Anda di halaman 1dari 4

Nama NIM Jurusan

: Andy Luck Ds : 1101181 : Tehnik Perminyakan

Mata Kuliah : Fisika Dasar II Sumber : Wikipedia Indonesia

Sejarah Thermometer

Thermometer merupakan suatu istilah yang berasal dari Yunani yang terdiri dari dua kata yaitu Thermo yang berarti panas dan Meter yang berarti untuk mengukur. Thermometer telah dikembangkan dari masa ke masa, yaitu : 1. Pertama kali dikembangkan oleh Galileo pada sekitar abad ke 16 Termometer Galileo terbuat dari tabung gelas tertutup berisikan cairan. Di dalam cairan tersebut ada beberapa gelembung-gelembung kaca. Pada gelembung tersebut digantungkan

logam yang massanya sedikit berbeda satu sama lain berbentuk seperti koin dengan ada angkaangka tempratur yang berbeda pada setiap koin. Pada gelembung itu juga diisi dengan cairan yang bermacam-macam sehingga massa jenis rata-rata dari tiap beban berbeda-beda. Prinsip kerjanya adalah dengan perubahan massa jenis larutan yang diakibatkan oleh adanya perbedaan suhu. Misalnya air jika suhunya meningkat dari tempratur 4C maka akan menurunkan massa jenis air tersebut. Misalnya pada suhu tertentu air mempunyai massa jenis 1 kg/L dan beban dimasukkan pada air dengan massa jenis rata-rata beban sama dengan massa jenis air maka beban tersebut akan melayang . Tatapi apabila suhu air ini meningkat sedikit saja akan berakibat pada perubahan massa jenis misalkan 1.001kg/L maka beban dengan otomatis akan mengapung . Begitu juga sebaliknya, apabila massa jenis larutan turun sedikit saja beban akan tenggelam dengan sendirinya. Pada thermometer Galileo ini belum memiliki skala yang

tepat dan terukur pasti oleh karena itu thermometer ini masih belum akurat. Lebih tepatnya lagi alat ini dinamakan thermoscope. 2. Daniel Gabriel Fahrenheit (1724) Fahrenheit adalah seorang fisikawan Jerman yang lahir di Danzig, Polandia. Dia menemukan pertama kali skema Fahrenheit pada tahun 1724. Berdasarkan artikel yang ditulis olehnya pada saat itu Fahrenheit mendasari skalanya berdasarkan pada 3 referensi utama temperature. Referensi pertama adalah dengan menenetukan skala 0 dengan meletakan thermometer pada air asin (campuran es, garam dan ammonium chloride dengan perbandingan 1:1:1). Yang merupakan campuran kimia yang dapat mencapai titik keseimbangan suhu secara bersamaan sebelum bercampur. Keadaan ini disebut oleh Fahrenheit sebagai 0F atau (-17,78C). referensi kedua adalah dengan mencampur antara es dan air dengan perbandingan 1:1 yang merupakan acuan 32F. Referensi ke 3 dengan mengukur temperature badan manusia atau blood heat yang disebut sebagai 96F. Ada juga pendapat lain yang menganggap bahwa Fahrenheit hanya menggunakan skala Ole Romer dan megalikannya dengan empat untuk menghindari angka negative pada skala pengukuran. Terakhir Fahrenheitt juga melakukan observasi dan menetapkan bahwa suhu air mendidih adalah 212F.

3. Anders Celcius (1701) merupakan seorang ilmuwan yang terkenal dengan pengukuran derajat celcius nya. Ia lahir di Uppsala pada tahun 1701. Awalnya Anders celcius tertarik pada masalah umum, yaitu berat dan pengukuran, termasuk pengukuran suhu. Pada saat ia masih menjadi murid, terdapat banyak macam thermometer dengan ukuran yang berbeda. Kemudian Celcius berpikir dan menyadari bahwa saat itu dibutuhkan sebuah pengukuran yang dapat dipakai secara internasional. Akhirnya ia berhasil membuat pengukuran suhu yang dapat digunakan di daerah panas maupun dingin. Dan saat ini, sebagian besar orang menggunakan thermometer celcius untuk melakukan pengukuran suhu tubuh. Skala Celsius adalah suatu skala suhu yang didesain supaya titik beku air berada pada 0 derajat dan titik didih pada 100 derajat di tekanan atmosferik standar. Karena ada seratus tahapan antara kedua titik referensi ini, istilah asli untuk sistem ini adalah centigrade (100 bagian) atau centesimal. Pada 1948 nama sistem ini diganti secara resmi menjadi Celsius oleh Konferensi Umum tentang Berat dan Ukuran ke-9 (CR 64), sebagai bentuk

