan data
• ALU beroperasi menggunakan data biner
• CU menginterpretasi instruksi dari memori
dan Mengeksekusinya
• I-device dan O-device dikendalikan CU
• Dibuat di Princeton Institute for
Advanced Studies, — sehingga diberi nama
IAS
• Selesai 1952
Konfigurasi/Struktur IAS
2
Sub Sistem CPU
• Fungsi sub sistem
– ALU menangani operasi aritmatika dan
boolean, contoh: adder
– CU mengendalikan operasi sistem,
contoh: program counter
– Register menyimpan data kecepatan
tinggi, volume kecil
– Bus atau data path sebagai media
interkoneksi /komunikasi antar register.
3
Siklus pengerjaan instruksi
4
Sub Sistem Memori (2)
• Internal Memory (IM)
• jenis [RAM, ROM, PROM, EPROM,
EEPROM]
– organisasi [sel]
– kemasan chip [array DRAM : Kilo, Mega,
Giga]
– koreksi error [parity check]
– media fisik: magnetic core à
semiconductor
– kapasitas: Mega à Giga ?
– kecepatan akses: ~ 100 ns
5
Sub Sistem Memori (4)
• Secondary Storage (SS)
– Disk magnetik: floppy (disket), harddisk
– Compact/optical disk
– Pita magnetik
• Virtual Memory
– Latar belakang: kebutuhan pemakai > fakta
– Solusi, teknik virtual
• sebagian data di IM dan sebagian besar di SS
• eksekusi data per segmen
• virtual logical address = adres yang diacu prosesor
• MMU = unit translator adres virtual ke adres fisik
Bagaimana Komputer
mengolah data
• Binary Mumber
– Pemrposesan dikomputer dilakukan oleh
transistor yang mempunyai dua kejadian;
On & Off
– Data dikomputer diknversi kedalam
bilangan biner (0,1)
– Pada transisitor ditetapkan 1 untuk On;
dan 0 untuk off. Transistor mampu
melakuan pertukaran on dengan off
jutaan kali dalam satu satuan waktu
(time each second)
6
Sistem Bilangan Biner
Base 10 Base 2
• Untuk mengkonversi data 0 0
string ke bilangan,
1 1
komputer mengunakan
sistem biner 2 10
• Manusia menggunakan 3 11
sistem bilangan desimal 4 100
• Cara kerja sistem bilangan 5 101
biner sama dengan sistem 6 110
bilangan desimal 7 111
8 1000
9 1001
10 1010
7
Contoh
1 0 1 1 0 0 1 0
1 0 1 1 0 0 1 1
1 1 1 1 1 1 1 1
Text Codes
Code Character
• Sistem Text-code 00110000 0
pertama disebut
00110001 1
dengan EBCDIC,
menggunakan 8 bit 00110010 2
code; digunakan 00110011 3
pada komputer 00110100 4
mainframe 00110101 5
• Standar Text-code 01000001 A
saat ini: ASCII,
01000010 B
menggunakan 8 bit
code; untuk PC 01000011 C
01000100 D
01000101 E
8
Faktor yg Mempengaruhi
Kecepatan Proses (1)
• Registers
– Sejumlah area memori kecil yang digunakan untuk
menyimpan isntruksi selama proses berlangsung
– Ukuran dari register (work size) sesudia dengan jumlah
data yang bisa diproses dalam satu satuan waktu
– PC register saat ini 32bit, yang artinya komputer mampu
untuk memproses 4 byte data sekali jalan. Regsiter
Akan terus berkembang ke 64bit
• RAM
– Ukuran RAM berpengarus langsung pada Speed
– Semakin besar ukuran RAM pd PC akan semakin banyak
data disimpan di memory. RAM Faster than storage on
disk
– Jika aplikasi tidak cukup di load ke memori, maka secara
bergantian dipindahkan ke secondary Storage proses ini
disebut Swapping
Faktor yg Mempengaruhi
Kecepatan Proses (2)
• The System Clock
– Satu “tick” dari clock dibutuhkan untuk
merubah transistor dari On ke Off disebut
dengan Clock Cycle
– Clock Cycle ukuran dalam Herzt (Hz) untuk
mengukur Cycle per second. Jika PC mempunyai
kecepatan 300MHz, then its system clock
"ticks" 300 million times every second
– Jika lebih cepat PC Clock berjalan, maka
semakin banyak perintah2 yg dieksekusi
9
Faktor yg Mempengaruhi
Kecepatan Proses (3)
• The Bus
– Sebuah path diantara komponen dan
komputer setiap data yang dikirimkan
antar komponen melewati path
– Lebar Bus data mementukan seberapa
banyak data ditranmisikan diantara CUP
dan device lain
– Peripheral devices are connected to the
CPU by an expansion bus
The Bus
10
Faktor yg Mempengaruhi
Kecepatan Proses (3)
• Cache Memory:
– memori kecepatan tinggi u’ menyimpan instruksi yang
akan dieksekusi oleh CPU
– Lokasi cache langsung pada CPU diantara CPU dengan
RAM sehingga membuat lebih cepat dibandingkan dengan
RAM
– CPU-resident cache is called Level-1 (L1) cache.
External cache is called Level-2 (L2) cache
– Kapasitas Cache memory sangat berpengaruh pada
kecepatan komputer
11
Expansion Slots and Boards
• Jika PC tidak punya port untuk external
device,
• Pada Motherboard disediakan expansion
slot yang dapat secara langsung terkoneksi
dg CPU
• Teknologi terbaru seperti Universal Serial
Bus (USB) yang memungkinkan banyak alat
dihubjungan dengan satu port
• Teknologi sebelumnya adalah Small
Computer System Interface (SCSI)
12