Anda di halaman 1dari 2

Bandwidth diLinux Mallagement

engalokastan banduidth yang tepat dapat menjadi salah satu metode dalam memberikan jaminan kualitas layanan jaringan, termasuk warnet. Berikut ini Iangkah-langkah praktis mengatur bandwitdth dengan sistem operasi Linux beserta tools administrasi yang mudah diperoleh dan free.
kernel Linux sudah diiengkapi dukungan fungsi jaminan implementasi kualitas layanan QoS (Qualitg Of Seruices) atau traffi.c control, dengan berbagai modul netuork scheduler Untuk membuktikan bahwa kernel linux menyedi.akan dukungan QoS beserta modul-modul Queueing Disciplines Anda dapat mengeceknya dengan melihat konfigurasi kerneL yang digunakan saat ini. Tiga perintah yang dapat Anda gunakan adalah:
$ uname -r 2.6 18-8.e1-5 ' : :::t -i net_sch /boot/conJigqos /boot/conris'2.5.ra-

Umumnya

uebmin-htb.tor.gz) sebelr-rmnyaharus Anda instal ke dalam webmin sebagai modu1. Selanjutnva Anda juga memerlukan tool untuk management bandwitdth vang disertakan oleh paket software iproute2 (ip dan tc). Pastikan bahwa software iproute2 i.ni telah terinstalasi, dengan menggunakan perintah berikut:
f rnm -n: laron inrnlra

Instalasi webmin
Dotanload terlebih dahulu webmin dari alamat http://prdownloads. so ur c ef o r g e.net / w eba dmin / w ebrnin7.390-7.noarch.rpm,kemudian instal dengan perintah berikut:
# rpm ivh webmin 1.390-1 noarch.rpm

Selanjutnyaaktifkan webmin jika belum aktif.


# service webmin start

iprouLe-2.5 .18-4 .el5

jaringan Skenario
Agar lebih mudah dipahami, maka penulis membuat sebuah skenario jaringan seperti pada Gambarl. Komputer Linux yang berfungsi sebagai PC Router (gateruag) |uga difungsikan sebagai bandwitdth manager untuk mengatur aiokasi bandwitdth dalam LAN. Kita hanya akan mengatur atau mengalokasikan bandwidth dari traffic data yang dikirim oleh netzaork interface pada komputer Linux PC Router dan tidak mengatur bandwidth traffic data yang datang dari jaringan ke network interface pada Linux PC Router. Untuk mempermudah pemahaman, penulis membatasi hanya membahas bagaimana mengatur alokasi bandwidth dari trafflc yang akan dikirimkam ke LAN dari PC Router ataupun dari Internet. Skenario maksimum rate yang dapat ditransmit dari ethl pada PC router sebesar 5l2Kbit, dan selanjutnya akan dibagi-bagi ke daiam kelas-kelas aliran traffic data. Pengaturanya akan dilakukan via webmin.

# /eLc/iniL

d/webmin sLart

$ grep

Kemudian Anda dapat mengakses webmin dengan menggunakan web browser (misal:Firefox), dengan URL http :/ / localhost 70000 atau jika : mendukung secureconnectionURLnya adalah http s:/ / Iocalhost10000. :

2 . 6 . 1 . 8 - 8e 1 5

Dalam contoh ini penulis menggunakan kernel 2.6.18-B.el5 dengan distribusi Linux CentOS 5. Modul yang aktif di kernel adalah network scheduleratau QueueingDisciplines SFQ (Stochastic Fairness Queueing) dan HTB (Hierarchical Token Bucket) untuk metodeantrian traffic data dalam kernel linux dan fiItering u32 untuk memfliter kelas-kelaspaket. Penulis juga menggunakanhtb. init scripts (http://sourceforge.net/ projects/htbinit/) untuk men-sefup traffic control berbasiskanHTB. Untuk memudahkan konfigurasi htb. init penulis menggunakan webmin (http:/ / pr downloads. ourcef ge.net s or / w ebadmin/ raebmin-1.3 90- 7.no ch. ar rpm). Front-end QoSyang berbasisHTB (http :/ / ww w. sehier.fr/ w ebmin-htb /

Instalasi htb.init script


Download htb.init script dari http:// sourceforg .net proj ects htbinit / , e / / kemudian instal dan setup sebagai berikut:
d cn hfh d/htb. init # mkdir -p /eLc/syscornig/hLb inir-\,o A 5 /at./i-;r

LAN 19? 16a 1 0/24

Gambarl. iaringan. Skema

www.infolinux.web.id

INF0L|NUX 03/2008

45

lvAR|{L|X
' .ommungsuppon kdv.cre6 qkdHniann. i'co

M Webmin odules
r"dr CGtllltlrl

o Denganrulesfiltering: Sourceadd(dari manapun)deress 0.0.0.0/0 port) adalah ngan port asal(source 80,443dan 3128, dengan destiti.a/24 tion ke jaringan 192.168.1.0 2, o o o o o Parameter kedua: kelas Name: ssh Rate: B0 Kbit Ceil: 1l2Kbit Priority: 2 Dengan rules fiItering: Source address0.0.0.0/0(dari manapun) dengan port asal (source port) adalah 22 , dengandestination ke h o s t1 9 2 . 1 6 8 . 1 . 2 5 1 . kelas Parameter ketiga: Name: other Rate: 32Kbit Ceil:32Kbit Priority: 3 Derrgan rules filtering: Source address 0.0.0.0/0 (dari manapun) deport) berapangan port asal(source pun dan dengandestinationke host manapundalam jaringan LAN.