penghargaan bagi Celsius dan untuk mencegah kerancuan yang timbul akibat konflik penggunaan awalan centi- (di Indonesia senti-) seperti yang digunakan satuan ukur SI. Meski angka-angka untuk saat beku dan mendidih untuk air tetap lumayan tepat, definisi aslinya tidak cocok digunakan sebagai standar formal: ia bergantung pada definisi tekanan atmosferik standar yang sendiri bergantung kepada definisi suhu. Definisi resmi Celsius saat ini menyatakan bahwa 0,01 C berada pada triple point air dan satu derajat adalah 1/273,16 dari perbedaan suhu antara triple point air dan nol absolut. Definisi ini memastikan bahwa satu derajat Celsius merepresentasikan perbedaan suhu yang sama dengan satu kelvin. Anders Celsius awalnya mengusulkan titik beku berada pada 100 derajat dan titik didih pada 0 derajat. Ini dibalik pada tahun 1747, disebabkan hasutan dari Linnaeus, atau mungkin Daniel Ekstrm, pembuat kebanyakan termometer yang digunakan oleh Celsius. Suhu sebesar 40 derajat mempunyai nilai yang sama untuk Celsius dan Fahrenheit. Selain itu, sebuah cara untuk mengkonversi Celsius ke Fahrenheit adalah dengan menambah 40, dikalikan dengan 1,8, dan kemudian dikurangi 40. Sebaliknya, untuk mengkonversi dari Fahrenheit ke Celsius kita menambah 40, kemudian dibagikan 1,8 dan akhirnya dikurangi 40. Celcius disebut juga skala centigrade yang berarti terdiri dari atau dibagi menjadi 100. Inti penemuan celcius adalah memiliki 100 skala dan menetapkan 0 sebagai titik beku dan 100 sebagai titik didih pada tekanan udara permukaan laut. standar yang sendiri bergantung kepada definisi suhu. Definisi resmi Celsius saat ini menyatakan bahwa 0,01 C berada pada triple point air dan satu derajat adalah 1/273,16 dari perbedaan suhu antara triple point air dan nol absolut. Definisi ini memastikan bahwa satu derajat Celsius merepresentasikan perbedaan suhu yang sama dengan satu kelvin. 4. Skala Kelvin (simbol: K) adalah skala suhu di mana nol absolut didefinisikan sebagai 0 K. Satuan untuk skala Kelvin adalah kelvin (lambang K), dan merupakan salah satu dari tujuh unit dasar SI. Satuan kelvin didefinisikan oleh dua fakta: nol kelvin adalah nol absolut (ketika gerakan molekuler berhenti), dan satu kelvin adalah pecahan 1/273,16 dari suhu termodinamik triple point air (0,01 C). Skala suhu Celsius kini didefinisikan berdasarkan Kelvin. Perkataan kelvin sebagai unit SI ditulis

dengan huruf kecil k (kecuali pada awal kalimat), dan tidak pernah diikuti dengan kata derajat, atau simbol , berbeda dengan Fahrenheit dan Celsius. Ini karena kedua skala yang disebut terakhir adalah skala ukuran sementara kelvin adalah unit ukuran. Ketika kelvin diperkenalkan pada tahun 1954 (di Konferensi Umum tentang Berat dan Ukuran (CGPM) ke-10, Resolusi 3, CR 79), namanya adalah "derajat kelvin" dan ditulis K; kata "derajat" dibuang pada 1967 (CPGM ke-13, Resolusi 3, CR 104). Perhatikan bahwa simbol unit kelvin selalu menggunakan huruf besar K dan tidak pernah dimiringkan. Tidak seperti skala suhu yang menggunakan simbol derajat, selalu ada spasi di antara angka dan huruf K-nya, sama seperti unit SI lainnya. 5. Skala Raumur adalah skala suhu yang dinamai menurut Ren Antoine Ferchault de Raumur, yang pertama mengusulkannya pada 1731. Titik beku air adalah 0 derajat Raumur, titik didih air 80 derajat. Jadi, satu derajat Raumur sama dengan 1,25 derajat Celsius atau kelvin. Skala ini mulanya dibuat dengan alcohol, jadi termometer Raumur yang dibuat dengan raksa sebenarnya bukan termometer Raumur sejati. Raumur mungkin memilih angka 80 karena dapat dibagi-dua sebanyak 4 kali dengan hasil bilangan bulat (40, 20, 10, 5), sedangkan 100 hanya dapat dibagi 2 kali dengan hasil bilangan bulat (50, 25). Skala Raumur digunakan secara luas di Eropa, terutama di Perancis dan Jerman, tapi kemudian digantikan oleh Celsius. Saat ini skala Raumur jarang digunakan kecuali di industri permen dan keju. 6. Skala Rankine adalah skala suhu termodinamis yang dinamai menurut insinyur Skotlandia William John Macquorn Rankine, yang mengusulkannya pada 1859. Lambangnya adalah R (atau Ra untuk membedakannya dari Rmer dan Raumur). Seperti skala Kelvin, titik nol pada skala Rankine adalah nol absolut, tapi satu derajat Rankine didefinisikan sama dengan satu derajat Fahrenheit. 459.67 R sama dengan 0 F. Banyak insinyur di AS menggunakan skala Rankine, tapi di ajang internasional yang menggunakan satuan SI, suhu termodinamis diukur dalam kelvin.

Anda mungkin juga menyukai