Anda di halaman 1dari 3

SENYUM ITU MASIH ADA

Terbersit keinginan dalam hati agar bangsa ini tersenyum yang diawali dengan senyuman sang Guru. Guru yang tersenyum akan menjadi guru yang kreatif dalam mengajar. Guru yang kreatif mengajar adalah guru yang mampu membuat siswanya antusias belajar. Maka, bila guru mampu tersenyum di kelas, ia akan mampu membuat seluruh kelas tersenyum. Jika siswa telah tersenyum,maka pada gilirannya bangsa ini tersenyum. Mungkin sepertinya sudah agak lama para guru sulit tersenyum. Tak banyak stimulan yang dapat membuat guru tersenyum. Guru terhimpit oleh berbagai hal. Oleh iklim materialistik masyarakat, oleh sistem mekanistis birokrasi pendidikan, juga oleh rendahnya penghargaan pada profesi pendidik. Namun, syukurlah, belakangan ini iklim yang melingkupi guru membaik. Apresiasi terhadap profesi guru semakin terlihat. Akreditasi guru beserta sistem imbalannya adalah salah satu langkah apresiasi itu. Langkah demikian tentu mempermudah guru tersenyum. Imbalan Guru profesional sudah terealisasi, dengan sertifikasi terangkat derjat guru yang tempo dulu namanya Umar Bakri, sekarang jadi Bakri. Martabat sudah menjadi impian kita semua karena akan melahirkan anak bangsa yang cerdas, kritis, inovatif, demokratis, dan berakhlak. Guru profesional dan bermartabat memberikan teladan bagi terbentuknya kualitas sumber daya manusia yang kuat. Sertifikasi guru mendulang harapan agar terwujudnya impian tersebut. Perwujudan impian ini tidak seperti membalik talapak tangan. Karena itu, perlu kerja keras dan sinergi dari semua pihak yakni, pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, guru dan orang tua siswa. Sertifikasi guru merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas guru sehingga pembelajaran di sekolah menjadi berkualitas. Peningkatan program lain yaitu; peningkatan kualifikasi akademik guru menjadi S1/D4 dan S2 dalam rangka peningkatan kompetensi guru, pembinaan karir guru, pemberian tunjangan guru, pemberian maslahat tambahan, penghargaan, dan perlindungan guru. Bahkan sejak sertifikasi guru tahun 2007 guru telah berupaya meningkatkan kualifikasi akademiknya dari S1 ke S2. Nampaknya kita semua perlu tersenyum. Untuk merefleksikan senyum guru ke senyum siswa, maka guru telah memberikan penguatan kepada siswa untuk menumbuhkan minat dengan menunjukkan manfaat dari kompetensi yang dipelajari terhadap kehidupan peserta didik. Guru menciptakan dan berikan pengalaman langsung yang dapat dimengerti oleh peserta didik. Guru memberikan kata-kata kunci, konsep, model, rumus, strategi, untuk mudah diingat dan dipahami. Guru menyediakan waktu dan kesempatan bagi peserta didik untuk menunjukkan kemampuan yang diperoleh selama proses pembelajaran. Guru tunjukkan kepada peserta didik cara mengulangi materi dan tegaskan bahwa Aku mampu bahwa aku memang mampu. Guru mengakui hasil belajar peserta didik, baik

