Anda di halaman 1dari 6

Swiss Kepala Pemerintahan / Negara Dipimpin oleh seorang Presiden untuk masa jabatan selama 1 tahun.

Jabatan Presiden adalah jabatan yang digilir di antara para Menteri Kabinet yang berjumlah 7 orang. Tahun 2009 jabatan Presiden dipegang oleh Mr. Hans-Rudolf Merz yang juga merupakan Menteri Keuangan dan Wakil Presiden dijabat oleh Menteri Ekonomi, Mrs. Doris Leuthard. Pemerintahan Sistem pemerintahan terdiri dan tiga tingkatan yaitu: Federal, Kanton (terdapat 26 kanton di Swiss yaitu Aargau, Appenzell Ausser-Rhoden, Appenzell Inner-Rhoden, Basel-Landschaft, Basel-Stadt, Bern, Fribourg, Geneve, Glarus, Graubunden, Jura, Luzern, Neuchatel, Nidwalden, Obwalden, Sankt Gallen, Schaffhausen, Schwyz, Solothurn, Thurgau, Ticino, Uri, Valais, Vaud, Zug dan Zurich), dan Communes/Gemeinde (terdapat 2942 communes/gemeinde di Swiss). Kedudukan kanton (semacam negara bagian) sangat kuat dalam struktur negara Konfederasi Switzerland. Kanton merupakan komunitas politik yang memiliki otonomi yang sangat luas. Setiap kanton terdiri dari beberapa Komune. Tugas dan fungsi Pemerintah Federal secara tegas ditentukan dalam Konstitusi Federal seperti kebijakan luar negeri, pertahanan, dan keamanan, kebijakan moneter, bea cukai, pos, telegrap dan telekomunikasi serta menetapkan perundang-undangan dan peraturan lainnya yang menyangkut kepentingan umum seluruh warga negara Swiss. Kanton sendiri memiliki pemerintahan, konstitusi, parlemen dan pengadilan sendiri, dan secara bebas mengatur pemerintahan masing-masing. Pemerintah Federal sama sekali tidak mencampuri urusan-urusan yang secara tegas ditentukan dalam Konstitusi Federal. Meskipun politik luar negeri merupakan wewenang pusat, namun dalam beberapa hal, masing-masing Kanton juga diberi wewenang untuk melakukan hubungan luar negeri seperti mengadakan perjanjian dengan negara lain, sepanjang hal tersebut diketahui oleh Pemerintah Pusat dan tidak bertentangan dengan UndangUndang Federal. Parlemen (Majelis Federal) terdiri dari 2 kamar yaitu: Dewan Nasional (200 anggota wakil rakyat dipilih setiap 4 tahun berdasarkan sistem proportional representation) dan Dewan Negara (46 anggota yang mewakili 26 Kanton) Dewan Federal (Kabinet) Pemerintah/Kabinet terdiri dari 7 Menteri, yang merupakan badan eksekutif pada tingkat nasional dan masing-masing mempunyai kedudukan yang sama. Para menteri masing-masing memimpin sebuah Departemen dan secara bergiliran dipilih menjabat sebagai Presiden untuk jangka waktu satu tahun. Susunan Menteri adalah: Menteri Luar Negeri, Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, Menteri Ekonomi, Menteri Transportasi, Komunikasi dan Energi, Menteri Kehakiman dan Kepolisian, Menteri Pertahanan, Perlindungan Sipil dan Olah Raga. Pengadilan Federal (Mahkamah Federal)

