NARASI FOTO PELANGI HARAPAN

Dunia pendidikan merupakan salah satu barometer bangsa yang dapat dijadikan sebagai acuan apakah suatu negara tersebut telah dapat berkembang menuju ke arah yang lebih baik. Di Indonesia, pemerintah mencantumkan pentingnya pendidikan itu di dalam UndangUndang Dasar 1945 BAB XIII pasal 31 mengenai pendidikan dan kebudayaan. UUD 1945 pasal 31 ayat 3 menyatakan bahwa pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanana dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan undang-undang dan UUD 1945 pasal 31 ayat 5 menyatakan bahwa pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk peradaban serta kesejahteraan umat manusia. Foto-foto tersebut merupakan foto kegiatan Community Development Programs yang dilakukan oleh sejumlah mahasiswa dari Institut Pertanian Bogor yang programnya bernama Pelangi Harapan. Anak-anak yang mereka bina rata-rata masih usia sekolah dasar. Anak-anak tersebut memang anak-anak kecil yang tangguh. Bagaimana tidak seumuran mereka yang seharusnya masih asyik dengan bermain dan dunia anak-anaknya tapi mereka harus berjuang untuk membantu orang tua mereka entah itu menjadi penjual makanan di kampus ataupun menjadi pengamen di angkot-angkot. Banyak dari mereka yang beranggapan bahwa sekolah adalah sesuatu hal yang mewah. Saya pengen lanjutin SMP Satu Darmaga, kak. Cuman saya enggak tahu mau bayarnya pakai apa?, kata salah seorang anak saat acara pembukaan Community Development Programs Pelangi Harapan. Program tersebut dilaksanakan tiap pekan, pada hari Sabtu, pukul 12.30-14.30. Kurikulum yang digunakan bernama Kurikulum Kemanusiaan. Konsep kurikulum kemanusiaan memiliki pendekatan pada keluwesan peserta didik untuk dapat mengekspresikan perasaannya dengan seni, menampung-menjawab curiosity, penetrasi budaya setempat, dan memisahkan paradigma masyarakat yang mengaitkan pendidikan dengan materi. Akan tetapi, pelaksanaan

program tidak sepenuhnya berkutat pada materi yang tercantum dalam kurikulum. Sesuai dengan dasar kurikulum asosiatif yang diterapkan dalam program tersebut, materi di luar kurikulum yang diberikan merupakan respon dari pertanyaan para peserta. Adanya pertanyaan dari peserta merupakan indikasi terbentuknya asosiasi materi yang disampaikan dengan apa yang dipikirkan oleh peserta, atau hal yang dialami peserta, atau keterkaitan lain dengan materi di luar kurikulum. Selain merespon pertanyaan peserta, kurikulum juga dilaksanakan dengan beberapa software yang mempermudah penyampaian materi serta meningkatkan pemahaman peserta secara signifikan. Dalam pelaksanaan program tersebut, diselingi dengan istirahat pada pukul 13.45-14.00. Namun waktu istirahat tersebut sering berubah, menyesuaikan kejenuhan peserta, dengan periode istirahat yang tetap yaitu selama 15 menit. Kegiatan pembelajarannya secara umum meliputi : 1. Kegiatan pembelajaran peningkatan kemampuan akademik yang meliputi pembelajaran Bahasa Inggris (untuk kelas 2 sampai kelas 6 SD ) dan matematika (kelas 2-5 SD). Khusus kelas 6 SD ada program khusus pembelajaran intensif untuk Ujian Nasional dan pelaksanaannya dipisahkan dengan anak-anak kelas 2-5 SD. 2. Program pembelajaran peningkatan minat dan kreatifitas anak yang terdiri dari menggambar, bermain musik, membaca buku yang mereka sukai serta permainan yang mengasah kreativitas mereka. Program ini merupakan program pilihan yang boleh diikuti oleh peserta kelas 2-6 SD. 3. Program Intensif Ujian Nasional (UN) khusus kelas 6 SD. Program ini dikhususkan untuk anak-anak kelas 6 SD yang pada bulan April nanti akan melaksanakan Ujian Nasional Teknis pembelajarannya adalah dengan mengerjakan latihan-latihan soal dan dibahas secara bersama-sama serta untuk mendapatkan simulasi ujian nasional yang sebenarnya maka digunakan software ujian nasional untuk SD yang dapat menyajikan soal-soal dan pilihan jawabannya yang harus dijawab oleh peserta sesuai dengan waktu yang ditentukan dan diakhir pengisian akan langsung keluar hasil nilai pengerjaan mereka berapa. Program intensif ini meliputi pembelajaran mata pelajaran yang akan di UN-kan.

4. Program pembelajaran komputer yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anakanak dalam penguasaan program-program dasar komputer seperti Microsoft Office dan multimedia sederhana. 5. Pembinaan ruhani yang meliputi pengajaran moral etika, pendidikan agama, dan motivasi impian mereka melalui program visualisasi mimpi.

Salam Bahagia,

Asep Sarifudin

BIODATA Nama Tempat, Tanggal Lahir Universitas Fakultas / Departemen Jenis Kelamin Agama Alamat Domisili : Asep Sarifudin : Cirebon, 07 Agustus1991 : Institut Pertanian Bogor (IPB) : MIPA / Kimia 2009 : Laki - laki : Islam : Asrama PPSDMS Regional V Bogor Kavling Belakang Bulog Kampung Situleutik, Darmaga, Bogor 16680 Anak keE-mail Telepon Motto Hidup Cita-Cita : Satu dari tiga bersaudara : asepsarifudin09@gmail.com : 085759810314 : Jangan pernah takut untuk bermimpi setinggi mungkin : Mendirikan yayasan yang bergerak dalam bidang kesejahteraan anak dan pendidikan anak yang kurang beruntung Din Amanah dan mempunyai perusahaan yang bergerak dalam pengelolaan hasil-hasil pertanian berskala internasional Din Agroindustries Inc.