dalam bentuk penyelesaian, partisipasi, perolehan keterampilan ataupun ilmu pengetahuan dan beri penghargaan. Memang, Sekolah menunjukkan profil yang berbeda-beda. Kekuatan daya juangnya dipengaruhi oleh tingkat keyakinan, harapan, dan sejumlah prilaku positif yang berkembang dan berpengaruh pada tiap gerak dinamis sekolah dalam mencapai tujaun. Bagaimana keberhasilan selalu menyertai dalam menghadapi masa depan, tercermin pada senyum siswa dalam menikmati prestasi sebagai buah perjuangan panjang. Sekolah mencakup unsur-unsur yang sangat jelas seperti guru, jadwal pelajaran dan jadwal kegiatan ekstra, kurikulum, domografi, kebijakan, serta interaksi sosial. Jika semua unsur dikelola dalam lingkungan yang mencerminkan iklim yang ramah dengan satu visi akan terwujud saling menyayangi sesama, berlaku jujur, bertanggungjawab, menegakkan disiplin serta berlaku adil. Dengan kondisi ini bukan tak mungkin tercipta iklim sangat menyejukkan. Bersatu dalam meningkatkan disiplin disegala lini, belajar dan berilmu, mencegah kemungkaran, menjaga kedamaian, menyukuri nikmat dan berlaku sabar, keelitan, kompetisi, dan kolaborasi antar warga sekolah. Tidak semua sekolah dapat membangun cita-cita siswanya yang tinggi. Banyak sekolah yang belum menyadari sepenuhnya bahwa memiliki harapan dan kepercayaan yang tinggi adalah keniscayaan. Sekolah yang efektif memiliki warga sekolah yang punya harapan dan optimis dapat mewujudkan prestasi dengan baik. Membangun cita-cita yang tinggi merupakan pondasi bagi terwujudnya sukses di masa depan. Tanpa adanya kebijakan yang mendorong sekolah menetapkan target mutu yang tinggi, sekolah cenderung akan memilih cara bekerja seadanya. Menetapkan cita-cita yang tinggi mengandung resiko yang tidak ringan. Cita-cita yang tinggi memerlukan daya juang yang besar dan usaha keras. Menetapkan cita-cita yang tinggi memerlukan komitmen yang kuat dalam kebersamaan semua anggota komunitas. Dan tidak jarang disekolah masih jauh dari harapan, Melihat kondisi nyata yang ada di sekolah saat ini memperlihatkan bahwa tidak banyak sekolah di Padang yang mengembangkan rencana peningkatan mutu yang fokus pada pengembangan budaya sekolah. Target-target pengembangan belum menjadi perhatian yang utama. Sekolah belum memperlakukan pengembangan menjadi prioritas. Ini perlu dukungan dari semua pihak. Apa pengembangan yang kita perlukan di Padang. Padang sudah terkenal dengan Penerimaan Siswa Baru (PSB) dengan sisten On-Line via Internet. Bagaimana dengan : 1. Belajar via Internet 2. Sumber bacaan (buku pelajaran) via Internet 3. Ujian-ujian via internet 4. Informasi via internet

Adanya fenomena guru dilarang menjual buku di sekolah, bisa diatasi dengan cara para guru membuat Modul Pelajaran, Handout, malah ada yang membuat buku. Bahan ajar ini seharusnya menjadi salah satu sumber bacaan oleh siswa. Keterbatasan dana di sekolah serta siswa, maka bahan ajar ini tidak berarti dan tidak dimiliki siswa sebagai bacaan di rumah. Penulis telah coba mengatasi hal ini. Dengan keterbatasan ilmu yang dimiliki maka penulis membuat suatu Blogger : http://padang-jenius.blogspot.com yang masih jauh dari harapan. Kondisi saat ini sangat diperlukan media internet yang dapat melatih siswa dalam pembahasan soal-soal Ujian Nasional. Pra Ujian Nasional / Latihan-latihan soal Ujian Nasional On-Line via internet ini dapat membantu siswa dalam rangka pemecahan soal-soal serta Gerakan Sukses Ujian Nasional Tahun 2012. Pra Ujian Nasional (SD, MIN, SMP, MTs, MA, SMA, SMK) ujian lewat internet dapat dibuat dengan 4 macam model : 1. 2. 3. 4. Soal dikerjakan tanpa limit waktu Soal yang dikerjakan dengan limit waktu Soal yang dikerjakan jika jawabannya salah, maka keluar pembahasannya. Siswa memilih model apa yang dipakai Catatan : Soal-soal Ujian ini ditampilkan semua mata pelajaran

Harapan lahir senyum siswa saat pengumuman kelulusan nantinya. Masa depan bangsa kita ditentukan oleh banyaknya senyum siswa. Senyum siswa 90 persen ditentukan oleh senyum guru. Yakni, guru yang tersenyum lantaran mampu beraktualisasi optimal buat menggali dan menumbuhkan potensi anak-anak didiknya. Senyum-senyum itulah yang menentukan seberapa tinggi kemanusiaan atau seberapa beradab bangsa kita mendatang. Dan kita pasti tidak ingin menjadi bangsa perkasa yang hanya bisa menyeringai, namun tak bisa tersenyum. Dan senyum itu masih ada, cuma terselibut kabut Teringat akan sebuah Firman suciNya dalam AlQur'an. Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu melainkan untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan. Barangsiapa yang beriman dan mengadakan perbaikan, maka tak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (QS. 6:48) Maka hanya dengan perbaikan mutu kabut itu akan menguak, dan senyum itu akan selalu ada.

By : Mardanus Melayu...

Anda mungkin juga menyukai