Anda di halaman 1dari 5

Ruang lingkup hak atas tanah 1.

Hak Milik Pemegang hak milik adalah perseorangan ataupun badan-badan hukum yang ditunjuk pemerintah. Batas waktu ketika UUPA yang berlaku sudah terhapus dan digantikan dengan undang-undang yang lain. Dasar hukum secara umum diatur Pasal 16 ayat (1) huruf a UUPA. Secarak husus diatur dalam pasal 20 sampai dengan 27 UUPA. Kewenangan menggunakan sepenuhnya tanah Sifat & ciri adalah hak turun temurun, terkuat dan terpenuh. Tidak memiliki jangka waktu kepemilikan. Terjadinya ketika subjek hukum memenuhi syarat kepemilikan seperti UUPA Pasal 21 (ayat 1&2) Dialihkan/pemindahan hak artinya berpindahnya hak milik atas tanah dari pemiliknya kepada pihak lain dikarenakan adanya suatu perbuatan hukum. Contohnya: perbuatan jual beli, tukar menukar, hibah, penyertaan (pemasukan) dalam modal perusahaan, lelang. Terhapusnya hak milik diatur Pasal 27 UUPA

2. Hak Guna Usaha Pemegang hak guna usaha adalah warga Negara Indonesia dan Badan hukum yang didirikan menurut hukum Indonesia dan berkedudukan di Indonesia (Badan Hukum Indonesia). Batas waktu paling lama 35 tahun dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu paling lama 25 tahun (Pasal 29 UUPA). Dasar hukum Pasal 14 PP no. 40 tahun 1996. Kewenangan menguasai dan menggunakan tanah yang diberikan untuk usaha pertanian, peternakan, perkebunan dan perikanan. Sifat & ciri adalah subjek terikat olehkontrak dengan pemerintah. Mempunyai jangka waktu tertentu. Terjadinya ketika Badan Pertanahan Nasional menyetujui berkas permohonan dari pemohon. Hak Guna Usaha dapat beralih dengan cara pewarisan, yang harus dibuktikan dengan adanya surat wasiat atau keterangan sebagai ahli waris yang dibuat oleh pejabat yang berwenang, surat kematian pemegang Hak Guna Usaha yang dipegang pejabat berwenang, bukti identitas para ahli waris, dan sertifikat Hak Guna Usaha yang bersangkutan. Terhapusnya berdasarkan pada pasal 34 UUPA.

3 Hak Guna Bangunan Pemegang hak guna bangunan adalah warga Negara Indonesia danBadanhukum yang didirikanmenuruthukum Indonesia danberkedudukan di Indonesia (BadanHukum Indonesia). Batas waktujangkawaktu paling lama 30 tahundandapatdiperpanjanguntukjangkawaktu 20 tahun. Dasarhukum PP no 40 tahun 1996, secarakhususdiaturpadapasal 19 sampaipasal 38. Kewenanganadalahmendirikanhakuntukmendirikandanmempunyaibangunan atastanah yang bukanmiliknyasendiri. Sifat&cirisubjekterikatolehkontrak. Memilikijangkawaktutertentu. Terjadinyaketikaberkaspemohondisetujuisebagaisubjek yang pantasmenerimaHakGunaBangunanolehPejabatPembuatAkta Tanah (PPAT) HakGunaBangunandapatberalihdengancarapewarisan, yang harusdibuktikandenganadanyasuratwasiatatauketerangansebagaiahliwaris yang dibuatolehpejabat yang berwenang, suratkematianpemegangHakGunaBangunan yang dipegangpejabatberwenang, buktiidentitasparaahliwaris, dansertifikatHakGunaBangunan yang bersangkutan. TerhapusnyaHakGunaBangunansecaraumumdiaturdalamPasal 40 UUPA dansecarakhususdiaturdalamPasal 35 PP no. 40 Tahun 1996. 4 HakPakai PemegangHakPakaiadalahWarga Negara Indonesia, Orang asing yang berkedudukan di Indonesia, Badanhukum yang berkedudukandandidirikan di Indonesia, BadanHukumasing yang mempunyaiperwakilan di Indonesia. Batas waktuditentukanberbeda-bedatergantungpadakeperluantertentu, diaturdalamPasal 45 sampai 49 PPno. 40 tahun 1996. DasarhukumsecaraumumdiaturpadaPasal 50 ayat (2) UUPA, secarakhususdiaturpada PP no. 40 tahun 1996. Kewenanganmenguasaidanmempergunakantanahuntukjangkawaktu yang tidakditentukanselamatanahnyadigunakanuntukkeperluantertentu, memindahkanhakpakaikepada orang lain. Sifat&cirisubjekterikatolehkontrakdenganpemilikbarang. Tidakmemilikijangkawaktutertentu.