Kekuasaan Yudikatif berada di tangan Mahkamah Federal yang merupakan pengadilan tingkat tertinggi dan menangani peradilan sesuai dengan kewenangan yang ditentukan dalam konstitusi yang sebagian besar berkaitan dengan masalah perdata dan komersial. Mahkamah Federal berkedudukan di Lausanne, dan terdiri dari 30 orang hakim dan 30 hakim pengganti. Partai Politik Tahun 1959-2003, Pemerintah Federal Swiss dikuasai oleh empat Partai Politik besar dari keseluruhan 16 partai politik yang ada yaitu: Partai Sosialis, Partai Radikal, Partai Kristen Demokrat dan Partai Rakyat. Keempat Partai besar tersebut mengadakan kesepakatan untuk membagi kursi dalam Pemerintah Federal yang terdiri dari 7 (tujuh) orang Menteri yaitu masing-masing 2 Menteri dari Partai Radikal, Partai Sosial dan Partai Kristen Demokrat dan 1 Menteri dari Partai Rakyat. Tahun 2003 terjadi perubahan komposisi dalam Kabinet dimana Partai Rakyat Swiss memenangkan pemilu dengan suara terbanyak (26,6%). Dengan demikian Magic Formula yang telah berlaku selama 44 tahun berubah dengan komposisi sekarang, dimana Partai Rakyat memilki 2 kursi. Meskipun demikian, komposisi dalam Kabinet sekarang tetap merefleksikan kekuatan yang seimbang diantara partai-partai, dimana sistem 2-2-2-1 tetap berlaku, dengan Partai Rakyat memiliki wakil 2 orang di Kabinet, sementara Partai Kristen Demokrat diwakili oleh 1 orang. Referendum Referendum adalah semacam hak veto rakyat terhadap keputusan-keputusan tertentu Parlemen dan bersifat reaktif. Walaupun Parlemen merupakan lembaga legislatif yang mempunyai kewenangan membuat undang-undang, namum masyarakat Swiss mempunyai hak untuk melakukan intervensi kepada Parlemen, baik dalam hal pembuatan undang-undang, perubahan konstitusi maupun keikutsertaan negara untuk menjadi anggota suatu organisasi internasional. Terdapat dua jenis referendum, yaitu Obligatory Referendum, yang dilaksanakan untuk melakukan perubahan terhadap konstitusi melalui pemungutan suara, dan Optional Referendum yang dilaksanakan untuk memberi kesempatan kepada publik untuk melakukan perubahan terhadap setiap perundang-undangan Federal, dengan cara mengumpulkan minimal 50.000 tanda tangan warga pemohon dalam 100 hari sejak diumumkannya suatu Undang-Undang. Garis besar politik luar negeri Kegiatan politik luar negeri Swiss didasarkan pada lima tujuan kebijakan luar negeri yaitu: Mempromosikan perdamaian. Penghormatan terhadap hak asasi manusia dan mendorong demokrasi. Menjaga dan memperjuangkan kepentingan ekonomi Swiss di luar negeri. Menghapus kemiskinan di dunia. Menjaga kelestarian lingkungan.

Berdasarkan tujuan politik luar negeri tersebut, Swiss senantiasa ingin menjadi penengah dengan menyediakan jasa baik untuk memecahkan persoalan atau konflik yang terjadi di antara negara-negara di dunia. Kegiatan lain yang dilakukan oleh Swiss dalam rangka mencapai tujuan politik luar negerinya adalah bantuan pembangunan dan bantuan kemanusiaan. Bantuan pembangunan umumnya difokuskan untuk negara-negara miskin dan dalam melaksanakan kegiatan ini Swiss senantiasa menggunakan prinsip agar negara tersebut dapat menolong dirinya sendiri. Sementara itu, bantuan kemanusiaan Swiss, yang secara keseluruhan jumlahnya cukup besar, disalurkan khususnya setelah terjadinya bencana alam. Bantuan darurat jangka pendek biasanya akan diteruskan dengan proyek-proyek pembangunan infrastruktur jangka menengah atau jangka panjang yang dilaksanakan oleh the Swiss Agency for Development and Cooperation/SDC (SDC merupakan bagian dari Kemlu Swiss). Politik luar negeri Swiss didasarkan pada prinsip netralitas. Dalam kaitan ini, Swiss tidak menjadi anggota pakta pertahanan atau pakta militer, kecuali Swiss mendapatkan serangan militer dari negara lain. Kekuatan militer yang dimiliki oleh Swiss adalah untuk pertahanan diri sendiri dan keamanan internal. Netralitas Swiss tidak berarti Swiss tidak ikut berpartisipasi Swiss di berbagai kegiatan organisasi internasional. Sebaliknya, Swiss telah cukup lama berpartisipasi aktif dalam berbagai organisasi internasional seperti UNESCO, WHO, FAO, ILO, UNICEF, anggota NATOs Partnership for Peace, Organization for Security and Cooperation in Europe dan anggota PBB sejak tahun 2002.