F;;h;--;;-d;;;;;;;q. l r'msorhtp0iL l

modules. Instalasi HIB webmin modul via Grmbr2

webmin-htb modul lnstalasi


Downioad webmin-htb modul dari http :/ / uw w .sehier.fr / u ebmin-htb / w ebmin-htb.tar.gz,kemudian instal modul webmin-htb tersebut melalui webmin, dengan memilih menu Webmin > Webmin configuration > Webmin Modules, seperti pada Gambar 2. Selanjutnya Anda harus mengonfigurasi modul webmin-htb dengan mengklik hgperlink Hierarchical Token Bucket yang tampak pada webmin setelah instalasi modul HTts. Sebaiknya Anda pastikan dahulu apakah sudah terinstal modul peri Ttee::DAG Node. Jika belum Anda dapat menginstalnya terlebih dahulu sebelum melakukan konfigurasi modul webmin-HTB, seperti berikut ini:
# cpan -i Tree::DAG-Node

3. o o o o o

traffic control Setup


Sebelum memulai mensetup traffic control menggunakan front-end melalui webmin, webmin-htb penulis akan membuat skenario pengalokasian bandwidth dan yakni sebagaiberikut: filteringnya, a Bandwidth Traffic data akan disetap maksimum hanya 512Kbit yang dapat ditransmit dari ethl
l-^ l^-i-a^Ag .l4r rrrEdrr.

o Jumlah kelas traffic data yang akan di-setup ada 3 kelas yang terdiri dari: l. o o o o Parameter pertama kelas Name:http Rate:400Kbit Ceil:512Kbit Priority: 1

SekarangAnda coba menerapkan skenario tersebut dengan mengakses webmin (http://localhost:70000atau https://Iocalhost:10000), kemudian login masukkan username'root' dan berikan password root untuk masuk ke halaman utama webmin. Pada halaman utama tersebut Anda lihat menu sebelah kiri (jika webmin menggunakan default themes),plllhlah menu Networking > Hierarchy Token Bucket queuing. Anda akan menemui halaman utama modul HTB. KIik hyperlink "Click here to enabie interface ethl", maka akan tampak halaman inisialisasi, lalu tekan tombol Sauechanges. Langkah berikutnya, buat atau deflnisikan masing-masing kelas sebagaimana skenario yang telah dipaparkan sebelumnya.Untuk membuat kelas lihat pada halaman konflgurasi module HTB, pada bagian Inteface ethl, kliklah menu/hlperlink "New child [>]". Edit kelas yang baru Anda buat dengan mengklik menu/hyperlink

" [2]EDIT_ME , dan Anda akan menjumpai halaman edit kemudian isilah seluruh elemen/orrz yang ada sesuai dengan skenario yang telah dijelaskan untuk kelas yang pertama. Setelah mengedit/membuat kelas traffi.c control yang pertama beserta rule fiIteringnya, tekanlah tombol "Save changes". Langkah pembuatan kelas yang kedua dan ketiga mengikuti langkah-langkah yang telah Anda lakukan untuk keIas yang pertama,hanya saja sesuaikan skenarionya.(Catatan:jika anda ingin membuat satu kelas lain lagi, maka pastikan total rafe-nya untuk semuakelas samadenganmaksimum rate yang anda inginkan). Anda juga dapat membuat child kelas dalam sebuah kelas yang telah didefinisikan untuk membentuk hirarki kelas (lihat menu/hyperlink newcild yang ada pada bagian kanan setiap kelas yang ditandai dengantanda "[>]". Setelah membuat beberapa kelas, Iangkah berikutnya set default class (default classdiset untuk kelas "other"). Jika semuakelas dan rule filteringnya sudah selesaididefinisikan, maka Anda dapat segeramengaktifkan htb. init dengan menekan tombol Start. Modul webmin-htb ini sepertinya perlu patch agar muncul label start dan stop. Semuakonfigurasi kelas dan rule dari traffic control menggunakan webmin-htb modul disimpan dalam direktori /etclsysconfig/htb. Agar setiap kali booting htb.init diaktifkan, lakukan perintah berikut: "
# chkconlig htb.init on

t
I 3

F t

t I

Cobalah hasil konfigurasi traffic control tersebut dengan cara melakukan transfer file (download) yang terdapat di sebuah server di hternet via SSH/SCPke komputer 192.168.1.251 untuk menguji apakah rule pada kelas yang kedua berjalan dengantepat. Atau cobadownload file via IIITP dari sebuahserver di Internet ke komputer jaringan lokal r.rntukmenguji rule yang diterapkan pada kelas pertama. Anda dapat mengamati proses download, apakah ada perbedaanketika sebelum diatur dengansetelahdiatur. r gmail.com] Henry Saptono [boypyt@ www.infolinux.web.id

46 03/2008 TNFoLINUX

Anda mungkin juga menyukai