Terjadinyaketikasubjekmenguruskepemilikanhakpakai&memenuhisyaratseba gaipemeganghak HubunganperalihanHakPakaihanyadapatdialihkandalamperjanjianpemberian hakpakai atas tanah hakmilik yang bersangkutan. HakPakai atas tanah Negara untukjangkawaktu yang tidakditentukanselamadipergunakanuntukkeperluantertentutidakdapatdialih kankepada orang lain. Terhapusnyaberdasarkanpasal 55-56 PP no. 40 Tahun 1996.

5.

HakSewauntukBangunan PemeganghaksewauntukbangunanadalahWarga Negara Indonesia, Orang asing yang berkedudukan di Indonesia, Badanhukum yang berkedudukandandidirikan di Indonesia, BadanHukumasing yang mempunyaiperwakilan di Indonesia Batas waktutidakdiaturdalam UUPA semuanyadiserahkankepadakesepakatanantarapemiliktanahdenganpemegan ghaksewabangunan. Dasarhukumdiaturdalampasal 10 ayat (1) UUPA Kewenanganmendirikanbangunandanmemanfaatkannyadiatastanah yang dimiliki orang lain. Sifat&ciriterikatolehkontrakantarapemiliktanahdanpemeganghaksewabangu nan. Terjadinyasetelahdisepakatikeduabelahpihak, pemiliktanahdenganpemeganghaksewabangunan. HubunganperalihannyaadalahpemeganghakSewabangunanberhakmengalihk anhaksewanyakepada orang laintanpaizindaripemiliktanah. Alasanterhapusnyajangkawaktunyaberakhir, diberhentikansebelumjangkawaktunyaberakhirdikarenakanpemeganghakSew aatasbangunantidakmemenuhisyaratlagisebagaipemeganghakatasbangunan, dilepaskanolehpemeganghakatasbangunansebelumjangkawaktunyaberakhir, hakmilikatastanahnyadicabutuntukkepentinganumum, tanahnyamusnah.

6.

Haktanah yang bersifatsementara PemegangHakatastanah yang bersifatsementaraadalahwarga Negara Indonesia Batas waktutidakditentukantergantungperjanjianparapihak. Dasarhukumdisebutkandalampasal 16 ayat (1) huruf h UUPA. Macamhaknyadisebutkandalampasal 53 UUPA, yang meliputiHakGadai

(gadaitanah), hakusahabagihasil (perjanjjianbagihasil), menumpang, danhaksewatanahpertanian. Kewenangantergantungperjanjianolehparapihak. Sifat&ciriterbatasolehwaktu yang ditentukan. Terjadinyasetelahdisepakatiperkjanjianolehparapihak. Hubunganparapemeganghaktanah yang bersifatsementaratidakdiperkenankanmemindahkanataupunmenyerahkanha knyatanpapersetujuanpemiliktanah. Terhapusnyatidakdiaturdalam UUPA karenabergantungpadakesepakatanparapihak.

PUTUSAN PENGADILAN TENTANG WANPRESTASI HUKUM PERIKATAN

oleh Nama NIM : : Faisal ashari B111 10 402

Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Makassar 2011

Anda mungkin juga menyukai