B. Sistem Demokrasi Pemerintahan Sistem pemerintahan Swiss memang unik. Menjadi negara federal sejak 1948. Swiss menganut sistem demokrasi langsung, dan pemerintahannya terdirioleh 7 anggota yang dipilih oleh Federal Assembly. Ketujuh orang itu sekaligusmemimpin departemen utama. Status mereka bisa juga disebut menteri. Yangmenarik, ketujuh orang pilihan itu secara bergantian menjadi presiden. Jabatansebagai presidennya masing-masing selama satu tahun.Swiss dipimpin secara kolektif oleh presidium yang teridi dari tujuh orang.Ketua presidium yang digilir itu memegang jabatan presiden. Dengan sistemfederal, negara federalnya disebut canton. Ada 26 kanton yang kini berhimpunmenjadi Swiss. Sebanyak 17 canton adalah canton Swiss -Jerman (berbahasaJerman), 4 canton Swiss-Romande (berbahasa Perancis), 1 canton berbahasa Itali( T i c i n o ) , 3 c a n t o n b i l i n g u a l P e r a n c i s J e r m a n , d a n s a t u c a n t o n ( G r a u b n d e n ) trilingual Jerman, Italia dan Rumantsch. Itulah sebabnya bahasa nasional di Swissada empat.C a n t o n c a n t o n i n i m e m p u n y a i o t o n o m i l u a s s e p e r t i h a l s i s t e m n e g a r a federal. Mereka menentukan secara penuh aturan daerah. Masalah internasional,kehakiman, pertahanan, keuangan negara dipegang oleh pemerintahan pusat.Sedangkan anggota parlemen (Federal assembly) berasal dari utusan canton.Mereka inilah yang menentukan tujuh menetri utama yang akan menjadi presidensecara bergiliran. Presiden sebagai kepala negara juga merangkapa sebagai kepala pemerintahan (Perdana Menteri) E. Demokrasi Kewarganegaraan di Swiss Negara yang terkenal akan kebersihannya ini, juga memiliki penduduk y a n g s a n g a t b e r s a h a b a t t e r h a d a p s i a p a s a j a y a n g d a t a n g m e n g u n j u n g i n y a . Mereka terdiri dari orang-orang yang sangat menjaga nilai nilai kekeluargaan.Para orang tuanya memperoleh perhatian yang tinggi dari generasi mudanya.Dapat dikatakan, di Swiss nyaris tidak dikenal istilah rumah jompo.Mereka sangat menghormati warganya yang berprestasi. Beberapa dapatdisebutkan disini, seperti Albert Einstein, ahli fisika kenamaan, Aguste Piccard,s e o r a n g j a g o a n A e r o n a u t i k a . R o g e r F e d e r e r , M a r t i n a H i n g i s d a n S t e p h a n e Lambiel yang menguasai tenis dunia dan juga Andre Bossert sang jagoan golf.S e l u r u h p e n d u d u k , s u d a h d a p a t m e r a s a k a n k e a d i l a n m e r a t a d i a n t aram e r e k a . F a s i l i t a s p e l a y a n a n u m u m s a n g a t p r i m a , s e b a g a i w u j u d d a r i pemerintahan yang sematam a t a h a n y a m e n d a h u l u k a n k e p e n t i n g a n o r a n g banyak. Tidak ada satu pejabatpun yang berkeliaran dijalan raya menggunakansirene, apalagi mobil pengawal. Bahkan Presiden Swiss, dikenal sebagai orangyang sering bepergian dengan menggunakan fasilitas pelayanan publik. Beliauantr i membeli tiket kereta sebagaimana yang dilakukan rakyatnya, tanpa ajudan, pengawalan dan duduk di gerbong yang juga umum digunakan sebagai angkutanmasa biasa. Ini menjadi suatu bukti indahnya suatu demokrasi yang tak sekedar nama.

Sistem Pemerintahan Referendum Sebagai variasi dari kedua sistem pemerintahan parlemente r d a n presidensial adalah sistem pemerintahan referendum. Di negara Swiss, dimana tugas pembuat Undang-undang berada di bawah pengawasan rakyaty a n g m e m p u n y a i h a k p i l i h . P e n g a w a s a n i t u d i l a k u k a n d a l a m b e n t u k referendum yang terdiri dari referendum obligatoir , referandum fakultatif ,dan referandum konsultatif . a. Referandum Obligatoir , adalah referandum yang harus terlebih dahulum e n d a p a t p e r s e t u j u a n l a n g s u n g d a r i r a k y a t s e b e l u m s u a t u u ndangundang tertentu diberlakukan. Persetujuan dari rakyat mutlak haru sd i b e r i k a n d a l a m p e m b u a t a n s u a t u u n d a n g undang yang mengikats e l u r u h r a k y a t , k a r e n a d i a n g g a p s a n g a t p e n t i n g . C o n t o h , a d a l a h persetujuan yang diberikan oleh rakyat terhadap pembuatan undang-undang dasar. b. Referendum Fakultatif , adalah referandum yang dilaksanakan apabiladalam waktu tertentu sesudah suatu undang-undang diumumkan dand i l a k s a n a k a n , s e j u m l a h o r a n g t e r t e n t u y a n g p u n ya hak suaramenginginkan diadakannya referandu m . D a l a m h a l i n i a p a b i l a referandum menghendaki undang-undang tersebut dilaskanakan, makau n d a n g undang itu terus berlaku. Tetapi apabila undangundang ituditolak dalam referandum tersebut, maka undangu n d a n g i t u t i d a k berlaku lagi.

c. Referandum Konsultatif , adalah referandum yang menyangkut soal soal teknis. Biasanya rakyat sendiri kurang paham tentang m a t e r i undang-undang yang dimintakan persertujuaannya.P a d a p e m e r i n t a h a n d e n g a n s i s t e m r e f e r a n dum, pertentangan yangterjadi antara eksekutif ( bundesrat ) dan legislatif (keputusan daripadarakyat) jarang terjadi. Anggota -anggota dari bundesrat ini dipilih oleh bundesversammlung untuk waktu 3 tahun lamanya dan bisa dipilih kembali. Keuntungan d a r i s i s t e m r e f e r e n d u m a d a l a h , b a h w a p a d a s e t i a p masal ah negara rakyat langsung ikut serta menanggulanginya. Akan tetapik e l e m a h a n n y a a d a l a h t i d a k s e t i a p m a s a l a h r a k y a t m a m p u menyelesaikannya karena untuk meng atasinya perlu pengetahuan yangcukup harus dimiliki oleh rakyat itu sendiri. Sistem ini tak bisa dilaksanakan jika banyak terdapat perbedaan paham antara rakyat dan eksekutif yangm e n y a n g k u t k e b i j a k s a n a a n p o l i t i k . K e u n t u n g a n y a n g l a i n i a l a h , b a h w a kedudukan pemerintah itu stabil sehingga membawa akibat pemer intaha k a n m e m p e r o l e h p e n g a l a m a n y a n g b a i k d a l a m m e n y e l e n g g a r a k a n kepentingan rakyatnya

Anda mungkin juga menyukai